NovelToon NovelToon
Istri Kecil Sang Pewaris

Istri Kecil Sang Pewaris

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / CEO / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial / Cinta pada Pandangan Pertama / Suami ideal / Istri ideal
Popularitas:132.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Rifani

Gabrielle Shaquille Ma, pria tampan dengan nama keren, kekayaannya membuat semua wanita tergila-gila dengannya, bahkan banyak dari mereka berharap bisa tidur dengannya satu malam saja.
Tidak disangka, hati pria yang dingin dan suka menyendiri ini akan tergerak oleh seorang pelayan restoran yang sedang dipermalukan di depan umum.
Sejak detik itu juga, gadis ini telah tertancap di hatinya.


Halo gengsss, selamat datang di dunia ke-uwuan kita. Novel ini adalah pecahan dari novel History Of Liang Zhu(Reinkarnasi Kedua). Di sarankan banget buat baca novel itu dulu sebelum lanjut baca ke novel yang ini biar kalian nggak bingung. Selamat membaca dan semoga terhibur ya 😉😉

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rifani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rifani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mendapat Pekerjaan

Pagi-pagi sekali kediaman Gabrielle di buat heboh oleh kelakuan Elea. Penjaga dan para pelayan panik melihat Nona kecil mereka berlarian menuruni anak tangga sambil membawa beberapa baju di tangannya. Dan yang lebih membuat mereka panik lagi adalah Nona kecil mereka keluar hanya memakai handuk yang melilit sebagian tubuhnya saja.

"Tundukkan pandangan mata kalian!" teriak Nun kepada para penjaga.

Elea tidak terlalu peduli saat Nun memarahi para penjaga. Dia fokus mencari keberadaan bosnya sekarang.

"Kak Lusi, dimana bos?" tanya Elea dengan nafas terengah-engah.

Lusi yang sedang syok segera merebut baju-baju yang di bawa oleh Nona kecilnya.

"Tuan Muda ada di halaman belakang Nona",.

"Oh, baiklah. Terima kasih" ucap Elea.

"Nona...!" panggil Lusi.

Elea yang baru saja ingin pergi menoleh kearah Lusi.

"Iya, ada apa kak?",.

"Tuan Muda sedang bersama saudaranya. Dia bisa mengamuk kalau Nona datang dengan penampilan seperti ini!" jawab Lusi panik sambil menunjuk kearah handuk yang di pakai oleh Nona kecilnya.

Elea menatap kearah yang di tunjuk oleh Lusi.

"Memangnya kenapa kalau aku hanya memakai handuk kak? Di tempat tinggalku dulu kami terbiasa seperti ini setelah mandi",.

'Tolong jangan seperti ini Nona. Kami semua bisa menjadi mayat kalau Tuan Muda sampai melihat keadaan Nona sekarang',.

Lusi kemudian memikirkan cara agar Nona kecilnya ini bisa mengerti kalau penampilannya bisa mengancam nyawa semua penghuni rumah.

"Nona, Tuan Muda...

" ELEAAAAAA...! ",.

Belum sempat Lusi menyelesaikan perkataannya, orang yang sedang dia khawatirkan melihat penampilan Nona kecilnya berteriak kencang dari arah belakang. Sekejap saja tubuhnya langsung membeku ketakutan.

"Bos, baru saja aku ingin menyusulmu!" ucap Elea tanpa menyadari kemarahan di wajah bosnya.

Gabrielle menggeretakkan giginya marah. Matanya menatap tajam kearah Nun yang berdiri tak jauh dari sana.

"Kau akan berurusan denganku setelah ini Nun!" geram Gabrielle.

"Maafkan kelalaian saya Tuan Muda!",.

Elea mengernyit bingung. Dia heran kenapa bosnya marah pada Pak Nun.

"Bos...

"Siapa yang menyuruhmu bertelanjang di dalam rumah hahh!" bentak Gabrielle memotong perkataan Elea.

