NovelToon NovelToon
Pesona Janda Sultan

Pesona Janda Sultan

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Nikah Kontrak / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Kehidupan di Kantor / Angst
Popularitas:37.3k
Nilai: 5
Nama Author: Lady Orlin

Please follow akun Lady Orlin dulu sebelum baca ya😉

Seusai dicerai suami sultannya, Sofia memilih meninggalkan keglamoran, memulai hidup dari nol meskipun ia mendapatkan kompensasi senilai miliyaran dari sang mantan suami.

Saat melamar sebagai pekerja biasa, nyatanya jalan hidup Sofia semakin rumit ketika dihadapkan oleh CEO tampan arogan dan juga manager HRD yang menganggap Sofia saingan.

Tak hanya itu, setelah beberapa hari resmi berpisah, secara diam-diam mantan suami kembali mengusik.

Akankah Sofia menemukan kebahagiaan?

S1 (Bab 1-31)
S2 ( mulai bab 32)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lady Orlin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Malam Tak Terlupakan

"Benarkah?" Kaivan terkesiap dengan netra penuh binar. Bagaimana tidak, penjelasan Sofia mengenai hasil pemeriksaan kehamilan kali ini mengalami kemajuan dibandingkan tiga kali pemeriksaan sebelumnya.

"Benar, Kai. Dokter mengatakan bahwa kita harus menunggu beberapa hari agar hasilnya terlihat," tutur Sofia disertai wajah sumringah memberi semangat kepada sang suami.

CUP!

Tak lupa kecupan sayang serta penuh syukur dilayangkan ke dahi glowing Sofia. Pria itu benar-benar kegirangan dan tak sabar menunggu jadwal kontrol sang istri berikutnya.

"Apa aku bisa mendapatkan spageti yang kuinginkan sekarang?" tagih Sofia manja sembari mengedipkan sebelah mata.

"Jangankan spageti, bila perlu aku akan memboyong chef terkenal pembuat mie asal italy itu hanya untukmu seorang, Sayang."

Mendengar penuturan Kaivan yang berlebihan, Sofia tertawa lepas tak tertahan. Cepat-cepat sang puan melarang Kaivan melakukan hal yang berlebihan. Sofia bergegas mengajak prianya makan spageti di restoran pasta biasa.

...***...

"Turunkan aku, Kai. Kita sudah sampai. Aku bisa berjalan sendiri," protes Sofia.

Tak langsung menjawab, Kaivan malah mel*m*t belah ranum Sofia dalam posisi menggendong sang puan ala bride style.

Sesampainya di rumah, Kaivan tak hentinya bersikap romantis dengan tiba-tiba menggendong tubuh mungil istrinya menuju ke dalam rumah. "Tidak mau. Akan ku antarkan istriku menuju tempat tidurnya dengan selamat."

"Hehe, tempat tidur kita, Sayang."

Keduanya saling melempar senyum penuh kecerian dan juga cinta. Baik Kaivan maupun Sofia sama-sama tidak menyangka bahwa keduanya bisa mencapai level kebahagian seperti sekarang setelah ujian berat di masa lalu Mereka sangat mensyukurinya saat ini.

"Astaga, maaf jika ibu mengganggu."

Tanpa diduga, Amber—mertua Sofia mendadak memunculkan presensi di tengah momen bahagia kedua pasangan itu. Sosok paruh baya itu nyatanya sudah berada di ruang tamu.

"Ibu ...."

Netra Sofia terkesiap, kecanggungan hebat menderanya. Dengan penuh urgensi ia pun berbisik di telinga suaminya minta diturunkan.

Sama terkejutnya dengan Sofia, kedua tangan Kaivan otomastis menurunkan tubuh sang puan dari pangkuan.

"Mama? mengapa tidak mengabari kami jika kau datang?" tanya Kaivan kebingungan.

Wanita paruh baya bersurai sebatas bahu itu pun menjawab bahwa ia sengaja memberi kejutan sekaligus ada sesuatu penting yang ingin dibicarakan.

"Jika aku boleh tau, kau ingin membicarakan apa, Bu?" Giliran Sofia yang bertanya dengan nada lemah lembut.

Amber pun tersenyum kepada menantunya. Ia perlahan mendekati Sofia seraya merengkuh tangan kanan sang puan kemudian menggenggamnya erat seakan mengekspresikan rasa sayang yang tiada tara kepada sang menantu.

"Maafkan aku sebelumnya, Nak. Bukan maksud wanita tua renta ini turut campur." Sekilas, Sofia yang dalam posisi berhadapan dengan Amber pun menilik Kaivan dengan raut kebingungan. Wanita berhidung bangir itu lantas memberanikan diri bertanya apa maksud perkataan maaf dari Amber.

