NovelToon NovelToon
Rayna Masuk Novel Harem?! Tolong

Rayna Masuk Novel Harem?! Tolong

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Transmigrasi ke Dalam Novel / Harem
Popularitas:111.9k
Nilai: 5
Nama Author: Febbfbrynt

Rayna Sasa Revalia, gadis dengan karakter blak-blakan, humoris, ceria dan sangat aktif. Dia harus meninggalkan orang tua serta kehidupan sederhananya di kampung karena sebuah kesialan sendiri yang men-stransmigrasikan jiwa gadis itu ke dalam sebuah karakter novel.

Sedih? Tentu. Namun ... selaku pecinta cogan, bagaimana mungkin Rayna tidak menyukai kehidupan barunya? Masalahnya, yang dia masuki adalah novel Harem!

Tapi ... Kenapa jiwa Rayna harus merasuki tubuh Amira Rayna Medensen yang berkepribadian kebalikan dengannya?! Hal terpenting adalah ... Amira selalu di abaikan oleh keluarga sendiri hanya karena semua perhatian mereka selalu tertuju pada adik perempuannya. Karena keirian hati, Amira berakhir tragis di tangan semua pria pelindung Emira—adiknya.

Bagaimana Rayna menghadapi liku-liku kehidupan baru serta alur novel yang melenceng jauh?

~•~

- Author 'Rayna Transmigrasi' di wp dan di sini sama!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Febbfbrynt, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tawuran

“Rayn, mau gue anterin?” tanya Arsa seraya melihat Rayna yang tengah merapihkan alat tulisnya.

Rayna mengangkat kepalanya dam menggeleng, “Gak usah, Sa. Kan ada supir. Nanti ngerepotin lagi “

Setelah melihat semua orang sudah keluar kelas, sikap manja Arsa langsung keluar. Arsa mendekat seraya membujuk sedikit merengek, “Rayn, pulang sama gue aja, ya? Gak ngerepotin kok. Gue malah seneng banget.”

Rayna menghela nafas, “Oke, oke.”

Arsa tersenyum lebar. Ia mengambil tas Rayna dan menyampirkan di bahunya.

“Tas gue..”

“Gue aja yang bawa.”

Rayna akhirnya pasrah. Ia mengangguk dan berjalan saat Arsa menarik tangannya. 

“Lo gak mau gue ajarin motor lagi?” 

Rayna menggeleng, “Gak usah. Lo tau sendiri gue udah lancar.”

Tiga hari sebelumnya memang mereka selalu pergi ke tempat sebelumnya dan Rayna belajar mengendarai motor kembali. Mungkin karena keinginan Rayna yang bersungguh-sungguh, akhirnya terakhir kali pada saat kemarin, Rayna bisa mengendarainya sendiri. Malah bisa di bilang lancar.

Rayna juga beniat membawa motor sendiri besok. 

Tapi di sisi lain, Arsa menawarkan karena ia masih ingin menghabiskan waktu lebih banyak dengan Rayna. Saat Rayna menolaknya, langkah Arsa memelan, tangan yang menggenggam tangan Rayna terlepas membuat Rayna menoleh dan melihat wajahnya yang muram. “Lo kenapa?” 

Arsa menggeleng dan berjalan mendahuluinya. Rayna mengerjap bingung. Lalu bergumam seraya menggaruk tengkuknya, “Dia ngambek soal gue yang gak mau belajar motor lagi?”

Setelah memastikan jawaban yang masuk akal, Rayna berlari dan menyusulnya. “Arsa! Nanti gue traktir deh!”

Langkah Arsa tidak berhenti. Rayna mengerucutkan bibirnya dan terus membujuknya, “Nanti gue traktir jajanan pinggir jalan!”

Langkah Arsa terhenti. Lalu menoleh, “Berdua?”

Langkah Rayna ikut berhenti, “Ya iyalah. Masa ngajak Pak Ucup.”

“Kapan?”

“Nanti kalo gue udah nikah sama lo.” Rayna menjawab asal, namun membuat senyum Arsa melebar, tapi hanya beberapa detik kemudian luntur setelah Rayna mengucapkan kalimat berikutnya, “Nanti malem, lah!”

“Lo mau nikah sama gue?” Arsa bertanya serius.

Rayna berpikir dengan telunjuk di dagunya memandang penampilan Arsa, “Gue mau sih.. tapi takutnya gue berubah pikiran setelah melihat cogan lain.”

Ekspresi Arsa kembali muram. Lalu berbalik dan melanjutkan langkahnya.

Rayna menatapnya kepergiannya dengan bingung, “Lah? Ni anak kenapa? Gue salah ngomong ya?”

***

“Wah? Ada pesta ya? Rame amat,” gumam Rayna saat melihat orang yang tengah tawuran. 

Tadinya ia ingin berjalan-jalan sore dengan motor barunya. Tapi saat melewati jalan yang lumayan sepi, ia mendengar teriakan dan suara-suara pukulan. Rayna menghampirinya dan di suguhkan dengan ‘pesta’ yang ia maksud.

