NovelToon NovelToon
Bidadari Yang Diabaikan

Bidadari Yang Diabaikan

Status: tamat
Genre:Tamat / Dosen / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Santi Suki

Aisyah dan Andromeda adalah seorang mahasiswi dan dosennya yang merupakan korban salah sasaran yang meminum syrup yang sudah diberi obat perangsang. Mereka akhirnya melakukan sesuatu yang dilarang oleh agama.

Akibat kejadian itu, Aisyah hamil anak dari laki-laki dingin dan cuek. Untuk menjaga nama baik semua orang, keduanya pun menikah dan hidup bersama di satu atap.

"Sejak awal aku tidak pernah mencintaimu," kata Andromeda dengan tegas.

"Ya, aku tahu kamu sangat mencintai sepupumu itu. Namun, cintamu bertepuk sebelah tangan. Apalagi dia wanita yang merupakan istri orang. Sampai kapanpun cintamu tidak akan terbalas," ucap Aisyah dengan sinis.

Akankah kedua orang itu saling membuka hati untuk menyembuhkan luka di hati mereka?

Atau mereka memilih untuk berpisah setelah bayi itu lahir?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Santi Suki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 35. Cemburu?

Bab 35

"Aisyah?" Ada orang yang memanggil dan itu membuat mereka terkejut.

"Akang Syakir," balas Aisyah. Wanita itu tidak menyangka bisa bertemu dengan mantan kekasih hatinya.

"Bagaimana kabar kamu?" tanya laki-laki yang berparas teduh dengan seulas senyum menghiasi wajahnya.

"Alhamdulillah, baik. Bagaimana dengan Akang sendiri?" tanya Aisyah balik.

"Beberapa hari yang lalu, aku mendapat perawatan di rumah sakit selama satu minggu dan kemarin baru pulang," jawab Ustadz Syakir dengan suaranya yang lembut.

Andromeda merasa tidak senang saat Aisyah berbincang-bincang dengan mantannya. Dia pun sengaja merangkul bahu sang istri agar sadar kalau ada dirinya di sana.

Aisyah mendadak gugup dan tidak enak hati pada Andromeda. Wanita itu tahu kalau sekarang harus ada perasaan yang dijaga olehnya. Tadi juga dia tidak suka saat ada wanita yang menatap dengan penuh damba dan mengajak bicara dengan nada menggoda.

"Akang ke sini dengan siapa?" tanya Aisyah basa-basi.

"Sama Ummi dan Syakira. Mereka sedang memilih gamis di sana!" tunjuk Ustadz Syakir ke arah sebuah outlet muslimah.

"Oh. Kirim salam untuk me—"

"Sayang, ayo kita pergi. Bukannya tadi kamu bilang lapar. Kasihan dedek bayi," kata Andromeda memotong ucapan Aisyah.

Pipi Aisyah yang tertutup cadar merona mendengar ucapan Andromeda. Perasaan dia melambung tinggi dan hatinya merasa ringan dan lapang.

Sementara Ustadz Syakir merasa panas hatinya saat mendengar ucapan Andromeda kepada Aisyah. Dia merasa kalau seharusnya dia yang memanggil itu kepada Aisyah jika saja kejadian itu menimpa kekasih hatinya.

"Akang Syakir, kami permisi dulu. Sampaikan salam aku untuk Syakira dan ummi," kata Aisyah.

"Assalamualaikum," lanjut ibu hamil.

"Wa'alaikumsalam," balas Ustadz Syakir.

Andromeda diam saja sejak masuk ke rumah makan sate Maranggi. Tentu saja ini membuat Aisyah merasa tidak nyaman.

"Mas, kenapa? Apa ada yang sakit?" tanya Aisyah sambil memegang tangan suaminya.

"Kita bungkus saja satenya, makan di rumah saja," ucap Andromeda dan Aisyah menurut.

***

Aisyah merasa kalau saat ini Andromeda sedang marah atau kesal. Dia bingung harus melakukan apa. Dia pun hanya mondar-mandir di depan kamar suaminya.

"Sedang apa kamu di sana?" tanya Andromeda begitu membuka pintu kamarnya.

"Mas Andro, apa sedang marah sama aku?" tanya Aisyah akhirnya.

"Tidak," balas Andromeda sambil berjalan menuju lantai bawah.

"Mas pasti marah sama aku, 'kan? Apa yang sudah aku lakukan sehingga membuatmu marah?" tanya Aisyah sambil berderai air mata.