"Aku hanya ingin membantu kalian saja. Bukan ingin mencampuri. Sekali lagi bukan," tegas Amber masih terasa ambigu.

"Iya, Ma. Tapi apa?" Kaivan pun mendesak dengan nada tidak sabaran.

Amber mulai bercerita bahwa anak teman sosialitanya adalah seorang dokter kandungan yang sangat terkenal di Singapore. Kebetulan ia sedang ditugaskan di salah satu rumah sakit di tanah air. Salah satu tuaian prestasi yang tersohor yakni mewujudkan pasutri dengan program kehamilan dan juga keberhasilan membantu program bayi tabung.

"Aku ingin kalian berkonsultasi dengannya."

Bukan tanpa alasan Amber seolah mencampuri perihal keturunan dalam rumah tangga anak dan menantunya. Sebagai menantu keluarga Mahacara, Sofia memang dikenal sangat dekat dengan Amber. Sehingga ia sempat bercerita bahwa telah tiga kali mengalami false alarm kehamilan.

Meski begitu, kedatangan Amber dan ide yang tidak didiskusikan sebelumnya adalah di luar kendali Sofia. Sang wanita memang sangat bersyukur mendapatkan suami dan mertua yang sangat perhatian. Tetapi tidak dengan ide Amber kali ini. Sofia mendadak gamang. Entah mengapa perasaannya tak enak, mendadak dilanda dilema.

"Baiklah, Ma. Akan kami pertimbangkan nanti." Melihat Sofia yang tiba-tiba terdiam, Kaivan segera merangkul bahu sang istri dengan maksud menenangkannya. Pria itu tahu bahwa sang mama terlalu mencampuri ranah pribadi kehidupan rumah tangga mereka kali ini dan Sofia kurang menyukainya.

"Ah, kalian tidak perlu khawatir. Kebetulan aku ke sini bersamanya." Seakan merasa diterima, Amber mengulas senyum sumringah dan lalu mengetikkan sesuatu di ponselnya, memanggil seseorang yang dimaksud. "Kau akan menyukainya, Menantu. Dia dokter yang sangat ramah," tambahnya lagi.

"Selamat siang."

Sebuah sapaan menguar diiringi suara heels sepatu pentopel yang beradu dengan lantai marmer Mansion milik Kaivan. Ketiga pasang mata di sana sontak tertuju pada sosok yang mengenakan blazer putih serta celana bahan panjang dengan warna senada. Rambut hitam panjang sepinggang sekilas ia kibaskan secara elegan ke belakang saat secara natural helainya menjuntai ke depan.

"Kemarilah, Nak," pinta Amber kepada sosok wanita cantik berlipstik merah merona.

"Halo. Namaku Cleo Ramirez. Aku seorang dokter spesialis kandungan."

Mendengar Cleo memperkenalkan diri, Sofia mendadak terdiam begitu juga Kaivan. Tak dapat dipungkiri, Sofia merasa sedikit insecure melihat sosok dengan kecantikan natural di hadapannya. Penampilan, gesture, serta cara Cleo bersikap sungguh serupa wanita cerdas nan elegan.

"Ini dokter hebat yang kubicarakan, Sof."

"Ah, senang bertemu denganmu, Dok. Aku Sofia," ujar Sofia bernada santun.

"Jadi kau yang bernama Sofia. Baiklah, aku akan berusaha semaksimal mungkin membantu sesama wanita pejuang." Cleo bertutur ramah penuh semangat di hadapan Sofia.

Namun, sesuatu yang aneh terjadi saat netra Cleo bertemu dengan milik Kaivan.

Tunggu? Sepertinya aku mengenal pria ini? Cleo terkesiap sembari bergumam dalam hati.

Meskipun mamanya merupakan sahabat Amber Mahacara, Cleo sama sekali tak mengenal secara keseluruhan keluarga Mahacara dikarenakan kehidupan yang sudah terpisah dan mandiri.

Berusaha berpikir keras, sebuah ingatan pun mulai terpampang dalam flashback masa lalu.

Neon Bar, sepuluh bulan yang lalu.

"Kau yakin tidak memiliki istri? Karena aku muak dengan pria yang sudah beristri. Mereka sengaja berbohong," ujar Cleo saat itu kepada seorang pria yang menghampirinya saat sedang menikmati malam.

"Kenapa bertanya? Bukankah kita melakukannya hanya untuk satu kali bersenang-senang?"

"Wow. Kau pria yang menarik. Baiklah. Ayo kita ke hotel sekarang." Cleo mengedipkan sebelah mata penuh rayu kepada seorang pria asing yang saat itu sama-sama sedang minum sendiri.

