mertua yang baik adalah hadiah terbesar dalam pernikahan, namun ternyata pernikahan yang dijalani oleh Ratna adalah pernikahan yang penuh dengan duri
" ceraikan saja istri mu, dia ngk bisa punya anak " teriak mertua
Ratna harus merelakan suaminya menikah lagi karna ia sudah lama tidak bisa memberikan keturunan dan ia menjalani hubungan pernikah dengan penuh Duri..
dan ternyata hal pilu menimpa dirinya bukan hanya ia di madu namun ternyata safir suaminya mempoligami nya, dengan mantan kekasihnya...
apa Ratna akan pergi dengan menjalani pernikahan yang rumit atau ia akan tetap bertahan karana mencintai suaminya karna allah?.
baca cerita sampai happy ending yah..
jangan lupa like and vote subcribe and comen🤗🤗🤗🌼🍁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom young, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pilihan yang sulit
tidak bisa memutuskan Semuanya Aku takut Salah jalan lagi, " Ibu, halati, Ami, Aku minta maaf tidak bisa menerima ini semua " Ucap ku selembut Mungkin.
" Kita buka usaha bareng Saja..." Ucap Amar dan Yusuf Malah bersamaan.
Kami menoleh ke Arah mereka bergantian, " iyah kamu ngak perlu khawatir modal dari Aku semua, Biar Nanti kalau kamu sudah Ada ke untungan kamu bisa kembalikan modalnya " ucap Yusuf mendahului Amar
" yah. kita bisa buatkan kamu Toko busana Muslim, Jadi gimana? " imbuh Amar
Aku fikir juga Ada baiknya setidaknya Jika toko sudah maju, Aku bisa mengembalikan modal Usaha dari Amar Dan Mas Yusuf.
Akhirnya Aku memutuskan Tawaran dari Amar Dan Mas Yusuf, mereka Berdua memberikan Aku separuh-separuh modal untuk membuka toko pakaian.
Ibu juga tidak keberatan Karna Yusuf telah memilih tingal di kampung sekarang, mengelola hasil panen dan sesekali juga mengajak ibu berkunjung ke toko ku.
.
.
Ternya dari insiden kecelakan Yang Menimpa Kita malah di persatukan dengan Hangat layaknya kelurga.
Tidak terasa Aku membuka toko ini sudah memasuki bulan kedua, Omset perhari yang Aku terima Sampai tembus lima juta.
dan Alhamdulilah nya, dalan memasuki bulan kedua Aku bisa mengembalikan Modal Mas Yusuf dan Amar
" Ratna gimana kelanjutan hubungan kamu dan Safir, Masa harus di gantung seperti ini, Sedangkan sekarang kan kamu sudah jadi wanita karir Mandiri lagi " ucap Halati pada ku saat kami sedang santai di Depan Teras Rumah
" Aku juga tidak tahu Ati "
" Kalu kamu udah ngak bisa lanjut lebih Tegas lagi, lagian juga Safir sebentar lagi Akan menjadi Ayah usia kandungan Sarah kan sudah Masuk tujuh bulan " jelas Halati
Aku tertegun Karna selama ini Aku hanya bisa sembunyi lewat luka ku saja..
" kalau kamu mau, Ati Ada teman pengacara dia. bisa membantu kamu di persidangan, " imbuh Halati Hanan.
Aku Akhirnya setuju untuk mengugat Cerai Mas Safir setelah tiga bulan tidak Ada kepastiannya.
Esoknya pengacara dari halati Hanan, membantu ku mengurus Surat gugatan cerai kepada Mas Safir, dengan Sangsi Tidak Ada memberikan Nafkah selam tiga bulan.
Hinga pak Abas mendatangi Rumah Mamih Anita, karna ternya setelah Aku pergi Mas Safir telah menjual Rumah kami dan tingal bersama Mamih Anita.
" Ada apa ini pak? " Sapa safir saat melihat Ada seorang Pengacara Datang.
" Saya datang kesini Atas perintah dari ibu Ratna, ingin menyampaikan Surat Gugatan Cerai dari pihak Ibu Ratna, lusa anda di tunggu di pengadilan Pak " Tegas pak Abas
" Apa..." Perlahan Safir membuka selembar kertas Yang ada di tangan nya,
Kini ia malah mendapatkan surat cerai Dari Ratna.." silahkan pak tandatangani Surat ini " ucap pak Abas
" iyah pak..." Dengan berat hati mas Safir langsung menandatangi Surat tersebut
Setelah pak abas pulang dari rumah nya, Mas malah mengamuk Karna tidak terima Aku meminta cerai padanya,
Sarah yang kini perutnya makin membesar panik Saat melihat Suaminya mengamuk,
" Ada apa ini Ada apa? " Sarah menghampiri Safir
Melihat sebagian isi Rumah berantakan karena ulah nya, beruntung Anita tidak melihat ini karena ia sedang Liburan keluar Negri dengan besti nya.
