NovelToon NovelToon
Godaan Tetangga Seksi

Godaan Tetangga Seksi

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Cinta Terlarang / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:822.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mizzly

Misi Kepenulisan Noveltoon


Rumput tetangga lebih hijau, itu sudah biasa. Bagaimana kalau tetangga sebelah lebih seksi? Uh ... la ... la ... siapa yang tak tergoda?

Rumah tangga Inggit Katharina dan Fandi Haran terlihat baik-baik saja di luar. Banyak foto-foto romantis mereka di halaman majalah bisnis. Siapa sangka semua itu hanya akting semata?

Inggit yang kesepian mulai tergoda tetangga sebelah rumahnya, Dalvin Haris, pengusaha muda yang seksi dan menggoda. Bagaimana kalau Dalvin juga menyukai Inggit? Apakah hasrat liar mereka akan bersatu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mizzly, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Strategi Fandi

Dalvin menatap Fandi dari ujung kepala sampai ujung kaki dengan tatapan sinis. "Mau apa dia?"

"Ya ... mau ikutlah!" jawab Fandi dengan santai.

"Mas Dalvin, Mas Fandi mau ikut, boleh ya?" pinta Inggit dengan penuh harap.

"Karena kamu yang meminta, aku tak bisa menolaknya. Baiklah, ayo!" Dalvin pikir Inggit akan naik mobil dengannya namun tangan Fandi dengan cepat menarik tangan Inggit agar ikut bersama mobilnya. Dalvin semakin sebal saja. Niatnya menghabiskan hari ini berdua dengan Inggit saja jadi lenyap karena ada Fandi yang ikut.

"Kamu sama aku saja!" kata Fandi.

Dalvin membuka pintu bagasinya dan mengeluarkan sebuah paper bag lalu memberikannya pada Inggit. "Jangan lupa dipakai. Jangan sampai kamu dikenali. Ingat, masih ada yang mencari tahu keberadaanmu!"

"Iya, Mas. Terima kasih." Inggit membuka paper bag pemberian Dalvin dan melihat ada wig, masker dan topi. Dalvin benar-benar menyiapkan semua untuk Inggit.

"Pakailah. Demi keselamatanmu," kata Fandi yang merasa kalah satu langkah dibanding Dalvin namun ia bisa terima, semua demi kebaikan Inggit.

Inggit mengangguk. Ia masuk ke dalam mobil Fandi dan mulai memakai penyamaran yang Dalvin berikan. Inggit benar-benar berubah jadi orang lain dengan memakai wig.

"Beda sekali. Hebat dia, bisa tahu apa yang membuat kamu terlihat berbeda. Sepertinya pengalaman sekali dengan dunia seperti ini," ujar Fandi.

"Kalau tidak pengalaman, bagaimana mungkin Mas Dalvin pada akhirnya dapat menemukanku?" balas Inggit membuat Fandi terdiam.

Fandi menyalakan mesin mobil dan mengikuti mobil Dalvin. Di belakang mereka ada pengendara motor yang mendampingi.

"Siapa mereka, Git?" tanya Fandi seraya melirik ke kaca spion. Pengendara motor tersebut masih berada di belakang mereka, mengikuti mobil Fandi.

"Mereka anak buah Mas Dalvin. Hari ini Mas Dalvin melakukan penjagaan ketat demi aku kembali lagi ke rumah itu. Ia tak mau keselamatanku terancam. Mas Dalvin bilang, masih ada anak buah yang mencoba mengikutiku namun katanya sudah diamankan," jawab Inggit.

"Lebay banget sih. Memang segitu berbahayanya ya?" kata Fandi.

"Begitulah keadaannya, Mas. Mas Dalvin yang benar-benar mengalaminya. Aku sih percaya saja. Tak mungkin Mas Dalvin berbohong. Untuk apa coba?" tanya balik Inggit.

"Mungkin ingin membuat kamu terkesan?"

