NovelToon NovelToon
Langit Senja Galata

Langit Senja Galata

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ayu Anfi

Lunara Ayzel Devran Zekai seorang mahasiswi S2 jurusan Guidance Psicology and Conseling Universitas Bogazici Istanbul Turki. Selain sibuk kuliah dia juga di sibukkan kerja magang di sebuah perusahaan Tech Startup platform kesehatan mental berbasis AI.

Ayzel yang tidak pernah merasa di cintai secara ugal-ugalan oleh siapapun, yang selalu mengalami cinta sepihak. Memutuskan untuk memilih Istanbul sebagai tempat pelarian sekaligus melanjutkan pendidikan S2, meninggalkan semua luka, mengunci hatinya dan berfokus mengupgrade dirinya. Hari-hari nya semakin sibuk semenjak bertemu dengan CEO yang membuatnya pusing dengan kelakuannya.

Dia Kaivan Alvaro Jajiero CEO perusahaan Tech Startup platform kesehatan mental berbasis AI. Kelakuannya yang random tidak hanya membuat Ayzel ketar ketir tapi juga penuh kejutan mengisi hari-harinya.

Bagaimana hari-hari Ayzel berikutnya? apakah dia akan menemukan banyak hal baru selepas pertemuannya dengan atasannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayu Anfi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 30. Coklat Hitam keberuntugan

Alvaro menikmati sup iga dengan nasi hangat, dia memesan itu saat melihat di buku menu cafe Ayzel tertera sup iga. Salah satu masakan yang pernah mengisi masa kecilnya ketika masih ada sang mama, Ayzel membuat dengan tangannya sendiri meskipun rasanya mungkin tak selezat buatan anak-anak yang bertugas di bagian dapur. Tapi entah kenapa malam ini dia ingin membuatkan Alvaro makan malam dengan tangannya sendiri kecuali desert.

“Kamu yang buat sendiri?” tanya Alvaro sambil menikmati sup iganya.

“Kecuali desert. Anak-anak yang mebuat desert, maaf kalau tidak seenak buatan anak-anak.” Jawab Ayzel sambil menyuapkan salad ke mulutnya.

“Apapun yang kamu buat selalu terasa nikmat Ze,” mungkin menurut orang lain itu adalah kalimat rayuan dari Alvaro. Tapi nyatanya sungguh tidak, dia selalu ingin kembali merasakan masakan buatan Ayzel. Sejak Alvaro merasakan bubur sederhana yang di buatkan Ayzel, dia seperti kembali ke masa di mana mamanya selalu membuatkan makanan dengan bumbu-bumbu khas Indo.

“Bukan rasa makanannya terasa nikmat. Tapi kenangan yang ada di balik makanan tersebut yang membuatnya semakin terasa nikmat,” ucap Ayzel dengan senyum mengembang.

Mereka berdua menikmati makan malam yang awalnya menurut Alvaro bukan makan malam romantis, pun sama menurut Ayzel. Karena mereka bukan sepasang sejoli yang sedang memadu kasih. Di bawah langit malam yang berhiaskan sedikit bintang karena cuaca yang sedikit mendung, mereka semakin larut menyantap makanan sambil menonton kartun doraemon ke sukaan Ayzel.

“Kamu sering ke rooftop saat datang ke cafe?” Alvaro sempat melihat sekeliling tempat itu selum Ayzel naik. Dia bisa melihat bahwa tempat itu merepresentasikan siapa Ayzel sebenarnya.

“Dulu. Sebelum aku ke Istanbul, aku menghabiskan waktu di tempat ini. Aku jarang pulang ke bandung setelah lulus dan bekerja di jakarta, hazelnut baru mulai berkembang setelah aku lulus. Dari sebuah cafe kecil menjadi hazelnut-latte yang sekarang, meskipun ada sedikit bantuan dari ayah. Rooftop ini menjadi salah satu saksi perjuanganku sampai ada di Istanbul, setiap malam aku naik ke sini bahkan kadang tertidur sampai pagi di sini. Dari sini aku bisa memandang langit luas di malam hari,” cerita Ayzel pada Alvaro.

“Sendirian?” Alvaro penasaran apakah Ayzel juga pernah membawa masa lalunya ke sini.

“Lebih seringnya iya. Rekan kerjaku tidak tahu aku adalah pemilik hazelnut, paling sering hanya Humey dan beberapa kenalan dekat.” Ucapnya sambil menyesap es kopinya.

