NovelToon NovelToon
Bryan Sang Ahli Waris

Bryan Sang Ahli Waris

Status: tamat
Genre:Tamat / Lari Saat Hamil / Single Mom / Identitas Tersembunyi
Popularitas:654.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: ahza rumaissa

Siapa yang menyangka jika bryan memiliki papa seorang pengusaha.
setelah meninggalnya ibu yang dia sayangi bryan bersama sahabat yang seperti saudara ke kota mengadu nasib dan kisah mereka akan semakin berwarna.

yuuk ikuti terus kisah bryan sang ahli waris dan selamat membaca

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ahza rumaissa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

 Hening...

Hanya ada suara sendok terdengar di meja makan. kalisya sendiri bingung harus memulai berbicara apa.

"He... rasanya aneh jika kita diam. " kata kalisya

Bryan meletakkan sendoknya dan melihat kalisya sebentar lalu tersenyum.

"Sepertinya banyak perubahan pada dirimu, sudah dewasa rupanya gadis di depanku ini. " kata bryan lagi.

kalisya tersenyum malu mendengar perkataan bryan, bukannya malu tapi canggung berada di rumah pria yang dia cintai.

"Gimana menurutmu Kak,tambah suka ngk dengan kalisya yang sekarang. " kata kalisya memainkan alisnya.

"Hampir saja aku tertipu. " kata bryan tertawa

Kalisya tersenyum pada akhirnya kecanggungan mereka mereda.

Setelah selesai makan kalisya mencuci piring, bryan duduk di sofa menunggu kalisya mencuci piring, biasanya dia akan masuk ke kamar setelah makan.

"tempat yang tenang," kata kalisya yang duduk di sebelah bryan

"Lebih tepatnya sepi." kata bryan

"Apa aku pindah kesini saja, lumayan menemani pria kesepian, aku pandai menghibur lho..." kata kalisya menggoda bryan

"Terimakasih aku malas merawat princes." kata bryan balik menggoda kalisya

"Aku mandiri loh Kak di sana (luar negeri) aku sendiri, masak, cuci pakaian dan bobok sendiri." kata kalisya cemberut

"Benarkah." kata bryan dengan wajah tidak percaya

"iiihhhh... terus godain aku, kata kalisya yang sudah bersiap mengambil jurus sepuluh jari mengelitik bryan.

"Ampun... ampun... oke.. oke tidak lagi..." kata bryan memegang tangan kalinya.

Sejenak mereka berdua terdiam masih dalam berpegangan tangan dan saling menatap.

Kalisya buru buru mengalihkan wajahnya yang merah seperti kepiting rebus dan begitu juga bryan yang dadanya berdebar sangat keras.

"Aku kekamar... " kata kalisya yang ingin berdiri dari duduknya.

Sepertinya suasana menjadi berkelap kelip seperti lampu disco, hati mereka tidak bisa berbohong.

"Kay.. aku cinta sama kamu. " kata bryan tidak ingin menunda lagi.

Kalisya melihat bryan dan tangan yang tadi belum terlepas membuat gadis itu mengurungkan niatnya untuk kabur karena tadi jantungnya berdebar.

Kali ini di lihatnya wajah tampan pria di hadapannya dengan serius, "aku... juga, tapi aku ingin ke toilet kebelet.... " kata kalinya berlari tidak tahan..

Bryan tertawa melihat tingkah kalisya bagaimana tidak dia mengungkapkan hatinya dengan serius tapi kalisya... "seperti nya waktunya masih belum tepat." kata bryan tersenyum.

Bryan masuk ke kamarnya, dia masih tersenyum mengingat momen yang seharusnya berkesan menjadi lucu dan membuat tertawa.

Kalisya masih saja membuat dirinya bahagia, setiap bersamanya hanya kalisya yang bisa seperti itu.

Menghempaskan tubuhnya bryan memandang langit langit kamarnya, mungkin pernyataan cintanya harus dia ulangi lagi.

Kalisya sendiri di kamar merutuki dirinya, kenapa hal seperti ini harus terjadi, panggilan alam yang tidak tepat waktunya.

"Aaaah... teriak kalisya kesal."

Pagi hari kalisya bangun pagi pagi dan membuat sarapan untuk bryan, ini untuk menebus malam yang kacau semalam.

"Kamu yang memasak, wangi sekali." kata bryan yang baru pulang dari lari pagi.