Rayna dengan santai menurunkan standar motor dan duduk di atas motornya dengan mata tertuju pada para remaja yang ribut itu. Tidak lupa cemilan yang baru di belinya.

“Seru banget sih! Kenapa tadi gue gak beli popcorn aja, ya? Malah makan cemilan bawang goreng,” Rayna mendumel seraya menatap ‘cemilan’ di pangkuannya itu. Pandangan Rayna kembali ke depan. Rayna bergidik ngeri dengan senjata-senjata yang mereka pakai. Ada pisau, kayu, rantai, dan senjata lainnya.

“Gak ada yang bawa samurai ya? Pedang gitu? Jadi ‘kan gue seakan lihat perang badar.”

“Wow, wow! Itu seragam sekolah gue njir!” Rayna langsung berdiri kala gak sengaja melihat lambang bet di salah satu dada dan lengan para remaja itu. Walaupun jauh, Rayna bisa melihatnya jelas.

Rayna berjalan lebih dekat. Suara ribut itu semakin jelas. Mata Rayna terbelalak saat melihat orang yang dia kenal, lebih tepatnya dengan pisau yang akan menusuk orang yang di kenalnya itu di belakangnya.

Rayna refleks berteriak, “Ezra! Di belakang lo!”

Mendengar suara itu, Ezra langsung berbalik dan menendang orang di belakangnya. Suara Rayna lumayan keras, gerakan semua orang terhenti dan menoleh ke sumber suara.

Rayna gelagapan dan gugup, “E-h! Tadi gue liat polisi otw ke sini!”

Keheningan menjadi ribut kembali. Semua orang langsung kabur berlari menuju motornya dan pergi. Hanya tersisa murid sekolahnya.

Rayna tercengang seraya melihat gerombolan itu pergi dengan sepeda motornya, “Gue bercanda..”

“Lo ngapain di sini?”

Rayna tersentak dan menoleh saat mendengar suara dingin itu. Tiba-tiba Ezra sudah ada di dekatnya menatapnya tajam.

1
Alan Banghadi
Felisya kok jadi galak sih sama Rayna
Erna Masliana
gak tau lah apapun situasi dia keadaan dia aku gak suka Ricolas
Alan Banghadi
Rayna bingung pilih siapa deh🤣🤣🤣🤣Soalnya pada ganteng semua
Erna Masliana
tetap si Ricolas salah koplok
Erna Masliana
#(#&#_#_#_#( Rayn justru gara gara Ricolas kamu begitu.. harusnya Ricolas memang mati karena membawamu ke sarang musuh
Erna Masliana
Rayn kena pelecehan? ya ampun nasib mu tragis banget Rayn..di buang orang tua, penyakitan, sekarang dilecehkan.. kamu tidak bisa menghindar dari cara kematian yang tragis
Alan Banghadi
Astaga Rayna pelupa 🤣🤣🤣🤣🤣
Erna Masliana
Rayn kamu memang mengubah alur tapi cara mati mu jadi lebih mengerikan kalo sampe terjadi sesuatu yang buruk saat ini
Erna Masliana
betul banget mereka ber5 bodoh.. termasuk Rayn jadi 6 orang bodoh
Dewi hartika
lanjut thorr penasaran neh.
Lina Hibanika
rayna bodor pisan 😂
Lina Hibanika
hahahahaha 😂
Alfisah Rin
klo t4 tjuan rayna bener. pliss jauhin aja k5 co itu rayn.
Dewi Agustini
Kecewa
Ednil Ega
𝐤𝐚𝐤 𝐠𝐚 𝐚𝐝𝐚 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚 𝐠𝐚𝐤
Erna Masliana
makin pusing s Rayn.. lagi penyakitan di suruh mecahin teka teki...dah lah Rayn kamu nikmati perhatian mereka ber5 aja sampai waktunya tiba kamu berpisah dg mereka.. kamu kembali lagi ke raga mu .. semoga raga mu hanya koma.. kasian ibumu dah mah gak ada suami anak satu-satunya malah hanyut
waa: terlalu bertele"... iy tau rayn gdis plos dari desa... iya tau... tapi msa ia ga bisa berpikir lbh mtng, kya nyri penyakitnya apa, cari seseorang agar dia tau tntang dsa yg mrp dngan tmpt ny sblumnya..
total 1 replies
waa
dehh ujung ujung nya di masukin juga eii
Erna Masliana
memang tidak pantas dimaafkan keluarga tak berperasaan anak sakit bukannya di kasih perhatian malah dijauhi.. lebih sakit mana di cuekin keluarga sendiri selama hidup mana nanggung penyakit sama perasaan egois kalian..hih greget aku ma keluarga kayak gini semoga menyesal menghantui seumur hidup
Dede Kalibuntu
agak lain dia/Sob//Sob//Sob/
Regina Feot Mese
😂😂😂😂😂😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!