NovelToon NovelToon
Setelah 14 Tahun Berlalu

Setelah 14 Tahun Berlalu

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Single Mom / Selingkuh / Identitas Tersembunyi / Romansa / Menikah Karena Anak
Popularitas:71.7k
Nilai: 5
Nama Author: N_dafa

Akibat diperkosa seorang kenek truk 14 Tahun silam, Karina harus berjuang menghidupi anak hasil kejadian naas itu bersama dengan ibunya. meninggalkan kehidupan lama, karena harus menanggung malu.

hingga akhirnya, dia dipertemukan kembali dengan lelaki bejat yang merenggut kebahagiaannya kala itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon N_dafa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 32

"Maaf, Bu. Saya telat. Tadi ojeknya kempes ban." Karina menunduk hormat. Dia berharap, masih bisa bekerja disana meskipun dia datang terlambat.

Ya, sebenarnya bukan salah si tukang ojek yang menjadi kambing hitam. Tapi karena Gala yang hampir saja melecehkannya untuk yang kedua kalinya. Karina pastikan jika dia sampai gagal masuk kerja, dia tak segan-segan memotong burung mesum Gala. Horor sekali!!

"Nggak apa-apa, Mbak. Ini baru pertama kali kamu masuk kerja. Dan saya tahu kesulitan kamu."

"Terima kasih banyak, Bu." Karina sekali lagi menunduk kepada Bu Nova.

"Ya sudah, ini seragamnya, dan kamu bisa menggantinya disana." Wanita cantik dengan pakaian kantoran itu, menunjuk ke arah ruang ganti khusus staff yang ada di ujung lorong.

Usut punya usut, Karina di tempatkan sebagai petugas kebersihan hotel karena memang hanya itulah lowongan pekerjaan yang ada. Lagi pula, Karina tak memiliki skill apapun atau sertifikat dari sekolah perhotelan manapun. Jadi, Karina harus bersedia menjadi seorang housekeeper jika ingin bekerja disana.

"Semangat!!" Karina mengepalkan tangannya ke atas untuk menyemangati dirinya sendiri. Dia sudah selesai mengganti pakaiannya dengan seragam hotel yang ternyata cukup membuatnya risih. Sebuah setelan dengan rok sepan pendek di atas lututnya juga celemek pendek yang melengkapi pakaiannya.

Dan kini, dengan langkah mantap penuh semangat, Karina siap melakukan apapun yang menjadi pekerjaannya.

*******

Gala sudah keluar dari ruang meeting. Didampingi seorang lelaki yang sepertinya seumuran dengan Gala, dan satu lagi seorang wanita cantik dengan pakaian kerja cukup seksi.

"Letakkan semua laporan kalian di atas meja saya. Saya masih ada urusan penting yang harus saya kerjakan." Gala memberi perintah kepada para bawahannya itu.

"Baik, Pak." sahut kedua orang tadi. Setelah keduanya menunduk hormat, mereka segera undur diri dari hadapan Gala untuk menyelesaikan tugas mereka yang lain.

Sedangkan di pikiran Gala saat ini, hanyalah Karina yang ingin sekali ia ketahui keberadaannya. Oke, lebih baik dia menelpon Karina untuk memastikan dimana wanita itu berada sekarang.

Tuuuut tuuuut tuuuut, beberapa kali berdering, tapi Karina sama sekali tak mengangkat panggilan Gala.

"Ah, sialan!! Kamu kemana sih, Rin?" Gala sudah negative thinking saja karena Karina tak kunjung mengangkat panggilannya.

Tapi, di tengah rasa putus asanya, mata Gala memicing kala mendapati sosok yang ia cari sedang berjalan mendorong troli sampah di ujung koridor.

"Karina?!" Gala memastikan sekali lagi jika dia tak salah mengenali orang.

"Oh, jadi ini yang dia bilang kerja di hotel?" Perasaan Gala menjadi lega karena apa Karina katakan benar adanya. Dia jadi sedikit merasa bersalah karena ingin melecehkan Karina tadi pagi. Tapi, rasa bersalahnya hilang seketika saat ingatannya sampai pada saat Karina menendang 'anu'nya.

