NovelToon NovelToon
Melawan Takdir: Dari Mortal Menuju Primordial

Melawan Takdir: Dari Mortal Menuju Primordial

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Iblis / Mengubah Takdir
Popularitas:25.5k
Nilai: 5
Nama Author: Tian Xuan

Di dunia yang dikuasai oleh kekuatan, Xiao Tian menolak tunduk pada takdir. Berasal dari alam bawah, ia bertekad menembus batas eksistensi dan mencapai Primordial, puncak kekuatan yang bahkan para dewa tak mampu menggapai.

Namun, jalannya dipenuhi pertempuran, rahasia kuno, dan konspirasi antara alam bawah, alam atas, dan jurang kematian. Dengan musuh di setiap langkah dan sahabat yang berubah menjadi lawan, mampukah Xiao Tian melawan takdir dan melampaui segalanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tian Xuan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28: Pewaris Dewa dan Pertempuran Melawan Kegelapan

Saat gerbang batu raksasa terbuka, aura kuno menyembur keluar seperti ombak yang menghempas jiwa. Xiao Tian melangkah masuk dengan hati-hati, matanya menyapu sekeliling. Ruangan luas itu terasa seperti dimensi yang berbeda, dengan dinding berlapis cahaya keemasan dan simbol-simbol Tao yang terus berputar di udara.

Di tengah ruangan, sebuah altar raksasa berdiri kokoh. Di atasnya, patung seorang pria berjubah putih yang memegang pedang, tatapannya tajam seperti menembus langit. Energi suci mengalir dari patung itu, memenuhi ruangan dengan tekanan yang luar biasa.

"Pewaris akhirnya datang..."

Suara bergema memenuhi ruang itu, dan tiba-tiba, cahaya keemasan berkumpul di udara, membentuk sosok seorang pria berjubah putih yang bersinar. Matanya kosong, seolah melihat menembus waktu dan ruang.

Xiao Tian tetap diam, menunggu penjelasan.

"Aku adalah kesadaran yang ditinggalkan oleh Dewa Kuno Tianxu. Aku ada di sini untuk menguji dan membimbingmu menerima warisan ini."

Namun, sebelum Xiao Tian bisa menjawab, sesuatu yang gelap menyelimuti ruangan.

BOOM!

Gelombang energi hitam melesat masuk, merusak keagungan tempat itu.

"Akhirnya, aku menemukannya..."

Suara berat bergema, dan dari kegelapan, sesosok makhluk muncul.

Seorang iblis raksasa, bertubuh setinggi tiga meter dengan kulit hitam seperti baja, mata merah yang menyala dengan kebencian, dan tanduk melengkung ke atas kepalanya. Aura kematian dan kehancuran berputar di sekelilingnya, menekan seluruh ruangan.

"Warisan ini seharusnya milikku!"

Xiao Tian menghela napas pendek. "Ternyata ada yang datang mengganggu."

Iblis itu menyeringai. "Manusia lemah sepertimu tidak pantas berada di sini. Minggirlah sebelum aku mencabik tubuhmu!"

Seketika, iblis itu menghilang dalam sekejap.

BOOM!

Xiao Tian nyaris tak bisa bereaksi saat iblis itu sudah ada di belakangnya, cakar raksasanya meluncur untuk mencabik tubuhnya.

CLANG!

Kilatan merah menyala!

Pedang Pemurni Darah milik Xiao Tian menahan serangan itu, menimbulkan ledakan energi yang menghancurkan lantai di bawah mereka.

Xiao Tian terdorong ke belakang beberapa meter, tapi dia masih berdiri tegak.

"Kau cukup cepat untuk tubuh sebesar itu," katanya sambil menyeringai.

Iblis itu menggeram. "Dan kau lebih kuat dari yang kukira. Tapi itu belum cukup!"

Tiba-tiba, tubuh iblis itu mengeluarkan aura yang lebih mengerikan.

"Teknik Darah Iblis: Jantung Pemangsa!"

