Fricilla Andini Windari
Gadis cantik dan pintar biasa dipanggil Cila.
Dia diusir dari rumah akibat difitnah adik tirinya.
Tidak hanya itu, calon tunangan Cila juga ikut membatalkan pertunangan mereka. Betapa kecewa dan terluka hati Cila mengalami itu semua.
Akibat hal itu dendam melekat dihatinya. Saat sedang terpuruk, Tuhan mempertemukan Cila dengan sosok laki-laki tampan dan ternyata awal pertemuan mereka membuat laki-laki itu jatuh cinta kepada Cila.
Alfian Anggara
Laki-laki yang memiliki sifat humoris dan penyayang. Namun jika orang terdekat nya di sakiti dia akan langsung bertindak.
Pertemuan antara Cila dan Alfi berawal dari kecelakaan yang dialami Alfi.
Disitu awal kisah mereka dimulai.
"Dimana rumahmu gadis cantik?"
"Aku tidak memiliki rumah karena diusir oleh keluarga ku."
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Anis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 28 - Kebohongan Terbongkar (2)
"Apa maksud anda Tuan Alfi?" tanya Dika tidak terima.
"Anda tidak pantas bersama Nyonya Fricilla karena sudah menjadi istri Tuan Alfi." jawab Zay tegas.
"Kamu seenaknya saja Dika. Bukankah kamu lebih memilih Vely kemarin dan sekarang kamu memohon supaya kita bersama lagi." Cila mencibir Dika dengan memandang sinis.
"Aku khilaf Cila karena Vely merayuku." ucap Dika.
"Apa maksudmu Dika? Jangan menyalahkan aku begitu saja. Kamu sendiri yang bilang tidak menyukai Cila yang penampilannya kurang menarik karena itu kamu bosan kepada Cila." Vely tidak terima karena dia disalahkan begitu saja oleh Dika.
"Wah ternyata Tuan Dika pintar bermain wanita. Kakaknya sudah didapatkan lalu ganti adiknya juga didapatkan." Zay menyindir Dika dengan menahan tawanya.
"Anda memang tidak pantas mendapatkan Cila." kata Alfi tegas.
Gambar dilayar berganti kembali dengan menampilkan foto dan video Dika saat bersama wanita-wanita yang dikencaninya.
"Apakah seperti itu pria yang pantas bersanding dengan Cila?" tanya Alfi tersenyum sinis.
"Itu bohong. Aku tidak seperti itu." bantah Dika tegas.
"Apa mau bukti lain?" Zay menepuk kedua tangannya dan dari pintu masuk berdiri wanita-wanita yang pernah dikencani Dika selama berpacaran dengan Cila maupun Vely.
Mama Dika syok melihat banyak wanita-wanita muda yang di pernah dikencani anaknya. Papa Dika juga terlihat sangat malu dan menahan emosinya dari tadi.
"Kamu dan Vely itu sama saja Dika. Jadi sangat pantas jika kalian menjadi pasangan. Sama-sama tukang selingkuh." ucap Vely pedas.
Saat ini Vely dan Dika serta kedua orang tua mereka mendapat cemoohan dari para tamu undangan. Mereka tidak menyangka Vely dan Dika berasal dari dua keluarga kaya yang mereka kenal sebagai keluarga baik-baik ternyata memiliki sifat yang sangat buruk.
"Untung Cila dapetnya suami seperti Alfi yang tidak suka celap celup pada wanita-wanita seperti Dika." kata Mami Ara.
"Iya mbak kan ngeri juga dapat suami model seperti itu. Suka menabur benih kecebong sembarangan." ucap Tante Hesti menimpali.
Pesta pernikahan yang tadinya membuat keluarga Dika dan Vely tersenyum bahagia sekarang malah membuat dia keluarga itu menanggung malu.
"Apakah kamu puas sayang membongkar kebohongan Vely dan Dika di pesta pernikahan mereka sendiri?" tanya Alfi kepada Cila.
"Tentu saja. Betapa malunya mereka kepada tamu undangan disini." jawab Cila tersenyum.
Alfi senang melihat istrinya tersnyum seperti itu. Lalu dia menatap keluarga Vely dan Dika.
"Itu hadiah pernikahan dari saya. Semoga pernikahan Nona Vely dan Tuan Dika tetap berjalan lancar." kata Alfi dengan senyum mengejek.
"Oh iya jeng Dela jangan lupa dateng ke arisan minggu depan bawa menantu tersayang ya." ucap Mami Ara kepada Mama Dika.
"Jeng Rena juga jangan lupa ajakin anaknya acara pembukaan restoran baru saya." ucap Tante Hesti kepada Mama Vely.
Mama Dika dan Mama Vely tidak menjawab apa-apa. Mereka hanya bisa diam menahan malu.