Beberapa jam setelah melakukan malam panas dengan pria asing, Cleo terbangun lebih dahulu karena panggilan darurat dari rumah sakit yang mengharuskannya datang meskipun waktu masih menunjukkan pukul tiga dini hari.

"Kau benar-benar pria yang menarik baik dalam bersikap dan juga urusan ranjang," gumam Cleo menatap lekat wajah tampan sang pria yang masih tertidur di selimuti sprei hotel saja.

Semoga kita tidak akan pernah bertemu lagi, Mr. Handsome. Karena jika iya, aku mungkin akan jatuh cinta sungguhan.

Tepat sepuluh bulan yang lalu, Cleo melakukan one night stand dengan pria asing yang baru ditemuinya saat melepaskan stres imbas pekerjaan di sebuah Bar. Nyatanya, pria asing itu adalah sosok Kaivan yang baru saja terjerumus dalam pernikahan kontrak dengan Sofia.

...***...

...TBC...

1
Noey Aprilia
Knflik d mlai dr ibu mrtua yg ikut cmpur urusn rmh tngga anknya,trs khdirn sseorng yg ktanya bs mmbntu mreka biar cpt dpt ktrunan...ga d sngka mlh prnh jd partner ons.....
ykin deh,sofia bkln d uji kli ni....
vivi sukrayani
Calon orang ketiga dalam RTnya SOFIAN & KAIVAN neh.
Noni Noni
𝒂𝒅𝒖𝒉𝒂𝒊....
Noni Noni
𝒃𝒂𝒈𝒖𝒔 𝒎𝒆𝒏𝒕𝒖𝒂
Noni Noni
𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉𝒂𝒏 𝒏𝒚𝒂...
Ciola
Gk sabar konfliknya .. sejauh ini mash bkin pnasaran
up lagi thor/Rose//Rose//Determined//Determined/
Lady Orlin: hihi alhamdulillah maksh kak/Grin/
total 1 replies
Noey Aprilia
Hai kk....
Akhrnya up jg....
konflik bkln d mlai y kk,stlh sblmnya nkah kntrak trs b'psah....trs brsma lg krna cnta,tp skrng d uji dgn ktrunan....
mngkin kh kai b'pling dgn wnta lain????
Lady Orlin: hehehhe ada aja ya ujiannya😆
total 1 replies
Ciola
Jayden balik, ada pemain baru doktr Cleo
hmmm
Ciola
Deg2an bacaa awall/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ciola
yess udh ada lanjutny/Angry//Angry/
Ciola
bahagia kalian berdua ya
tolong mereka biarin bahagia dulu thor/Sob/
Lady Orlin: hehehe bahagia kok, tenang/Smirk/
total 1 replies
Ciola
hahaha lucu kali adegan ini/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ciola
Ya ampun ketinggaln/Scowl//Scowl/
Lady Orlin: gpp kak, santuy🥰
total 1 replies
vivi sukrayani
jangan² nanti alurnya " Kaivan meninggal karena kecelakaan lalu Sofia malah nikah lagi sama Jayden".
Lady Orlin: wahahhaaha blm kpikiran kesana kak, yuk mampir bab 32 udah up🥰🥰🥰
total 1 replies
Yani Cuhayanih
aku tunggu kelanjutan nya thor
Lady Orlin: InsyaAllah besok ataw lusa di up bab baru ya kak, Tunggu/Determined/
Terima kasih sudh baca kisah Kaivan Sofia/Kiss//Kiss/
total 1 replies
Noey Aprilia
Eehhh.....S1 udh end aja y kk????
sbr deh nunggu S2....smngttt.....
Noey Aprilia: Sma2 kk....
lg smedi dlu buat dpt wangsit y kk....
😁😁😁
Lady Orlin: InsyaAllah besok ataw lusa lagi up bab 32 kak tunggu , terima kash sdh ngikutin Sofia Kok Kaivan /Pray//Ok/
total 2 replies
Piet Mayong
malasnya sudah kalau kayak gini....
ini pasti si sonya itu wanita yg di cintai kaivan, trus di tolak...
Lady Orlin: tenang kak, smoga besok jadi nikahannya💪😁
total 1 replies
Noey Aprilia
Alamt ngamuk nih singa...apalgi dia tau kl jay ska sm sofia...ujian sblm nkah y,adaaa aja....tp mga kai ngrti,msa ga prcya sm clon istrinya sndri.....
Ciola
gemes .. cepet bgd udahanya
lanjut thor/Determined//Determined/
Lady Orlin: xixixixi tungguin ya/Determined/
total 1 replies
Ciola
haah srius ini mba sofi lupa /Facepalm//Facepalm/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!