Kini perasaan Aisyah sensitif mudah menangis dan ngambek. Sudah dua hari ini dia begitu.

"Aku tidak marah sama kamu," ujar Andromeda masih sambil berjalan menuruni anak tangga.

"Lalu, kenapa mengabaikan aku?" tanya Aisyah mengikuti langkah suaminya.

Kini Andromeda membalikan badan dan Aisyah satu tingkat anak tangga di atasnya. Posisi keduanya menjadi setara.

"Dengar Aisyah, saat ini aku butuh ketenangan. Jadi, kamu jangan gang—"

Cup

Aisyah mencium atau lebih tepatnya mengecup bibir Andromeda. Dia tidak mau mendengar kalau suaminya minta agar tidak mengganggunya.

"Kamu tahu bukan, kalau aku lebih suka mencium dari pada di beri kecupan seperti tadi," kata Andromeda lalu mencium bibir Aisyah dan memeluknya.

Drama ngambek pasangan Andromeda dan Aisyah sudah berakhir. Kini kedua orang itu sedang memasak bersama. 

Andromeda mengajari resep masakan membuat spaghetti yang enak. Tawa dan canda terdengar di dapur. Mereka menikmati indahnya menghabiskan waktu bersama pasangan.

Aisyah mematut di depan cermin. Dia memakai gamis yang dikirimkan oleh Zahra kemarin. Dia mendapat 3 baju untuk acara di pernikahan Fatih dan Mentari.

Gamis mewah berwarna gold senada dengan jilbab membuat Aisyah terlihat anggun dan sapuan make up sederhana membuat nampak membuatnya lebih cantik.

Andromeda yang melihat itu menampakan senyum memesona di wajahnya yang kini banyak berekspresi. Dia pun mendekat dan memeluk Aisyah dari belakang. Diciumnya pelipis, pipi, dan terakhir bibirnya yang selalu terlihat menggoda.

"Pakai cadar, ya!" pinta Andromeda.

"Tidak ada cadar warna seperti ini. Warna yang cocok untuk dipadukan dengan pakaian ini juga tidak ada," ucap Aisyah.

"Aku nggak mau kalau nanti banyak laki-laki yang melihat ke arah kamu karena terpesona oleh kecantikan kamu ini," kata Andromeda merasa tidak rela.

"Akan banyak wanita cantik nanti di sana. Pastinya kecantikan aku ini kalah sama yang lain," bantah ibu hamil, karena dia hanya memakai lipstick, bedak, celak, dan maskara. Tidak ada make up lainnya.

"Sepertinya kamu harus memoleskan kembali lipstick di bibir kamu," bisik Andromeda sambil tertawa jahil.

Aisyah histeris saat melihat bibirnya kembali berwarna pink segar. Padahal tadi di memoleskan gincu berwarna merah agar terlihat lebih dewasa dan cocok dengan baju yang dia kenakan.

***

Begitu Aisyah datang ke rumah Mentari sudah banyak orang yang datang. Baik itu dari keluarga besar Mentari maupun keluarga Fatih. Bahkan kerabat dan kenalan Zahra juga banyak yang datang.

"Eh, itu Aisyah! Lihat wanita yang akan jadi calon istri Ustadz Syakir, dulu. Dia selingkuh dengan dosennya," bisik salah satu kenakan Aisyah.

"Dia itu sudah hamil duluan," balas yang lainnya.

"Lakinya cakep dan kaya, jadi wajarlah kalau Aisyah selingkuh," timpal yang lainnya.

Aisyah merasa marah dan ingin membalas ucapan mereka kepadanya. Namun, hal itu diurungkan ketika melihat Zahra yang tersenyum kepadanya. Maka, dia pun bergegas mendatangi kakak perempuan kesayangannya itu.

Ketika Aisyah berbincang dengan Zahra datang Cantika sambil menuntun anak kembarnya yang sering menempel padanya. Wanita itu sangat cantik, meski memakai baju dengan warna yang sama, tetap saja aura yang dipancarkan oleh wanita itu berbeda.

"Assalamualaikum, Aisyah," salam Cantika dengan senyum cantik menghiasi wajahnya, sehingga membuat dia lebih cantik dan memesona.

"Wa'alaikumsalam, Kak Cantika," balas Aisyah dengan senyum manisnya.

"Zahra aku akan ke kamar Mentari," kata Cantika.

