NovelToon NovelToon
Anak jeniusku mencari ayah

Anak jeniusku mencari ayah

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Anak Genius / Hamil di luar nikah
Popularitas:392.4k
Nilai: 4.8
Nama Author: Yanti Topato

Aliyha Sutesja, wanita 18 tahun yang hamil di luar nikah, hingga dia usir dari rumahnya. Pria yang menghamilinya hilang bak di telan bumi, Aliyha tak menemukannya lagi.

Sembilan tahun setelah melahirkan seorang anak laki-laki, putranya kini tumbuh dengan IQ di atas rata-rata hingga dalam dua tahun pelajaran kini Darel menduduki kelas 5 Sd.

Di usia yang baru menginjak 9 tahun, Darel sudah mengusai ilmu teknik komputer dan berbagai hal lainnya. Dengan kemampuan yang dimilikinya, Darel berusaha mencari keberadaan ayah kandungnya.

Apakah Darel akan menemukan ayah kandungnya? Apakah Darel akan di terima setelah bertemu dengan ayahnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yanti Topato, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.34 ~Menyusul Aliyha

"Tenang, Re. Kita akan pergi ke Surabaya besok pagi. Kita akan mencari Aliyha di sana," ujar Satya.

*

*

Malam hari, di stasiun Surabaya. Aliyha dan Dsrel turun dari bus sambil menarik koper mereka.

"Bun..., kita mau ke mana lagi?" tanya Darel.

"Kita akan pergi ke rumah sahabat bunda. Nggak terlalu jauh. Kita naik taksi online saja, ya," jawab Aliyha lalu mendapat anggukan dari Darel.

Aliyha mengambil ponsel dari tasnya lalu memesan taksi online. Aliyha dan Darel menunggu taksi online yang di pesan di depan terminal, terdapat sebuah halte dan mereka duduk di sana. Tak lama kemudian taksi yang di pesan Aliyha tiba dan mereka berlalu dari sana.

Beberapa saat kemudian Aliyha dan Dsrel sudah sampai di depan kontrakan Refika. Aliyha melangkah ke depan rumah lalu mengetuk pintu rumah itu.

Tok tok tok tok

Aliyha mengetuk pintu rumah itu, namun karena waktu sudah tengah malam tak ada jawaban dari sana.

"Mungkin sudah tidur," batin Aliyha.

"Mungkin tidur, Dar," ucap Aliyha dengan menatap Darel dengan kasihan.

Darel menatap Aliyha dengan tatapan lelahnya.

"Cari tempat menginap saja, Bun," usul Darel.

Aliyha mengangguk dan berbalik arah menuju keluar rumah itu, namun perlahan pintu rumah itu terbuka secara perlahan-lahan.

Kreek

Aliyha berbalik dan melihat siapa yang membuka pintu itu.

"Aliyha!" pekik wanita yang berada di balik pintu.

"Refika," sapa Aliyha kangen.

"Aliyha! Ini benar kamu? Aku nggak mimpi, kan?" ujar Refika.

"Awk! Astaga Aliyha! Aku tidak percaya!" ucap Refika setelah merasakan cubitan dari Aliyha.

"Iya, Fik. Kamu apa kabar? Ku kira kamu nggak tinggal di sini lagi," ujar Aliyha lalu mereka saling berpelukan.

"Astaga Aliyha! Aku masih nggak percaya," ujar Refika.

"Maaf, ya. Aku nganggu kamu malam-malam." ucap Aliyha.

"Nggak kok. Aku malah seneng, kamu masih ingat sama aku. Ayo masuk," ajak Refika.

"Al, ini?" kejut Refika setelah sadar, ada seorang anak bersama Aliyha.

Aliyha mengangguk, mengiyakan apa yang ada di pikiran Refika.

"Astaga! Kamu sudah besar!" seru Refika dengan mencubit kecil pipi Darel.

Wajah anak itu berubah masam saat mendapat cubitan sayang dari Refika.

"Tante, jangan di cubit-cubit lagi, ya." ujar Darel dengan wajah cemberut.

"Ha! Astaga dia kesal!" ucap Refika dengan tersenyum. "Ayo masuk."

*

*

Pagi hari di jakarta. Regina sudah bersiap-siap, seperti janji Satya mereka akan pergi ke Surabaya untuk mencari Aliyha.

Regina duduk di teras untuk menunggu Satya datang menjemputnya, rencananya mereka akan pergi dengan menggunakan mobil Satya menuju Surabaya.

*

Sedangkan di tempat Daniel, dia juga sedang bersiap untuk menuju Surabaya. Tapi Daniel akan naik pesawat untuk pergi.

"Ayah, Daniel pergi dulu, ya." pamit Daniel.

"Ya, hati-hati di jalan." jawab Dirga.

"Daniel, kenapa harus sekarang kamu pergi. Rosa juga tidak ikut," ujar Venya.

"Bu, aku pergi untuk melihat kantor cabang kita di sana, bukan untuk jalan-jalan." jawab Daniel dan itulah alasannya untuk dapat pergi ke Surabaya, yang sebenarnya dia ingin ke Surabaya untuk mencari Aliyha.

"Nggak pa-pa, Bu. Nanti akan ada waktu untuk aku dan Mas Daniel untuk pergi jalan-jalan." Sikap Rosa yang selalu mencari perhatian dari Venya tidak akan berubah, dia akan seperti orang tertindas jika di hadapan Venya.

"Ya, sudah. Setelah pulang dari Surabaya, ambillah cuti untuk kalian berdua." ucap Venya. "Kalian harus memikirkan cucu untuk ibu juga." lanjutnya.

