Alisa Kugy yang di kenal sebagai gadis culun di sekolah nya secara tiba-tiba berubah menjadi gadis cantik, dingin dan cuek, setelah mendapat hinaan dari Alfa Edison Sagala kakak kelas yang di sukai nya.
Setelah perubahan ini Alfa benar-benar merasa bersalah dan merasa kehilangan sosok perempuan yang selama ini selalu berusaha mendekati dan baik kepada nya. Dari sini lah Alfa menyadari jika dia mencintai Lisa namun hal itu malah menjadi semakin rumit karena perjodohan Lisa dengan laki-laki lain yang ternyata adalah kakak tirinya Lisa sendiri.
Mau tau keseruan kisah nya? Ayo ikuti terus kisah CEWEK CULUN VS KAKAK KELAS SOMBONG!
Terima kasih.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CC VS KKS #32
Srek ... suara buku yang sobek akibat ulah Lisa dan si cowok cool dan tampan itu.
"Astaga sobek."Kaget Lisa memegang serpihan sampul dari buku tersebut.
"Anjir, sobek deh buku gue!"Teriak si cowo itu sambil menatap Lisa dengan tatapan kesal.
"Diam Lo, jangan berisik,kalo ada yang denger kita bisa di suruh bayarin ni buku sobek."Ucap Lisa sambil menutupi mulut si cowok dengan telapak tangan nya.
"Apaan sih, orang yang ngobel elo bukan gue, nih ambil nih buku nya."Ucap si cowok sambil memberikan sisa buku sobek itu kepada Lisa dengan cepat.
"Lah, lah kok di kasih ke gue."Ucap Lisa kaget melihat buku itu di berikan kepada nya.
"Terus gue mau kasih siapa?Kan Lo yang narik buku itu dari tangan gue."Ucap si cowok tidak mau ikut bertanggung jawab atas sobek nya buku itu.
Karena suara gaduh yang mereka buat,salah satu pelayan toko itu pun berjalan menghampirinya mereka.
"Ada apa ini mas, mbak?"Tanya pelayan toko buku tersebut menghampiri Lisa dan cowok itu.
"Mbak,dia menyobek buku itu dan gak mau tangung jawab."Ucap si cowo menujuk buku yang ada di tangan Lisa.
"Gak kok, mbak bukan saya,dia juga sobekin buku ini,dia juga harus tangung jawab dong."Ucap Lisa membantah perkataan si cowok.
"Mbak,maaf ya,buku nya ada di tangan mbak,jadi sebaiknya mbak ikut saya untuk membayar kerugian buku itu."Ucap sang pelayan toko yang kemudian menarik tangan Lisa menuju kasir.
"Tapi kan gue ... "Ucap Lisa terhenti karena keburu di bawa menuju kasih oleh pelayan toko buku itu.
"Mampus Lo,wleee!"Ucap si cowok mengejek Lisa sambil menjulurkan lidahnya.
"Awas lu ya!"Ancam Lisa dengan tatapan tajam nya.
Lisa pun di bawa ke kasir dan membayar ganti rugi buku yang telah di sobek nya itu, setelah menganti rugi buku tersebut Lisa pun keluar dari toko buku dengan wajah kesal nya.
"Ngeselin banget sih tu cowok, jelas-jelas dia juga bikin buku nya rusak, kok malah gue sendiri yang ganti rugi,awas aja kalau gue ketemu dia lagi."Umpat Lisa sambil berjalan menuju mobil nya.
Lisa yang kesal pun masuk ke dalam mobil, menyalakan mesin mobil dan kemudian melaju meningal kan toko buku tersebut.
Sementara itu so cowo bersembunyi di parkiran karena takut Lisa melihat nya dan memarahi dirinya.
"Cantik-cantik kok galak nya minta ampun?"Ucap si cowok yang kemudian masuk ke dalam mobil nya dan juga pergi meningal toko buku tersebut.
Tak terasa hari itu pun berlalu dengan cepat,kini minggu sudah berganti dengan Senin,ya seperti anak-anak sekolah pada umumnya hari senin benar-benar membuat mereka malas bangun dan malas sekolah.
"Astaga mana lagi sekolahan nya?"Batin Aditia sambil mengendarai mobil nya dan dia tidak tau di mana letak sekolah baru nya itu.
Namun ia pun tau saat melihat ada beberapa siswa yang mengunakan pakaian yang sama dengan seragam yang di pakai nya, Aditia pun mengikuti mereka.
