NovelToon NovelToon
Sad Ending

Sad Ending

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Petualangan / Tamat
Popularitas:277k
Nilai: 4.8
Nama Author: riana a s

Josephine Silva alias Joey merupakan seorang gadis lugu dan polos.

Suatu hari dia bertemu dengan Devano Geraldi atau biasa dipanggil Al.

Mereka saling mencintai dan saling percaya satu sama lain.

Hingga pada suatu ketika di acara pernikahan mereka, tiba-tiba saja Al menggagalkan acaranya tanpa alasan yang pasti.

Lambat laun, ketika Joey sudah menata hatinya dan bangkit kembali, ia bertemu dengan Marcus Hanson Antinio (Mark), dengan sifat yang berbeda jauh dengan Al.

Mark pria yang angkuh dan sombong.
Mark melakukan berbagai banyak cara untuk bisa mendapatkan hati Joey.

Akankah Mark berhasil mendapatkan hati dan juga cinta Joey?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riana a s, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Joey Si Misterius

Joey berjalan cepat meninggalkan Al yang mengikuti langkah Joey dengan tatapan bersalahnya itu.

Joey menghampiri Mela yang masih tertidur di dalam mobil.

"Bu, bu."

"Hmmmm." Mela bergumam.

Sepertinya ia begitu menikmati tidurnya.

"Bu, ibu. Bangun." ucap Joey lagi dengsn suara yang lebih keras dari sebelumnya.

Ia masih belum menyerah untuk membangunkan temannya itu.

Mela merenggangkan kedua tangannya ke atas. Layaknya orang baru bangun tidur.

"Hoaaaam." katanya menguap.

"Kita dimana nih, bu?" tanyanya setelah ia tersadar dari mimpi indahnya. Tubuhnya kini sudah menyatu dengan sempurna tanpa bayang-bayang mimpi.

"Kita balik ke hotel yok, bu. Di sini nggak aman." ucap Joey dengan wajah kesal. Joey kembali memberhentikan taksi yang kebetulan lewat. Mau tak mau Mela bergegas mengikuti Joey. Ia tak mau ditinggalkan Joey.

"Nanti saja aku minta penjelasan." ujarnya lalu keluar dari mobil yang ditumpanginya dan berlari mengejar Joey. Tak lupa ia mengambil kotak oleh-oleh dan menentengnya.

"Jalan, pak." ucap Joey singkat kepada pak supir sambil melirik supir itu. Pak supir dapat melihag dari kaca mobil jika penumpangnya saat ini sedanh emosi.

"Baik, bu. Kemana tujuannya?" tanya pak sisupir itu kemudian.

Joey melihat sekilas, dan Al serta beberapa anak buahnya masih mematung di sana, membiarkan Joey berlalu tanpa mencegah. Al masih sibuk dengan pikirannya. Sementara anak buahnya terdiam menunggu sambil menunggu perintah dari bossnya itu.

Joey menyebutkan alamat hotel tempat tujuan mereka. Sementara Mela hanya diam membisu menyaksikan tingkah laku Joey. Ia duduk manis di samping Joey tanpa protes apa pun.

Taksi yang mereka tumpangi melaju dengan kecepatan sedang. Hening di dalam taksi. Mela sibuk memainkan ponselnya. Ia melihat perkiraan cuaca hari ini lewat ponselnya itu.

Nggak panas kok, sejuk malah. Tapi kenapa si nona yang satu ini bawaannya uring-uringan aja kayak cacing kepanasan. Apa yang terjadi sih? Sebenarnya kami dimana? Dan kenapa pula aku bisa tertidur dengan pulasnya. Hmmmm, seandainya aku tadi nggak tidur pasti aku tau apa yang terjadi dengan si nona ini, pasti bisa kutaklukkan dia agar tidak marah-marah seperti ini. Begitulah ocehan-ocehan Mela dalam hatinya.

Sebenarnya ia ingin berkata-kata, tapi dilihatnya wajah Joey sudah memerah karena marah, ia pun mengurungkan niatnya itu.

