NovelToon NovelToon
Mereka Tidak Tahu Aku Kaya

Mereka Tidak Tahu Aku Kaya

Status: tamat
Genre:Tamat / nikahmuda / Keluarga / Romansa / Ibu Mertua Kejam
Popularitas:9.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: Dhewy R

Novel ini menceritakan tentang kisah anak Satria dan Dinda, yang bernama Ratu. Jika berkenan bisa baca novel sebelum nya " Suami yang di anggap miskin". Tidak baca juga tidak apa-apa, langsung baca novel ini saja juga bisa.



Ratu adalah anak dari Pemilik perusahaan STR Group, demi mendapatkan pasangan hidup yang tulus, dia menyembunyikan identitasnya. Pada umur 22 tahun dan sudah menyandang S1 nya, dia menikah dengan lelaki yang bernama Arya Herlambang berusia 27 tahun.
Kedua orang ini awalnya sangat harmonis, namun kehidupan pernikahan yang diharapkan Ratu tidak terwujud, hampir semua keluarga suaminya menganggap dia tidak pantas menjadi istri Arya.
Kehidupan yang serba kekurangan membuat Ratu harus menerima tudingan dan keluhan dari keluarga suaminya, namun bagaimana ceritanya jika mereka mengetahui bahwa perusahaan tempat suami dan kakak iparnya bekerja ternyata milik ayah Ratu?
Apakah sikap mereka yang tidak bersahabat akan berubah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dhewy R, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pedasnya mulut ibu mertua

.

.

.

💕 HAPPY READING 💕

Bima meradang melihat Ratu menampar istrinya. Seburuk-buruknya Rani, Bima sama sekali tidak pernah menampar ataupun memukul Rani. Biarpun Rani manja, susah di atur namun rasa cinta Bima untuk Rani sangatlah besar. Bima mendekati Rani lalu membawa Rani dalam pelukannya dengan memandang penuh amarah ke arah Ratu.

" Keterlaluan kamu, Ratu. Aku suaminya saja tidak pernah memukulnya, namun dengan lancangnya tangan kamu memukul istriku. Aku tidak terima dengan perlakuan mu ini."Seru Bima dengan marah.

" Mas Bima, jika mbak Rani tidak kurangajar tidak mungkin Ratu mau memukul istrimu itu. Mas Bima bisa lihat sendirikan bagaimana mulut istrimu itu? Ratu tidak akan pernah menyakiti orang jika orang itu tidak menyakiti Ratu."Ucap Arya membela Ratu.

Ibu Marni melihat perdebatan antara Arya, Bima dan Ratu kepalanya mulai berdenyut. Tapi dia juga tidak terima melihat menantu kesayangannya disakiti oleh Ratu.

" Apa kedatangan kalian ini cuma untuk membuat onar di rumah ku?." Tanya Ratu dengan memelankan suaranya.

" Apa ? Rumah kamu ? Sejak kapan kamu punya rumah dan mempunyai uang? Haahh jangan mimpi kamu, Ratu. Kamu ini hanya wanita miskin, pengangguran dan bisanya hanya menengadahkan tangan kepada suami. Jangan pura-pura buta tuli kamu Ratu, tanpa Arya kamu bukanlah siapa-siapa dan karena Arya lah yang sudah menganggkat derajatmu. Sudah miskin, belagu.!."Seru ibu Marni penuh dengan amarah.

Pllaakk

Ratu jika sudah marah siapapun akan dia lawan. Tidak peduli siapa orang yang dia hadapi, bahkan dia pun berani menampar ibu mertuanya didepan keluarga suaminya.

" Ratu. Kendalikan emosi kamu, dek."Ucap Arya mengusap pundak Ratu dengan pelan.

" Mas, selama 6 bulan ini aku sudah menahan semua cacian dan hinaan ibu. Aku mengalah agar tidak jadi keributan seperti sekarang ini, tapi apa mas? Kesabaran ku dan kediamanku justru membuat ibu semakin menghinaku dan menginjak harga diriku. Mulut ibu itu terlalu pedas mas, dia punya anak perempuan juga, bagaimana jika anaknya nanti mengalami seperti apa yang aku alami ini."Seru Ratu dengan mata yang berkaca-kaca.

Pak Santo masih ada di antara mereka, namun dia hanya diam saja menyimak keributan yang sedang terjadi. Ternyata istri dan anak menantunya benar-benar tidak bisa dikendalikan lagi. Tidak tahu lagi bagaimana dia mau menasehati istrinya, seandainya dia tidak berjanji kepada ayahnya untuk selalu bersama dan menjaga Marni. Mungkin sudah dari dulu dia menceraikannya.