"Siapa yang masukin dia kesini? Dia kan nggak punya kelengkapan melamar pekerjaan. Berani sekali orang yang sudah berbuat curang kepadaku." gerutu Gala yang tengah memikirkan kira-kira siapa yang memasukkan Karina bekerja di hotelnya.

Tapi, sedetik kemudian, Gala menyeringai. "Rupanya kamu sendiri yang selalu masuk ke dalam lingkaran hidupku, Rin. Mungkin Tuhan memang sedang mendekatkan kita, agar kita bersatu di masa depan." Gala tersenyum senang.

"Baiklah, baby. Kita bermain-main sebentar sebelum kamu benar-benar masuk ke dalam jerat cintaku."

********

"Jadi, kalian yang sudah berani memasukkan karyawan baru tanpa legalitas hari ini?" Gala sedang memberi peringatan kepada Bu Nova dan salah satu staffnya karena ketahuan Gala jika dialah yang memasukkan Karina.

"Maaf, Pak. Saya cuma kasihan sama dia. Dia itu korban kebakaran dan semua yang ia miliki habis tak tersisa, kecuali anaknya saja. Bahkan Ibunya pun juga meninggal dalam insiden itu."

'Saya lebih tau dari kamu' batin Gala bermonolog.

"Jangan mentang-mentang kamu punya jabatan di HRD dan kamu bisa memasukkan karyawan sesukamu!!"

"Baik, Pak. Saya nggak akan mengulanginya lagi." Bu Nova berbicara dengan takut-takut.

"Jadi, apa saya harus pecat kalian karena kesalahan kalian ini?" Gala menaikkan satu alisnya dengan Sombong sambil duduk di kursi kebesarannya.

"Ma-maaf, Pak. Jangan pecat kami! Kami janji tidak akan mengulangi kesalahan kami lagi. Kami pastikan ini yang pertama dan terakhir kami menerima karyawan ilegal."

"Lalu, apa saya harus memaafkan kesalahan kalian begitu saja?"

"Sekali lagi maaf, Pak. Tolong jangan pecat kami yang sudah mengabdi belasan tahun disini. Kami masih butuh pekerjaan ini. Tapi, jika Bapak tidak berkenan dengan teman saya, saya akan beri pengertian kepadanya kalau dia tidak bisa bekerja disini lagi." Bu Nova mencoba bernegosiasi.

"Nggak perlu!! Biar saya yang menanganinya."

Bu nova dan satu orang karyawan itu saling pandang dengan tatapan tanya dan penuh kekhawatiran.

"Maaf, Pak. Sepertinya biar saya saja yang memberi tahu dia. Ini kesalahan saya karena sudah memberinya pekerjaan tanpa standar persyaratannya yang sudah ditentukan." Bu Nova khawatir jika Gala sampai memperkarakan Karina yang lugu itu.

"Jadi, mending saya pecat kamu, begitu?"

"Bu-bukan, Pak. Tapi...."

"Baiklah, saya akan kasih kalian kesempatan lagi, tapi kalian panggilkan dia sekarang juga kesini!!"

Lagi-lagi Bu Nova dan stafnya saling berpandangan. Meskipun khawatir, tapi mau gimana lagi? Mereka masih butuh pekerjaan itu untuk keluarga mereka.

"Baik, Pak." Pada akhirnya, untaian kalimat pasrah itulah yang dikatakan oleh kedua karyawan Gala itu.

Begitu keluar dari ruangan Gala, Bu Nova langsung memanggil Karina ke ruangannya. Dia tak berani main-main dengan bos barunya itu karena Gala bukan orang yang punya cukup belas kasih Seperti Papanya.

"Maaf, Mbak. Saya nggak bisa bantu Mbak Karina. Saya juga nggak nyangka kalau Pak presdir akan tahu secepat itu soal Mbak Karina."

Karina memang sedih dan kecewa. Tapi, dia tak bisa apa-apa selain pasrah dengan takdirnya.

"Nggak apa-apa, Bu. Biar saya hadapi. Saya juga akan keluar setelah ini."

"Sekali lagi maaf, Mbak. Karena saya Mbak Karina malah jadi berurusan dengan bos kami."

"Iya, Bu. Nggak apa-apa. Saya sudah sangat berterima kasih karena kebaikan Bu Nova."

