NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Kaisar Pedang Surgawi

Reinkarnasi Kaisar Pedang Surgawi

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / spiritual / Reinkarnasi / Sistem / Fantasi Isekai
Popularitas:23.4k
Nilai: 5
Nama Author: Xuane'er

Cerita ini bermula dari sesosok yang agung dan berwibawa dengan wajah yang tampan di tambah dengan tatapan yang dingin, "Sialan! siapa yang berani lancang dengan saudara ku!" ucap Zhuo ling [ Kaisar pedang surgawi ] mau tau kelanjutannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xuane'er, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Permintaan sang ibu dan memutuskan hubungan dengan Klan Jhi

"T-tuan j-jangan bunuh aku, aku akan memberikan informasi tentang persembunyian Klan Jhi" Ucap orang itu dengan nada yang sangat ketakutan

"Tidak! Kau antarkan aku kesana,"

"dan ini pil untukmu nona jika kau butuh tempat persembunyian segera lah menuju ke istana kaisar bulan disana ada ayah dan ibuku, lalu bilang saja bahwa Lin Chen yang menyuruhmu ke istana" sambung Lin Chen sambil melemparkan pill kepada gadis itu

Gadis itu menangkap pill yang di berikan oleh pemuda itu tiba tiba tanganya bergetar saat melihat pill yang berada di tanganya, "I-ini, pill pemulihan bintang 6 jika di pelelangan akan mencapai harga 700,000 koin emas," gumam wanita itu dalam hati saat dia hendak mengucapkan terima kasih, dia melihat pemuda itu sudah menghilang dari pandanganya,

Ya Lin Chen sudah pergi menuju tempat persembunyian Klan Jhi, wanita itu langsung melesat menuju ke kaisaran bulan,

Satu jam berlalu Lin Chen akhirnya sampai di tempat persembunyian Klan Jhi yang berada di bawah kaki gunung, Klan Jhi memang sudah mempersiapkan kediaman darurat tersebut untuk menghadapi krisis yang bisa membuat Klan Jhi punah dari beradaban,

"Para tua bangka Klan Jhi apakah kalian hanya bisa bersembunyi seperti tikus?" Ucap Lin Chen dengan suara yang mengelegar

Di dalam aula tempat persembunyian Klan Jhi, patriak dan para tetua sedang membahas rencana selanjutnya, saat mereka asik membahas tiba tiba suara asing mengetarkan bangunan persembunyian Klan Jhi,

Patriak dan para tetua juga langsung melesat menuju sumber suara, saat mereka sampai di area luar mereka melihat sesosok pemuda dengan baju putih perpadu hitam dengan corak phoenix berwarna emas, sedang mencengkram leher pemuda dari Klan Jhi,

"Bocah bajingan! Lepaskan murid Klan Jhi apakah kau ingin mencari masalah dengan klan Jhi kami!" Ucap tetua yang berada di samping Patriak klan Jhi,

Salah satu dari tetua klan Jhi mengerutkan keningnya seolah olah dia sangat tak asing dengan mukanya, lalu dia teringat dengan Jhi Ruo wajah mereka sangat mirip jadi tetua itu tersenyum sambil menganggukan kepalanya ke arah Lin Chen,

Lin Chen hanya mendengus dingin saat mendengar salah satu terua mereka berbicara, dan Lin Chen menatap para tetua namun yang membuat Lin Chen kaget saat melihat salah satu tetua tersenyum kearahnya lalu menganggukan kepalanya,

Dia tak tahu dengan pertanda apa dengan senyuman itu namun tiba tiba, tetua itu maju "apakah kamu anak dari Jhi Ruo?" Tanya tetua yang tersenyum tadi,

Para tetua dan patriak klan Jhi kaget dan mengalihkan pandangnya ke tetua yang berbicara tadi ,

Lin Chen mengerutkan keningnya, "Ya, aku adalah anak dari Jhi Ruo, apakah ada masalah?" Tanyanya

"Hahahaha, bagus kamu datang dengan cepat nak, aku Jhi Guansheng paman mu, dan aku akan berada di pihak mu" setelah berkata seperti dia melesat kesamping Lin Chen

Lin Chen kaget dengan apa yang dia Lihat, "apakah paman sudah yakin berada disisiku?" Tanya Lin Chen,

"Kau tenang saja, aku sudah muak dengan Klan Jhi yang begitu tak tahu malu!" Ucapnya

Patriak dan para tetua kaget mengetahui bahwa di depan mereka adalah anak dari Jhi Ruo, apalagi pemuda yang berada di gengaman Lin Chen, 

Patriak itu mengerutkan keningnya dia ingin menyelidiki tubuh Lin Chen namun ia tidak bisa menyelidikinya karna dia melihat samar samar ranah Lin Chen,

"Huh, kau sungguh aib bagi Klan Jhi ku kenapa kau kesini apakah kau ingin berlutut kepada kakekmu agar kakekmu menerimu? Jangan harap!" Ucap patriak itu

