NovelToon NovelToon
Harus Ku Terima, TAKDIR INI

Harus Ku Terima, TAKDIR INI

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / cintapertama / Poligami / Selingkuh / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:13.2k
Nilai: 5
Nama Author: Alletaa

Alisya adalah gadis yang terlahir dari keluarga kaya. ayahnya merupakan salah satu pengusaha tersohor di Jakarta. walaupun demikian, tak membuat Alisya kehilangan jati dirinya. Bahkan ia harus menerima takdirnya dijodohkan oleh kedua orang tua sesuai dengan bibit, bobotnya. namun pernikahan yang di impikan itu tak seindah yang dibayangkan. justru pernikahan itu menjadi awal mula mimpi buruk bagi kehidupan Alisya, kala sang suami mengetahui penyakit yang di derita. perilakunya seakan jijik dan mencampakkan sang istri. hingga keduanya harus berpisah dan Alisya di pertemukan kembali dengan cinta pertamanya. kebahagiaan di antara keduanya mulai tercurah kembali. namun kebahagiaan mereka hanya sesaat kala harus di pertemukan kembali dengan perpisahan abadi yang sesungguhnya.
apa yang terjadi pada Alisya? ikuti misteri cerita ini!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alletaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perceraian

Setelah mengetahui sifat dan perilaku Jordan terhadap Alisya. Herman segera mengambil keputusan untuk mempercepat proses perceraian. Semua bantuan dari perusahaan yang di berikan Herman kepada perusahaan orang tua Jordan, dengan paksa di CABUT.!

Hal itu di lakukan sebagai bentuk amarah dan kekecewaan terhadap Jordan. Sementara kedua orang tua Jordan hanya bisa menanggung malu atas apa yang di lakukan Jordan. Hubungan komunikasi antara Nona dan Sinta juga terputus.

tepat dua hari ini, Alisya masih terbaring di rumah sakit, keadaannya semakin buruk. Sementara kedua orang tuanya sudah tidak punya pilihan lain selain menyetujui tindakan operasi yang akan di lakukan kepada anaknya.

******

Di sebrang lorong rumah sakit, Nampak Seila datang ingin menjenguk sahabat nya.

dia memasuki ruangan dan segera melihat keadaan Alisya.

walaupun dalam kondisi yang lemah, Alisya masih bisa merasakan kehadiran sahabatnya. Ia menatap tulus sahabatnya itu. Hingga matanya nampak tertuju pada sebuah tas yang di tenteng Seila.

Tas yang tak asing bagi Alisya. Di mana malam itu ia menjumpai sang suami dengan wanita lain yang juga membawa tas seperti Seila.

Tapi saat itu Alisya tak ingin berpikir macam-macam. Mana mungkin sahabatnya yang menjadi wanita simpanan suaminya. Lagi pula ia sangat mengenal baik Seila, orang yang selama ini turut serta hadir dalam kehidupan Alisya. Orang yang sangat membantu Alisya dalam masa kesulitan nya.

Jadi tak mungkin rasanya jika wanita itu Seila. Lagi pula bentuk tas seperti itu pasti banyak orang yang memilikinya. batin Alisya.

Sementara Seila yang tengah duduk di samping Alisya, menatap sang gadis dengan penuh rasa iba.

"maafkan gue Al. Mungkin gue bukan sahabat yang baik buat Lo.! Tapi di satu sisi gue juga butuh kebahagiaan untuk diri gue. Sekali lagi gue minta maaf ke Lo Al." lirih Seila, yang seakan menyimpan begitu banyak kesalahan kepada Alisya. Entah apa yang telah di lakukan wanita itu sehingga begitu merasa bersalah. Tak terasa air matanya perlahan jatuh membasahi tangan Alisya yang tengah di genggamnya.

Alisya yang merasakan tetesan demi tetesan yang membasahi tangannya, spontan saja langsung menggerakan jari jemarinya. Di panggilnya sebuah nama seseorang yang kini ada di hadapannya.

"sel..." dengan nada berat ia memanggil sahabatnya itu.