" Aku ngak terima sih..." Mas Safir berteriak
Hinga Arya juga datang menengkan nya, Karna Sarah juga gagal menenangkan Safir
" Ada apa ini kak? " ucap Arya yang baru saja datang.
" Ratna mengugat Cerai Aku " Ucap Safir dengan muka yang Merah padam.
Arya langsung mengambil kertas yang ada di tangan Kaka nya, " Yah Ampun..." Arya juga ikut bingung karena dari Awal juga ini memang kesalahan kaka nya sendiri.
" Kamu cari pengacara Yang hebat Arya berapa pun biayanya Kaka Akan berikan, Asalkan kita memang di pengadilan " ucapan Safir tidak berfikir melukai Sarah padahal Sarah Ada di hadapannya sekarang.
Sarah semakin tidak kuat Dengan semuanya, ia langsung berlari ke kamar nya dan mengurung diri di sana.
" Kamu yang sabar yah Nak.." Sarah menangis Sambil mengelus perut nya yang mulai membuncit.
.
.
Hari ini Arya datang menemui Salsa di Rumah nya, ingin bicara padanya dimana keberadaan ku sekarang padahal Salsa juga tidak mengetahui keberadaan ku.
" Kamu serius yang ngak tahu Mba Ratna dimana? " ucap Arya pada Salsa.
" ngak tahu Sayang..."
Ternya Salsa dan Arya sudah berpacaran selam satu bulan ini, Namun mereka masih merahasiakan hubungan Mereka, Karna Takut dengan Anita.
Karna pencarian ku, yang lewat Salsa akhirnya Arya dan Salsa berpacaran setelah keduanya mengungkapkan perasaan dan ada benih cinta, ternya dengan hadirnya nomer Salsa di kontak Wa Arya mereka sering Chetan, Awalnya menanyakan kabar ku, Namun lama kelamaan mereka malah saling mengungkapkan perasaan.
" Masalahnya mba Ratna sudah mengugat Cerai kak Safir " jelas Arya membuat Salsa melongo.
" what...bagus lah, sekarang Apa yang perlu di cari lagi, lagi pula kan kaka mu yang mulai selingkuh "
" Pedes banget omongan nya, " Arya membungkam mulut Salsa yang mengerucut
" Ayang apan sih, kuman tangan mu " Salsa mengusap bibir nya.
Setelah Mereka selesai berderma, Salsa mengajak Arya mencari toko pakaian Baju muslim untuk Acara Halalbihalal kelurga nya.
Sudah beberapa Toko Salsa dan Arya kunjungi Namun tidak ada yang pas dengan Selera Salsa, Akhirnya takdir membawa Salsa dan Arya bertemu ke toko baju muslim yang Aku bangun.
" kita kesini coba yang " ucap Salsa
" iyah sayang.."
Mereka bergandengan tangan Memasuki toko..
" Wah itu ada sayang yang Warna mauve " Salsa menunjuk ke Arah baju mauve
Aku sedang menghitung pengeluaran hari ini yang Alhamdulilah semakin hari semakin meningkat, tiba-tiba Saja ada sura yang tidak Asing di telinga ku.
" Mba baju yang Warna ini ada berapa lusin, soalnya saya butuh dua belas potong baju, yang tiga ukuran S dan yang sembilan ukuran XL "
Aku menoleh kaget, Karna ternya benar suara tidak Asing itu suara Salsa, " Salsa... Arya? " Aku menoleh padanya...
" Mba Ratna..."
" Ratna...."
Arya dan Salsa malah lebih kaget karna di depan ku Mereka berdua bergandengan Tangan, " kalian..." Sapa ku..
" beb..ini ngak seperti Apa yang kamu fikirkan " Ucap Salsa terbata.
padahal Aku tidak menduga Apa pun, Aku hanya kaget saja bisa bertemu dengan mereka,
Aku berdua menyuruh Mereka duduk setelah Salsa membayar uang Depe seragam busana Muslim, " Jadi kalian berdua sudah pacaran "
pertanya ku ternyata membuat Wajah mereka merah padam, " ngak kok.." dengan kompak nya mereka Berdua menjawab.
" bohong nanti putus " Ancam ku, Sambil tersenyum sinis..
" iyah..iyah Mba, kita berdua memang pacaran " Arya mengaku jujur pada ku.
kini Salsa tertangkap basah, karna ternya dia berpacaran dengan Arya...
happy reading....!!!🤗🤗🤗🤗
tulisan KARNA jgn KARAN terus dong !!!
masak gak di periksa lagi sih 😀
amar ksh juga peringatan sama tlratna biar bisa memilih yg mana lebih penting dan bisa menjaga perasaan org yg disayang nya