NovelToon NovelToon
Khanza Yang Malang

Khanza Yang Malang

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Lari Saat Hamil / Mengubah Takdir / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:94.7k
Nilai: 5
Nama Author: Alisha Chanel

Blurb...

"Hem..ternyata cewek cupu ini cantik juga"

Gumam Albian, saat menanggalkan kacamata tebal dari wajah Khanza.

Demi memenangkan taruhan dengan teman-temannya. Albian yang notabenenya adalah pria paling populer di kampus, sampai rela berpacaran dengan Khanza si gadis cupu dan penyendiri.

Berkat pesona yang dimilikinya. Albian berhasil membuat gadis cupu dan lugu seperti Khanza, kini pasrah berada di bawah kungkungannya.

"A-aku takut Al. Bagaimana kalau aku hamil?"

Tanya Khanza saat Albian menanggalkan kancing kemeja oversize miliknya. Namun Albian yang otaknya sudah diselimuti kabut hawa nafsu tidak mendengarkan ucapan Khanza. Meniduri gadis cupu itu adalah bagian dari taruhan mereka.

"Tenang saja sayang, semua akan baik-baik saja kok"

Ucap Albian sembari menelan salivanya saat melihat gunung kembar milik Khanza yang padat dan menantang.

ikuti kisah selengkapnya dengan membaca karya ini hingga selesai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alisha Chanel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lembek dan loyo

"Namanya Khanza! Panggil dia dengan benar!"

Peringati Albian sembari meremat ujung kaos Zack.

"Memangnya kenapa? Kita biasa memanggilnya seperti itu? Atau jangan-jangan lo udah mulai jatuh cinta pada gadis itu lagi"

Zack tersenyum menyeringai.

Bugh

Sebuah pukulan kembali mendarat di perut Zack.

"Aww" Pekik Zack sembari menegangi perutnya yang terasa mules.

Darah segar mulai mengalir dari sudut bibir serta hidung pria bermata sipit itu, akibat dari bogem mentah dari Albian kali ini.

"Stop! Stop! Tolong maafkan dia Al"

Wily menengahi keduanya agar tak terjadi pertengkaran lagi.

"Lo juga Zack! Bukannya minta maaf tapi lo malah bikin Albian lebih marah lagi"

Wily sampai ikut menendang tulang kering Zack saking kesalnya.

Dengan susah payah dia berhasil membujuk Albian untuk datang ke apartemennya, tapi malah berakhir seperti ini. Wily merasa usahanya untuk mendamaikan kedua sahabatnya itu jadi sia-sia saja.

***

"Maafin gue Al. Jujur saja waktu itu gue kesel sama lo. Karna lo gue jadi kehilangan mobil baru gue dan kemana-mana harus jalan kaki"

Ucap Zack kali ini lebih tulus dari sebelumnya. Walaupun Zack telah mendapat pukulan bertubi-tubi dari Albian, namum Zack tak membalasnya dan tetap fokus pada tujuannya untuk meminta maaf pada Albian. Terlebih kini mereka akan berpisah dan menjalani hidup masing-masing.

Albian akan pergi ke Amerika untuk melanjutkan S2, Wily akan mengambil sekolah pilot mengikuti jejak ayahnya yang juga seorang pilot, dan Zack akan langsung memimpin perusahaannya sendiri karna ayahnya Zack sudah tua, sedangkan ketiga kakaknya perempuan semua.

"Gue Khilaf Al, gue mengaku salah. Waktu itu gue sangat marah sampe tidak bisa berpikir dengan jernih"

Ucap Zack lagi, tapi Albian masih memasang wajah dinginnya. Kesal saja dengan pria berwajah oriental itu, karna ulahnya kini hubungannya dengan Khanza jadi merenggang.

"Ok gue maafin, tapi dengan satu Syarat"

"Apa syaratnya Al? Gue bakal lakuin asalkan lo maafin gue"

"Lo juga harus minta maaf sama Khanza! Kalau dia maafin lo, gue juga akan maafin lo"

Jawab Albian.

"Ok Al, gue pasti akan minta maaf sama Khanza"

Ucap Zack akhirnya, walau awalnya nampak ragu. Tapi demi kembali utuhnya persahabatan di antara mereka apapun akan Zack lakukan.

***

"Jadi ini apartemen baru lo?"

Tanya Albian dan di angguki oleh Wily.

"Iya, hadiah kelulusan dari bokap gue"

Beritahu Wily tanpa menoleh ke arah Albian, fokusnya masih fokus menatap layar televisi besar yang menampakan adegan seorang pria sedang menanggalkan bra seorang wanita dengan penuh gairah.

