Alam semesta yang tak terbatas ini penuh dengan banyak keajaiban.
Aku, XUAN XIE, hanya mempunyai satu pedang, untuk memindahkan gunung, membalikkan lautan, menekan iblis, menampar wajah para dewa, mencabut bintang-bintang, memecah sungai-sungai, menghancurkan kota-kota, dan membuka kediaman surgawi!
Namaku XUAN XIE, ya itu benar hanya dua kata saja. Dari keadilan, dan aku seorang pendekar pedang.
ini adalah kisahku, menjadi kaisar pedang terkuat di seluruh daratan benua timur, dan mengejar cinta ku yang mereka anggap bahwa ini adalah cinta terlarang!
Ingin tahu kisahku!
ikuti selalu dan jangan sampai melewatkan satu langkah pun dari setiap perjalananku untuk mencapai ahli pedang yang sesungguhnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB DESA BESI HITAM - nyonya ouyang jie
Gudang pembakaran
Nyonya Ouyang jie, istri dari kepala desa ouyang ba.
Datang menemui ouyang gui di gudang pembakaran.
Brakkkkkkkkk........
Nyonya ouyang jie menendang pintu kayu yang sudah sangat rapuh, hingga membuat pintu itu pun terlepas dari tempatnya!
"ouyang gui, keluar kau dasar laki laki tua!" teriak nyonya ouyang jie dengan nada yang terdengar sangat kesal
Ouyang gui pun mendengar suara teriakan nyonya ouyang jie.
Ouyang gui yang sedang berada di tempat tungku api pembakaran pun sedikit malas dan menghela nafas panjang nya.
"aissshhhh, lagi lagi siluman ular itu datang lagi, entah kata kata berbisa seperti apalagi yang akan di lontarkan nya kepadaku!" gumam ouyang gui sembari menepuk dahi nya sendiri
ouyang gui...
Ouyang gui....
Ouyang gui....
"keluar kau ouyang gui, jika tidak!, aku akan menghancurkan gudang pembakaran mu ini!" teriak nyonya ouyang jie sedikit mengancam pemilik gudang pembakaran ouyang gui
"baiklah, baiklah, ada apa nyonya, apa yang membuat nyonya ouyang datang ke tempat kotorku ini?" ucap ouyang gui, berjalan perlahan menghampiri nyonya ouyang jie
Tiba tiba!
Nyonya ouyang jie melesat dengan cepat, melancarkan tendangan nya yang sangat keras kepada ouyang gui.
Buffftttttt........
"Aaaaaaaaaaaaaaaa" teriak ouyang gui ketika sebuah tendangan mendarat di tubuhnya
Sebuah tendangan keras mendarat tepat di perut ouyang gui. Membuat ouyang gui pun terlempar sangat keras, terjatuh, membentur gerobak gerobak kayu di sudut gudang.
Braaakkkkkkkk.......
Gerobak gerobak kayu itu pun hancur, terkena tubuh ouyang gui yang terjatuh dengan cukup keras.
Ouyang gui pun perlahan bangkit dari tumpukan tumpukan kayu dari gerobak yang telah hancur.
"sial, apa yang di lakukan wanita tua ini, kenapa dia menyerangku?" gumam ouyang gui di dalam hatinya, dengan sangat begitu merasa terheran heran
Memegang pergelangan tangannya, menatap ouyang gui dengan sangat tajam, berdiri tepat di hadapan ouyang gui yang baru saja akan bangkit dari tumpukan kayu.
"Ouyang gui, apakah kau tahu apa kesalahan mu?" tanya nyonya ouyang jie yang terlihat sangat marah
"a, a, a, a, apa kesalahanku nyonya ou, aku rasa aku tidak pernah menyinggung mu!" jawab ouyang gui begitu bingung
"dasar kau laki laki tua, kau memerintahkan xuan Xie mendorong gerobak kayu berisik banyaknya peti berisikan senjata senjata, kau tahu seberapa beratnya itu, apa kau tidak tahu, xuan Xie adalah manusia biasa yang tidak dapat berkultivasi, mendorong beban seberat itu, kau pikir seberapa kuat tubuh manusia biasa seperti xuan Xie, terlebih lagi dia masihlah bocah berusia lima belas tahun, apakah di gudang pembakaran mu ini sudah tidak ada lagi anak buahmu yang mampu mendorong gerobak kayu itu" ucap nyonya ouyang jie sangat marah dan kesal, sembari melempari ouyang gui dengan pecahan pecahan kayu dari gerobak gerobak yang telah hancur
"ampun nyonya, jangan lempari aku lagi" ucap ouyang gui sembari terus menghindari lemparan kayu yang di lontarkan oleh nyonya ouyang jie
"dasar bedebah tua, jawab pertanyaan ku!" ucap tegas nyonya ouyang jie
Menghela nafas panjang nya....
"aissshhhhh, aku tahu itu nyonya ou, justru karena xuan Xie tidak dapat berkultivasi, maka aku berusaha membantunya agar mendapatkan tubuh fisik yang kuat untuk masa depan nya nanti, aku tidak bermaksud menindas xie'er, namun aku sudah menganggap nya seperti anak kandungku sendiri, aku tahu dia sering sekali di ejek dan di permalukan oleh anak anak yang sebaya dengannya, hanya itu yang mampu aku lakukan, setinggi apapun kemampuanku, setinggi apapun kemampuan nyonya ou, tuan ouyang ba, di hadapan manusia dengan akar spiritual rusak, kita tidak akan bisa berbuat apa apa, aku hanya berharap xie'er dapat hidup dengan baik di masa depan nya nanti, aku sudah semakin tua, aku tidak akan mampu terus berada disisinya!" ucap ouyang gui merasa sangat sedih
Mendengar kata kata yang di ucapkan oleh ouyang gui, membuat nyonya ouyang jie pun sangat sangat begitu sedih, dan sekarang nyonya ouyang jie pun mengerti maksud dari ouyang gui.
Di sisi lain, di kediaman kepala desa ouyang ba!
Kepala desa ouyang ba baru saja tiba di rumah nya. melihat xuan Xie yang tengah duduk di halaman depan rumah nya bersama Xin Tian.
"Xuan xie, Xin Tian, apa yang sedang kalian lakukan di tempatku?" tanya kepala desa ouyang ba dengan suara tua nya
Xuan xie dan juga Xin Tian pun bangkit dari tempat duduknya, berdiri lalu membungkuk memberi hormat kepada kepala desa ouyang ba.
"hormat kami kepada kepala desa" ucap bersamaan xuan Xie dan juga Xin Tian
"hmmm, duduklah, aku akan mengambilkan kalian beberapa makanan dan minuman!" ucap kepala desa ouyang ba
"baik tuan ou!" jawab xuan Xie
Xuan Xie dan Xin Tian pun duduk di kursi kayu di depan kediaman kepala desa ouyang ba. Menunggu kepala desa ouyang ba, yang memasuki rumahnya, untuk mengambil beberapa makanan dan juga minuman untuk xuan Xie dan juga Xin Tian.