"Aku juga ikut!" sahut Zahra.

"Aisyah, kamu mau ikut juga?" tanya Zahra.

"Tidak, Kak. Aku mau di sini saja. Tadi aku lihat ummi sedang bersama Bibi Widuri. Aku mau ke sana," tunjuk Aisyah ke sekelompok wanita.

Acara ijab qobul yang awalnya berjalan lancar yang membuat orang-orang tercengang dan membicarakan mas kawin yang di berikan oleh Fatih untuk Mentari, dikejutkan oleh teriakan para wanita karena Zahra tiba-tiba pingsan. [Lebih jelasnya diceritakan di novel "Dipaksa Menikahi Cucu Mantan Suami", baca, ya. Sudah Tamat]

Tentu saja Aisyah ikut panik. Dia kesal oleh ocehan sanak familinya sendiri yang terus memikirkan sang kakak yang sedang sakit. Wanita itu lalu meluapkan rasa amarahnya. Kehamilan Aisyah membuatnya mudah emosional.

"Puas kalian menggunjingkan keluarga kami! Apa kalian merasa diri kalian orang suci yang tidak pernah berbuat salah dan tidak punya kekurangan?" pekik Aisyah dengan napas memburu menandakan kalau dia saat ini marah besar.

Andromeda langsung mendekati sang istri. Dia membawa Aisyah ke halaman belakang rumah. Tempat yang cocok untuk menenangkan diri. Laki-laki itu tidak mau kalau wanita itu sampai sakit atau terjadi apa-apa kepadanya dan bayi mereka.

"Kenapa kamu jadi mudah emosional begini? Ke nama Aisyah yang biasanya?" tanya Andromeda sambil memegang kedua bahu wanita itu.

"Maksud kamu apa, Mas?" Aisyah balik bertanya dengan mengerutkan kening

***

Ada yang cemburu, tapi nggak sadar 😆.

Aduh, akankah Aisyah dan Andromeda marahan lagi? Tunggu kelanjutannya, ya!

1
Ita Zarah
Kecewa
Ita Zarah
Buruk
Partini Minok Nur Maesa
knp ortu aisyah hrs akan mendapat cucu dr ikatan pernikahan.kasian si cantik emang krn hasil ikatan pernikahan ya hadeh nich orang dr pondok lho
Partini Minok Nur Maesa
knp gx pulang aja sich
Partini Minok Nur Maesa
tp gx nikah sama jalang jg kalik pakaianya aja terbuka
Partini Minok Nur Maesa
clarisa renata angela nama2 bagus tp sll jadi orang jahat
Partini Minok Nur Maesa
harusnya besan gx kyk gini jg apalagi mereka agamanya bagus.berarti selama suka pada gosip
Partini Minok Nur Maesa
kok mentari udah punya bayi bukanya waktu nikah aisyah baru hamil hrsnya selang berapa bulan lahiranya.kno mlh duluan mentari
🤒: dia lahiran prematur karena terjadi sesuatu. Baca novel berjudul: Dipaksa Menikah Dengan Cucu Mantan Suami
total 1 replies
Partini Minok Nur Maesa
perasaan tiap bab cuma fikit thor banyakin thor
🤒: ini termasuk novel lama isi biasanya 1000 kata atau lebih. kalau sedikit berarti aku lagi sakit, asal jangan sampai bolong update
total 1 replies
Partini Minok Nur Maesa
sudah cinta tp tdk sadar
Partini Minok Nur Maesa
andro buaya darat
Partini Minok Nur Maesa
geliiiii
Partini Minok Nur Maesa
Luar biasa
Partini Minok Nur Maesa
surat kontrak nikah.mereka blm blh melakukan mlm kedua krn menikah saat hamil.nanti saat anak lahir menikah lagi
Partini Minok Nur Maesa
kasih jodoh aja laki2 baru buat aisyah.yg lbh gantheng jg kaya biar tau rasa.sol kegantengan si andro2 itu
Partini Minok Nur Maesa
knp andro gx merasa bersalah aisyah disini jg korban.tp andro kyknya benci bgt sama aisyah.
Partini Minok Nur Maesa
gx suka andro
Ita rahmawati
aih emang 3 ya anak mereka,, kirain 2 🤣
Ita rahmawati
aih udah tamat aja 🤭
bagus² semua karya author ,,suka 🥰
Ita rahmawati
hamil lg pasti 🤦‍♀️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!