NovelToon NovelToon
Suami Kedua Untuk Istriku

Suami Kedua Untuk Istriku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / cintapertama / nikahmuda / Cinta Paksa
Popularitas:21.9k
Nilai: 5
Nama Author: Anna juna

Bocil minggir dulu yaa...


sinopsip >>>>👇🏻


Reisya yang sangat bucin di manfaatkan oleh Stanley pacarnya sebagai tempat pelampiasan nafsunya. Reisya yang terlanjur menyerahkan dirinya pada Stanley menyusun rencana agar bisa memiliki Stanley bahkan sampai di gerebek dan di paksa menikah.

Dipermalukan, di keluarkan dari sekolah dan ancaman penjara membuat Stanley jadi mulai membenci Reisya. Terlebih saat kebohongan tentang kehamilan palsu Reisya, Stanley kian dendam. Untuk membalas sakit hatinya, Reisya di paksa menikah lagi dengan seorang pria asing bernama Evrard untuk membuatnya hamil sungguhan. Itulah awal Reisya menjalani hidup poliandri.

Bagaimana kelanjutan kisah mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anna juna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

32.

" Kau sudah cukup bersamanya . Sekarang giliranku. Suami mu bukan hanya dia. Aku juga.  Kau juga harus mengurus aku. Aku punya hak yang sama..bahkan posisiku lebih kuat. Kalau kau menolak, si Evrard bisa saja aku jebloskan ke penjara karena menjadi pebinor " Kata Stanley.

" Apa ?" Reisya begitu terkejut mendengarnya.

Stanley menarik tangan Reisya dan memegangnya dengan kuat.

" ( Ini saatnya kau juga melayani aku...suamimu bukan cuma dia tapi aku juga suamimu )" Stanley mempertegas nya sekali lagi dengan bahasa asing agar Evrard mengerti apa yang di katakannya pada Reisya.

" ( Dia itu cuma suami selingan. Dan aku suamimu yang sesungguhnya " Stanley menekankan siapa dirinya pada Reisya dan Evrard. Dan dirinya adalah suaminya yang sebenarnya. Dan posisinya itu sangat kuat jika di bandingkan dengan Evrard.

Evrard menatap  Stanley dengan  tajam. Harga dirinya sebagai pria serasa di injak injak saat  Stanley menyebut dirinya cuma sebagai suami sementara Reisya saja

" SHE IS MINE  !! " Evrard  juga tidak mau kalah . Ia meraih tangan Reisya. Begitu pula dengan Stanley.

Evrard memegang tangan kanannya sedang Stanley memegang tangan kirinya. Dan mereka nampak bersikeras dengan keinginannya. Saling mempertahankan  Reisya mereka tidak mau mengalah satu sama lain.

" Sekarang kau pilih Reisya , kau memilih bersama dia atau aku. Kalau kau memilih dia , video mesummu saat bermain dengannya di hotel dengan bule itu akan sampai pada Mama, Papa, dan kedua orang tuamu.  Mungkin kita akan bercerai... Tapi  kesalahan jelas ada padamu , karena kau selingkuh dengan bule asing ini !!"

Reisya terdiam. Ia benar benar bingung kini. Haruskah ia menurut pada Stanley dan keegoisannya? Ataukah berakhir bercerai dengan skandal buruk . Itu pasti akan sangat berdampak pada nama baik Ayahnya sang pengacara.

Namun bersama dengan Stanley itu tak mungkin, benih Evrard bisa tercampur jika Stanley menggaulinya. Anaknya akan tidak jelas siapa Ayah kandungnya.Reisya benar benar bingung memilih.

.

.

Ancaman...selalu ancaman...

Stanley kau selalu memaksakan kehendakmu

Kau terlalu egois pada siapapun

Semua harus sesuai keinginanmu..

Kau tidak pernah menunjukkan ketulusan padaku..Sejak awal yang kau cintai itu hanya tubuhku..

Kau sudah di perbudak oleh nafsumu, Stanley

.

.

" Kau lakukan kewajibanmu padaku atau aku hubungi Mama sekarang " ancam Stanley sambil menunjukkan nomor kontak Nancy, ibu mertuanya.

" Aku hitung sampai 3..  tentukan keputusanmu... Lakukan atau cerai " ancam Stanley lagi.