Daniel menatap ibunya, Rosa tidak akan mau untuk punya anak. Daniel sudah pernah membicarakan mengenai memiliki anak dengan Rosa, namun dengan mentah-mentah Rosa menolaknya, karena dia tak ingin di kendalikan oleh seorang anak.

"Baik. Daniel pergi dulu," pamitnya lalu berbalik menuju mobil yang terpakir di depan mansion.

*

Setelah beberapa saat menunggu, akhirnya Satya sampai di kontrakan Regina. Langsung saja Regina menuju mobil dan masuk ke dalamnya.

"Kita brangkat skarang?" tanya Satya yang melihat Regina begitu bersemangat.

"Iya. Tunggu apa lagi?" ucap Regina.

"Apa kau sudah sarapan?" tanya Satya seraya menyalakan mesin mobilnya.

"Belum. Nanti saja, sekalian makan siang," jawab Regina tanpa memandang ke arah Satya yang menggelengkan kepalanya.

Mobil pun berjalan mengikuti jalur arah Surabaya. Satya mengendarai mobilnya sendiri, tanpa memakai supir padahal perjalan mereka lumayan jauh.

*

Di mansion Keluarga Satya. Ibunya marah-marah karena Satya yang pergi menyusul Aliyha ke Surabaya.

Semalam Satya sudah menceritakan segalanya pada ibu dan ayahnya. Sontak saja itu membuat mereka shock mengetahui Aliyha sudah memiliki anak dalam statusnya yang masih lajang, belum pernah menikah dan memiliki anak. Membuat keadaan berputar 180 derajat, yang tadinya mereka menerima wanita pilihan Satya, namun sekarang mereka menentang hubungan keduanya.

"Mami nggak tau lagi. Bagaimana cara untuk memberi anak itu pengertian! Dia akan mencoreng nama baik keluarga kita, Pi." ujar mami Satya.

"Papi juga, Mi! Papi tidak akan bisa menerima wanita yang memiliki anak tanpa menikah, bahkan anak itu sudah besar." jawab suaminya.

"Biarkan dia berbuat sesukanya. Jangan berikan dia hak atas perusahaan dan yang lainnya, sebelum dia mengakhiri hubungannya." ujar papinya Satya.

"Ya. Papi benar. Dia tidak akan tahan, dan akan memilih kita dari pada wanita itu." jawabnya.

*

*

Pagi ini Refika tidak pergi ke restoran, Kini Refika telah menjadi manajer di restoran tempatnya bekerja dan mendapatkan gaji lebih dari cukup untuk kebutuhannya dan tabungan masa depan. Kini dia dan Aliyha sedang memasak di dapur, sedangkan Darel berada di kamar Refika. Mereka bertiga semalam tidur bersama, karena memang hanya ada satu kamar di kontrakan itu.

"Al, kamu nggak ke rumah orangtuamu? Maaf, bukan maksud aku ngusir kamu. Tapi..." Refika menjeda ucapannya.

"Mungkin belum saatnya. Jika hanya sendiri, aku akan pergi. Aku kangen sama ibu dan bapak, tapi Darel. Bagaimana jika mereka menolak Darel? Aku tidak akan tega melihat anakku menangis." jawab Aliyha.

"Terserah kamu. Aku selalu mendukung, kok." ujar Refika dan mendapat anggukan dari Aliyha.

Semalam Refika dan Aliyha sudah mengobrol panjang sekali. Menceritakan kehidupan masing-masing dan bagaimana sampai Aliyha bisa sampai di Surabaya saat ini.

"Lalu, rencana kamu apa sekarang?" tanya Refika.

"Aku..., aku akan mencari kerja di sini saja. Aku tidak akan kembali ke Jakarta. Aku tidak mau bertemu Daniel lagi." jawab Aliyha.

"Baiklah. Panggil Darel sarapan, sudah selesai semuanya." pinta Refika dan Aliyha pun segera beranjak menuju kamar di mana Darel berada.

*

*

Di rumah Rahman. Seorang pria tengah berkunjung ke sana. Daniel mengetuk-ngetuk pintu rumah itu, berharap Aliyha yang akan membuka pintu.

Tok tok tok tok

.

.

.

.

Giftnya dong😄

1
Cherly_Lenda Akay
Luar biasa
Mazree Gati
sukurlah klo end,,untung aku lihat akhirnya dulu..
Mazree Gati
jangan sampai bertemu tapi nggak mengundurkan diri kan tolol blok
Ririn Nursisminingsih
yg cerdas dong alya..
Ririn Nursisminingsih
hadeh alya mnding mngundurkan diri...yg cerdas dong..
Tria Putri Menti
Lumayan
Andariati Afrida
Luar biasa
NAI.IN
lanjutin seson dua dong kak
Les Tary
kok ceritanya gantung sih Thor gimana endingnya
Les Tary
jgn" Kenan CEO yg lg sedang menyamar😀😀
Ni Ketut Patmiari
Luar biasa
D'mok Pilled
next sis
D'mok Pilled
best.
Suwojo Hadi
ending yg menggantung
Puji Wati
lanjutin dong yang jelas ending nya
Norah Selen
lau gini2 aja ceritanya bagaimna gue beri dokongan engga ada endingnya
Norah Selen
ngapa hnya segini ceritanya thor ngga ada kelanjutanya bikin stress ngabacanya
Mahira Kaylasahra
aku kangen thooor lanjut donk semangt 💪💪
Risti Anggriani
lanjut
Randa kencana
ceritanya sangat menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!