Pil Paracetamol Yang Merubah Hidupku.

Bab 4. Perubahan Drastis Yang Luar Biasa.

Waktu terus berjalan dan kegiatan belajar mengajar di SMP Merdeka 02 masih terus berlanjut seperti biasa.

hingga tepat pada pukul 2 siang bel tanda pulang sekolah pun berdering.

Semua siswa kegirangan karena waktu pulang sekolah adalah yang paling ditunggu-tunggu.

Sementara itu, di dalam ruang UKS, tidak ada yang menyadari juga saat ini seorang pemuda telah duduk di atas kasur dengan tubuh yang memancarkan cahaya keemasan. Namun, saat matanya terbuka, cahaya keemasan itu langsung meredup seolah terserap dalam tubuhnya. Pemuda itu tidak lain adalah Rian yang baru saja selesai berkultivasi menyerap energi Qi dari lingkungan sekitar.

Akhirnya, dengan usaha yang keras dan konstitusi tubuhnya yang unik dia berhasil mengembunkan 3 titik esensi cahaya, jadi saat ini totalnya dia memiliki 10 titik.

Setelah berhasil mengembunkan total 10 titik, Rian merasakan tubuhnya sangat kuat, seolah diselimuti oleh energi yang begitu meledak-ledak. Hal ini membuatnya penasaran seberapa kuat dirinya saat ini.

Kebetulan, saat dia membuka matanya, waktunya pas sekali. Bel yang menandakan waktu pulang sekolah telah berdering dan itu membuat matanya berbinar.

"Mantap!" Serunya dengan bersemangat sambil sedikit mengebrak kasurnya dengan sedikit kekuatan karena terlalu bersemangat, hingga tiba-tiba...

"KRAK!"

Ranjang besi tempat dia tidur, tiba-tiba mengalami retakan parah di setiap bagiannya, Bahkan nyaris runtuh.

Sontak saja ini membuat Rian sangat tercengang.

"Hah...! Apa yang terjadi? Kenapa kasur ini hampir roboh? Apakah jangan-jangan....."

tanpa sadar dia mengangkat telapak tangannya, kemudian dia merasa ngeri dengan perubahan yang terjadi pada tubuhnya. Ini hanya tepukan yang ringan dan tempat tidur yang terbuat dari besi ini hampir runtuh dan nyaris hancur.

"Situasi macam apa ini?" ucapnya penuh dengan keterkejutan yang luar biasa.

"Apakah artinya sekarang aku memiliki kekuatan yang sangat besar melampaui manusia biasa? Bukankah aku hanya mengembunkan sepuluh titik esensi cahaya? Kenapa perubahannya bisa sebesar ini?" gumamnya dengan syok.

Akhirnya, dia hanya bisa tersenyum kecut dan akan membicarakan ini dengan pihak sekolah. Jika dia dimintanya bertanggung jawaban untuk menggantinya, dia bersedia. Meskipun, pada akhirnya, mungkin dia harus mencicil untuk membayarnya.

Tetapi, dia tiba-tiba berpikir.

"Tunggu...." Bukankah aku memiliki kekuatan untuk meregenerasi? Apakah artinya aku juga bisa meregenerasi barang yang rusak? ucapnya dengan rasa penasaran yang luar biasa.

Akhirnya, Rian pun mulai turun dari ranjang yang hampir roboh itu. Detik berikutnya, dia berjongkok dan menyentuh gagang besi dengan tangan kanannya. Dengan pikiran dia mulai merapalkan salah satu mantra kuno yang berada di dalam ingatannya.

"Benedictione lucis, sana omnia vulnera et damna. Redde quae fracta sunt ad formam primigeniam."

("Dengan berkah kekuatan cahaya, pulihkanlah segala luka dan kerusakan. Kembalikan yang hancur kepada bentuk aslinya.")

Seketika tangan Rian memancarkan cahaya yang begitu terang, cahaya tersebut menyelimuti tiang besi yang rusak parah dan penuh dengan retakan itu, detik berikutnya, keajaiban terjadi. Retakan itu mulai mengecil seolah-olah di regenerasi dan dibangun ulang hingga benar-benar kembali ke bentuk aslinya.

"Wow...ternyata benar-benar bisa, ini benar-benar ajaib. Haha..aku benar-benar bisa sihir." ucapnya penuh dengan kekaguman.

Kemudian dia kembali berkata..

"Tapi...jika ada yang mendengarku berbicara dengan bahasa yang aneh, mungkin aku akan di anggap orang gila." ucapnya terkekeh.

Setelah itu Rian bangkit berdiri, mengambil tasnya dan menyampirkannya di pundak kanannya, bersiap untuk segera pulang.

