"Menikah denganku! atau kau akan kujebloskan kedalam penjara!"
Debby terpaksa menikah dengan pria yang tidak dikenalnya karena tidak sengaja mencelakai ibunya.
.
Mengandung unsur kebucinan yang hakiki, yang belum siap menikah, dilarang baca!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Uni Ramadhani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Terpaksa Menikah 31
Dave dan Debby baru selesai membereskan barang-barang debby dikamar Dave. Sementara Kamar Debby akan menjadi ruangan baca dan juga ruangan kerja untuk Dave nantinya. Setelah selesai membereskan itu semua, Dave dan Debby pun bersiap untuk ke mall siang itu. Mereka berangkat setelah ibadah Zuhur.
Debby sudah siap dengan pakaian gamis Navy polos di padu hijab pastan biru mudanya yang membuat debby terlihat manis, sementara Dave dengan kaos oblong berwarna birumuda dengan paduan celana panjang berwarna hitam membuat kesan casual dan santai. Kemudian Mereka berdua masuk kedalam Mobil dan menuju ke mall. Sepanjang perjalanan Dave dan debby pun bercanda ria,, keduanya saling menyelami karakter masing-masing, mengenal dari awal dan perlahan mereka tau satu sama lain.
Tanpa terasa karena asyiknya mengobrol, mobil Dave sudah sampai di mall tempat mereka akan bejalan-jalan. Kemudian debby dan Dave turun dari mobil dan masuk kedalam Mall. Dave yang tidak ingin lepas dari debby pun segera meraih tangan debby dan menggenggamnya erat. Awalnya Debby malu-malu karena banya orang melihat, tapi karena Dave menggenggemnya erat seperti tidak peduli dilihat orang, Debby pun mencoba untuk bersikap biasa.
"Kita mau kemana kak??" tanya Debby
"Nonton mau?" tanya Dave
"Mau"
Kemudian Dave dan Debby menuju Bioskop, mereka melihat Film yang sebentar lagi akan tayang karena mereka tidak ingin menunggu lama.
"Kita nonton itu yuk??" ucap debby
"Romance??" ucap Dave
Debby mengangguk sementara Dave tidak ada pilihan lain selain mengiyakan. Lalu Dave memesan 2 tiket dan tak lupa cemilan untuk mereka berdua. Setelah itu mereka pun menuju ruangan pemutaran Film. Dave dan Debby masuk kedalam dan melihat sudah banyak orang yang masuk kedalam, lalu mereka mencari kursi sesuai nomer di tiket masuk tadi. Posisi mereka berada sedikit dibelakang, kemudian mereka duduk dan Film pun dimulai, Lampu bioskop pun dimatikan,,,,
Debby nampak begitu fokus menonton, sementara Dave sepertinya bosan dengan film bergenre romance, namun karena demi debby ia pun membetah-betahkan untuk menonton film itu. Saat adegan sedikit lebih romantis, Debby hanya bisa gigit jari melihatnya sementara Dave mengamati lebih dalam istrinya yang nampak sangat baper hanya dengan adegan seperti itu. Padahal jika Dave diminta pasti dirinya akan dengan senang hati melakukannya.
"Jalan ceritanya hampir sama yah kayak kita,, awalnya kepaksa sekarang jadi cinta" ucap Dave menggoda Debby
"Iihhh apaan sih kak!" ucap Debby malu-malu
Kemudian Dave menggenggam tangan Debby dan membuatnya semakin gugup. Dave menatap Debby dengan sangat lekad dan membuat deru jantung Debby semakin cepat. Tepat didepan wajah debby Dave berkata
"Mau kayak yang difilm itu?? Kak Dave bisa kok" ucap Dave
Debby terkaget lalu menutup wajah Dave dengan kelima jari tangannya.
"Mesummmm!!" ucap Debby
Beberapa orang melihat kearah mereka berdua, Debby sangat malu namun dave biasa saja. Malah dia terkekeh kecil saat itu. Debby pun menutup wajahnya sendiri sangking malunya dilihat banyak orang.
Tanpa terasa Film pun usai, Dave dan debby pun keluar dari bioskop. Dave terus saja menggenggam erat tangan debby saat mereka keluar bersama.
"Mau kemana lagi??" tanya Dave
"Terserah kak Dave" jawab Debby
"Mau belanja??" tanya Dave
"Boleh" jawab Debby
Kemudian Dave mengajak debby untuk berbelanja, dari bahan pokok yang sudah habis. Dave sangat menikmati hari ini bersama Debby, dari mulai berkebun, nonton, belanja, dan mungkin akan ada kelanjutan dari aktivitas mereka setelah ini.
Setelah selesai belanja, Dave mengajak Debby untuk makan di sebuah resto didalam Mall sebelum mereka pulang nanti. Mereka pun memesan makanan dan minuman kepada pelayan resto itu.Saat mereka tengah berbincang sembari menunggu makanan, Seseorang yang sangat dikenal dave menyapa mereka
"Dave?? kamu disini?" ucap Dinda
"Dinda,," ucap Dave kaget
Kemudian Dinda duduk di samping Dave dan sepertinya dirinya tidak menganggap debby ada
"Iyah,, kamu ke mall juga? kok gak ngajakin aku?" ucap Dinda dengan santai
"Iya, aku pergi sama Debby. kamu sendirian?" tanya Dave
"Tadi sih sama Shinta, tapi dia udah pulang duluan tadi" jawab Dinda
Tak lama pelayan mengantarkan makanan Debby dan juga Dave. Kemudian Debby memfokuskan dirinya untuk menikmati makanannya ketimbang melihat ataupun mendengar Dave dan juga dinda berbincang.
"Kami makan dulu ya" ucap Dave sementara dinda tersenyum saja. meski didalam hatinya tidak senang jika Dave bersama Debby.
"Kalau makan jangan berantakan dong by" ucap Dave saat mengelap saos di ujung bibir Debby.
Debby terlihat kaget dengan sikap Dave, berbeda dengan Dinda yang terlihat cemburu melihat kedekatan Dave dan juga Debby.
"Dave, nanti pulangnya aku ikut kamu ya?" ucap Dinda
"Emm,, gimana By??" tanya Dave kepada debby
"Terserah kak Dave" jawab debby
"Memangnya kamu gak naik mobil??" tanya Dave
"Enggak, mobilku lagi di benerin" ucap Dinda
"Ya udah kalau kamu mau ikut" ucap Dave
Setelah selesai makan, Dave, Debby dan juga dinda menuju parkiran. Dave menyusun barang belanjaan mereka didalam mobil kemudian Debby ingin duduk di depan namun Dinda lebih dulu masuk kedalam. Terpaksa debby mengalah dan duduk di belakang.
Dave masuk kedalam mobil dan melihat Dinda yang sudah duduk di bangku sebelah kemudi. Dave menatap debby yang terlihat sulit dimengerti, ingin meminta dinda pindah ke belakang namun Dave tidak enak. Kemudian ia menjalankan mobilnya menuju kerumah dinda. Sepanjang perjalanan Dave lebih sering melihat debby dari kaca mobilnya. Sementara debby yang tengah cemburu pun berusaha menutupi perasaannya.
Suasana didalam mobil nampak sedikit tegang dari biasanya.....
.
.
.
.
Maaf updatenya kemaleman karena harus nunggu bocil tidur😁
tapi plin plan