"ASTANAGA... " kaget kalisya

"Kirain masih tidur. " kata kalisya

"Ini sebagai tanda permintaan maaf karena mengacau momen penting kita, bisa di ulang ngk.? " kata kalisya tersenyum malu.

Bryan tidak menanggapi perkataan kalisya dan itu membuat kalisya sedikit kecewa dan mereka akhirnya sarapan dan bryan masuk ke kamarnya.

Tapi sebelumnya bryan berpesan kepada kalisya pulang kuliah nanti mereka akan pergi dan bryan sudah menyiapkan sebuah kejutan untuk kalisya.

Kalisya tersenyum setidaknya dia akan di ajak jalan jalan nanti dan itu sudah membuat nya senang.

Kalisya membaca majalah sambil menunggu bryan yang akan berangkat ke kampus, saat keluar dari kamar kalisya terpana dengan bryan.

"Bagaimana bisa ciptaan nya sesempurna ini, rasanya pingin aku borgol biar ngk bisa kemana mana. " kata kalisya dalam hati.

"Aku berangkat dulu dan jangan lupa sore nanti kita keluar." kata bryan

"Hmmm... hati hati." kata kalisya mengantar sampai ke pintu dan melambaikan tangan.

"Rasanya seperti sepasang pengantin baru, coba tadi kalau ada adegan cium kening, aaaaa....aaaa... " teriak kalisya senang dengan khayalannya.

Sedangkan bryan pun juga merasa sama seperti kalisya, tapi yang di bayangkan bukannya mencium kening tapi mencium bibir yang semerah ceri dan itu sukses membuat dada bryan berdegup kencang hanya dengan membayangkan saja.

"Ah... gadis itu membuatku gila. " kata bryan yang masih tersenyum di dalam mobil.

Sampai di kampus bryan nampak berbeda dan Kanaya merasa heran tidak biasanya melihat bryan dengan wajah berseri seri.

"Sepertinya hari ini adalah hari yang menggembirakan bagi bryan, ada apa.?" tanya kalisya dalam hati.

Sampai jam istirahat bryan duduk di kantin dengan riko dan selena, seperti biasa mereka makan siang bersama dan ada kanaya yang bergabung makan bersama mereka.

"Gimana, semalam ngapain aja.? " tanya riko

Bryan tidak menjawab dan masih melanjutkan makan siangnya.

Selena tahu Kanaya penasaran dengan pertanyaan riko kepada bryan tadi.

Terlihat Kanaya memainkan sendoknya, selena merasa kasihan terhadap gadis itu.

"Dia menginap di apartemen mu bryan.?" tanya selena

Dan pertanyaan selena sukses membuat Kanaya diam berhenti mengaduk aduk makanannya,"siapa dia.?" tanya hati kanaya

Bryan berdiri dan akan kembali ke kelas dan tidak menjawab pertanyaan riko juga selena, bukannya ngk sopan dan sombong tapi bryan tidak ingin orang lain tahu masalah pribadinya terutama kanaya.

"Kita bicara di kafe nanti" kata bryan

Setelah bryan pergi Kanaya menatap kedua sepasang kekasih di hadapannya.

"Seorang teman dari kampung kami. " kata selena

"Teman ." kata Kanaya dalam hati

Riko dan selena beranjak dari duduknya mereka sudah selesai makan dan akan kembali karena mereka juga ada kelas.

Kanaya sendiri masih duduk dan banyak sekali pertanyaan di kepalanya "siapa teman bryan,? dia seorang pria apa wanita ?" bertanya tanya dalam dirinya.

"apa mungkin teman wanita karena bryan begitu senang terlihat dari wajahnya hari ini. " tebak kanaya

Melihat jam tangannya Kanaya juga beranjak dari duduknya karena dia juga ada kelas dan karena terburu buru tidak menyangka dia menabrak seseorang.

"duk.. " Kanaya hampir terjatuh jika orang itu tidak memegang tangannya.

"Hati hati." kata bondan

Kanaya hafal suara itu dan melihat bondan yang masih memegang tangannya dan kanaya masih diam dan melepaskan tangannya dari bondan.

Sadar Kanaya belum memaafkan nya bondan memberi jalan dan melihat gadis yang dia cintai berjalan meninggalkannya dan mengacuhkannya.