Dengan raut menyesal, Bu Nova melepas kepergian Karina yang akan menemui Gala di ruangannya. Ya, Bu Nova itu orang yang baik. Bahkan, setelah Karina menjadi housekeeper saja, dia masih mau memanggil Karina dengan sebutan mbak.

Dan kini, Karina sudah sampai di depan sebuah pintu besar dengan tulisan presiden direktur setelah mematuhi petunjuk dari Bu Nova. Karina menarik napasnya dalam-dalam dan menghembuskan perlahan dengan harapan dia bisa menenangkan dirinya yang sebenarnya sudah gemetar tak karuan, sebelum mengikuti seorang sekretaris cantik yang membatunya masuk ke ruangan Gala.

"Ini Ibu Karina, staff yang dimaksud oleh Bu Nova tadi, Pak." ucap sang sekte dengan sopan. Sementara Karina hanya bisa menunduk tak berani menatap sosok presiden direktur itu.

"Baiklah, kamu boleh keluar."

Sekretaris itu langsung undur diri setelah berpamitan dengan sopan. Sementara Karina sendiri, memberanikan diri melirik sang presdir dalam tunduknya begitu mendengar suaranya. Suara yang sangat familiar di telinganya.

"Halo Karina"

Seketika itu Karina melotot horor saat mengetahui jika laki-laki di depannya itu adalah Gala, ayah dari anaknya sendiri. Lelaki yang sangat ia hindari selama ini, Tapi jujur selalu dipertemukan dengannya.

1
Yuli Ana
duh... jd deg degan..
Yuli Ana
cie cie.... gala udh bucin bngt.
takutnya si istri pertama gala udh cerita yg enggak2 tentang kirana ke ke orang tua gala. trus mereka membenci kirana...😭😭😭😭
Widi Widurai
batasan apaan. tiap hari rumah disatroni mulu
Yuli Ana
mengharukn sekali. keluarga bahagia🥰🥰🥰❤️
𝗬𝘂𝘁𝘁𝘇
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
muna aprilia
lnjut
𝗬𝘂𝘁𝘁𝘇
otak GALA udah travelling kemana yah,,ini parah ni🤣🤣🤣🤣🤣
Yuli Ana
renata jngn coba2 sm kirana....awas tar dihajar sama raka😂😂😂😂
𝗬𝘂𝘁𝘁𝘇
PAK GALA,,saran saya kamu ambil hati anakmu dulu,,bebaik dan berkawan,,berteman,,pasti tuh RAKA akan luluh nanti nya,,lagi kamu boleh ngarang cerita bahawa kamu kecelakaan dan diselamat warga kerana truk blong gitu,,tidak sampai meninggal seperti apa yang telah pak RENDRA katakan,,untuk kamu mendekatkan diri pada anakmu.tuh juga kamu pandai berbohong 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
𝗬𝘂𝘁𝘁𝘇
pak GALA kan udah punya isteri tuh ,,habis mahu simpan dimana tuh isteri kamu nanti nya GALA,,baik halalkan untuk pak RENDRA🤣🤣🤣🤣
Yuli Ana
idih gala maksa.....
raka udah mulai luluh ni.... udh setuju mama papa nya nikah.... melani ini jangan2 anak temen karina .... wkwkwkwkw...... apa justru anak sopir truk... hahahahahaha....
klo iya ini kejutan luar biasa...
lagian si karina -gala pacaran di dalam rumah. yg ada anak remaja nya. udh pasti raka tau lah.... aneh... wkwkwkwk.....
Dwi Winarni Wina
Karina gala itu horang kaya tajiiiiir melintir 7 turunan 7 tanjakan tdk akan abis.....
Lia Sakking
Luar biasa
Lia Sakking
Biasa
Dwi Winarni Wina
Anaknya gala sm karina dah besar sekolah menengah pertama,,,
Dwi Winarni Wina
Waktu memperkosa karina penampilan gala sangat dekil dan biasa aja msh tampan sih,,,
Dwi Winarni Wina
saingan rendra dan gala mendapatkan karina...
Dwi Winarni Wina
Raka sebenarnya tdk tega sm mama pasti kecewa dan sedij raka diskor pihak sekolah...
Dwi Winarni Wina
Akhirnya raka dan tmn2nya diskor krn ketahuan ikutan tawuran
Dwi Winarni Wina
tuk membuktikan raka anknya gala paling diam2 gala melakukan test dna dulu....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!