Sementara Seila yang mendengar suara Alisya, langsung mengangkat kepalanya.

"Alisya..." gadis itu terasa berat saat menatap mata Alisya yang menyimpan begitu banyak luka. Di peluknya tubuh sahabat itu erat-erat.

"maafin gue sel." Seila membisikan sebuah kalimat yang tentu saja membuat Alisya bingung. Kalimat yang di dalamnya mengandung makna yang cukup mendalam, tentu saja saat seseorang merasa telah melakukan kesalahan.

"nanti gue kesini lagi ya Al, gue pergi dulu sekarang! Gue panggilin nyokap Lo ya.!" ketika hendak beranjak meninggalkan Alisya. Spontan tangan Seila di pegang erat oleh Alisya.

Seila yang merasa tertahan akhirnya memutar balikkan kembali tubuhnya.

"iya Al, ada yang mau Lo omongin.?" seakan peka dengan sahabatnya itu. Seila berusaha menanyakan kepada Alisya, mungkin saja sahabatnya itu ingin mengatakan sesuatu kepada dirinya.

dengan suara terbata - bata...

"ada hubungan apa kamu dengan Jordan.?" ucapan Alisya sontak saja membuat Seila gugup. bahkan ia tidak tahu harus menjawab apa saat itu. Ia hanya mematung. Sementara Alisya terus saja memandanginya.

Merasa tak enak dengan tatapan sahabat nya itu, Seila memutuskan untuk segera pergi.

"maaf Al, gue harus buru-buru pergi.!" Seila segera melepaskan tangan Alisya. Kemudian berjalan keluar dari ruangan itu.

Sementara Alisya, ia semakin yakin bahwa mungkin Seila adalah sosok wanita yang bersama Jordan di malam itu.

******

Keesokkan harinya, dua perawat terlihat memasuki ruangan Alisya. Ia mengganti pakaian Alisya dengan baju berwarna merah muda. Di dorong nya hospital bed itu menuju ruang operasi.

Sementara Sinta dan Herman saling menguatkan satu sama lain, ketika melihat putri semata wayangnya untuk pertama kali masuk ke ruang operasi. Doa terus dipanjatkan untuk anak tercintanya.

sedangkan Alisya bersama perawat sudah memasuki ruangan operasi.

Hampir empat puluh lima menit Alisya berada di ruang operasi bersama dokter dan juga perawat yang ikut serta menangani Alisya.

Tiba tiba saja sosok pria yang selama ini terlah menghancurkan mental Alisya, berjalan tanpa rasa bersalah menghampiri Herman dan juga Sinta yang tengah duduk di sebuah kursi tunggu.

Herman yang sadar akan kehadiran Jordan, amarahnya seketika memuncak.

Di tariknya kera baju itu, sementara tangan kirinya sudah mengepal, bersiap untuk menghajar pria di depannya itu.

"berani-beraninya kamu menginjakkan kaki di sini, hah.?" Herman tak kuasa menahan amarahnya, hampir saja Jordan mendapat tinjuan manis dari Herman. Namun sebelum pukulan itu melayang tepat di wajahnya, Sinta menghentikan tangan suaminya.

"pa.. sudah pa, jangan bikin kegaduhan di sini.!" perlahan Herman melepaskan cengkraman nya dan kembali mengatur napasnya.

"lebih baik kamu pergi dari sini.! Kami sudah tau semua perlakuan mu terhadap Alisya. Jangan pernah sedikitpun menemui keluarga kami lagi.!" Tegas Herman sambil menunjuk untuk segera menyuruh Jordan pergi dari hadapannya.

Sementara Sinta tak bisa berkata-kata, ia hanya bisa terdiam dalam tangisnya.

Jordan akhirnya pergi dari tempat itu, tidak ada sepatah kata pun ia keluarkan, Saat berhadapan dengan 'mertuanya'.

