NovelToon NovelToon
Hasrat Rindu Terlarang

Hasrat Rindu Terlarang

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Dosen / Nikahmuda / Cinta Terlarang / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:8.9k
Nilai: 5
Nama Author: mawar jingga

"Kamu tidak perlu tahu bagaimana luka ku, rasa ku tetap milik mu, dan mencintai tanpa pernah bisa memiliki, itu benar adanya🥀"_Raina Alexandra.

Raina yatim piatu, mencintai seorang dengan teramat hebat. Namun, takdir selalu membawanya dalam kemalangan. Sehingga, nyaris tak pernah merasa bisa menikmati hidupnya.
Impian sederhananya memiliki keluarga kecil yang bahagia, juga dengan mudah patah, saat dirinya harus terpaksa menikah dengan orang yang tak pernah di kenal olehnya.
Dan kenyataan yang lebih menyakitkan, ternyata dia menikahi kakak dari kekasihnya, sehingga membuatnya di benci dengan hebat. padahal, dia tidak pernah bisa berhenti untuk mencintai kekasihnya, Brian Dominick.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mawar jingga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rindu terlarang

"sekuat apapun mencoba melawan, pada akhirnya takdir tetap membuat kita tidak bisa kembali bersama 🥀"

🍂🍂🍂

Kedua matanya terbuka dengan pelan, sesekali dia memijit pelan pelipisnya yang terasa cukup berdenyut nyeri. Rasanya, dia seperti tidak asing dengan tempat ini, seketika ingatannya berputar dengan pelan. Ya, tempat pertama kali, dia memberanikan diri untuk hidup sendirian, dengan bermodal nekat, serta rasa percaya diri yang tinggi.

"kamu sudah bangun?" suara itu, membuatnya takut untuk menoleh.

Raina ingat, dan masih mengingat dengan jelas pemilik suara yang selama ini masih di rindukan olehnya. Bahkan, seluruh rasanya, masih tentang dirinya.

Raina ingin segera bangkit, dan meninggalkan tempat itu, tetapi jemarinya segera di raih olehnya, membuatnya secara tidak sengaja menghadap tanpa jeda.

"berhenti sebentar, dari kepuraan ini Ra." ujarnya dengan memohon. Kedua matanya, Raina bahkan tidak bisa menatap terlalu lama.

"aku rindu, sungguh." ucapnya lagi dengan memelas.

"kamu tidak tahu, aku sama perihnya, bahkan mungkin lebih dari yang kamu rasa."batin Raina dengan membuang kasar nafasnya.

"peluk aku, sekali saja." ucap Brian dengan meraih Raina kedalam dekapnya.

"mungkin, kali ini gak papa, aku egois sekali saja." batin Raina dengan segera menyabut Brian, yang sudah bersiap memeluknya.

Keduanya, akhirnya saling melepas rindu, yang selama ini terus membelenggu perasaan mereka. Dalam diam, keduanya saling melepas kerinduan, Raina bahkan melupakan segala hal yang sempat menggangu isi kepalanya.

Begitu juga dengan Brian, dia merasa membaik, setelah bertemu Raina, dan bisa memeluknya dengan erat, tanpa ada penolakan sama sekali.

"kamu, tambah cantik." ujar Brian dengan tersenyum pelan, kedua tangannya mengusap wajah Raina dengan pelan.

"maafkan aku, yang tidak berdaya pada keadaan."sambung Brian lagi, dengan menatap keluar jendela rumah itu.

Raina sendiri, tidak bisa berkata apapun. Perasaanya menjadi tidak jelas, ketika mendengar apa yang Brian katakan, tentang maaf Brian, yang terasa menggantung, dan juga sulit di artikan.

Tetapi, Raina ingin melepaskan perasaanya yang selama ini meminta untuk di perjuangkan, namun tidak pernah bisa tersampaikan.

Pelan, Raina kembali memeluk Brian, meski tidak ada yang yang terucap, Brian juga tahu, Raina sama merindukan dirinya, seperti dia yang hampir tidak pernah berhenti tentangnya.

"oh iya, selamat ya, akhirnya pendidikan mu selesai." ucap Brian dengan pelan.

"maaf, aku tidak bisa hadir di saat hari spesial mu." sambung Brian lagi, dengan sedikit bangkit dari tempatnya duduk, dan membuka laci kecil, yang pernah menjadi milik Raina, saat pintu kecil itu terbuka, terlihat sebuah kotak musik yang terukir nama Brian, dan juga Raina.

"Lihat, alunan musik ini, adalah musik pertama saat kamu mengikuti seni pertunjukan waktu itu." ucap Brian dengan tersenyum, keduanya segera menikmati alunan dari kotak musik itu, yang terlihat sangat indah di telinga keduanya.

"aku rindu, semua hal tentang mu aku merindukannya." ucap Raina dengan pelan.

"kamu tahu, aku bahkan tidak bisa berhenti untuk merindukan mu."

