NovelToon NovelToon
Oh My Boss

Oh My Boss

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Percintaan Konglomerat / Kehidupan di Kantor
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: NovitaEdi Mboknya Gavriel

Menceritakan kisah cinta antara bos dan assisten pribadinya. Dimana mereka dulunya adalah teman dekat sewaktu sekolah dulu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NovitaEdi Mboknya Gavriel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31. Ancaman Rino Untuk Reza

"Pak..." Shaka menatap Aiko dengan lekat. Ia merasa Aiko ingin mengatakan sesuatu kepadanya.

"Hmm..." Shaka sebenarnya kesal ketika Aiko memanggilnya 'bapak' di luar jam kerja. Apalagi hubungan mereka lebih dari hubungan atasan dan bawahan.

"Weekend besok aku ijin mau pulang." kata Aiko.

"Kangen ayah sama ibu?" Aiko menganggukan kepalanya dengan cepat.

"Kata ibu, kak Rey udah mau ngomong, katanya dia manggil namaku. Mungkin kak Rey kangen sama aku." imbuhnya.

Seketika mata Shaka berbinar. Ia merasa senang dengan kabar yang disampaikan oleh Aiko. Shaka tahu seperti apa bahagianya Aiko saat ini. Karena itu merupakan penantian yang cukup lama. "Besok sore kita pulang. Sekalian hadiri ulang tahun perusahaan papa, lusa." kata Shaka.

Aiko merasa sangat senang. Itu artinya dia tidak harus menunggu sampai akhir pekan. Karena sejujurnya, dia sudah tidak sabar ingin bertemu dengan kakaknya. Aiko yang merasa bahagia seketika langsung memeluk Shaka.

Aiko dan Shaka kembali berjalan-jalan di taman tersebut. Ia terus menggandeng tangan Shaka. "Gandengan mulu udah kayak truk aja." dari belakang tiba-tiba Nayla mengagetkan mereka berdua.

"Anj*r kaget, ish apaan sih kamu, Nay.." gerutu Aiko.

"Tadi bilangnya nggak suka, tapi malah gandengan mulu.."

"Kenapa? Iri? Gandeng tuh tangan pak Fahri!" kata Aiko.

"Nggak ah. Dia kan udah punya pacar, nanti aku dijambak sama pacarnya." ucap Nayla dengan nada cemburu.

"Siapa pacarku?" Fahri tak terima dituduh oleh Nayla. Faktanya dia masih belum memiliki kekasih.

"Ya nggak tahu."

"Idih, bilang aja kalau kamu cemburu, pak Fahri deket ama Santi." kata Aiko sembari tersenyum.

"Ish, ni anak mulutnya minta di las emang.." Nayla mendorong pelan tubuh Aiko. Seketika menjadi salah tingkah.

"Oh, jadi kamu cuekin aku terus karena masalah itu?" Fahri mulai tersenyum senang.

"Aku sama Santi tuh cuma temen, kita satu kampus dulu, dia adik kelasku." Fahri menjelaskan status hubungannya dengan Santi yang membuat Nayla selalu kesal.

Senyuman di wajah Nayla mulai mengembang. Dan saat Aiko melihatnya, itu menjadi santapan empuk buat Aiko untuk menggoda Nayla. "Ciee senyum, kayaknya udah lega banget ya Neng?" kata Aiko membuat Nayla memerah.

"Apaan sih.." Nayla menahan senyumannya, kemudian ia pergi karena tak mau diejek Aiko terus.

"Aku susul dia dulu.." pamit Fahri tak kalah bahagia karena sudah tahu penyebab yang membuat Nayla cuek kepadanya beberapa hari ini.

******

Di sebuah apartemen biasa. Reza mengetuk pintu berulang kali. Tok. Tok. Tok. "Buka pintunya!" kata Reza dengan nada suara memerintah.

Apartemen itu milik pacarnya. Hari ini mereka bertengkar karena sesuatu hal. Riska, seorang gadis biasa yang bekerja di perusahaan milik papanya Reza. Gadis yatim piatu itu mampu membuat anak bos-nya jatuh cinta pada pandangan pertama. Namun, meskipun menjalin hubungan special. Reza dan Riska harus menyembunyikan hubungan mereka. Karena perbedaan status sosial mereka membuat papanya Reza tidak merestui hubungan mereka.