Tepat pada saat dia hendak melangkah ke arah pintu, pintu tersebut dibuka dengan suara "Cekrek" yang begitu jelas.

Tidak lama kemudian seorang gadis cantik masuk. Dan ternyata itu adalah Ryna.

"Oh. Rian, kamu sudah bangun ternyata. Bagaimana kondisimu? tanya Ryna dengan penuh perhatian.

Senyumnya sangat manis dan indah, seperti bunga yang mekar di musim semi. Bahkan, Rian sedikit terhipnotis oleh persona Ryna.

Ditatap sedemikian rupa membuat wajah Ryna memerah dan kepalanya pun menunduk dengan malu-malu.

Menyadari kelakuannya membuat Ryna menjadi salah tingkah, Rian hanya nyengir.

"Aku baik-baik saja, bahkan sudah sangat sehat sekarang. Terima kasih telah mengkhawatirkan ku. Apakah kamu juga akan pulang? Tanya Rian balik.

" Umm...sopir pribadiku sebentar lagi akan datang, mungkin sekitar 5 menit." Jawab Ryna.

Supir pribadi ini adalah supir yang tugasnya khusus untuk mengantar jemput Ryna di sekolah.

Hal ini sudah sangat umum di SMP Merdeka. Para murid-murid dengan latar belakang yang tidak biasa alias kalangan orang-orang kaya ini memang selalu memiliki supir pribadi yang mengantar jemput mereka.

Sedangkan Rian, dia memilih berjalan kaki karena lokasi sekolahnya memang tidak jauh dari rumahnya.

"Oh, lima menit kah? Baiklah, kalau begitu aku akan menemanimu sebentar, sampai jemputanmu benar-benar datang." Kata Rian.

Dia kembali membuka topik obrolan agar suasana menjadi sedikit santai. Dan itu dibalas anggukan singkat dari Ryna, bahkan matanya berbinar yang menandakan dia senang jika Rian menemaninya.

Melihat mata Ryna yang berbinar, Rian hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Lalu, dengan ekspresi yang dibuat-buat, dia mulai menggombal.

"Ya ampun, Ry. Lihatlah...aku melihat ada yang berbeda di matamu?

Mendengar itu, Ryna sangat terkejut.

"Hah? Berbeda? Apanya yang berbeda?

"Ada yang berbeda di matamu, aku melihat adanya gambaran masa depan. Disana aku, dirimu, rumah kita dan juga anak-anak kita."

Sontak saja apa yang dikatakan oleh Rian benar-benar membuat wajah Ryna memerah merona seperti apel.

"Dengan ekspresi marah yang dibuat-buat, matanya melotot.

"Dasar tukang gombal" ucapnya.

Kemudian, tangannya terulur. Seketika, Rian yang mengetahuinya langsung berlari. Dia tahu itu adalah jurus pamungkas Ryna yang Rian beri nama Cubitan Gadis Penyihir.

Bahkan, Rian mulai berseloroh.

"Aduh, Cubitan Gadis Penyihir, mulai keluar." ucapnya dengan ekspresi yang menyebalkan

Mendengar itu, mata Ryna semakin melotot dan bergegas ke arah Rian untuk mulai mencubitnya. Melihat itu Rian pun berlari, namun Ryna mengejarnya, sehingga terjadilah aksi kejar-kejaran diantara dua remaja yang usianya sebaya itu.

Tanpa sadar di kejauhan ada seorang pemuda yang melihat aksi kejar-kejaran antara Rian dan Ryna dengan kecemburuan yang meledak di matanya. Pemuda ini bernama Gavin.

Bisa dikatakan Gavin pentolan preman di kelasnya.

Perlu diketahui struktur kelas di SMP Merdeka 02 dibagi menjadi 9 kelas.

Jadi, untuk kelas 1 ada kelas 1A, B, C, D, E, F, G, H, I. Begitu juga dengan kelas 2 dan kelas 3.

Gavin ini adalah pentolan preman yang berada di kelas 3F.

Sementara Rian dan Ryna adalah berada di kelas 3D. Bisa dibilang, Rian juga pentolan kelas, akan tetapi dengan versi yang berbeda. Dia bukan penindas, tetapi pelindung bagi teman-temannya.

Di SMP Merdeka 02, ada 5 orang yang terkenal, kuat, sadis, dan kejam. Semuanya adalah anak-anak kelas 3.

Nama mereka adalah Marco kelas 3C, Miko kelas 3B, Adrian kelas 3H, Lukas kelas 3E, dan terakhir Farel kelas 3G.

Sementara empat lainnya, Gavin kelas 3F, Rian kelas 3D, Reno Kelas 3I, dan Aska kelas 3A.

