NovelToon NovelToon
Kisah Klasik Remaja

Kisah Klasik Remaja

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / Idola sekolah
Popularitas:279
Nilai: 5
Nama Author: 123123tesmenulis

Simon adalah remaja berusia 16 tahun yang mempunyai pacar bernama Maria.

mereka sudah pacaran selama 3 tahun. ya, sejak SMP sampai saat ini. seluruh murid sekolah Bina Bangsa sudah tidak asing lagi dengan pasangan ini. bukan pasangan yang romantis sebenarnya namun mereka berdua sama sama berprestasi.

Simon yang pandai dalam berorganisasi dan calon ketua osis, sedangkan Maria yang berprestasi di bidang olimpiade sains.

Mari kita ikuti kisah cinta mereka disini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 123123tesmenulis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

LDR?

Kini Simon sudah resmi menjadi siswa kelas X SMA Islami, Bandung. Tak ada yang istimewa karena kini ia berjauhan dengan sang kekasih. Apalagi ia merasa sangat risih melihat cewek cewek sekolah ini yang sangat 'berlebihan' kepadanya.

Ia memang langsung terkenal di sekolah itu, tentunya karena wajah dan pembawaannya yang 'cool' dimata para gadis remaja itu.

"sumpah demi apa ada cowo seganteng itu masuk islamic school?"

"yang ini gantengnya pas sih, ga kurang ga lebih ga ngebosenin juga kalo dipandang lama lama"

"bawaannya kalem banget sih, adem banget kayaknya kalo deket dia"

"wajahnya bercahaya banget, pasti ga pernah lepas wudhu"

"aaakkk mau jadi pacarnyaaa"

"denger denger sih keponakannya yang punya sekolah dia"

"baru kelas X udah seganteng itu, apalagi kalau sudah dewasa "

"anak anak pada heboh ngomongin anak kelas X itu loh pak, saya sampai pusing liatnya."

"oh ya? Dia anaknya pak Rony kakaknya yang punya yayasan loh buu.."

"lah iya?" ucap seorang Guru wanita di SMA itu. dia sedang berbincang dengan kepala TU.

"ya, semoga saja sifanya tidak seperti Darren."

Darren, sepupu Simon. Saat ini dia kelas 12, ketua eskul basket, tampan dan berprestasi. Dia merupakan anak ketua yayasan SMA islamic Bandung. Sifatnya tentu saja dan seenaknya. Suka membuly apalagi yang berasal dari kelas bawah.

...****************...

"Baik anak anak hari ini kita adakan pemilihan ketua kelas, " ucap seorang wali kelas bernama pa Burhan.

"Diantara kalian. Siapa yang mau menjadi Ketua Kelas? "

"mari kita adakan pmilihan langsung, keluarkan kertas dan tulis siapa yang ingin kalian jadikan ketua kelas "

Semua murid pun melakukan apa yang diperintahkan oleh pa Burhan. Mereka menuliskan satu nama dan setelah itu memasukan kertas tersebut kedalam sebuah toples yang sudah di sediakan sebelumnya.

"baik, setelah bapa hitung ternyata ada 3 orang dengan nama terbanyak yakni, Cintia, Simon dan Raffi. Dengan hasil ini, mereka bapa tetapkan untuk menjadi calon ketua kelas. Silahkan kepada nama nama yang barusan di sebut untuk kedepan dan menyampaikan visi misinya untuk kelas ini."

"ini penting anak anak. Semua kelas yang ada di sekolah ini mulai melakukan pemilihan ketua kelas dengan sistem yang sama seperti ini. Hal ini tujuannya adalah agar kalian nantinya terbiasa berdemokrasi, karena selain pemilihan ketua kelas, nanti juga akan ada pemilihan ketua angkatan, lalu ketua osis dan ketua eskul di kelas 11. Jadi biasakan lah untuk berdemokrasi."

"baik kita mulai dari Cintia, silahkan."

Seorang gadis berjilbab menutupi dada itu kedepan kelas dan mulai berbicara, suaranya lembut dan halus.