" Bapak kenapa?."Tanya Serli yang melihat pak Santo memegangi d4d4nya.

" Pak, bapak istirahat saja dikamar. Jangan banyak fikiran, anggap saja kejadian barusan ini tidak pernah bapak lihat."Seru Arya menghampiri pak Santo.

Pak Santo hanya mengangguk pasrah, saat ini yang dia inginkan adalah sebuah ketenangan. Di usianya yang sekarang sudah tidak muda lagi, dia mau anak-anaknya dan menantunya serta istrinya hidup rukun.

" Mas Bima, ajak mereka pulang. Aku tidak mau kalian membuat onar di rumahku."Seru Ratu dengan pelan.

" Ibu tidak akan pulang, ini juga rumah Arya ! Jangan sok kaya kamu, kalau bukan Arya kamu tidak akan bisa tinggal dirumah mewah seperti ini."Seru Ibu Marni masih saja menganggap itu rumah Arya.

" Mau Arya bilang berapa kali sih bu? Ini itu rumah Ratu, hadiah dari orang tua Ratu. Ratu yang selalu ibu hina ini sebenarnya orang kaya, dia anak pengusaha."Seru Arya menjelaskan dengan penuh emosi.

" Preeettt !!! Orang tua kaya dari hongkong? Rumah orang tuanya saja gubuk reot, masih bilang orang tuanya kaya. Otak kamu benar-benar sudah di cuci sama Ratu, Arya."Ucap ibu Marni tetap tidak percaya.

Hhhuuuffff

Ratu membuang nafasnya dengan kasar. Saat inj yang dia harapkan bukan pengakuan kaya atau miskin tetapi dia ingin ibu mertua dan rombongannya itu pergi dari rumahnya agar dia bisa beristirahat dengan tenang.

" Mas, aku mau istirahat. Mas urus saja mereka."Ucap Ratu lalu berjalan menuju kamarnya yang ada di lantai dua.

" Ratu !! Aku mau menginap disini, kamu siapkan kamar untuk ku dan yang lainnya."Seru Rani tidak tahu malu.

Ratu tidak menghiraukan teriakan Rani, tidak menjadi kewajiban Ratu untuk melayani mereka. Beristirahat dikamar lebih menyenangkan daripada berkumpul dengan keluarga toxic itu.

*******

Suasana rumah terasa hening, Ratu turun dari lantai dua menuju dapur. Disana sepi tidak ada siapa-siapa, Ratu pun melihat bapak mertuanya di kamar tamu. Pak Santo tidak ada di sana, Ratu mencari keberadaan pak Santo dan Arya.

" Pak, mas Arya mana?." Tanya Ratu saat mendapati bapak mertuanya ada di halaman belakang sedang memberi makan ikan-ikan.

" Ada apa dek?." Tanya Arya yang tiba-tiba muncul dari belakang Ratu.

" Ehh mas, bikin kaget saja. Mas darimana kok datang tiba-tiba begini?."Tanya Ratu.

" Oh mas tadi habis dari depan, menemui pak Satpam. Mas minta tolong pak satpam untuk membelikan makanan ikan, makanan ikannya tinggal dikit banget tuh."Seru Arya sambil menunjuk wadah tempat makanan ikan.

Ratu hanya ber oh ria sambil menganggukkan kepalanya. Tadinya mereka setelah makan siang tadi mau belanja, tapi karena ada insiden yang tidak terduga membuat Ratu melupakan rencananya.

" Ratu, Arya. Bapak pulang ya, ini sudah sore."Ucap pak Santo setelah selesai memberi makan ikan.

" Kok pulang pak. Bapak menginap disini saja, pak."Ucap Ratu.

" Tidak, bapak pulang saja. Bapak tidak mau nanti ibumu datang lagi dan membuat onar. Bapak yakin, cepat atau lambat mereka akan datang kesini lagi. Kamu yang sabar ya nak, bapak benar-benar meminta maaf atas perlakuan ibu mertuamu tadi. Jika mereka datang langsung kamu usir saja, biar tidak membuat kamu pusing."Ucap pak Santo merasa tidak enak dengan Ratu.

Ratu dan Arya tidak bisa memaksa pak Santo untuk tetap tinggal di rumah mereka. Namun Arya maupun Ratu tidak mengizinkan pak Santo mengendarai motor sendiri, Arya meminta pak Santo untuk naik taksi online saja dan motor nanti akan diantarkan pak satpam.

*******

Pagi ini Ratu ingin datang ke butik, dia ingin melihat kinerja Rani di sana. Ratu juga ingin tahu bagaimana reaksi Rani saat tahu Ratu berbelanja di butik.

