Pertemuan yang tak disengaja disebuah cafe yang mempertemukan syahila dan arsenio pertama kali yang akhirnya membuat seorang arsenio penasaran dengan seorang syahila.
"Gadis itu sungguh berbeda, kenapa aku selalu memikirkan dia terus ya" gumam Arsenio
Pertemuan pertama bagi Syahila hanya biasa saja baginya tetapi tidak dengan Arsenio. Apakah Arsenio akan terus mengejar Syahila dan apakah Syahila menerima kehadiran seorang Arsenio setelah sempat disakiti mantan kekasihnya.
Kita lanjut yuukk baca cerita nya.....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dunia sakur@, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Perform
Setelah perkenalan Syahila dan Tristan ketika di pesta malam itu keduanya sering bertemu. Terkadang Syahila menemani Tristan mengunjungi tempat tempat yg diinginkan Tristan karena Tristan belum hapal jalan. Walau sebenarnya Tristan bisa saja memakai supir orang tua nya dan tetapi karena ia ingin lebih dekat dan lebih mengenal Syahila langsung jadi ia lebih memilih merepotkan Syahila.
Sesuai janji Syahila, ia akan mengajak Tristan kumpul bareng sahabat sahabat Syahila di kafe Tiara yg didekat kampus.
" hay ladies.....kenalin ini mas Tristan dan dia baru pulang dari Belanda 3 bulan yg lalu....jd dia butuh teman dan guide hahaha " kata Syahila
" hay mas Tristan kenalin aku Tiara, ini Amel dan yg pojok itu Amanda.....selamat datang di kafe cantique " kata Tiara mengenalkan dirinya dan teman temannya.
" mas Tristan orang Indo asli kan kenapa butuh guide " tanya Amanda
" aku dari awal kuliah di Belanda sampe selesai S2 dan ga pernah pulang....seringnya orang tua ku yg datang kesana jadi aku masih bingung jg kalau jalan jalan sendirian di Jakarta " jelasnya
" emang ga punya temen cowok atau temen dari sekolah dl mas " tanya Amel
" waktu berangkat ke Belanda hp ku hilang dan lost contact sama temen temen sekolah. Aku pikir ya udahlah ya fokus belajar di Belanda aja dan skg pas pulang bingung jg mau menghubungi siapa aku ga tau " ujar Tristan sembari tersenyum dan menggaruk kepala yg tidak gatal.
" ya udah lah gue ajak kalian kumpul malam ini utk memperkenalkan mas Tristan biar mas Tristan lebih banyak temannya dan kalian mengenalkan mas Tristan dengan teman teman kalian, siapa tau mas Tristan ketemu sama teman teman sekolahnya iya kan " kata Syahila
" baiklah kalau begitu silahkan duduk dan silahkan pesan makanan dan minumannya ya mas.....jangan sungkan.....kebetulan gaes ada live music malam..... Sya lu perform ya..... Dilarang menolak krn lu udah lama ga perform " kata Tiara
" kok gue sih ra..... Kan lu ada vokalis sendiri ra "
" udah.....gue udah request ke band nya nanti lu tunggu dipanggil aja " kata Tiara
" Syahila udah biasa perform ya " tanya Tristan
" suara Syahila bagus banget mas.....sayang dia ga mau jadi penyanyi kalau dia mau jadi penyanyi gue bersedia jadi manajer nya " kata Amel bercanda dan disambut gelak canda tawa teman teman nya. Lalu Syahila melihat Amanda menerima telpon dan sepertinya video call tp Syahila belum tau dengan siapa.
Ketika pandangan Syahila dan Amanda bertemu Amanda memberi kode kalau yg telpon ada Alex dan ada Arsen jg. Syahila hanya menganggukkan kepalanya saja tanda mengerti. Tristan yg duduk bersebelahan dengan Syahila sempat menangkap kode interaksi mereka berdua. Tristan akhirnya mengajak ngobrol Syahila secara berbisik bisik karena suara musiknya lumayan kencang.
Lalu pemain band yg diatas panggung memanggil Syahila utk perform menyumbangkan beberapa lagu. Syahila menuju backstage dan berbicara sebentar utk memilih lagu.