Mendengar itu, Lin Chen hanya menatap dengan acuh tak acuh, "Hoh, kau tak pantas menjadi kakekku, apakah kau pikir aku akan menganggap seseorang yang hina berani memisahkan keluarga ku dengan sebutan kakek? Sungguh lelucon" 

Krakk 

Krakk

Lin Chen langsung meremukan tulang sesosok yang berada di tanganya dan melemparkan mayatnya ketempat para tetua dan patriak

Patriak dan para tetua yang melihat itu seketika aura membunuh mereka meletus saat melihat murid Klan nya mati di tangan Lin Chen,

"Kau sungguh anak Aib yang tak berguna lebih baik kau mati!" Patriak langsung melesat ke arah Lin Chen,

Namun saat Lin Chen hendak bergerak pamannya bergerak lebih cepat 

Boommmmm

Paman itu mundur sambil mengeluarkan seteguk darah segar dari mulutnya, "Nak hati hati kau bukan tandinganya" ucapnya pada Lin Chen,

Lin Chen hanya melirik ke arah pamannya dan melirik keara Long Xue yang sedang tidur di bahunya, "Naga bau, kau bangun dan jaga paman ku dan berika dia pill pemulihan agar lukanya cepat sembuh," 

Long Xue yang di panggil Lin Chen langsung bangun dan menatap seseorang yang sedang terduduk di bawah, dia lalu mengambil pill yang di berikan oleh Lin Chen, lalu merubah bentuk tubuhnya menjadi besar, 

Sontak para tetua dan patriak yang melihat naga itu mereka menatap dengan mata yang berambisi, "Tuan Naga, dari pada kau mengikuti anak haram itu, Lebih baik kau mengikuti Klan Jhi dan Klan jhi akan memberikan kemuliaan pada tuan naga saat Klan Jhi kami berada di ketinggian," Ucap Patriak yang tak tahu malu,

Mendengar itu Long Xue mendengus dingin ," Pria bau tanah, kau tidak ada apa apanya dengan tuan ku kau hanya berada di ranah Half God tingkat 9, apakah kau layak menjadi tuan Ku? Sungguh orang tua yang begitu bodoh!" Setelah berkata seperti itu Long Xue mengeluarkan auranya, dan melesat menuju paman Lin Chen, 

Mendengar itu patriak Klan Jhi sangat marah, namun saat hendak menyerang Naga itu dia merasakan aura naga yang berada di ranah God Heavenly tingkat 4, dia langsung mengurung kan niatnya,

Lalu dia menatap Lin Chen ,"Kau lebih baik serahkan naga itu, sebelum aku benar benar membunuhmu!" Setelah berakata seperti itu dia mengeluarkan aura penindasan kearah Lin Chen

Lin Chen merasakan aura penindasan yang dituju ke arahnya dia hanya mengelengkan kepalanya lalu menjentikan jarinya, "Oh, apakah kau sangat yakin bisa membunuhku?" 

Patriak Klan Kaget saat aksi Lin Chen mengapus aura penindasanya,

"Hanya berasa di ranah Half God tingkat 9, sudah sangat sombong di depan ku, hahhh Ternyata Klan jhi di pimpin oleh orang orang bodoh," setelah berkata seperti itu, Lin Chen langsung melepaskan Auranya tiba tiba tanah bergetar hebat dan bangunan persembunyian itu hancur seketika,

Patriak dan para tetua juga kaget saat merasakan aura yang sangat kuat,

"I-ini, Apakah kau berada di ranah God Emperor? Hahaha, cucuku ternyata seorang Jenius" patriak klan Jhi yang tak tahu malu itu tertawa dengan kencang

Lin Chen yang mendengar itu merasa jijik, "Apakah kau bodoh! Sampai kapanpun aku tidak akan pernah mau mengakui kau sebagai kakekku, kau bukan manusia kau sangat tega memisahkan keluarga ku jangan harap aku akan menurut dengan kata kata mu," 

"Ini adalah akhir dari kalian bersiap lah untuk mati," Lin Chen langsung mengeluarkan niat membunuh dan saat ingin melesat tiba tiba tangan menarik bahunya, 

"Chen'er, ibu harap kamu tidak membunuh Klan Jhi," ucap wanita yang tiba tiba muncul di belakanganya, 

Patriak kaget saat melihat 6 sosok muncul, di belakang Lin Chen, patriak dan para tetua juga merasakan aura aura orang yang berada di belakang orang itu adalah orang kuat,

"Jhi Ruo! Kau harus mendidik anakmu agar berbakti kepada kakeknya sendiri!" Ucap patriak dengan tidak tahu malu, 

Jhi Guansheng yang sudah memulihkan lukanya dia langsung melesat kesamping keponakannya itu, dan mengalihkan pandanganya ke arah patriak, " Apakah kau lupa dengan perkataan ku saat itu? Jika saat itu tiba kau akan menyesali perbuatanmu, lihat lah sekarang betapa bodohnya kau menjadi orang tua bagi Ruo'er" 

"K-kau!" Mendengar itu patriak memandang Jhi Guansheng dengan nafau membunuh,

Lin Chen saat itu, kaget saat melihat kedua orang tuanya itu di dampingi oleh empat orang yang asing menurutnya, "Ibu, ayah, kenapa kalian bisa berada disini?"