" Selamat pagi, selamat datang di RD butik."Seru karyawan menyambut kedatangan Ratu dengan sangat ramah.

" Pagi juga. Apa bu Lisa nya ada?." Tanya Ratu dengan ramah.

" Maaf ibu Lisa nya belum datang bu, beliau masih menemui klien lebih dulu. Jika ibu sudah membuat janji dengan ibu Lisa bisa menunggu di ruang tunggu saja. Atau ibu bisa melihat-lihat koleksi RD butik lebih dulu."Seru karyawan melayani Ratu dengan sangat ramah.

Ratu mengangguk sambil mengulas senyum ramahnya. Karyawan yang bekerja di butiknya memang diharuskan untuk bersikap ramah dengan pelanggan. Siapapun itu tanpa memandang status.

Kebetulan Ratu memang akan membeli bebera dress, meskipun di butiknya sendiri Ratu tidak pernah hanya mengambil nya saja. Ratu selalu membayar sesuai nominal harga baju yang dia beli.

" Aku harus membeli beberapa dress untuk dipakai ke acara pesta dan menemani mas Arya jika ada undangan makan malam. Mas Arya pasti akan sering mendapat undangan dari beberapa klien bisnisnya. Sepertinya aku harus terbiasa dengan dunia dan kehidupan baru ku. "Ucap Ratu sambil memilih beberapa dress yang harganya cukup fantastis.

Seorang wanita memperhatikan gerak-gerik Ratu. Wanita itu adalah Rani, Rani mendekati Ratu dan akan membuat perhitungan kepada Ratu karena Ratu beberapa hari yang lalu sudah pernah menamparnya.

" Hai kamu mu ngapain datang kesini? Pasti mau mencurikan? Wanita miskin seperti kamu mana punya uang untuk beli baju di butik mahal seperti ini."Seru Rani sambil menarik rambut Ratu dari belakang.

Tarikan tangan Rani cukup kuat, sampai Ratu merasakan sakit di kepalanya. Melihat Ratu kesakitan justru Rani tersenyum senang, dia merasa puas karena sudah bisa membalaskan rasa sakitnya saat Ratu menamparnya.

" Lepaskan !! Apa begini cara mbak Rani melayani pembeli. Lepas, sebelum aku membuat mbak Rani kehilangan pekerjaan."Seru Ratu mengancam Rani.

" Hahaaa... Dasar wanita miskin. Tukang halu, jangan terlalu tinggi menghalunya nanti kalau jatuh sakit. Memangnya kamu itu siapa? Mengancam ku seperti itu? Kamu pemilik butik ini?."Pertanyaan beruntun keluar dari mulut Rani.

Ratu berhasil melepaskan jambakan rambut dari tangan Rani. Melihat Rani yang tertawa lepas, membuat Ratu hanya menyunggingkan senyum tipisnya. Sementara dia membiarkan Rani tertawa dengan puas, karena sebentar lagi dia akan membungkam mulut Rani.

Beberapa karyawan butik melihat keributan yang terjadi antara Ratu dan Rani. Mereka bukan tidak mau melerai, hanya saja mereka memang tidak mau berurusan dengan Rani yang mempunyai perangai buruk.

*************

1
Fajar Ayu Kurniawati
.
Eni Eni
itu baru kelabakan...
Eni Eni
pusing gak tu....
Eni Eni
seru ceritany
Eni Eni
istri yg hebat...👍💪
Ahsin
tinggalkan SJ istri keparatmu bima drpd sakit hati
Ahsin
lm2 bkin emosi jg bacanya PD lembek semua pemeran utamanya hadehh
Ahsin
ratu bego alias oon kaya2 tp bodoh bkin emosi jd orang kok lembek... skali2 beri pelajaran mertua dan iparmu biar kapok hadeeh
Moms Raka
lama lama ceritanya membosankan isinya kok gitu" trs sampe kapan kamu pelihara orang" toxid itu thooorr
Anonymous
ok
Didik Setyawan
wlpn crta panasx gk asik,tp crta nie tetep seru bnget...
Maulida Hayati
Luar biasa
rika rokim
Biasa
rika rokim
Kecewa
Didik Setyawan
namax jug crta,low nyta zaman skrang nama da.bsa2 makananx dah d'ksih racun biar pada tau rsa.wkwkwk,,
Anonymous
Keluarga yg anneh...tapi memang ada soh yg seperti ini mungkin banyak malah.🤪
Rahmadara Darra
kenapa wanita di sini tidak tau malu kecuali ratu🤗
Ridha Azkia
👍
S. M yanie
hay kak... semangat
Capricorn 🦄
keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!