Reisya begitu tersudut dengan ancaman Stanley itu. Ia menoleh pada Evrard . Ia sebenarnya ingin meminta bantuan  Evrard namun Evrard juga bisa terkena dampaknya.

Stanley bisa saja menyangkal bahkan ia menuduh Evrard berselingkuh dengan istri orang. Evrard yang cuma berlibur di Indonesia mungkin bisa mendekam di negara asing ini. Dan ia tak menginginkan itu.

" Stanley kalau kau cuma ingin sekedar di puaskan , aku bisa membantumu  .  Aku bisa melakukan dengan cara lain .." ucap Reisya.

Reisya terpaksa mengatakan itu agar Stanley tak menyudutkan dirinya dan Evrard. Dan juga ia tak ingin benih Evrard di campuri benih Stanley. Meski ia enggan , tapi cuma itu alternatif untuk menenangkan hasrat Stanley.

" Oke.." Stanley menyetujui penawaran Reisya. Stanley tersenyum .

" Dengar kan.. Dia mau melakukannya. Sekarang kau pulang kampung sana , kau tidak kami butuhkan lagi " kata Stanley pada Evrard.

" No!! Jika..Reisya disini..me too ..." Evrard pun tak mau pulang sendiri. Ia memilih menemani Reisya. Ia tak akan membiarkan Stanley menyakiti Reisya lagi.

" Terserah saja padamu , bule bego. Ayo ! " Stanley mengajak Reisya masuk ke kamarnya.

Reisya dengan terpaksa menuruti keinginan Stanley. Dan Evrard pun juga sadar diri, ia melepaskan tangan Reisya. Stanley lebih berhak padanya. Ia cuma pelengkap saja bagi mereka. Ia tak punya hak untuk melarang Reisya dengan Stanley.

" Kembali ke kamar mu atau kau mau menonton kami main ha??" kata Stanley kasar pada Evrard.

Evrard membawa masuk kembali kopernya dan Reisya. Dan ia buru buru menutup pintunya dengan keras.

Stanley tersenyum puas. Ia senang sekali melihat kekalahan bule itu.

Reisya memasuki kamar Stanley. Sebenarnya ia enggan berada di sana karena kemarin Stanley hampir membunuhnya. Namun ia tetap harus melakukannya walau terpaksa.

" Mau langsung ? " Tanya Reisya. Ia hanya ingin semua cepat selesai saja.

" Kenapa buru buru .. Aku masih mau makan dulu. Tadi aku sudah pesan room servis hotel , sebentar lagi juga datang. Kau mandi saja dulu " kata Stanley.

" Aku baru saja mandi " sahut Reisya.

" Mandi lagi. Bersihkan seluruh tubuhmu. Aku tak mau di sentuh oleh bekas bule itu. Hilangkan semua bekas bau bule di tubuhmu itu " perintah Stanley.

" Stanley , aku cuma pakai tangan dan mulut ku saja.  Aku tidak perlu mandi lagi "

" Kalau aku bilang mandi ya mandi. Jangan membantahku !! "

" Huh! " Meski kesal mau tak mau Reisya menuruti perintah Stanley. Ia segera pergi ke kamar mandi.

Stanley tersenyum picik. Ia mempunyai sebuah kejutan untuk Reisya nanti.

" Room servis " pelayan hotel mengantarkan makanan dan minuman pesanan Stanley. Setelah membayar, pelayan itu segera pergi.

Stanley menikmati makanannya sembari tersenyum.

" Huh...cuma tangan saja?.. Apa kau yakin Reisya? Kau pasti akan mengemis ngemis padaku dan meminta lebih.. hahahaha..."

Stanley tertawa sambil memasukkan sesuatu ke minumannya. Ia berniat menjebak Reisya lagi seperti dulu.

Ia akan tenang mengikuti kata kata Reisya dan jual mahal jika perlu. Ia ingin membuat Reisya mengemis di kakinya memohon hanya untuk di sentuh.

" Kita lihat nanti Reisya.. apa jalan itu masih sempit seperti lubang semut atau berubah jadi jalan tol? "

.

.

.

Reisya keluar dari kamar mandi dan memakai bath robe Stanley. Semua pakaiannya ada di kamarnya dengan Evrard. Ia tak mengeringkan rambut basahnya, Hair dryer nya pun juga di kamar Evrard.

