NovelToon NovelToon
Dokter Culun Tapi Jenius

Dokter Culun Tapi Jenius

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Dikelilingi wanita cantik / Dokter Genius / Identitas Tersembunyi / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:253k
Nilai: 4.9
Nama Author: Desau

Rendra bisa menempuh pendidikan kedokteran lewat jalur beasiswa. Di kampus dia diremehkan karena miskin dan culun. Tak jarang Rendra bahkan dibully.

Namun dibalik itu semua, Rendra adalah orang yang jenius. Di usianya yang masih 22 tahun, dia sudah bisa menghafal berbagai jenis anatomi manusia dan buku tebal tentang ilmu bedah. Gilanya Rendra juga piawai mempraktekkan ilmu yang telah dipelajarinya. Akibat kejeniusannya, seseorang menawarkan Rendra untuk menjadi dokter di sebuah rumah bordil. Di sana dia mengobati wanita malam, pecandu, orang yang tertusuk atau tertembak, dan lain-lain. Masalah besar muncul ketika Rendra tak sengaja berurusan dengan seorang ketua mafia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desau, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 31 - Di Sidang

Mau tak mau Rendra harus pergi ke ruang sidang. Di sana dia melihat banyak petinggi rumah sakit yang hadir. Termasuk Dokter Hakim juga.

Rendra bergegas menghampiri Dokter Hakim dan duduk di sebelahnya. Dia sangat gugup sekali sekarang.

"Maaf, Dok. Anda harus terlibat dengan hal ini karena saya," ungkap Rendra yang merasa tidak enak.

"Tidak ada yang harus disesalkan. Lagi pula kau melakukan hal seharusnya," tanggap Dokter Hakim.

Rendra mengangguk. Ia sedikit lega Dokter Hakim baik-baik saja. Lelaki paruh baya itu bahkan tampak begitu tenang. Sungguh, Rendra semakin mengaguminya.

Sidang dimulai saat Dokter Abian masuk. Selain dokter, dia juga merupakan direktur rumah sakit.

Satu per satu para petinggi mulai mengungkapkan pendapat mereka. Banyak sekali yang mengecam tindakan Rendra.

Rendra dianggap terlalu sembrono. Semua orang juga heran dengan Dokter Hakim yang justru memilih melindungi Rendra.

Tibalah saatnya Rendra disuruh bicara dan melakukan pembelaan.

"Saya melakukannya murni karena ingin menyelamatkan pasien. Keadaan sangat mendesak saat itu. Saya dan teman-teman sudah berusaha maksimal mencari dokter spesialis. Tapi semuanya sibuk," ucap Rendra.

"Eh! Kau beruntung bisa melakukan operasi, kalau tidak, pasti kau akan membuat pasien mati! Dan rumah sakit ini akan tercoreng karena melakukan malapraktik!" timpal Dokter Yandi, kepala departemen neurologi.

"Tapi dia berhasil melakukannya. Bukankah hal itu patut di apresiasi? Anak ini memang melakukan kesalahan. Namun karena kesalahan ini, kita tahu kalau dia berbakat. Sulit menemukan dokter koas seperti dia. Menurutku dia pantas diberi kesempatan." Dokter Hakim angkat bicara.

Rendra reflek menatap Dokter Hakim. Rasa gugupnya perlahan hilang saat sadar kalau dirinya tidak sendiri.

Mendengar pernyataan Dokter Hakim semua orang terdiam. Apalagi saat dia membicarakan bahwa publik yang tahu, kebanyakan memuji keberanian Rendra.

"Apa kalian tahu? Dokter spesialis yang saat itu tak ada yang harus disalahkan. Aku dengar ada dua dokter yang sedang pergi berlibur. Bagaimana kalau publik tahu tentang ini? Aku yakin nama rumah sakit ini akan lebih tercoreng," pungkas Dokter Hakim dengan pembawaan tenangnya.

Semua orang semakin tertohok. Apalagi kedua dokter yang disindir oleh Dokter Hakim. Namun di antara semua orang, ada dokter yang mengangkat tangan.

"Bagaimana kalau begini saja. Anak ini kan merupakan mahasiswa beasiswa. Memang benar apa yang telah Rendra lakukan adalah keharusan, namun bukan berarti itu benar. Jelas Rendra sudah melanggar aturan. Usulku sebaiknya beasiswanya dicabut sebagai hukuman," cetus Dokter Riswan.

Rendra kaget sekali saat mendengar beasiswanya akan dicabut. Jika beasiswanya dicabut, bagaimana dia akan terus melanjutkan studinya kedokterannya? Menurut Rendra, itu sama saja seperti diberhentikan.

Mendengar usulan Dokter Riswan, semua orang tampak menganggukkan kepala. Termasuk Dokter Abian, selaku direktur rumah sakit.

"Menurutku itu ide bagus. Rendra memang harus dihukum agar dokter koas lain tidak berbuat nekat sepertinya. Bagaimana, Dokter Hakim?" Dokter Abian menatap Dokter Hakim.

Dokter Hakim tak langsung menjawab. Ia menoleh sejenak pada Rendra yang menatapnya sambil menggeleng pelan.

"Tolong saya, Dok. Saya bukan dari kalangan keluarga berada, tanpa beasiswa saya nggak bisa meneruskan studi kedokteran," ungkap Rendra pelan.

"Kau tenang saja. Aku akan membantumu," balas Dokter Hakim. Dia lantas meneruskan dengan suara lantang dan berucap, "Ya, aku setuju dengan usul Dokter Riswan!"

Sontak Rendra membulatkan mata. Itu artinya Dokter Hakim menolak untuk membantu.

1
Setetes Embun💝
Semoga Rendra dan kawan*nya bisa lepas dari kejaran polisi.Pak Pol asal kalian tahu walaupun Rendra dan kawan*nya anggota mafia segitiga hitam tapi mereka tidak seburuk yang kalian sangka😉
nurjen
lucu si Rendra ini /Smile//Smile//Smile/
D_wiwied
pagi2 sudah disuguhi hal yg menegangkan..
lanjut lg kak author, seruu abis ini 🥰
Rommy Wasini Khumaidi
huh tegang sekali kaya lagi nonton film
Nyta Febria
Luar biasa
Patrish
aduuh.. buruan....Audy danEva bisa diselamatkan.. bu Arini segera ketemu Rendra....
Marwah M Pati
Kecewa
Marwah M Pati
Buruk
Mahayabank
Mantaaap...Lanjuuuut lagiiee 👌👌👌
Mahayabank
Yaudah lanjuuuut lagiiieee 👌👌👌
Mahayabank
Masalah baru lagi nih...polisi sudah datangan...
Mahayabank
/Good//Good//Good//Doge//Doge/
Mahayabank
Mantaaap...Lanjuuuut lagiiee 👌👌👌
Mahayabank
Yaudah lanjuuuut lagiiieee 👌👌👌
Mahayabank
/Good//Good//Good//Ok//Ok/
Mahayabank
Makasih sudah up /Ok//Ok/
D_wiwied
omg.. brutal banget mainnya sampe keguguran gitu, ato emang sengaja digugurkan sm vino krn dia ga mau tanggung jawab 🤷‍♀️
Nur Janah
apa Eva bisa sembuh Thor sampe segitunya Rendra lebih mentingin Eva dari pada dirinya sendiri...mending kabur aja Ren dari para ketangkep polisi
Setetes Embun💝
Pengen ngeluarin kata* mutiara buat audy,jari-jariku ngga tahan buat maki*audy😭sebel kesel pengen tek hihhhh
chloe
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!