"Buka!!" seru Reza lagi. Ia kembali menggedor-gedor pintu apartemen kecil itu.

Karena tidak enak dengan penghuni apartemen yang lain. Riska pun membuka pintu dan membiarkan Reza masuk ke dalam. "Aku kasih waktu lima menit untuk bicara." kata Riska dengan dingin.

Seketika Reza menatap Riska dengan tajam. "Kenapa kamu kayak gini?" tanya Reza menahan amarahnya.

"Cepet ngomong! Waktu terus berjalan."

"Papa bilang apa ke kamu?" tanya Reza lagi.

"Tinggal 3 menit." lagi dan lagi Riska menghindari pertanyaan Reza.

"Akh..."

Brakkk.

Reza memukul meja di depannya. "Jadi setelah sekian lama, kamu mau menyerah?" tanya Reza lagi.

Riska terdiam. Dia tidak menjawab pertanyaan Reza dan bahkan tidak berani menatap Reza. Mungkin saat ini, Riska di hadapkan dengan situasi yang sulit. Sehingga dia harus mengambil jalan yang sulit pula.

Reza langsung memeluk Riska. Dia memohon supaya Riska tidak mengakhiri hubungan mereka. Mereka telah bersama selama lebih dari dua tahun. "Aku mohon, kamu bertahan ya!" lirih Reza.

"Setelah aku ambil alih perusahaan papa. Kita akan menikah." imbuhnya.

Riska kembali hanya diam. Dia sangat tahu ambisi kekasihnya itu. Lelaki yang telah bersamanya itu memang sangat mementingkan karir. Tapi, dia juga berusaha melindungi dirinya dan hubungan mereka. "Aku pasti akan melindungi kamu. Aku pastikan papaku nggak akan pernah bisa sakiti kamu." kata Reza lagi.

Meskipun selama ini mereka menyembunyikan hubungan mereka. Tapi papanya Reza cukup pintar untuk menyelidiki hubungan mereka. Dan bahkan berulang kali mengisyaratkan kepada Riska untuk meninggalkan Reza.

"Papa minta kamu buat ninggalin aku lagi?" tanya Reza lagi.

Riska kembali tidak menjawab. Namun, ia sudah mulai tenang dan luluh. Baik Riska maupun Reza, mereka tidak ada yang mau meninggalkan terlebih dahulu. Tapi siang itu, tiba-tiba Riska meminta putus. Tentu saja itu membuat Reza terkejut.

"Besok ulang tahun perusahaan, aku akan umumkan hubungan kita di depan semuanya." mendengar perkataan Reza membuat Riska membulatkan matanya.

"Jangan!" pinta Riska. Tentu saja itu membuat Reza semakin kaget. Ia menatap Riska kembali.

"Tidak perlu di umumkan! Aku udah seneng bisa temenin kamu menuju kesuksesan kamu. Jadi tidak perlu lagi di publikasi." kata Riska sembari tersenyum. Sepertinya, ada sesuatu yang ia sembunyikan di balik senyum tipisnya.

Reza mulai tersenyum senang. Ia kemudian memeluk kekasihnya dengan erat. "Terima kasih, terima kasih karena kamu selalu ada buat aku." ucap Reza.

Riska tersenyum kecil. Ia kemudian memeluk Reza dengan erat pula. Riska tahu akibat jika Reza mempublikasikan hubungan mereka. Selain dia akan kehilangan pekerjaan. Ia juga harus melihat Reza terpuruk karena papanya pasti akan mencoretnya dari daftar pewaris. Riska tidak bisa melihat Reza terpuruk karena ambisinya untuk memimpin perusahaan papanya akan sirna. Riska lebih memilih menyembunyikan hubungan mereka supaya Reza bisa naik dengan tenang.

Setelah Riska dan Reza kembali baikan. Reza pun pulang ke rumah. Tentu saja ia ingin protes kepada papanya karena telah membuat Riska takut. Ia tahu papanya pasti telah mengancam Riska sehingga membuat Riska hampir menyerah dengan hubungan mereka.