Tiga puluh lima menit berlalu. Taksi yang mereka tumpangi sudah membawa mereka sampai ke depan hotel.

Joey membayar ongkos taksi dan tak lupa ia mengucapkan trima kasih. Kemudian masuk ke hotel yang langsung diikuti Mela dari belakang.

Taksi itupun berlalu dengan cepat dari depan hotel.

Mereka langsung menuju kamar hotel.

"Bu, ibu punya hutang penjelasan kepadaku." ujar Mela sambil meletakkkan kotak oleh-oleh yang sudah mereka persiapkan untuk dibawa pulang di atas meja kecil hotel.

Lagi-lagi Joey berlalu meninggalkan Mela. Ia lebih memilih pergi ke kamar mandi dari pada menjelaskannya kepada Mela tentang apa yamg terjadi.

Hmmm. Untuk kesekian kalinya aku dikacangi seperti ini. Dasar cewek misterius. Batin Mela.

Lima belas menit kemudian Joey sudah selesai dengan ritualnya. Sekarang giliran Mela yang akan membersihkan diri.

Trrrrt. Trrrrrt. Trrrrrt....

Bunyi ponsel Joey. Ternyata Mark yg mengirimkan pesan kepadanya.

"Ay, lagi apa sekarang?" tanya Mark dalam pesannya.

Joey senyum-senyum sendiri bacanya.

"Ay maksudnya?" balas Joey.

"Sayang maksudnya. Aku panggilnya Ay aja biar lain dari yang lain." lanjut Mark menjelaskan.

Kembali Joey menorehkan senyumnya yang semakin melebar. Sampai-sampai dia lupa membalas pesan Mark karena klepek-klepek dipanggil begitu.

"Kok nggak kamu balas? Nggak suka ya? Maaf ya.🙏" balas Mark lagi.

Ia takut Joey nggak suka dengan nama panggilan yang diberikannya buat kekasih hatinya itu.

"Maaf. Terserah deh kamu mau manggil apa. Asal jangan uket ya." kata Joey.

Joey berbohong. Sebenarnya dia senang dengan panggilan itu. Hanya dia malu-malu tapi sesungguhnya dia mau. Idih, dasar wanita ya. Jinak-jinak merpati.

"Uket? Apa itu uket?" tanya Mark.

"Ulat keket." jawab Joey singkat.

"Hahahaha." Mark terkekeh dengan candaan Joey.

"Kamu mah ada-ada saja. Nggak mungkinlah aku manggil kamu uket." balas Mark lagi.

"Hmmm." balas Joey.

"Oya, Ay, jam berapa pesawatnya besok?" tanya Mark.

"Jam 11." balas Joey singkat.

"Jam 11 malam?" tanya Mark.

"Jam 11 siang, boss. 😀" balas Joey.

"Oke deh. Besok aku jemput kamu ya Ay ke bandara. Tenang aja, aku nggak akan membuatmu menunggu lama, ratuku." kata Mark.

"Iya." balas Joey. Senyumnya kembali merekah.

Setelah puas mereka mengobrol lewat pesan, mereka pun mengakhirinya. Sebenarnya Mark masih belum mau mengakhiri percakapan mereka, tapi Joey bilang kalau hari ini dia letih.

Akhirnya Mark merelakan Joey. Sejujurnya dia sangat merindukan sayangnya itu. Tapi dia lebih membiarkan Joey untuk beeistirahat dari pada meladeninya mengobrol lewat pesan.

Toh masih bisa jumpa kok. Kan masih banyak waktu. Itulah yang membuat Mark mengakhiri pesannya ke Joey. Tak lupa ia memberikan pesan selamat tidur disertai emotikon love dan kiss.

Mela sudah selesai dengan atraksi mandinya. Bahkan ia lebih lama dari Joey. Ia memuaskan tubuhnya menikmati fasilitas hotel. Dilihatnya Joey sudah tertidur dan punggungnya membelakangi Mela.

Issh, sudah tidur. Padahal aku masih mau bertanya masalah tadi siang. batin Mela.