"Chen'er nanti ibu akan menceritakannya, lebih baik kita akhiri masalah ini," 

Patriak mendengar itu sangat senang dan tertawa, "Ruo'er anakku yang baik memang sepatutnya begitu Klan Jhi kita akan menguasai Alam ini, Hahahaha" 

Lin Feng yang sedari tadi diam maju, "Apa yang kau fikirkan? Ruo'er disini untuk memutuskan hubungan dirinya dan Klan Jhi!"

Sontak patriak kaget saat mendengar itu dia menatap orang itu dengan acuh tak acuh, "Kau menantu tak berguna kenapa kau berbicara seperti layaknya kau adalah yang mempunyai kendali?" 

"Oh, kau terlalu menilai dirimu sangat tinggi pak tua" setelah berucap seperti itu Lin Feng melepaskan auranya, seketika tanah tanah itu retak karna beban yang sangat berat dan pohon pohon di area hutan itu seketika Hancur berkeping keping, Alam itu bergetar dengan hebat beberapa retakan terlihat seakan akan ingin meratakan alam atas, 

"Suami, sudah cukup banyak orang yang tak bersalah yang tak akan sanggup menahan amarahmu" Jhi Ruo menenangkan Suaminya sambil mengangam tanganya

Mendengar itu aura yang ia keluarkan ia tarik kembali, seketika suasan kembali tenang,

Para tetua dan patriak kaget saat merasakan aura yang belum pernah dia temui, patriak itu seketika linglung dengan apa yang sebenrnya terjadi,

Lalu Jhi Ruo, Maju sambil mengigit tanganya hingga berdarah lalu meneteskan darah ke bawah, "Aku Jhi Ruo, akan memutuskan hubungan antara aku dan Klan Jhi," setelah berkata seperti itu, tiba tiba petir menyambar darah yang diteteskan oleh Jhi Ruo, 

Saat patriak melihat petir itu dia sangat kaget, "I-ini! Jhi Ruo kau sungguh anak yang tak tahu terima kasih kau begitu lancang hingga berani memutuskan hubungan dengan ku!"

Booommmm

Aura Lin Chen meletus, "ingat bahwa aku juga bukan bagian dari Klan Jhi, jika kau tidak terima aku sangat senang membantai Klan Jhi kalian!" 

"Cukup! Chen'er mari kita balik ke istana bulan, " Jhi Ruo langsung meletakan tanganya di kepala Lin Chen dan mengusapnya

"Hah, ibu baik lahh," 

"Kalian Ingat jika kalian berani berani untuk mengharapakan ibuku kembali pada kalian aku tidak akan segan segan membantai klan Jhi !" Setelah mengatakan itu Lin Chen berbalik,

"Paman, Long Xue mari kita kembali ke istana bulan, " 

Mereka melesat kembali, disisi Patriak Klan Jhi mereka sangat terpukul dengan anaknya yang memutuskan hubunganya, 

Menantu dan cucunya yang di gadang gadang adalah aib namun realitanya berkata lain, mereka berdua adalah makhluk yang sangat menakutkan,

****

1
tjungkrink
hajar merindiang...
tjungkrink
merindiang bahasa gaulnya merinding atau berondong
tjungkrink
sayang meri merinding merindiang merindiong
tjungkrink
Meri anaknya bebek, pembokatnya rans atau merinding lebih cucok tuh
tjungkrink
merindiang apakah nama panjang dari Meridian atau bagaimana
Jamal Amir
ijin Thor mampir,,, semoga ceritanya berbobot,, semangat 💪
Jumadi 0707
mantap lanjuut
Blue 02
alur cerita ni novel cepet banget Thor
Glastor Roy
update dong torrr
HANZ
lanjut Thor semangat update nya
imelna
lnjut kak thor💪💪
Glastor Roy
ok
Glastor Roy
yg banyak la tor update ya
Blue 02
plot twist jir keluarga op semua
Rasya
mantap
Blue 02
sayap thor bukan sayang
Xuane'er: Itu typo mas 😭
total 1 replies
HANZ
ditunggu kelanjutannya Thor semangat update nya 💪💪
imelna
lnjut kak semangat💪💪💪😁
IBLIS HATI
sory batal kasih suport...up gajelas gimana mau maju novel...thanks
Xuane'er: Makasi mas sarannya nanti thor usahin buat update
IBLIS HATI: itulah tantangan nya membuat novel thor,,Reader hanya kasih suport ,sory ya komen pedas,minimal 1 hari 1 gpp asal up thor...saya cuma bisa nyumbang point buat penyemangat..
total 3 replies
Jumadi 0707
mantap thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!