“Berarti aku yang pertama?” girang Alvaro mengetahui kalau lebih sering dia di sana bersamateman perempuannya.

“Tidak juga. Mas Danu sering ke rooftop,” jawaban Ayzel membuat senyum Alvaro memudar.

“Mas Danu siapa?” nada bicara Alvaro menuntut penjelasan Ayzel.

“Office boy cafe yang biasa bersih-bersih rooftop,” jawab Ayzel santai. Sementara pria yang ada di sampingnya sudah berubah ekspresi dari menahan cemburu berubah ke eskspresi datar.

“Kalau begitu tetap aku yang pertama, Danu OB mu tidak masuk hitungan” ucapan Alvaro membuat Ayzel tertawa.

“Memangnya kalian saingan?” Ayzel tak habis pikir bisa-bisanya Alvaro berkata seperti itu.

“Tidak akan ada yang bisa menyaingiku. Zeze adalah nyonya Alvaro di masa depan,” Alvaro menatap Ayzel dengan lembut dengan sorot mata yang selalu kalah saat menatap Ayzel dengan senyuman yang menghangatkannya.

“Aku minta desert dulu ke anak-anak,” Ayzel mengambil mangkuk dan piring Alvaro yang sudah kosong. Dia segera turun, padahal Ayzel bisa memanggil karyawannya dari rooftop dengan telepon yang ada di sana.

Alvaro menahan tawanya melihat Ayzel yang mulai salah tingkah, dia yakin Ayzel sekarang blushing karena ucapannya tadi. Alvaro teringat ucapan Axel tadi siang, mungkin benar Ayzel mulai peka dengan semua perhatian Alvaro.

“Taruh di sana saja ya mas,” Ayzel sudah kembali ke rooftop bersama salah satu karyawannya yang membawa beberapa macam desert khas cafe.

“Terimakasih,” ucap Alvaro pada karyawan Ayzel setelah meletakkan beberapa desert dan membawa minuman yang kali ini Alvaro tidak tahu apa namanya.

“Coba ini,” Ayzel memberikan minuman untuk di coba Alvaro.

“Es teh?” tanya Alvaro.

“Punch fruit iced tea, jangan lihat tampilannya yang seperti es teh. Semua yang ada di depanmu adalah menu baru yang baru akan released minggu depan,” Ayzel memberitahu satu per satu nama minuman juga desert dan di sana ada dua coklat juga.

“Kamu jadikan aku kelinci percobaan? Bayaranku mahal Ze,” meskipun berkata demikian tapi Alvaro tetap mencicip minuman dan juga desertnya.

“Bayarannya makan malam hari minggu. Kamu sudah pernah mencobanya saat makan malam diapartemenku wkatu itu," ucap Ayzel.

“Ck ... ck, katanya owner hazelnut-latte yang lagi booming. Tapi pelit,” ledek Alvaro.

“Aku harus hemat. Lagi pula gak mungkin CEO Jaziero Tech perhitungan sama pengusaha UMKM, CEOnya saja punya jet pribadi. Jet pribadi bukan jet sewa,” Ayzel menekankan ucapannya pada kata jet pribadi sambil tersenyum mengejek Alvaro.

Mereka berdua terkekeh, pembicaraan mereka menjadi lebih hangat dan tidak canggung lagi. Ayzel lebih santai dari sebelum-sebelumnya, entah karena berada di tempat sendiri atau memang dia yang mulai menerima keberadaan Alvaro. Hati Alvaro semakin menghangat, pemikirannya tentang arti kata dinner berubah sejak malam ini. Bukan tentang semewah apa makan malamnya, tapi tentang bersama siapa dia makan malam.

“Coba ini, 80% terbuat dari coklat hitam.” Ayzel memberikan coklat dengan kemasan kotak berisi sekitar 12 potongan coklat dengan berbagai macam bentuk pada Alvaro.

“Suapi,” pinta Alvaro dengan iseng meskipun dia tahu Ayzel tidak akan melakukannya.

“Emmm ...” Ayzel membuka bungkus coklatnya, menyodorkan coklat ke depan mulut Alvaro.

Alvaro membuka mulutnya, memakan coklat dari tangan Ayzel langsung. Tak dapat di gambarkan lagi bagaimana ekspresi bahagianya, Alvaro menatap Ayzel dengan seksama.