"Assalamualaikum teman teman, dengan ini saya mengundurkan diri dari pencalonan ketua kelas ini. Karena saya adalah perempuan dan dua orang calon lainnya adalah laki laki. Sebagaimana kita ketahui, jika masih ada sosok lelaki yang baik dalam hal kepemimpinan, maka berikanlah kepemimpinan itu kepadanya. Dan jika berkenan dan di izinkan saya hanya ingin menjadi bendahara kelas saja. Terimakasih."

"baik terimakasih Cintia, dan untuk permintaan kamu bisa kamu ajukan lagi nanti jika ketua kelasnya sida terpilih."

"selanjutnya silahkan Rafi."

"assalamualaikum teman teman. saya juga tidak berniat menjadi ketua kelas, karena saya tidak suka jika diributkan oleh urusan kelas. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa orang yang cocok menjadi ketua kelas adalah Simon, jadi silahkan pa Burhan untuk langsung saja menunjuk Simon menjadi ketua kelas. "

"Bagaimana Simon?"

"baik pa. Tapi sebelumnya ada beberapa hal yang harus saya sepakati dengan teman teman dan juga bapa. Oleh sebab itu saya mohon waktu nya sebentar."

"Assalamualaikum teman teman. Sebelumnya terimakasih untuk Cintia dan Rafi karena sudah mempercayakan jabatan ini untuk saya. namun banyak hal yang harus kita sepakati di kepemimpinan saya ini. Pertama, tentunya tentang kedisiplinan. Sebagaimana sudah menjadi aturan Sekolah kedua mengenai keuangan. Saya ingin kelas kita punya dana kas yang berjalan. Kemudian tentang pelajaran, kuta semua tau bahwa kelas kita merupakan kelas unggulan yang berisi semua murid berprestasi dari SMP sebelumnya jadi saya harap, walaupun kita bersaing secara akademis tali kita tetap mengutamakan kekeluargaan kita. Dan akan ada beberapa program untuk menguatkan itu oleh sebab itu saya mohon dukungan dan partisipasi dari kalian semua."

Simon menghembuskan nafasnya dan kembali melanjutkan.

"untuk pa Burhan, saya mohon bantuannya dalam hal menegur/mendisiplinkan kami, sebelum bapa menegur mereka, saya harap bapa sampaikan dulu kepada saya. Biarkan saya membereskan permasalahan teman saya."

Pa Burhan mengangguk. dalam hati dia sangat kagum dengan anak ini. Bagaima bisa kemampuan leadership nya sebagus ini?

"baiklah, bagaimana yang lainnya apakah setuju?"

"setujuuuu..."

Prokprok.. Semuanya bertepuk tangan.

Simon kembali duduk di kursinya. Lalu mengeluarkan ipad dan mencoret coret sesuatu.

sedangkan siswa yang lainnya berbisik bisik kagum. Apalagi siswa perempuan,

"udah ganteng, tajir keren lagi beneran nih kita sekelas sama dia"

"masyaallah calon imam idaman nihh"

"ga usah ngarep, dia udah punya pacar"

"masa sih?"

"ya ga heran sih pasti kalo konglomerat gitu kan pasti sudah dijodohin sedari orok wkwk.."

...****************...

Sementara itu, Maria sedang mempersiapkan diri untuk kembali mengikuti olimpiade. Kali ini dia ikut IMO (International Mathematichal Olypiad) di Tokyo Jepang. Ia terpilih dari 50 orang seluruh Indonesia.

Satu tim berjumlah 6 orang dan Maria salah satunya. Mereka akan menjalani karantina selama 1 bulan terhitung Minggu depan. Simon belum mengetahui hal itu karena kesibukan nya di sekolah yang baru. Mereka memang jarang berkomunikasi semenjak Simon masuk SMA dan Maria yang fokus seleksi IMO.

" Ada yang mau Maria sampaikan, bisa Ka Mon kerumah hari ini? "

...****************...

1
Muslimah 123
🙏🙏🙏🙏🙏🙏
Muslimah 123
🌷🌷🌹🌹
Nakayn _2007
Saya terhibur dengan ceritanya, semangat terus!
Arjuna Cakra
Makin penasaran! 🤔
Roxy-chan gacha club uwu
Cepat update dong, seru banget ni ceritanya! 🤩
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!