Black Rose In The School

Felix melihat semuanya, dia melihat bagaimana Valencia diperlakukan buruk oleh keluarganya. Dia juga mendengar semua percakapan yang terjadi disana. Bukan maksud Felix untuk membiarkan Valencia di perlakukan seperti itu. Hanya saja, dia ingin tau apa yang di bahas disana. Dan dia ingin tau lebih banyak tentang masalah keluarga yang menimpa Valencia. Tapi sampai detik ini, ia tidak tau apapun. Karena mereka tidak pernah menyebutkan dengan detail kesalahan apa yang Valencia buat, sampai dia dibenci dengan sebegitu hebatnya.

Felix merasa cukup sekarang, dia melangkahkan kakinya untuk menemui keluarga Valencia dan mantan kekasihnya. Mereka yang melihat Felix datang sangat terkejut, sehingga mereka segera melepaskan cengkeraman tangan pada Valencia.

Felix langsung membawa Valencia untuk bangkit dan berdiri disampingnya. Wajah Felix sudah memperlihatkan ekspresi tidak sukanya pada apa yang terjadi saat ini.

“Kenapa? Ada apa?” Ucap Felix dengan wajah datarnya.

“Felix. Kami hanya-“

“Hanya menyiksa istriku?” Ucap Felix memotong ucapan Lisa.

Lisa yang melihat sikap Felix seketika menatapnya tak percaya. Ini adalah pertama kalinya ia melihat Felix memperlakukannya dengan kasar sepeti ini. Dan itu membuatnya sangat marah.

“Kau sudah melanggar janjimu padaku, jangan bersikap seolah kau menguasai segalanya” ucap Roy pada Felix.

Felix tersenyum tipis mendengarnya, dia sama sekali tidak takut dengan tatapan Roy yang tajam. Felix justru terlihat semakin menantangnya, dengan selalu menatap matanya setiap kali ia berbicara.

“Apa perjanjian itu dilakukan diatas kertas? Bahkan aku tidak bertandatangan” ucap Felix.

“Apapun itu, kau sudah berjanji pada Lisa. Dia adalah wanita baik yang menemanimu sejak lama, dan sudah disakiti olehmu” ucap Roy.

Felix menatap Lisa yang hanya bisa terisak sembari menundukan wajahnya. Seketika ekspresi wajah Felix berubah setelah melihatnya, dia merasa ada sesuatu yang aneh pada dirinya.

Roy tersenyum tipis saat menyadari perubahan ekspresi wajah Felix saat membahas Lisa, dia menyadari bahwa Felix masih memiliki perasaan terhadap anak perempuannya. Dan itu lebih dari cukup untuk mengatasi masalah di masa depan.

“Apapun kesalahan Valencia yang kalian tidak mau sebutkan, kuharap kalian bisa memaafkannya. Dan jangan lagi mengusiknya” ucap Felix, membuat Sonya menatap tajam kearahnya.

“Kau bahkan tidak tau apapun tentangnya, dan kau sudah berani membelanya?” Ucap Sonya.

“Apa aku perlu memberitahumu apa kesalahannya?” Ucap Sonya.

“Ibu!! Cukup!” Ucap Lisa.

“Jangan membahas tentang kesalahan Valencia. Dia memang bersalah, tapi dia juga berhak dimaafkan. Dia juga tidak mudah melalui semuanya” ucap Lisa.

“Kau tau apa Lisa? Kau bersikap seolah membelaku, padahal kau tidak tau apapun tentangku” ucap Valencia.

“Maafkan aku Valencia. Aku hanya berusaha menutupi masalah di masa lalu, aku tidak ingin seseorang yang kau sukai mendengarnya” ucap Lisa melirik Felix sekilas.

Valencia sadar dengan apa tujuan Lisa berbuat baik padanya, dia tau niat busuk yang Lisa rencanakan saat ini. Pada intinya, Lisa hanya ingin Felix tetap memandangnya sebagai seorang wanita yang baik.

“Sebaiknya kita pergi dari sini” ucap Valencia.

“Aku merasa tidak enak badan” ucap Valencia sembari memegang kepalanya.

Felix yang melihat itu hanya bisa menyetujuinya. Dia membawa Valencia masuk kedalam mobilnya, dan menjauhkannya dari keluarganya. Felix mungkin akan mencari tau lain kali, tentang kesalahan apa yang Valencia perbuat.

Sekilas, Felix melihat Lisa menatapnya. Tatapan itu, seperti tatapan rasa sakit yang dia perlihatkan dari sorot matanya. Tatapan itu seperti tatapan pertama saat Lisa mengetahui perselingkuhannya dengan Valencia. Felix mendadak merasa bersalah padanya.