"bren*sek.!! Ternyata gadis penya*itan itu sudah menceritakan semua kepada orangtuanya.! Arghh... " Jordan hanya bisa terus memaki-maki Alisya dengan perasaan marahnya.

seburuk itukah ketika wanita mu sedang di uji pada titik terendah, maka kamu (seorang pria) akan dengan mudah menyakiti nya ? Lalu mana janji manis yang kau ucap dulu saat wanita mu masih terlihat cantik dan sehat ? Sebenarnya, ketika kamu menyakiti istrimu tanpa menyadari bahwa kau juga akan menyakiti hatimu sendiri, hanya saja kau belum merasakannya sekarang.” monolog

******

Berkat doa yang terus di panjatkan Herman dan Sinta untuk anaknya, akhirnya operasi Alisya berjalan lancar. Keduanya langsung menemui sang anak untuk melihat keadaannya.

satu Minggu kemudian.....

Alisya akhirnya sudah diperbolehkan untuk kembali ke rumah.

Setelah mengantarkan anaknya ke rumah. Herman segera bergegas menuju pengadilan agama Jakarta pusat, dengan menyewa lawyer ternama dan jabatan yang di andalkan, semua bisa terselesaikan dengan cepat dan mudah.!

Tentu saja kedatangan Herman ke pengadilan agama bukan tanpa sebab. sebagai seorang ayah tentu saja ia tak terima dengan perlakuan Jordan selama ini. Sehingga ia memutuskan untuk segera membuat surat perceraian. Agar anak gadisnya segera terbebas dari lelaki jaha*am.

1
Diana Razma
saya suka ceritanya tapi /Sob/ jgn la tur kesian suda lama terpisah e mati pula. by the wy salam kenal author i'm from Malaysia saya sangat suka dgn cerita ne
Alletaa: salam kenal kk 🤗 terima kasih sudah mampir di cerita saya 🙏🏻😍🥰
total 1 replies
Rahayu Putri pratiwi
hai kak aku mampir nih...
syuka sekali deh sama kata - kata nya... 🥰🥰
Alletaa: terima kasih kk sudah mampir ☺️🙏🏻
total 1 replies
Rita Riau
sabar ya John,,, jgn keburu bgt,,,
Rita Riau
kayaknya banyak cowok misteri ya Thor 🤔🤭😬
Rita Riau
perjodohan yg masih dirahasiakan kali tuh,,🤔
Rita Riau
awas lho ya bilang cegil ke Alisya yg ntar loe cogil yg tergila gila sama si cegil 🤔😬🥰
Alletaa: bener bangeett, biasa terjadi 🤭😂🥰🥰
total 1 replies
Rita Riau
hai Thor izin mampir ya 🙏🏼🥰
Alletaa: hai kk terima kasih ya sudah berkenan mampir ☺️🙏🏻 semoga suka ya sama ceritanya
total 1 replies
Bilqies
aku mampir thor
Bilqies
sama gue juga sayang sama loo Jhon 😍
Bilqies: tolong jangan boomlike
kalau tidak sempat baca jangan kasih like
karya ditulis untuk di baca bukan di skipp
Alletaa: 😂😂😂 gaskan deh
total 2 replies
Bilqies
ungkapin aja daripada keduluan cowo lain
Bilqies
kok gue jadi gerogi gini yaa
Bilqies
semoga mereka berjodoh
Bilqies
perhatian banget si Jhon ini
Bilqies
mending alisya sam Jhon aja daripada sama jordhan gak jelas orangnya
Alletaa: iya kak maunya juga gitu 😔
total 1 replies
Bilqies
aku mampir thor
Bilqies
semoga tidak terjadi apa apa sama alisya
Alletaa: iya kak semoga aja ya 🥺
total 1 replies
Bilqies
aku mampir lagi Thor
jangan lupa mampir juga ya di karyaku
Alletaa: terimakasih kak 😊 nanti aku mampir lagi ya
total 1 replies
Bilqies
merinding deh 😱😱
Alletaa: banget kak, takut Alisya nya di apa apain 🥺🥺
total 1 replies
Bilqies
setuju..
lebih baik positif thinking aja
Alletaa: bener bangett kak 😊
total 1 replies
Bilqies
jadi yang datang itu siapa Thor 🤔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!