Reza masuk ke rumah dengan wajah marah. Ia langsung mencari papanya di ruang kerja papanya. "Pa, bisa nggak jangan ikut campur urusanku sama Riska?" tanpa basa basi Reza memperingati papanya.

"Aku tahu papa pasti udah tahu mengenai hubunganku sama Riska. Tapi aku minta papa jangan pernah sentuh dia!" imbuh Reza.

"Apa hebatnya wanita itu?" tanya Rino yang masih santai menanggapi amarah anak pertamanya.

"Papa nggak perlu tahu."

"Baik, kalau gitu kamu mundur dari jabatan kamu! Dan posisi papa, akan papa kasih ke adik kamu kalau kamu masih temui dia." kini, giliran Rino yang mengancam anak sulungnya tersebut.

Tentu saja Reza sangat terluka dengan ancaman papanya tersebut. Namun, ia tak bisa mengabaikan ancaman papanya begitu saja. Selama ini ia bekerja keras untuk menggantikan posisi papanya di perusahaan. Bahkan ia harus bersikap kejam kepada adiknya supaya posisi itu tetap aman.

"Pikirkan!" kata Rino lagi.

Namun, Reza tidak menjawab. Reza memilih untuk diam dan meninggalkan ruang kerja papanya. Reza merasa begitu kesal karena ia menganggap papanya telah begitu tega kepadanya. Kini, ia harus memikirkan cara untuk melindungi Riska dan tetap mempertahankan hubungan mereka. Karena Reza begitu sangat mencintai kekasihnya.

Ketika ia hendak ke kamarnya. Tanpa sengaja ia berpapasan dengan Shaka yang baru saja tiba di rumah. Shaka pulang untuk menghadiri pesta ulang tahun perusahaan papanya.

Namun seperti biasa, mereka sama-sama bersikap dingin. Bahkan tidak saling menyapa seolah mereka tidak kenal.

1
❤ Nadia Sari ❤
Duh Rino napa gak nikah sama Dewi juga 😄
❤ Nadia Sari ❤
Wawawaaaawww...Setuju David en Lala 😘
❤ Nadia Sari ❤
Aduh Aiko napa terjadi adegan 21+sblm waktunya takut Rino ancam Shaka untuk menikah dgn wanita pilihan Rino lho 😟
❤ Nadia Sari ❤
Ya udah Rino sama Silvi aja 😜😆
Patrick Khan
..reza baik juga ternyata di balik sikapnya yg ambisius
❤ Nadia Sari ❤
Napa Rino gak sama Silvi aja 😆
❤ Nadia Sari ❤
Rino oh Rino pengen dirinso rasanya 😜
Patrick Khan
.lnjut kak
❤ Nadia Sari ❤
Malah cocokan David en Aiko..Sama2 kocak dan nyambung 😄
Patrick Khan
.aku suka🥰
Patrick Khan
.lanjut kak
❤ Nadia Sari ❤
Reza ayo mandiri tanpa Rino dan bisa menikahi Riska 🙏
Marlina
Luar biasa
❤ Nadia Sari ❤
Reza ini kasihan udah mamanya dimadu, meninggal, eh pacarnya diancam...Rino oh Rino jahat bener sih jadi ayah... Aku berharap Reza mengundurkan diri dari jabatannya biar Rino kelimpungan...Yuk bisa Reza berjuang dengan kaki sendiri 🫠
❤ Nadia Sari ❤
Lama2 David sama Lala nih gpp toh chika nyaman 🥰
❤ Nadia Sari ❤
Ini mah acara kebersamaan ... Sabar ya Shaka😁
❤ Nadia Sari ❤
Shaka ... Shaka .. Kau mlh ngomong Dewi pacarmu tapi Aiko istrimu harusnya kamu tegas mengatakan kalo Dewi pacar boongan ntar Aiko pergi ke luar negri nyesel deh
Patrick Khan
.lanjut kak
❤ Nadia Sari ❤
Ayo Aiko jangan tujunjukkin cemburumu lagi 😊
❤ Nadia Sari ❤
Aiko ayo belajar lupain Shaka walau mereka acting tapi kamu khan gak tau ayo bikin kamu bahagia😘
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!