Dengan langkah lebar Gabrielle segera berjalan menghampiri Elea sembari melepaskan jas yang dia pakai. Dia lalu memakaikan jas tersebut untuk membungkus tubuh Elea yang terbuka di bagian atasnya.

"Bos, aku tidak bertelanjang. Lihat, aku itu memakai handuk!" ucap Elea sambil menunjuk kearah handuk yang menutupi sebagian pahanya.

Mata Gabrielle terpejam kuat. Dia kemudian menarik tangan Elea kearah tangga.

"Pukul semua penjaga yang ada disini!" perintah Gabrielle saat dia melewati Ares.

Ares mengangguk.

"Baik Tuan Muda!",.

Mata Elea terbelalak. Dia kaget karena bosnya meminta Ares untuk memukuli penjaga setelah memarahi Pak Nun.

"Bos, kenapa mereka di pukuli? Mereka kan tidak salah?" tanya Elea tak tega.

'Salah Elea, mereka sangat salah karena sudah berani menatap kulit putihmu ini. Orang lain tidak aku izinkan untuk melihatnya, hanya aku saja yang berhak!',.

Gabrielle mengabaikan pertanyaan Elea. Dia sangat kesal sekarang.

"Bos, jawab aku dulu kenapa bos menyuruh Ares memukuli paman-paman itu. Mereka tidak salah apa-apa kan?",.

Kesal karena pertanyaannya tidak di jawab, Elea akhirnya melepaskan tarikan tangan bosnya. Dia dan bosnya kemudian saling menatap.

"Elea, patuh. Sekarang cepat masuk ke kamar dan pakai bajumu!" perintah Gabrielle penuh penekanan.

Elea menggeleng. Dia berpegangan pada tiang tangga saat bosnya ingin kembali menarik tangannya.

"Elea...!" panggil Gabrielle sambil menahan emosi.

"Bilang dulu kenapa bos meminta Ares untuk memukuli paman-paman itu. Setelah itu aku akan patuh!" sahut Elea membantah.

Gabrielle menarik nafas. Dia kemudian meninju tembok dengan satu tangan di pinggangnya.

"Karena mereka telah melakukan kesalahan yang sangat fatal Elea. Sudah, sekarang masuk ke kamar dan jangan membantah!" jawab Gabrielle kemudian membopong tubuh gadis kecilnya.

Meskipun tidak puas dengan jawaban bosnya, Elea akhirnya memilih untuk menurut saja. Dia sudah mengatur rencana licik untuk diam-diam bertanya pada teman-temannya nanti setelah bosnya pergi.

Gabrielle yang mendengar isi pikiran Elea menjadi semakin kesal. Dia mengumpati semua orang yang telah melihat tubuh menggoda gadis kecilnya ini.

"Buka pintunya!",.

Elea mengangguk. Dia segera membuka pintu kamar dengan sebelah tangannya.

"Sudah bos",.

Gabrielle segera membawa Elea masuk ke dalam kamar kemudian mendudukkannya di ranjang. Dia lalu menatapnya.

"Elea, jangan pernah lagi kau keluar dengan penampilan seterbuka ini. Kau tau tidak kalau di luar sana banyak binatang buas yang meneteskan air liur saat melihat tubuhmu tadi!" ucap Gabrielle datar.

'Dan aku adalah salah satu binatang buas itu',.

Alis Elea mengerut. Otaknya yang sempit tidak bisa mencerna maksud dari perkataan bosnya.

"Tapi di rumah ini kan tidak ada binatang apapun bos. Bahkan nyamuk saja aku tidak pernah melihat!" sahut Elea dengan jawaban polosnya.

"Ada Elea, ada. Kau saja yang tidak menyadarinya!" kekeh Gabrielle.

"Tapi bos...

"Tidak ada tapi-tapian. Sekarang katakan padaku kenapa kau mencariku tadi!" tanya Gabrielle sambil berjongkok di hadapan Elea.

Elea menepuk keningnya kuat saat teringat dengan baju-baju yang dia tinggalkan di bawah.