Setelah drama minta maaf selesai, Albian dan Zack tidak langsung pulang. Mereka menghabiskan waktu bersama sembari menonton film dewasa yang di dapatkan Zack dari situs gelap. Kebiasaan yang sudah biasa mereka lakukan ketika tengah menghabiskan waktu bersama seperti ini.

Namun Albian merasa ada yang aneh dengan dirinya, sampai film itu habis di putar si juniornya masih tetap anteng di dalam celana, padahal biasanya si junior akan berubah jadi sangar dan berotot setiap kali Albian menonton film dewasa seperti tadi. Tapi kali ini si junior masih terasa lembek dan loyo.

Merasa dirinya hanya kelelahan, Albianpun tak ambil pusing dan tidak terlalu mempedulikannya.

***

Beberapa hari berlalu, hal yang sama terus terjadi pada Albian. Si junior yang biasanya ikut terbangun di pagi hari saat Albian bangun tidur, tapi kini masih tetap lembek seperti squishy.

Merasa ada masalah dengan senjata kebanggaannya, Albianpun memberanikan diri untuk mendatangi seorang dokter ahli yang tak lain adalah sepupunya sendiri.

"Sejak kapan hal ini terjadi?"

Tanya dokter Jacob sembari mengerutkan dahinya.

Dokter itu merasa heran karna biasanya pasien yang datang kepadanya dengan keluhan seperti ini adalah pria yang sudah lanjut usia. Tapi kali ini pasiennya adalah Albian, sepupunya yang masih sangat muda dan belum menikah pula.

"Sejak beberapa hari yang lalu kak"

Jawab Albian tanpa ada rasa malu dan ragu sedikitpun. Apalagi yang jadi lawan bicaranya adalah kakak sepupunya sendiri, anak dari aunty Emily dan Uncle Edward.

"Apa telah terjadi benturan atau trauma sebelumnya"

Tanya Jacob dengan wajah seriusnya. Jacob memang selalu bersikap profesional ketika sedang menjalankan tugasnya sebagai seorang dokter.

"Benturan?" Albian mengerutkan dahinya, seraya mengingat-ingat apa yang telah terjdi pada si juniornya beberapa hari terakhir ini.

"Semua ini gara-gara Khanza" Batin Albian.

Ingatannya kini tertuju pada kejadian di rooftop kampus saat acara wisuda tempo hari, saat itu Khanza menendang si juniornya dengan sangat keras.

"Lo harus tanggung jawab atas perbuatan lo ini Khanza!"

Geramnya sembari membayangkan wajah gadis itu yang sedang tersenyum sinis kepadanya. Senyum yang sama dengan yang Khanza tunjukan setelah berhasil menendang si Juniornya hingga babak belur.

#Selamat membaca, jangan lupa like and komennya ya teman-teman#

1
Alisha Chanel
Selamat hari raya Idul Adha bagi yang merayakan^^
Ramaikan karya ini dengan like dan komen dari kalian ya teman-teman^^
Difak Ajjah
Lumayan
Salsabila Arman
lanjut
Vivo Smart
Albian ,bukan dengan merusak masa depan orang kalau mau berbuat baik
Alisha Chanel: Betul kak 👍
total 1 replies
Alisha Chanel
Hari ini Author gak up dulu ya, solnya ada 2 anggota keluarga yang sakit. ^^
Salsabila Arman
lanjut
Cantika
Bagus
Supi Yan
🥹
Anita Jenius
7 like mendarat buatmu thor. semangat ya
Alisha Chanel: Terima kasih kak 😊
total 1 replies
Greenindya
aku tuh berharap albian taunya Khanza hamil anaknya pas udah 5 tahun
Anto D Cotto
mantap, lanjutkan thor
Anto D Cotto
lanjut thor
Anto D Cotto
menarik
Alisha Chanel
Selamat datang di karya terbaru aku, jangan lupa like and komennya ya^^
Alisha Chanel
Terima kasih sudah membaca karya ini, tinggalkan jejak kalian dengan cara like and komen sebanyak-banyaknya ya ^^
Alisha Chanel
lanjut besok ya kak^^
Anto D Cotto
lanjut thor
Alisha Chanel
Di usahakan up setiap hari ya, terima kasih sudah mampir ^^
Anto D Cotto
lanjut, crazy up thor
Anita Jenius
cicil sampai sini dulu kak.
3 like mendarat buatmu ya.
Alisha Chanel: Terima kasih sudah mampir 🙏🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!