Darah hitam keluar dari tubuhnya, membentuk bayangan raksasa di belakangnya. Bayangan itu seperti monster dengan banyak tangan, mengeluarkan suara mengerikan yang membuat ruang bergetar.

Xiao Tian menyipitkan matanya.

"Kalau begitu, aku juga tidak akan menahan diri."

Dia mengangkat tangan kirinya, dan seketika, pola hitam mulai muncul di kulitnya.

"Segel Pertama Iblis... Terbuka!"

BOOM!

Ledakan energi hitam meledak dari tubuhnya. Udara di sekitar mereka menjadi berat, dan warna merah menyala di matanya semakin dalam.

Tanduk kecil muncul di kepalanya, dan aura iblis yang lebih murni dibanding lawannya menyelimuti dirinya.

Pedang Pemurni Darah bergetar, seolah merespons kekuatan pemiliknya.

"Hah... Kau juga seorang iblis?!" iblis itu terkejut.

Xiao Tian mengangkat pedangnya, menunjuk ke arah iblis itu. "Tidak. Aku lebih dari itu."

Dalam sekejap, dia menghilang.

CLANG!

Saat iblis itu sadar, pedang merah Xiao Tian sudah meluncur ke lehernya!

Iblis itu nyaris tak bisa menangkis dengan cakarnya, tapi—

"Terlalu lambat."

Xiao Tian tiba-tiba muncul di sisi lain dan menebas bahu iblis itu!

"ARGH!!"

Darah hitam menyembur, dan lengan kanan iblis itu jatuh ke lantai.

Iblis itu meraung kesakitan, tapi kemudian menatap Xiao Tian dengan kemarahan.

"Aku tidak akan kalah dari bocah sepertimu!!"

Ia mengangkat tangan kirinya dan meninju ke arah Xiao Tian.

BOOM!

Tapi tepat sebelum tinjunya mengenai—

Pedang Pemurni Darah bersinar!

"Teknik Darah: Tebasan Pengorbanan!"

Kilatan merah menyelimuti tubuh Xiao Tian, dan dalam sekejap, dia sudah ada di belakang iblis itu.

SLASH!!

Sebuah luka besar terbuka di punggung iblis itu.

Iblis itu terhuyung, tubuhnya kehilangan keseimbangan.

Namun, sebelum ia bisa bereaksi, Xiao Tian sudah melompat ke atasnya dan menancapkan pedangnya langsung ke dadanya!

"TIDAAAAKK!!"

Pedang Pemurni Darah mulai menyedot esensi iblis itu.

Energi kegelapan yang membentuk tubuh iblis itu mulai terkikis, berubah menjadi partikel hitam yang terserap masuk ke dalam pedang.

"AAAAAHHHH—!!"

Jeritan mengerikan menggema di seluruh ruangan.

Dan dalam hitungan detik—

Iblis itu lenyap.

Xiao Tian berdiri diam, tubuhnya kembali normal, tapi Pedang Pemurni Darah di tangannya kini bersinar dengan warna merah yang lebih pekat.

Kesadaran Dewa Kuno Tianxu mengangguk.

"Kau telah membuktikan dirimu layak menerima warisan ini."

Cahaya keemasan turun dari langit-langit, menyelimuti tubuh Xiao Tian.

Energi suci dan kuno meresap masuk ke dalam tubuhnya, mengalir ke seluruh nadinya.

BOOM!

Tubuhnya bergetar. Darahnya mendidih.

Di dalam dirinya, sesuatu yang tersegel mulai terbuka.

"Segel Pertama Dewa... Terbuka!"

Aura suci yang luar biasa meledak dari tubuhnya, bercampur dengan aura iblis yang telah ia miliki.

Ranah kultivasinya melonjak!

Dari Pemurnian Qi ke Inti Qi!

Matanya terbuka, dan dua warna berbeda bersinar di dalamnya.

Di satu sisi, api neraka merah gelap berkobar.

Di sisi lain, cahaya suci keemasan bersinar terang.

"Dewa dan iblis... aku akan menguasai keduanya."

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!