Dan di antara sembilan orang terkuat ini, Rian adalah yang terkenal paling kalem dan baik hati. sehingga membuat 8 orang sisanya merasa kesal dan memusuhinya. Karena dia selalu menggagalkan rencana dan merusak kesenangan mereka. Akan tetapi, mereka juga tidak bisa menganggap remeh Rian yang menguasai beladiri karate dan boxing.

Kekuatan pukulannya tidak main-main. Itu diperkirakan seberat 30 kg. Sekali pukul itu benar benar menyebabkan rasa ngilu dan nyeri yang sangat tajam. Apalagi jika terkena di ulu hati pasti akan langsung pingsan.

Kembali Ke Cerita.

Gavin hanya bisa mengepalkan tangannya sambil menggerakkan giginya karena jika dia bertarung satu lawan satu dengannya dia bahkan tidak yakin bisa menang.

Namun ada seringai licik di bibirnya.

"Lihat saja, hari ini aku pasti akan menghancurkanmu." ucapnya dengan penuh kebencian.

Gavin sudah lama ingin mengejar Ryna. Iya selalu melakukan segala hal untuk menarik perhatiannya, akan tetapi jangankan direspon,dilirik sedikitpun tidak. Seolah-olah dirinya adalah hama.

Faktanya Ryna memang menganggap Gavin seperti itu. Dia adalah anak yang sombong suka menindas orang lain menghina keluarga mereka bahkan tanpa ragu-ragu melakukan kekerasan tanpa alasan yang jelas hanya karena suasana hatinya buruk.

Kembali ke Rian dan Ryna.

Setelah capek berlarian Ryna melihat jika mobil jemputan yang sudah datang. Dia pun berpamitan kepada Rian. dan Rian hanya menanggapinya dengan senyuman sambil melambaikan tangannya.

Setelah itu dia mulai keluar dari area sekolah berjalan dengan santai menuju rumahnya dan segera berganti pakaian untuk mencari tempat yang sepi. Tujuannya sudah jelas yaitu ingin menguji seberapa besar kekuatannya.

Catatan:

Meskipun mewarisi semua ingatan dan kekuatan ayah angkatnya. Jalan yang ditempuh oleh Rian sangat berbeda dengan Julian. Jika Julian adalah Kaisar Sihir Yang merupakan Seorang Magic Emperor Dia justru ingin menjadi Emperor Mage Warrior.

Bisa dikatakan dia bukan hanya seorang penyihir, tapi juga seorang petarung sihir.

RANAH KEKUATAN DALAM DUNIA SIHIR BERDASARKAN INGATAN YANG RIAN DAPATKAN.

BINTANG 1 (Level 1-9)

Novice Mage Warrior (Ranah Pemula)

Kekuatan: 1 – 10 juta ton

BINTANG 2 (Level 1–9)

Disciple Mage Warrior (Ranah Murid)

Kekuatan: 11 – 100 juta ton

3. BINTANG 3 (Level 1–9)

Mentor Mage Warrior (Ranah Guru)

Kekuatan: 150 – 500 juta ton

BINTANG 4 (Level 1–9).

Master Mage Warrior (Ranah Master).

Kekuatan: 600 juta – 3 miliar ton.

BINTANG 5 (Level 1–9).

Grandmaster Mage Warrior (Ranah Grandmaster).

Kekuatan: 4 – 15 miliar ton.

BINTANG 6 (Level 1–9)

Half King Mage Warrior (Setengah Raja)

Kekuatan: 20 – 100 miliar ton

BINTANG 7 (Level 1–9)

King Mage Warrior (Raja Petarung Sihir)

Kekuatan: 200 – 800 miliar ton

BINTANG 8 (Level 1–9)

Half Emperor Mage Warrior (Setengah Kaisar)

Kekuatan: 1 – 10 triliun ton.

BINTANG 9 (Level 1–9)

Emperor Mage Warrior (Kaisar Petarung Sihir)

Kekuatan: 12 – 30 kuadriliun ton.

Untuk menerobos setiap ranah dibutuhkan untuk mengembunkan 100 titik esensi cahaya.

Saat sudah mencapai level 9 dan berhasil mengembunkan 900 titik esensi bintang.

Untuk menembus ranah/bintang selanjutnya.

Harus mengembunkan 1000 titik esensi cahaya lagi sebagai kunci pendobrak untuk menembus ke ranah yang lebih tinggi.

Namun, jika gagal menembus ranah selanjutnya, maka seribu esensi cahaya akan lenyap dan harus mengembunkannya dari awal. Artinya, kekuatannya kembali mandek di level 9.

*Selamat membaca guys..jangan lupa likom dan vote ya...maaf author masih pemula..ini novel banyak kekurangannya...jadi mohon maaf jika masih berantakan..hehehe*