Mela memakai baju tidur stelan. Kemudian ia pun bergabung dengan Joey untuk meluruskan badannya di tempat tidur. Mela menarik selimut menutupi tubuhnya dan tubuh Joey sampai ke leher.

Kebiasaannya dengan Joey sama, apa pun kondisinya kalau tidur harus selalu memakai selimut kecuali ketiduran atau berpura-pura tidur. Mau panas, mai dingin selimut harus menempel di tubuh mereka.

Kelelahan akibat kejadian hari ini membuat tubuh mereka lemas dan meminta segera beristirahat.

Tak butuh waktu lama, keduanya sudah terpejam. Mereka sudah kembali ke alam mimpi masing-masing.

****

"Joey, aku merindumu. Sehari tak jumpa serasa setahun. Ini udah seminggu lebih aku tak bertatap muka denganmu. Aku sangat rindu, Joey. Rindu ini membunuhku." gumam Mark.

Ia memandangi foto Joey yang ada di layar ponselnya. Ia jadikan foto itu sebagai walpaper dan background di ponselnya.

Setelah puas memandangi foto Joey, ia meletakkan kembali ponselnya ke atas meja dan berlalu ke kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum tidur.

Hari ini ia ingin cepat-cepat tidur agar besok pagi nggak terlambat menjemput Joey ke bandara. Awalnya Mark berencana ingin memberi surprise buat Joey, tapi karena dia nggak tahan untuk tidak mengobrol dengan Joey baik lewat telepon maupun pesan, akhirnya ia pun keceplosan untuk mengatakan akan menjemput Joey ke bandara besok

Lima menit kemudian, ia sudah kembali dengan wajah yang sudah fresh.

Mark pun naik ke tempat tidurnya dan tak lama kemudian dia pun terlelap.

1
Sevtia Ganda
ketemuan nih
Rahma Dina
visual pengantinnya mn tor ko fotonya muslim tp janji sucinya beda agama...ga sesuai gt
Katherina Ajawaila
thour knp cerita nya meninggal2 sih, bikin sedih aja😭😭😭😭😭😭
Katherina Ajawaila
terharu, sedih, suka dan duka membaur 😭😭😭
Katherina Ajawaila
jadi cowok suka lupa diri asal ada cewek yg mending dikit penuh rayuan lupa sm yg udh nunggu di depan penghulu, telat Al. salah di buat sendiri. 🤫🤫🤫🤫
Katherina Ajawaila
lanjut Thour, bagus ceritanya simpel, gercep.
Katherina Ajawaila
biar cepat di halalin Thour
Katherina Ajawaila
joe keras, Mark keras bisa2 perang nuklir bubaran deh, kalau ngk ada yg mau ngalah🤔🤔🤔🤔
Katherina Ajawaila
pasti lah juara kan Joe peran utama 🌹🌹🌹
Katherina Ajawaila
jgn mau joe, Al ngk jelas mmg nya ajudan main perintah aja harus ikut. biar tau rasa Al
Katherina Ajawaila
keren thour ngk berbelit belit ceritanya, suka bacanya
Katherina Ajawaila
pasti Al, arogan kerjanya ngk jelas
Katherina Ajawaila
lucu juga kep sek. satu tmpt kerja tapi malah yg belakang ngeresponnya
🅰🅽🅰 Ig: meqou.te: hihi . iya kak
total 1 replies
Katherina Ajawaila
Al so idola. ngk jelas
Katherina Ajawaila
thour marck jgn punya niat jahat donk
Katherina Ajawaila
Al ngk jelas, cowok matre gampang umbar cinta. ngk mutu cowok kaya Al
Katherina Ajawaila
apa Mark ada kelainan y, maksa banget baru juga kenal. udh main maksa ngk pake permisi pula sama mm nya Joe
Katherina Ajawaila
apa Mark ada kelainan y, maksa banget baru juga kenal. udh main maksa ngk pake permisi pula sama mm nya Joe
tiya amelia
cerita awalnya menceritakan orang muslim,tapi kok nikah nya janji setia bukan ijab qabul.
ani nurhaeni
nyimak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!