Inggit tak menanggapi lagi perkataan Fandi. Mereka lalu pergi ke area pemakaman keluarga Inggit. Rasanya tak percaya melihat dua makam yang letaknya bersebelahan adalah kedua orang tua Inggit yang dulu selalu menemani hari-harinya.

Air mata Inggit tak kuat untuk dibendung. Selama puluhan tahun ia melupakan semuanya. Berpikir kalau kedua orang tuanya sangat tidak bertanggung jawab meninggalkannya di panti asuhan. Padahal sebenarnya kedua orang tua Inggit sudah tiada.

"Pa ... Ma ... maaf Angel baru datang hari ini. Setelah hari itu ... Angel melupakan semuanya, termasuk Mama dan Papa. Maafkan Angel ya Pa ... Ma." Inggit menghapus air mata yang terus menetes di wajahnya.

"Ma ... Pa ... Angel janji akan menguak tabir misteri kematian Papa dan Mama. Angel mau Papa dan Mama tenang di alam sana." Tangan Inggit menyentuh ukiran nama Papanya. Alvian Nugraha.

Ya, Papa Angel adalah pelukis terkenal yang menghasilkan karya lukis yang memiliki nilai seni tinggi. Ada keunikan tersendiri dalam setiap lukisan Alvian Nugraha. Tak ada yang tahu wajah asli seorang Alvian Nugraha. Mereka hanya tahu inisial namanya di setiap lukisan.

A.n.

Mereka mengira A.n. adalah singkatan dari Alvian Nugraha padahal sebenarnya A.n. adalah penggabungan nama anak dan istri Alvian Nugraha, yakni Angel dan Nadia.

"Pa, perkenalkan, aku Fandi, suami Inggit, menantu Papa. Maaf, aku baru pertama kali berkunjung ke makam Papa. Aku sama seperti Inggit yang baru tahu tentang Papa. Pa, mungkin selama ini aku selalu menyakiti hati Inggit, namun aku berjanji akan berubah dan membahagiakannya. Papa percayakan Inggit padaku ya, Pa," kata Fandi dengan penuh keyakinan.

Inggit menatap suaminya yang terlihat penuh kesungguhan. Ada perasaan bimbang yang kini Inggit rasakan. Perasaannya terhadap Dalvin yang sudah ia kenal sejak kecil yang kembali ia ingat dan perubahan sikap Fandi seperti keinginannya selama ini.

Inggit memilih untuk mengesampingkan perasaannya dan fokus memecahkan misteri pembunuhan kedua orang tuanya.

"Sudah? Bisa kita pergi sekarang? Lihatlah, situasi area pemakaman yang agak ramai. Entah mengapa firasatku mengatakan kalau orang suruhan pembunuh Papamu ada di antara mereka. Pakai terus maskermu, jangan sampai mereka mengenali kita. Nanti aku akan mengalihkan perhatian mereka. Jangan sampai mereka membuntuti kita," kata Dalvin.

"Iya."

Mereka pun pergi ke mobil dan bersiap pergi ke rumah lama Inggit. Seperti yang Dalvin katakan, benar saja ada yang mengikuti mereka.

"Bagaimana ini, Mas? Mereka benar-benar mengikuti kita?" tanya Inggit dengan panik.

"Tenanglah. Ada aku yang akan menjagamu." Fandi berusaha menenangkan Inggit.

Tak lama Dalvin menelepon dan meminta mereka berpencar. Fandi ke kanan dan Dalvin ke kiri. Dalvin pikir para penguntit akan mengikutinya, ternyata mereka mengikuti Fandi. Mobil mereka yang mirip tak membuat penguntit itu terkecoh. Mereka jauh lebih pintar. "Sial, mereka malah mengikuti Inggit!" maki Dalvin seraya memukul stir mobilnya.

"Mas, mereka malah mengikuti kita," kata Inggit dengan panik.

Fandi tak menanggapi. Ia malah masuk ke sebuah Mall setelah menelepon seseorang. Dalvin sudah menelepon dan memarahi Fandi yang malah membawa Inggit ke tempat ramai yang lebih berbahaya lagi.