"Astaga bos, aku melupakan baju-baju mahal itu di bawah. Tunggu sebentar, aku akan mengambilnya sekarang!" ucap Elea kemudian berniat turun dari ranjang.

"Tetap duduk atau aku akan mematahkan kedua kakimu sekarang!" ancam Gabrielle.

Kaki Elea yang hampir menyentuh lantai langsung terhenti begitu dia mendengar ancaman bosnya. Cepat-cepat dia menariknya kembali naik keatas ranjang.

"Bukankah aku baru saja mengatakan padamu kalau kau tidak boleh keluar dengan pakaian seperti ini Elea?" tanya Gabrielle jengkel.

Gadis ini benar-benar.

"Tapi aku meninggalkan pakaian mahal itu pada Kak Lusi bos. Bagaimana kalau mereka membuangnya?".

"Itu bagus. Gara-gara pakaian brengsek itulah semua orang jadi bisa melihat kulit putihmu tadi!" jawab Gabrielle emosi.

Mata Elea melotot.

"Bos, mana boleh seperti itu. Kau tau tidak berapa harga baju-baju itu?".

Gabrielle mengangguk. Tentu saja dia tau karena dia sendiri yang memilih semua pakaian itu.

"Aku tidak akan jatuh miskin meskipun baju-baju sialan itu di buang Elea!",.

"Bos, tapi..

"Sudah diam. Kau belum menjawab pertanyaanku tadi!" sela Gabrielle tak sabar.

"Pertanyaan yang mana bos?" tanya Elea bingung.

Gabrielle menarik nafas panjang.

"Kenapa kau mencariku?".

"Oh, aku mencari bos untuk mengembalikan baju-baju itu bos!" jawab Elea jujur.

Sudut alis Gabrielle terangkat keatas.

"Kenapa di kembalikan?",.

"Karena baju-baju itu sangat mahal. Aku tidak punya uang untuk menggantinya!" jawab Elea.

Gabrielle terdiam.

"Aku tidak memintamu untuk menggantinya Elea, tapi untuk memakainya!",.

"Bos aku tau kau itu sangat kaya. Tapi tidak perlu lah sampai seperti ini. Lebih baik kau gunakan uangmu untuk menolong orang-orang miskin di luaran sana!" ucap Elea sok bijak menasehati bosnya.

"Bukankah kau juga termasuk dalam golongan orang miskin yang perlu aku tolong?".

Mata Gabrielle terbelalak menyadari perkataannya barusan. Nafasnya seperti terhenti melihat gadis kecilnya terdiam.

'Kau bodoh sekali Gabrielle. Elea pasti sangat tersinggung dengan kata-katamu barusan. Bodoh, bodoh,bodoh. Kenapa aku bisa sampai kelepasan bicara sih!',.

"Benar juga ya bos. Aku kan orang miskin!" jawab Elea sembari menampilkan cengiran hasnya.

Gabrielle menarik nafas lega. Untung saja gadis kecilnya ini bodoh. Padahal tadi dia sudah sangat panik takut Elea marah kemudian pergi meninggalkanya.

"Bos?",.

"Apa",.

"Kapan aku boleh keluar? Aku ingin mencari pekerjaan baru bos. Kemarin aku sudah melamar kerja sebagai pelayan di rumah ini tapi Pak Nun bilang bos tidak membutuhkan pelayan lagi. Aku tidak mau terus menganggur seperti ini bos!" tanya Elea sambil mengerucutkan bibir.

Gabrielle tersenyum. Gadis kecilnya sedang bosan rupanya.

"Kau benar-benar ingin bekerja?",.

Elea mengangguk.

"Kalau begitu aku akan memberikan pekerjaan untukmu!" ucap Gabrielle sambil menyeringai licik.

"Sungguh?" tanya Elea dengan wajah berbinar.

Gabrielle mengangguk.

"Pekerjaan apa bos?",.

"Menjadi sekertarisku di perusahaan!" jawab Gabrielle.

Elea diam berfikir.