Bau wangi sabun dan shampo begitu harum mengusik hidung Stanley. Stanley kian tergugah hasratnya saat melihat Reisya yang nampak begitu segar.

.

.

' Sialan...wanita sialan ini bertambah seksi.. dadanya kian berisi.. sepertinya bule itu sering memainkannya...

aku jadi ingin menyentuhnya..'

.

.

" Stanley , aku mau mengambil baju gantiku di kamar Evrard " ucap Reisya.

" Nanti saja. Jangan bikin moodku buruk " jawab Stanley yang sedang makan .

" Huuufft.." Reisya hanya menghela nafas panjang.

" Pakai bajuku juga bisa kan. Apa setelah di sentuh bule tidak mau pakai bajuku lagi.."

Reisya menahan kesal mendengar ucapan Stanley. Sekali mulutnya terbuka hanya kata kata kasar dan menyakitkan saja yang terdengar darinya. Itu sangat menyebalkan.

Reisya melangkah menuju lemari pakaian Stanley. Ia mengambil kaos dan celana pendeknya. Kemudian ia duduk dengan Stanley yang belum juga selesai makan. Tak seperti biasanya yang makan cepat.

" Kau tidak mau makan.. ini masih banyak " kata Stanley.

" Aku sudah makan dengan  Evrard tadi " jawab Reisya.

" Setidaknya minum saja. Aku tak enak makan sendiri kau cuma menonton saja " kata Stanley lagi.

Reisya pun segera mengambil minuman Stanley. Jus buah milik Stanley itu memang terlihat segar dan menggoda.

.

.

' Bagus... Habiskan, Reisya...kau memilih minuman itu sendiri.. hehe..'

.

.

Stanley menyelesaikan makannya dan mengambil air mineral saja untuk minumnya. Meski makanannya masih banyak yang belum ia sentuh, ia mengakhiri acara makannya.

Jus buahnya sudah di habiskan oleh Reisya. Itu saja sudah membuatnya tersenyum senang.

" Aku mau mandi dulu " ucap Stanley .

Reisya heran Stanley seperti mengulur ulur waktu saja agar ia ada di sana lebih lama.

.

.

.

' Sepertinya sudah ada sebulan lebih aku tidak menyentuh Reisya...Sejak aku mengetahui kebohongannya itu sampai hari ini....

Andai dia tak membohongiku...semuanya tentu masih baik baik saja..

Sudahlah Stanley, tidak usah menaruh belas kasihan padanya...dia sudah membohongimu, menyakiti hatimu berulang kali

Main main saja sampai puas, baru nanti campakkan dia...' batin Stanley.

.

.

.

Stanley keluar dari kamar mandi. Ia lihat Reisya sedang bermain dengan gawainya. Ia bahkan tak menyadari saat Stanley sudah keluar dari kamar mandi dan ada di belakangnya.

' Tunggu sebentar Evrard, aku akan segera kembali ' tulis Reisya dan kemudian ia kirimkan pesan itu pada Evrard.

.

.

' Memang wanita sialan..  saat disini pun , ia masih berkirim pesan dengan bule itu...'

.

.

Stanley benar benar kesal padanya. Namun ia menutupi semuanya .

" Kau sudah selesai mandi? " tanya Reisya  saat melihat Stanley tiba tiba duduk di depannya.

" Ya " jawab Stanley.

" Sekarang? " tanya Reisya.

" Ya " jawab Stanley.

Reisya turun dari tempat tidur itu dan duduk di lantai di bawah kaki Stanley. Ia ingin cepat menyelesaikannya dan segera kembali ke tempat Evrard.

.

.

.

" Emmmpph...uuh.. " Stanley yang sudah lama tak merasakan sentuhan Reisya itu , mengeluarkan suara lenguhannya. Rasa nikmat itu di rasakannya kembali saat Reisya menyentuh dan memainkan tubuhnya. Ia begitu terlena dalam permainan Reisya meski hanya dari tangan, bibir , dan lidahnya.

.

.

Reisya kini semakin pintar.. dia sudah mahir.. ini pasti ajaran bule sialan itu...