"Kayaknya bakal telat deh,masa iya hari pertama masuk sekolah baru udah telat."Ucap Aditia mengumpat sambil mengemudi mobil dengan kecepatan sedang karena yang dia ikuti adalah siswa yang mengunakan motor.
Sekitar tiga puluh menit kemudian akhirnya Aditia pun tiba di sekolah baru nya itu.
"Akhirnya sampai juga, ternyata besar juga ya sekolah ini, hmm tapi sepertinya gue beneran terlambat."Beberapa kali Aditia berbicara sendiri.
Namun Aditia tetap melangkah dengan gaya cool masuk ke gerbang sekolah setelah memarkir kan mobil nya di parkiran sekolah yang luas itu, begitu banyak siswa dan siswi yang melirik nya apalagi perempuan berusaha caper melihat Aditia yang memang tampan dengan gaya cool nya.
"Waw, lihat deh, kayaknya murid baru, saingan Alfa nih,dia ganteng banget!"Ucap beberapa perempuan di sekolah tersebut.
"Iya bener." Bisik mereka.
Sementara itu Lisa berlari sambil menaruh kunci mobil nya ke dalam tas sekolah nya dan buru-buru masuk ke dalam gerbang sekolah karena sebentar lagi gerbang sekolah mereka akan di tutup oleh scurity sekolah mereka.
Brukh ... Tampa sengaja Lisa menabrak seseorang yang sedang berjalan santai di depan nya karena ia tidak fokus memandang ke depan.
"Ahh, sakit,gue sejak kapan depan gerbang sekolah ada tiang listrik?"Ucap Lisa sambil memegang jidat nya yang sakit.
"Tiang listrik mata Lo, gue orang,makanya kalau jalan itu lihat depan!"Bentak seorang cowok tinggi yang berdiri di depan nya.
Lisa pun menoleh dan menatap orang yang mengomelinya barusan dengan jidat nya yang masih terasa sakit.
"Elo!"Ucap Lisa kaget saat melihat orang yang ada hadapan nya itu.
"Mampus gue!"Ucap cowok itu refleks menutup wajah nya dengan kedua tangan nya.
"Eh di belakang Lo ada tuyul"Ucap nya menujuk belakang Lisa.
Reflek Lisa pun menoleh ke arah belakang nya dan tidak ada apa-apa.
"Tuyul ..." Ucap Lisa terhenti karena melihat cowok yang tadi ada di depan nya sudah kabur jauh.
"Woy tunggu Lo!"Ucap Lisa mengejar cowok itu dengan cepat.
Semua siswa dan siswi kebingungan melihat Lisa mengejar cowok itu, mereka sangat kebingungan termasuk Mala, Saskia,dan juga Alfa yang sedari tadi mengamati mereka di koridor sekolah.
"Siapa tu cowok?"Batin Alfa menatap Lisa yang masih mengejar si cowok sampai ke koridor.
"Nah ketangkep!"Ucap Lisa menarik tas yang di bawa cowok tersebut.
"Sial ni cewe cepet banget larinya."Ucap si cowok itu ngos-ngosan.
Namun Tampa mereka sadari mereka berdiri di koridor dan jarak antara mereka dan Alfa hanya beberapa meter saja.
"Mala, lu kenal gak sama tu cowok? Kok kayaknya deket banget sama Lisa?"Ucap Saskia kepada Mala.
"Calon pacarnya Lisa kali."Ucap Mala menatap Lisa dan cowok itu dari jarak yang lumayan jauh karena mereka sekarang sedang berdiri di depan kelas mereka.
"Omongan ku tuh ya,bisa gak sih jangan ngasal."Ucap Saskia lagi.
"Yaudah sih lihat aja."Jawab Mala sambil menikmati cemilan yang tadi di beli nya di kantin sekolah.
Saskia dan Mala pun terus mengamati sabahat mereka yang sedang bersama dengan cowok baru di sekolah mereka.
"Mana yang ganti ruginya?"Ucap Lisa menandakan tangan nya kepada si cowok.
"Gak ada, orang Lo yang nyobek buku nya kok!"Ucap si cowok kekeh menolak permintaan Lisa.
"Ngapain kalian?"Tanya Alfa yang tiba-tiba menghampiri mereka.
"Bukan urusan Lo!"Ucap Lisa dan si cowo secara bersamaan.
Karena tidak nyaman atas kehadiran Alfa Lisa pun memegang pergelangan tangan si cowo dan membawa nya ke lorong gelap belakang sekolah.
Bersambung ....