" Aku bahagia semua berakhir indah dan semua itu bersama mu Naira "
" dan aku juga bahagia kita bisa mencapai mimpi kita kartik "
kisah cinta sejati Naira gaevi Singhania dan Kartikey goenka
keduanya teman masa kecil, orang tua mereka bersahabatan.
mereka terpisah 17 tahun lamanya, akibat dari terusir nya orang tua kartik dari goenka house.
setelah bertemu kembali mereka bertekad menyatukan keluarga goenka yang renggang serta membuat seluruh keluarga bersatu baik goenka maupun singhania hingga terikat kuat menjadi ikatan suci.....
mari ikuti kisah Naira dan Kartik
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iswariay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 32
" kenapa kalian semua menatapku? " ucap jeseline bingung
Xavier yang berada di samping jeseline langsung menjitak dahi adiknya itu
" awww sakit kak " ujar jeseline sambil memegang dahinya
" kamu kalo bicara tuh disaring dulu " bisik Xavier gemas
" sudah-sudah tidak perlu seperti itu vier, yang dikatakan adikmu benar. Mereka bertiga itu seperti anak kecil " ucap Sridevi
" Bu!! " seru Harris dengan nada pelan
" ck gengsi amat, sebenernya kamu rindu kami berdua kan ?? " cibir Kevin
" cih.... Pede sekali kamu " decih Harris lalu membuang muka
" heh liat mukamu itu dikira kau bisa membohongi ku " goda Kevin
" lihatlah mereka memang tidak pernah berubah, selalu saja jika bertemu pasti seperti itu " seloroh Naomi
semua orang pun tertawa kecuali tiga serangkai itu.
" ouh ya ibu lupa bertanya, selama ini kamu dimana nak? " tanya Sridevi pada Erland
Erland yang tadi sedang mengambil makanan pun terhenti, lalu melirik ke arah Jenar setelahnya ke arah damar dan juga Kevin.
damar dan Kevin yang mendapat lirikan mata Erland sebenarnya tau maksudnya tapi karena mereka berdua juga mendapat lirikan dari Harris pun akhirnya hanya diam.
Harris menjadi sangat curiga pada mantan kedua sahabatnya itu ehh belum mantan sih Harris aja yang gengsi wkwkwkwk
" sepertinya kalian berdua tau sesuatu? " celetuk Harris pada kedua sahabat nya
" ck kamu kepo ? tanya damar menyunggingkan senyumnya, Harris pun langsung diam
" bro kalo kamu penasaran bicarakan baik-baik pada putramu, aku tau kamu sebenarnya juga merindukan putramu selama ini makanya kamu kesal pada kami kan karena sebenarnya kamu juga diam-diam selalu menyuruh mata-mata mu itu mencari keberadaan erland " ucap damar membuat harris membelakan matanya, dia merasa malu namun berusaha untuk tetap tenang dan mengatur ekspresi nya
" jangan sok tau kamu! " ujar Harris
Erland yang mendengar penuturan damar pun diam-diam tersenyum tipis tanpa ada yang tau.
bukan hanya Erland, Sridevi dan yang lainnya juga tersenyum dibuatnya karena dibalik semua sifatnya yang egois, kaku dan terkesan diktator harris sebenarnya orang yang baik serta penyayang.
bahkan menurut damar dan Kevin dari mereka bertiga harris lah orang yang paling baik namun entah apa yang membuat harris berubah itu pertanyaan mereka berdua sampai sekarang.
" ibu akan tau besok " jawab erland
" baiklah, asal kamu tidak pergi lagi dari ibu " ucap Sridevi
" akan ku usahakan. " kata Erland
" Bu, Jenar harap ibu dan juga ayah kak erland gauri bisa datang ke acara lamaran kartik dan naira " ucap Jenar
" benarkah itu? Aku sangat bahagia mendengarnya " ucap Sridevi bahagia
" iya oma " kata kartik lalu menggenggam tangan naira, naira tersipu malu
" serasi sekali, Oma pasti akan datang " ucap Sridevi
' terima kasih oma " ucap Naira
" terimakasih Tante, ini suatu kehormatan bagi kami jika Tante bisa datang " ucap Pallavi
" tentu saja, aku pasti datang bagaimana mungkin aku tidak datang "
" sudah mari kita habiskan makannya " ucap Naomi.
semua orang menurut mereka bercanda, saling bergurau seakan mereka tidak ada beban dan permusuhan Naira dan Kartik dibuat senang lalu menatap satu sama lain
terukir di bibir mereka berdua senyuman bahagia, kartik langsung merengkuh Naira yang duduk di samping nya.
" terimakasih Naira " ucap kartik sembari merekatkan tubuhnya pada Naira
" jika kakak bahagia dan semua orang bahagia itu sudah cukup untukku" sahut Naira lalu memegang erat tangan kartik yang berada di lengan kanannya,
" aku pasti akan membahagiakan mu nai " ucap kartik dan diangguki Naira mata mereka saling menatap menyelami perasaan masing-masing didekatkannya kepala mereka berdua laku menoleh ke arah keluarga nya yang sedang asik bercengkrama.
tanpa di sadari ada seseorang yang mengepalkan tangan nya melihat keromantisan mereka berdua yaitu rayden
" kenapa harus kartik.... apa aku terlambat mendekati mu nai " ujar rayden sembari menatap nanar Naira dan Kartik
" aku harap Kakak tidak menganggu kebahagiaan mereka" bisik Rayna pada kakaknya.
Rayna tau sejak dahulu rayden memang diam-diam menyukai naira, dia juga tau kakak nya itu berusaha mencari cara supaya bisa dekat dengan Naira hingga membujuk opa nya mengizinkan nya jadi seorang aktor hanya untuk bisa dekat dengan Naira.
bisa dibayangkan bagaimana saat itu Harris marah padanya, namun entah mengapa Harris tiba-tiba mengijinkan rayden menjadi aktor padahal dulu erland saja Sampai mau di usir saat menikah dengan Jenar walaupun pada akhirnya diusir juga setelah 8 tahun menikahi Jenar.
rayden akan meminta manajernya untuk mencarikan projek yang berhubungan dengan Naira dari proyek iklan milik abhimanyu serta yang terbaru drama yang akan rilis nanti rayden juga ada didalamnya karena itu proyek drama ke 3 milik Naira walaupun rayden didapuk menjadi tokoh antagonis utama tapi tak papa dia rela melakukan apapun supaya bisa dekat dengan Naira, tapi kenyataannya Naira bukan lah miliknya.
" tidak usah mencampuri urusan ku! " ucap rayden
" aku hanya tidak ingin kakak terkena masalah. "
" sudah kubilang urus saja hidupmu! " ucap rayden kesal, Rayna pun pada akhirnya hanya diam pasrah.
" aku harap Kakak tidak melakukan sesuatu yang merugikan dirinya" batin Rayna cemas.
Bersambung
Maaf jika mungkin masih ada typo harap dimaklumi ya
Jangan lupa tinggalkan jejak like komen
kasih bintang ⭐⭐⭐⭐⭐ jika suka
Jangan pula mampir ke novel ke dua author
judulnya
Duka Pasti Berlalu
Yang tak kalah seru oke
Terimakasih 😉
sumpah makin kece nih ceritanya /Heart//Heart//Heart//Heart/