"Ayah jangan tinggalkan Kania !" tangisan seorang gadis yang malang.
"Sudah Kania jangan bersedih lagi , do'akan saja ayahmu disana".
Seolah semua kepedihan yang Di alami Kania tak berujung dan tak pernah usai.
Dari meninggalnya sang ibu sampai memiliki ibu tiri dan saudara tiri yang jahat.
Dan sekarang Sang ayah juga pergi meninggalkanya.
parahnya lagi dia dipaksa menikah untuk menggantikan kakak tiri nya. akankah kania mampu bersabar untuk semua ini?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayya mell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 4.
"Lin kamu kan sudah wisuda , bagaimana kalau kamu mulai bekerja di kantor Ayah , sekalian belajar untuk mencari pengalaman "?. tanya sang Ayah pada Anak tirinya itu. Tapi walau Linda hanya anaka tiri Pak Surya tidak pernah membedakan antara Linda maupun Kania.
" liat nanti aja yah, soalnya Linda baru dapat tawaran buat jadi model iklan kosmetik". Ayah tau kan Linda dari dulu pengen banget jadi model atau Brand Ambassador kecantikan. Memang Linda sangat antusias di dunia modeling dan kecantikan.Baginya itu bisa membuat semua mata memperhatikan nya dan banyak orang yang mengingatnya.
"ya sudah kalau begitu biar nanti Kania yang bantu Ayah di kantor lagi pula dia wisuda tahun depan kan nak "? Kania hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.
selesai sarapan dua gadis itu berpamitan untuk berangkat ke kampus bersama tapi dengan kendaraan yang berbeda. Linda dengan mobil mewah nya yang membuat dia semakin terlihat kaya di depan semua teman- teman nya . sementara Kania hanya dengan motor matic nya. Bukan karena pak Surya tidak adil tapi itu memang pilihan Kania karena menurutnya motor lebih mudah untuk cepat sampai daripada mobil yang pasti terjebak macet di kota besar ini apalagi jika pagi hari , jalan raya selalu padat kendaraan entah itu kendaraan umum atau kendaraan pribadi orang- orang yang ingin berangkat bekerja.
Kania sampai lebih dulu di kampusnya kebetulan di tempat parkir masih ada Bastian dan para sahabatnya menunggu Linda disana. Bastian sangat mencintai Linda bisa di bilang dia terlalu bucin pada Linda. setiap pagi sebelum masuk kelas dia pasti akan menunggu Linda dahulu di parkiran.
" pagi Nia" sapa Andre salah satu teman Bastian. Dimana ada Bastian di situ pasti ada Andre dan Dimas. Mereka selalu bersama di kampus ini .
" Pagi kak Andre " belun masuk kak? tanya kania
" Belum, mungkin sebentar lagi karena ini si pangeran masih nungguin si Ratu centil nya dateng"balas Andre pada kania dengar menunjuk ke arah Bastian. Kania yang tau situasi itu pun memilih pamit terlebih dahulu untuk ke kelas .
" Busyet Kania cantik banget ternyata , padahal dia tidak pernah pakai make up , tapi bisa bikin hati gw meleleh ' celetuk Andre . Sontak Dimas dan Bastian yang mendengar kan nya hanya bisa menghela nafas dengan tingkah teman mereka yang satu ini ... agak lain memang kadang si Andre .
Tak lama Linda pun datang, Dia menyuruh Dimas untuk membantu parkir mobilnya dan Linda sendiri bergelayut manja di lengan Bastian . Mereka berjalan ke kelas bersama walaupun beda jurusan tapi kelas mereka cukup dekat. Bastian pun selalu ingin membahagiakan pacarnya itu , karena di mata Bastian ,Linda adalah gadis cantik yang lembut dan baik hati . Berbanding terbalik dengan sikap nya yang sebenarnya ketika tidak bersama Bastian .
Waktu berlalu begitu cepat tak terasa Kania sudah Wisuda dan kini dia membantu di perusahaan Ayah nya .Tetapi Kania tidak mau menggunakan Nama ayahnya untuk mencari posisi di perusahaan itu .Dia lebih suka membuktikan pada semua orang dengan usaha nya sendiri. seperti sekarang ini dia hanya menjadi karyawan biasa di perusahaan ayahnya . Mungkin kalau orang lain pasti akan meminta kedudukan di perusahaan itu , apalagi itu adalah perusahaan Ayah dan Bunda nya. kesuksesan Ayah Kania tidak lepas dari bantuan dan semangat dari sang Bunda .
izin mampir ya