Fandi tak peduli. Ia suami Inggit dan ia bertekad melindungi nyawa istrinya bagaimanapun caranya.

Fandi menggandeng tangan Inggit. Mereka berjalan cepat ke sebuah toko baju. Fandi menyuruh penjaga toko menutup mulut mereka. Fandi mengambil asal beberapa baju untuk dirinya dan Inggit.

"Ganti bajumu dan pakai wig model berbeda!" perintah Fandi.

Inggit menurut dan mengganti pakaiannya. Saat Inggit keluar dari ruang ganti, Fandi juga sudah berganti pakaian. Ia menggandeng tangan Inggit yang kini memakai wig berbeda lalu berbicara pada para pelayan. "Sembunyikan semua pakaian yang kami tinggalkan! Jangan sampai ketahuan siapapun!" perintah Fandi.

"Baik, Pak!"

Inggit baru menyadari kalau mereka baru saja pergi ke toko pakaian milik keluarga Fandi. Rencana yang pintar, puji Inggit.

Mereka lalu melewati kedua orang yang menguntit sejak di makam. Tangan dingin Inggit digenggam Fandi dengan erat. Inggit menatap dua orang dari balik kacamata bulat yang Fandi berikan. Mereka tak mengenali Inggit dan Fandi.

Fandi mengajak Inggit ke parkiran mobil dan kini mereka naik mobil yang berbeda dan berhasil meninggalkan kedua penguntit dengan aman. Inggit kini bisa bernafas lega.

"Untunglah kita selamat," kata Inggit.

"Tentu. Aku sudah bilang kalau aku akan melindungi kamu bukan? Aku memang tidak sekaya Dalvin, namun aku akan melakukan apa saja demi melindungimu," kata Fandi membuat hati Inggit kembali menghangat.

****

1
Sri Wulan Hazariah
Luar biasa
Elsa Chan
mantap
Elsa Chan
padahal udah berharap banyak sama fandi
indira kusuma wardani
Luar biasa
bunda DF 💞
luar biasa,,, sat set bener ceritanyaaa
lucky gril
Asli ini tuh seru keripu dengan jalan ceritanya,mungkin pada ragu tumben k'mizzly bikin karya kok dikit😅

tapi ini bisa jadi recomended tuk nunggu up nya si seruni😍😍😍
lucky gril
novel terpendek karya k'mizly tapi di buat jungkir balik mak sama ceritanya,sempet takut bacanya kok cuma dikit takut novel gantung ternyata asli keren banget.
makasih k'mizzly tahan banting dengan komentar2 mak ini🙏🙏🙏
lucky gril
wong kamu yg jadi cium an pertama angel ,vin😁
lucky gril
telat om fandi sudah cerai in ,malu dong balik lagi🤣🤣🤣
lucky gril
y'ampun ternyata oh ternyata orang licik tetap licik mak teerkecoh kali ini😔
lucky gril
kaasih toleransi boleh😥
selama 3 tahun ,fandi begitu kan karna dia trauma juga dengan wanita,bukan selingkuh😔.
harusnya inggit eh angel mengerti itu sebagai istri🙏🙏🙏
lucky gril
awal part mak dukung penuh dalvin merebut inggit.

seandainya fandi berterus terang dr awal mungkin ...
lucky gril
mak bimbang milih yg mana😆
lucky gril
angel itu apa inggit y...


hilang ingatan....
trus ditolong siapa sampe bisa kerja jadi cs di kantor fandi....
lucky gril
disini mak mulai oleng🤪
lucky gril
baru deh merasa tersaingi😏
lucky gril
hayoooo 😆
lucky gril
ngga kuat bacanya nyesek banget🤧
untung baca udah the end ,bisa pelan2 baca nya ngga nunggu up😆
lucky gril
teka teki fandi blm bisa terjawab,akankah terkuak🙄
lucky gril
mak ngedukung kamu jadi pebinor mau vin🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!