"Naya masih marah padaku." kata bondan dalam hati

"Bro ayo.. jangan melamun terus.!" kata ilham menarik bondan mencari tempat duduk.

"Kanaya kenapa bro sepertinya menghindarimu?" tanya ilham

"Ngk kenapa napa, mungkin lagi PMS jadi seperti itu." kata bondan

Tidak mungkin dia mengatakan jika mereka sedang marahan karena telah mencium kanaya, bisa jadi bahan tertawan nanti jika mereka tahu.

"Pesan ..pesan.. makanannya aku yang traktir." kata bondan mengalihkan teman temannya.

1
supi yamah
MLS baca sp tamat kalo kalysa nya di bikin tragis dari awal udah seneng sama kalisa
ولدي انعم
Luar biasa
YOHANES CLIMACUSA HERU WIDYANTORO
Mantap...
Ahza Rumaisa
up thor
Anonymous
j
Dulkarim Muda
Cukup baca 5 episod awal dah bete, langsungke akhir... 🤭
Sari: ngk seru kak baca terus pasti menjengkelkan.. wk...wk..✌jangan lupa tap like nya kak...🙏
total 1 replies
Dulkarim Muda
Ko nama orang nulisnya pake hurup kecil hurul peetamanya🙏
Sari: di novel berikutnya (zenata) karena ini (bryan sang ahli waris) sudah ngk bisa di rubah🙏
Sari: he.. iya kak terimaksih sarannya sudah di benarin 🙏
total 2 replies
Sulaiman Efendy
HNY AGISTA YG DITANGKAP, CALVIN MLENGGANG KANGKUNG DI JERMAN SANA..
Sulaiman Efendy
AUTHOR GABLEK, PELAKU PEMBUNUHAN DIBIARKN BEBAS..
MAAF THOR CRITA LO KURAG BRMUTU, SLAIN BNYK TYPO, PARA MC NYA LO BUAT BEGOK, BAHLUL & BLO'ON.. GK SPRTI CRITA CEO2 TEGAS, YG AKN HNCURKN ORG YG GANGGU KLUARGANYA, APALAGI GANGGU WANITANYA..
Sulaiman Efendy
ASLI,, AUTHOR MNJENGKELKN, MASA PARA MC2 NYA BAHLUL SMUA, DN ORG2 SURUHANNYA JUGA GK AHLI CRI KTERLIBATAN CALVIN
Sari: sabar ya kak... sabar, memang menjengkelkan, gimana lagi... ini mikir udah sampai rambut memutih lho , ✌
terimaksih sudah membaca🙏
total 1 replies
Sulaiman Efendy
2 X LO MAU LECEHKN MNANTU ATMAJA, KLO BAGAS MASIH MAU DAMAI DGN CARLES, SUNGGUH BAHLUL
Sulaiman Efendy
ENAK BENAR, HRSNYA LO SERET K KANTOR POLISI
Sulaiman Efendy
SMOGA LO SNDIRI YG SERET PUTRA LO K POLISI
Sulaiman Efendy
PASTI CALVIN TUH..
Sulaiman Efendy
MMG CALVIN, MASA KLUARGA ATMAJA & DAVID TK BSA KERAHKN ORG TUK CARI BUKTI2 ... PRCUMA KAYA, TPI BAHLUL2
Sulaiman Efendy
HRSNYA KMARIN CALVIN TTP DIPROSES HUKUM.. ..
MKIN KE UJUNG, MKIN GK ENAK CRITANYA.. PARA MC UTAMANYA BAHLUL..
Sulaiman Efendy
PASTI KERJAAN CALVIN TUH, SI CALVIN CARI MATI
Sulaiman Efendy
HRSNYA SAAT MELISA ENAK2 DGN GIO, BAGAS YG NANGKAP BASAHNYA... MSKI DIAZAB ALLAH, TPI KEENAKN, AIBNYA HNY DIKETAHUI BONDAN, BAGAS & LEO SRTA MERI.. SITANTRI MK LAMPIR JUGA TK MNGETAHUI AIB MELISA..
Sulaiman Efendy
AZAB ISTRI YG TK BISA JAGA KHORMATAN DIRINYA & KHORMATAN SUAMINYA....
Sulaiman Efendy
HRSNYA BAGAS TAU TTG PNGHIANATAN MELISA..
LEO & BONDAN YG TAU RAHASIANYA
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!