“Kau masih memiliki perasaan padanya?” Ucap Valencia.

“Tidak” ucap Felix.

“Sangat terlihat dari tatapanmu” ucap Valencia.

“Aku cukup lama dengannya, kurasa aku butuh waktu untuk melupakan semuanya” ucap Felix, dan berhasil membuat Valencia terdiam.

Valenica merebut ponsel Felix dan membukanya, ini adalah pertama kalinya dia melihat ponsel miliknya. Valencia mendesah pelan saat layar ponselnya terkunci.

“Kata sandi?” Ucap Valencia.

“Kau ingin mengatur hidupku mulai sekarang Valencia?” Ucap Felix dengan wajah datarnya.

“Apa kau keberatan?” Ucap Valencia.

“Tidak, silahkan! Kata sandinya 08190” ucap Felix dan fokus mengendarai mobilnya.

Valencia membuka ponselnya, dia langsung pergi menuju aplikasi chat yang biasa mereka gunakan. Disana dia tidak menemukan hal yang aneh, dia juga melihat bahwa Felix tidak lagi berhubungan dengan Lisa, dan itu membuatnya sedikit tenang.

Valencia juga melihat isi galeri yang ada 2000 foto di dalamnya. Valencia melihatnya, dia melihat banyak sekali foto Felix dan Lisa. Dimulai saat masa sekolah, mendapatkan penghargaan pasangan kesayangan sekolah, dan mengikuti lomba Olimpiade matematika bersama. Di foto itu, Valencia melihat kebahagiaan di mata mereka. Detik itu juga Valencia sadar, bahwa Felix lebih banyak memiliki kenangan dengan Lisa dibandingkan dengan dirinya.

Disana, Valencia juga melihat sebuah file dokumen yang berjudul ‘Mimpikita’. Valencia terasa sesak saat membaca dokumen itu, ternyata Felix dan Lisa memang memiliki rencana yang besar di dalam hubungan mereka. Sebuah rencana yang bahkan Valencia tidak berani untuk memimpikannya, karena mustahil baginya untuk memiliki mimpi seperti itu.

Valencia mematikan ponsel milik Felix, dia mendadak menjadi pendiam dan melihat kearah luar jendela mobil. Ia menyadari sesuatu yang membuatnya berkecil hati, ia menyadari betapa jahatnya ia selama ini. Valencia dengan sengaja merebut semua mimpi indah orang lain. Lebih tepatnya hubungan sepasang kekasih yang memiliki mimpi yang besar. Tanpa sadar air matanya menetes tanpa ia minta, ia segera mengelapnya dengan tangan.

“Aku harap kau bisa memahami aku Cia. Aku butuh waktu untuk benar-benar menjadi seorang lelaki yang baik untukmu” batin Felix.

Kisah rumit percintaan mereka memang membuat semua orang yang mengalaminya merasa kesulitan. Karena apa yang terjadi sekarang bukanlah rencana sebenarnya. Awal hubungan Valencia dan Felix juga dimulai dengan kesalahan, mereka menjalani hubungan terlarang. Maka dari itu, Valencia merasa takut jika akhir dari perjalanan cintanya akan berakhir menyedihkan. Ia juga sadar bahwa rasa cintanya itu bukan diawali karena cinta yang murni. Tapi, karena Valencia memiliki niat buruk pada Lisa. Saat dia tau bahwa Lisa adalah saudara tirinya, saat itu juga ia bersikeras untuk merebut Felix darinya.

Tapi sekarang, Valencia benar-benar mencintai Felix sepenuhnya. Dia benar-benar menyayangi dan sangat takut kehilangannya. Karena di kehidupannya yang tidak mendapatkan kasih sayang siapapun, Valencia membutuhkan Felix.

Sedangkan Felix, dia tau pasti apa kesalahan yang dia perbuat. Dia juga menyadari kesalahannya di masa lalu. Dia juga sadar bahwa perasaanya memang tumbuh untuk Valencia, bukan hanya nafsu sesaat yang pernah ia katakan sebelumnya. Felix akan sepenuhnya bertanggung jawab dengan apa yang telah dilakukannya. Tapi disisi lain, Felix juga merasakan rasa bersalah yang besar pada seseorang.

Merasa bersalah pada Lisa, bagaimanapun dia adalah perempuan yang sudah bersamanya sejak lama. Bahkan banyak sekali kenangan yang mereka miliki di setiap sudut sekolah dan kota ini. Julukan pasangan kesayangan sekolah yang melegenda, bahkan Felix melupakan julukan penting itu. Dia telah menghancurkan semua harapan dan mimpi seorang gadis baik yang pernah menjadi kekasihnya.

Pada akhirnya, mereka harus melewati kisah cinta yang rumit ini.

...----------------...