"Dika papa tidak mau memiliki menantu seperti Vely." kata Papa Dika tiba-tiba.
"Iya Dika, mama juga tidak mau memiliki menantu seperti dia." ucap Mama Dika sambil menunjuk Vely.
"Kalian tidak bisa seperti ini memperlakukan Vely. Walaupun Vely juga salah Dika juga salah karena bermain wanita sebanyak itu." Papa Vely tidak terima anaknya diperlakukan seperti itu.
"Walaupun aku bersalah tapi aku tidak seperti Vely yang hanya memanfaatkan aku saja. Aku tidak sudi memiliki istri seperti dia. Lebih baik kami berpisah saja." kata Dika emosi.
"Tidakkkk. Dika tolong jangan berbicara seperti itu. Kita baru saja menikah tadi pagi dan sekarang kamu berniat berpisah dengan aku. Aku tidak mau." Vely tidak mau berpisah dari Dika karena jika berpisah percuma dengan usahanya selama ini mendekati Dika.
Walaupun kebohongannya sudah terbongkar tapi Vely merasa masih memiliki kesempatan untuk menjalankan rencana lain.
"Wah kasian sekali kamu Vely. Sebentar lagi kamu akan menjadi janda." ejek Cila sambil tertawa.
"Ini semua gara-gara kamu Cila. Jika saja kamu tidak datang kesini pasti semuanya akan baik-baik saja." Vely berkata keras kepada Cila.
"Kamu salah Vely. Ini semua akibat keserakahan mu sendiri. Sudah enak menjadi anak tiri keluarga Andara masih saja ingin lebih." Cila membalas perkataan Vely dengan sinis.
Alfi tersenyum melihat istrinya berani membalas perkataan Vely dengan sinis. Dia senang istrinya tidak ada perasaan takut kepada orang di depannya itu.
"Jaga ucapan mu Cila."
Papa Vely terlihat marah seperti tidak terima dengan ucapan Cila.
"Wah ternyata anda yang membela dirimu Vely." ucap Cila melirik Tuan Reza, papa Vely.
"Tentu saja dia membela Vely sayang, karena Vely anak dari istri sirinya." Alfi menjawab ucapan Cila dengan santainya.
"Apa maksudnya?" tanya Mama Rena tidak mengerti.
Tuan Andara telihat panik karena rahasianya yang selama ini dia sembunyikan dari istri sahnya terbongkar disini.
"Apakah Nyonya Andara tidak mengetahui jika Vely ini anak dari istri siri suami anda?" tanya Cila.
"Sepertinya tidak ada yang tahu sayang. Biar Zay saja yang menjelaskan." kata Alfi melihat Zay.
"Asal kalian semua tahu sebenarnya Nona Vely adalah anak dari istri siri Tuan Reza Andara yaitu Nyonya Viola. Mereka menikah siri saat Nona Cila berusia 2 tahun. Nyonya Viola sendiri kekasih gelap Tuan Reza sebelum menikah dengan Nyonya Rena." jelas Zay dengan keras.
Mama Rena menatap suaminya dengan tajam. Ternyata selama ini suaminya telah menikah siri dengan perempuan lain yang merupakan kekasih gelap suaminya. Dan dia juga merawat anak hasil pernikahan suaminya dengan wanita itu.
"Ma tolong dengarkan penjelasanku." Tuan Reza mendekati istrinya.
"Berhenti disitu. Tidak ada yang perlu dijelaskan. Aku kecewa dengan mu dan aku sangat membenci mu." ucap Mama Reza menahan tangisnya.
"Mama... " panggil Vely kepada Mama Rena
"Jangan panggil aku mama dan aku bukan mama mu." Mama Rena menatap tajam Vely.
Putri yang dia besarkan dengan kasih sayang dan selalu dia manja ternyata anak dari istri siri suaminya. Wanita mana yang rela diperlakukan seperti itu
"Ma tolong jangan seperti ini. Walaupun Mama bukan mama kandung ku tapi aku selalu menganggap mama seperti mama kandungku." kata Vely tersenyum getir.
"Jadi kamu tahu jika aku bukan mama kandung mu?" tanya Mama Rena memastikan.
"Ya aku mengetahuinya saat aku berusia 18 tahun." jawab Vely jujur.
"Kalian tega membohongiku." Mama. Vely berteriak keras.
"Maafkan kami. Kami tahu apa yang kami lakukan itu salah." kata Papa Reza.
"Baiklah aku akan memaafkan kalian tapi dengan satu syarat." ucap Mama Rena.
"Apa syaratnya? Kami pasti setuju." tanya Papa Reza tersenyum senang.
"Jangan pernah mengusik Cila mulai dari sekarang."
Dinda pasti pacaran sm Jeremy, astoge 🤦♀️🤦♀️🤦♀️
Tuhan aja bisa memaafkan & mengampuni..