" Assalamualaikum malam semua.....saat ini saya lagi pengen bawain lagu 'Kisah Sempurna' nya Mahalini..... Lagu ini tentang seseorang yg datang sebagai obat utk mengobati hati yg sedang terluka. Semoga lagu ini menjadi obat buat kita semua. Jika seseorang yg kemarin harus berpisah dengan kita, berarti dia bukan yg terbaik utk kita, yakinlah bahwa Tuhan sedang mempersiapkan seseorang yg terbaik buat kita....Aamiin...... Buat seseorang yg disana ' I Miss You' " kata Syahila yg matanya menghadap hp Amanda. Syahila tau kalau hp Amanda sedang mengarah ke dirinya. Bisa jadi video call dengan Alex dan Arsen belum selesai.
Ha-ah, ha-ah-ah
Tenggelam, jiwaku dalam angan
Tersesat, hilang, dan tak tahu arah
Ku terjebak masa lalu yang kelam
Tak kulihat lagi cahaya cinta
Dan kamu hadir coba bawa bahagia
Ketika ku masih mati rasa
Kar'na
Dia yang pertama membuatku cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Jadi kisah yang sempurna
Tenggelam, jiwaku dalam angan
Tak kulihat lagi cahaya cinta
Dan kamu hadir coba bawa bahagia
Ketika ku masih mati rasa
Kar'na
Dia yang pertama membuatku cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Jadi kisah yang sempurna, wo-oh
Tuhan, yakinkan cinta ini, wo-oh-oh
Hati yang terkunci, terbuka kembali
Dia yang pertama membuatku cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
ho-oh-oh
Dia juga pertama membuatku kecewa
(Dia yang pertama)
Kamu yang sembuhkan luka
(Tak ingin lagi ku mengulang) ho-oh-oh
Ho-oh-oh
Kamu untuk selamanya
Syahila menyanyi dengan penuh penghayatan. Semua terhipnotis dengan suara merdunya. Termasuk Alex dan Arsen yg masin online di hp nya Amanda. Arsen hanya diam dan terus menatap layar hp Alex. Ia merasa lagu itu tertuju utk nya. Arsen menjadi semangat dan yakin akan perasaannya. Arsen semakin yakin utk mengungkapkan perasaannya setelah ia pulang ke Jakarta nanti.
Setelah lagunya selesai Syahila turun dari panggung. Syahila disambut jabat tangan oleh Tristan.
" suara kamu bagus banget luar biasa. Bener kata Amel kenapa kamu ga jadi penyanyi aja. Aku bisa jadi promotor kamu Sya " kata Tristan menyakinkan Syahila
" itu bukan cita citaku mas.....menjadi dokter adalah cita citaku dan akan selalu seperti itu " jawab Syahila.
" udah Mel lu ga usah kompor mau jadiin Syahila artis.....ga jadi artis aja Syahila susah dicari apalagi jadi artis, kita bakal ga bisa ngumpul kayak gini " kata Amanda
" yg pasti gue ga suka diekspose " ucap Syahila
Tiara yg sedari awal yg selalu memperhatikan Tristan sepertinya tertarik dengan Tristan. " mas Tristan silahkan dimakan makanannya kalau kurang minumnya silahkan nambah lagi aja mas gapapa " tawar Tiara
" oh iya terima kasih mbak Tiara ini saja sdh cukup " jawab Tristan
" jangan panggil mbak atuh mas.....berasa kayak tua bgt saya jadinya " candanya menunduk malu malu
" oke Tiara " jawab Tristan tersenyum " imut bgt jadi gemes " batinnya Tristan dalam hati
" mas Tristan kalau butuh katering bisa sama Tiara krn dia punya beberapa kafe dan restoran. Kalau butuh percetakan periklanan atau perlengkapan ATK atau notaris bisa ke Amel. Kalau butuh tenaga desain arsitektur dan perlengkapan olahraga dan motor atau bengkel bisa ke Amanda. Komplit mas " jelas Syahila
" widiih lengkap ya Sya tinggal kita butuhnya apa koneksinya udah lengkap " Tristan tersenyum
" Alhamdulillah mas, punya teman ya dimanfaatin lah hahahaha " jawab Syahila ngasal dan mereka tertawa bercanda bareng.
Hay readers terima kasih sudah mampir ke cerita pertamaku. Jangan lupa tinggalkan jejak kalian like komen dan vote supaya aku lebih semangat lagi bikin karya karya baru yg lebih bagus lagi.