"Kenapa? Kau tidak mau?" tanya Gabrielle penasaran.

"Mau bos. Tapi aku tidak tau pekerjaan sekertaris itu seperti apa".

"Nanti aku akan memberitahumu. Sekarang cepat pergi ganti baju karena sebentar lagi kita akan segera berangkat ke perusahaan!" jawab Gabrielle sambil mengusap pelan pipi Elea.

"Jadi aku akan langsung bekerja hari ini bos?" tanya Elea kaget.

Gabrielle mengangguk.

"Iya. Cepat sana, aku akan menunggumu disini!",.

"Baik bos. Ahh senangnya, akhirnya aku tidak jadi pengangguran lagi!" ucap Elea riang kemudian segera berlari kearah lemari baju.

Gabrielle tersenyum mendengar celotehan Elea yang tidak berhenti mengungkapkan kebahagiaannya setelah dia memberinya pekerjaan.

"Maafkan aku karena terus memperdayai kebodohanmu Elea. Itu terpaksa aku lakukan agar kau bisa terus berada di dekatku!" gumam Gabrielle sambil memperhatikan gadis kecilnya yang baru saja keluar dari kamar mandi setelah mengganti pakaiannya.

🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄🍄

🌻VOTE SEBANYAK-BANYAKNYA GENGSS.. LIKE, COMMENT DAN RATE BINTANG LIMA

🌻IG: nini_rifani

🌻FB: Nini Lup'ss

🌻WA: 0857-5844-6308

1
Ira Rachmad
kwkwkkw...bengek aku tu
Ira Rachmad
bengek aku jadinya
Fahmi Ardiansyah
ya sebenarnya ellea mengerti maksud perkataan Gabriel tpi dia juga sadar
Yaser Levi
thor.spil judul novel ortu gabriel ..lam kenal.baru komen ..baru baca novel yg sdh 100 m lebib wow...keren
.
Yaser Levi
bab ini judlnya luar biasa BANGKITNYA SANG JUNIOR🤣🤣🤣
Fahmi Ardiansyah
😂😂😂😂😂
Fahmi Ardiansyah
iya klu ada mutan klu ada bahaya nun bisa melindungi n gak akan mati.
Fahmi Ardiansyah
kmu si terlalu brlebihan n gak mau dengarkan dulu yg di bicarakan nun bisanya nyalahin bawahannunterus Gab.
Fahmi Ardiansyah
🤣🤣🤣🤣 karna ellea gak mau menerima uang yg bukan hasil dari keringatnya sendiri Nun.
Fahmi Ardiansyah
meskipun kmu gak mengakuinya ellea tau klu kmu mutan nun
Fahmi Ardiansyah
iya betul ellea Krn seorang anak kecil harus menghormati yg lebih tua.
Fahmi Ardiansyah
Krn Nun bukan manusia seperti kmu ellea jadi nun gak pernah lapar.kmu juga tau itu ellea.
Fahmi Ardiansyah
iya lambat Laun ellea akan mengerti.krn sesungguhnya ellea udh tau klu Gabriel akan jadi pendamping hidupnya 🤣🤣🤣
Fahmi Ardiansyah
aduuuh bos n pengawal sama aja bikin kocak.
Fahmi Ardiansyah
yaaah Krn itu gambaran nasib ellea selama ini.
Fahmi Ardiansyah
iya meskipun gak di periksa dokter pun ellea sebenarnya sangat pintar n hebat malahan.
Listiorini
Sakit perut saya ini kalo boleh jujur, terlalu banyak ketawa 🤣🤣🤣
KasniWati
suka banget sama semua karya mu Thor,,
KasniWati
😭😭 aku baca lagi,,lagi,, Dan lagi saking sukanya tapi tetep aja mewek di part elea yg ini,,🥺🤧
Dila Fillah
dari awal saya sangat suka dengan karakter elea yang polos dengan celetukan nya yg nyeleneh tapi saat di ceritakan elea nya pinter dan semua kepolosan nya hanya pura² saya kurang suka,,,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!