"Dan hati ku, tetap sakit, saat melihat mu bersama Alicia." ucap Raina dengan memukul pelan dadanya, dan air matanya kembali mengalir, Brian segera mengusap dengan pelan, sebelum kedua mata indah yang selalu di rindukan olehnya itu, kembali mengalir dengan deras.

"mengapa takdir begitu jahat," ucap Raina dengan lirih.

"jangan menjauh dari ku."tambah Raina, dengan kembali memeluk Brian dengan erat.

"andai, semua semudah itu." ucap Brian dengan putus asa.

"ada banyak sakit yang harus terobati, dan kita menjadi korban, dari rindu yang hampir tak pernah. Isa tersampaikan." sambung Brian lagi, dengan mengecup pelan kepala Raina.

"kamu, ada apa kesini?" tanya Brian dengan menatap Raina pelan.

"aku, bertengkar dengan mas Bara." jawab Raina dengan jujur.

"dia melihat ku bersama Rico beberapa hari yang lalu, dan Rico mengajak ku untuk berkeliling sebentar."tambah Raina dengan pelan.

"padahal, dia juga membawa kekasihnya di dalam apartemen."jawab Raina, yang membuat Brian dengan segera menyatukan kedua alisnya segera.

"kekasihnya?" ulang Brian lagi.

"aku tidak tahu sih, tapi mereka menghabiskan malam bersama." jawab Raina dengan segera membuang wajahnya, dari tatapan Brian.

"dari mana kamu tahu?" tanya Brian pelan.

"apanya?"

"mereka menghabiskan malam bersama?"

"aku mendengarnya." jawab Raina dengan malas.

"lalu dengan mu?"tanya Brian lagi.

"apa?" ujar Raina dengan malas, dia tidak ingin membahas hal seperti itu.

"bagaimana dengan mu, apa kalian juga menghabiskan malam bersama?" tanya Brian pelan, kedua tangannya membawa Raina untuk menatapnya.

"kalian melakukannya?" tanya Brian lagi.

"apa itu penting?" Raina justru menjawab dengan pertanyaan lain.

"katakan, apa kalian juga menghabiskan malam bersama?" ucap Brian lagi dengan tidak sabar.

"iya, kami melakukannya." jawab Raina dengan lirih, segera Brian menghela nafasnya dengan kasar, pertanda dia kecewa dengan jawaban Raina.

"Tapi, itu semua terjadi karena ulah mu, kalau kamu tidak marah kepada ku waktu itu, aku tidak akan ketakutan, dan aku tidak akan memintanya untuk menemani ku." sambung Raina lagi, seketika ingatan Brian memutar. Memang dia sudah sangat keterlaluan pada Raina saat itu, dia bahkan hampir tidak pernah menunjukan kemarahannya kepada Raina, makanya saat dia marah, Raina sangat takut, dan itu benar adanya.

"maaf," ucap Brian dengan pelan, kedua matanya terpejam dengan kuat, berusaha menahan rasa sakit di dalam dadanya.

"maaf Brian, kita memang berbeda, rasa ku hanya sebatas tulus, dan kita tidak bisa benar-benar saling memiliki."

"mari saling memiliki_"

"tapi_"

1
Iren Nursathi
lanjuuuuut
Iren Nursathi
lanjuuuut thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
Mawar_Jingga: siap☺️
total 1 replies
Muliana
5 iklan untukmu, biar semakin semangat
Mawar_Jingga: terimakasih kakak, sehat selalu♥️
total 1 replies
Muliana
Memang sesakit itu, saat cinta diperjuangkan hanya dari sebelah pihak
Mawar_Jingga: iya kak🥀
total 1 replies
Muliana
mungkin maksudnya, saat dia telah mengkhianati ku kak?
Iren Nursathi
lanjut thor makin menarik
Mawar_Jingga: siap🥳
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel up thor
Mawar_Jingga: siap 🥳
total 1 replies
Iren Nursathi
lanjut thor penasaran nih
Mawar_Jingga: siap 🥳🥳🥳
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel. up thor
Mawar_Jingga: siap🥳🥳🥳
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel up thor
Mawar_Jingga: waiting yaa😘
total 1 replies
Muliana
Jangan percaya Raina, itu semua bullshit
Muliana
iklan dan mawar untuk mu
Mawar_Jingga: terimakasih kak❤️😍
total 1 replies
Muliana
Plis Raina, kamu harus bisa. Kamu harus bisa untuk melindungi hatimu sendiri.
Muliana
Suka, karena di setiap pembukaan kalimat, ada kata-kata mutiara /Heart/
Muliana
Hai kak, biar tambah semangat ku berikan 2 iklan dan mawar ya /Heart/
Mawar_Jingga: terimakasih kak😘
total 1 replies
Muliana
Ini yang ku tunggu-tunggu, karena cinta dan berjuang seorang diri, sungguh menyesakkan Raina
Mawar_Jingga: iya kak, sama dengan percumah😌
total 1 replies
Muliana
langsung di subscribe dong /Kiss/
Mawar_Jingga: terimakasih kak❤️😘
total 1 replies
kaylla salsabella
lanjut thor 🥰🥰
Mawar_Jingga: siap kak😘
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!