“Jangan ngliatin seperti itu,” ucapan Ayzel menyadarkan lamunan Alvaro.

“Untungnya kamu Ayzel. Kalau bukan pasti aku sudah khilaf,” Alvaro terkekeh.

“Plaaak”

Lagi-lagi Alvaro kena pukul dari Ayzel, pukulan ringan mendarat di lengan Alvaro. Ayzel memukulnya dengan berkas yang tadi sempat Alvaro periksa.

“Jangan main-main sama anak orang. Gak takut kalau nanti punya anak perempuan di perlakukan sama?” ucap Ayzel sambil bergurau.

“Anak-anakku nanti semua laki-laki. Karena hanya akan ada satu ratu di rumahku, namanya Lunara Ayzel Devran. Jangan pukul aku lagi,” Alvaro sudah bersiap-siap kalau Ayzel akan memukulnya lagi.

“Terserah pak Alvaro saja,” Ayzel melanjutkan menonton kartun dan membiarkan Alvaro menikmati coklatnya.

“Sudah di beri nama?” tanya Alvaro karena tak menemukan nama dalam box kemasan coklat yang Ayzel berikan.

“Belum deal. Masih di pikirkan mana yang akan di gunakan,” ucap Ayzel sembari membuka coklat yang lain.

Dia membuka kemasan berbentuk bulat tabung, yang berisi 10 bungkus coklat. Ayzel kembali menyuapkannya pada Alvaro, sementara Alvaro kembali terkejut dengan perlakuan Ayzel.

“Ze apa aku sedang mimpi?” ucapnya pada Ayzel sambil memakan coklatnya.

“Telan dulu baru bicara. Nanti tersedak,” ucap Ayzel santai.

Ayzel memberikan air meniral untuk Alvaro. “Minum air putih dulu setelah makan coklat yang itu,” coklat ke dua yang Ayzel berikan memang lebih manis karena konsentrasi coklat hitamnya hanya 40 % saja.

Selama di Istanbul Ayzel tetap memantau bisnis cafenya, dia bahkan membuat beberapa contoh menu saat libur kerja atau kuliah. Seperti punch fruit iced tea yang entah sudah berapa kali dia lakukan trial and error resep, tak berbeda dengan 80% resep coklat hitam yang belum dia beri nama.

1
Arsyila Syafina
semangat KK upnya .. karna AQ udah semngt bngt nungguinnya /Drool//Drool/
a yulaela_fa(Ayu Anfi): diushkan kak minimal 1 eps/hr
trimksh sdh membca ayzel x alvaro
total 1 replies
Arsyila Syafina
uuuh .. lebih bnyak donk kak apload nya /Drool/
a yulaela_fa(Ayu Anfi): sdh rilis kak eps 33 + 34.
hr ini up 2 sekaligus
a yulaela_fa(Ayu Anfi): blm lolos review kak, 2 episode sedang menunggu rilis.
sabar ya
total 4 replies
Arsyila Syafina
.
Arsyila Syafina
jangan sampk ada wanita lain./Sob/
Arsyila Syafina
jangan Sampek Alvaro gak jadi sama ayzel ya kk /Sob/
a yulaela_fa(Ayu Anfi): siap kk.
nantika part selanjutnya bsk smg bs up ep br lg.
trimaksih sudah membaca karya saya ☺️☺️🫶🏻
total 1 replies
Arsyila Syafina
jangan lama2 ya kk .. lagi nungguin banget nie 😁,,
a yulaela_fa(Ayu Anfi): besok pg ya kak aq up. br selesai diedit.
trmksh sdh membaca langit senja..
total 1 replies
TRI ALFITO DEANOVA
keren👍
a yulaela_fa(Ayu Anfi): trimkash kak, smg kedpn sy bs lbh baik lg
total 1 replies
Taki
Kebanjiran emosi!
a yulaela_fa(Ayu Anfi): 😁🫣🙏🏻
trimksh kak sdh mmpir & menyempatkan membaca
smg hrnya menyenangkan 🤗
total 1 replies
Nori
Terkesima dengan alur ceritanya, semoga terus berkembang 👏
a yulaela_fa(Ayu Anfi): trimakasih kak, kalau ada saran dan kritik boleh kak dtls dikomen.
trimakasih /Heart//Heart/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!