Dulu dia seperti jijik , tapi sekarang dia begitu menghayati..dia bisa menikmatinya.. 

Dia seperti makan es krim saja...

.

.

         

 Stanley terbuai dan akhirnya iapun bisa mencapai puncaknya. " Aaaaahhh " suara itu terdengar bersamaan dengan tangan Reisya yang basah.

.

.

' Selesai..' batin Reisya senang.

.

.

Reisya bangkit dan segera mengambil tisu. Ia membersihkan tangannya di wastafel . Tiba tiba ia merasakan sesuatu yang aneh di tubuhnya. Rasa aneh dan membakar yang membuatnya begitu panas menggebu gebu. Dan rasa itu sudah tidak asing lagi baginya.

" Stanley.. apa kau memberikan sesuatu di minuman tadi? " Tanya Reisya langsung mendatangi Stanley.

" Sesuatu apa.. aku cuma pesan dari room  servis " jawab Stanley pura pura tak tahu apa apa.

" Tapi ini rasanya...seperti.. saat aku di rumahmu dulu... Stanley !! Jangan jangan kau memasukkan obat perangsang itu lagi di minuman tadi? " tebaknya cepat. Ia bukan orang bodoh seperti dulu yang begitu mudah di permainkan Stanley.

" Hehehe.. bagaimana rasanya Reisya? Kepanasan lagi? Gatal? Minta di garuk? " tanya Stanley sambil tertawa .

" Kau memang picik , Stanley " umpat Reisya kesal seraya menuju ke pintu . Ia ingin keluar dan kembali ke kamarnya untuk minta bantuan Evrard saja daripada dengan Stanley. Namun sial, pintunya sudah terkunci dan kuncinya pun tak ada di sana.

" Memohon lah , Reisya.. mengemis padaku . Dan aku akan dengan senang hati menyembuhkan rasa panasmu itu...hehe " ucap Stanley dengan seringainya.

1
Moon Nepthoone
lanjut dong Thor💪
@nna juna: siaap🥰
total 1 replies
Moon Nepthoone
kasihan evrard kalah terus dr stanlry
@nna juna: iyaah,😔
total 1 replies
Moon Nepthoone
iya bener tu , cerai sja
@nna juna: iyaah
total 1 replies
Moon Nepthoone
jahat banget sih stanley
@nna juna: hmmm...ya gt deh😑
total 1 replies
Moon Nepthoone
kasihaan😭😭😭😭
@nna juna: tissu tissu🤧
total 1 replies
Indah Tuk Di Kenang
thor kasian raisya nya😭😭😭biarkan dia bahagi bersama yang kedua😁😁😁semangt thorrr upya💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻
@nna juna: 🥲🥲 siap... terima kasih🥰🥰🥰
total 1 replies
jeon_niie
stenlis ini ya, gak karaten ajja si bocil.nya herman deh, hobby banget nyakitin reisya, gak nyadar diri pak...
@nna juna: stanley masih sableng,
total 1 replies
@nna juna
siap 🤗🤗🤗🤗
Ferrdichlyn
llanjut semangat thor
@nna juna: siaapp
total 1 replies
Moon Nepthoone
lanjut thor
@nna juna: makasiii,🥰
@nna juna: siaapp
total 2 replies
jeon_niie
aku tunggu up nya kak ... 💪🏻
@nna juna: siaap
total 1 replies
M nur Rizki patan 3B
menunggu kelanjutan nya
@nna juna: siap...terima kasih🤗🤗🤗🤗
total 1 replies
Imron Herwandi
saya Sangat senang membaca novel ini sangat menarik
@nna juna: terima kasih...😇
total 1 replies
Ferrdichlyn
lanjuuut
@nna juna: siaapppp🥰
total 1 replies
Lukalama
akhirnya si Asti ada gunanya juga...😂😂😂
@nna juna: hehehehe
..
total 1 replies
Lukalama
/Gosh//Gosh//Gosh/
Lukalama
salahmu itu....😤
Lukalama
mapoosss /Slight/
Lukalama
Reisya boong lagi...!! /Shy//Shy//Shy/
@nna juna: hmmmm..gmna yaa
total 1 replies
Lukalama
Yess..., anak Evrard /Joyful//Joyful//Joyful/
@nna juna: yeeeyyyy
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!