NovelToon NovelToon
Sekretarisku Yang Mungil

Sekretarisku Yang Mungil

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Diam-Diam Cinta / Kehidupan di Kantor / Romansa / Teman lama bertemu kembali
Popularitas:573.1k
Nilai: 5
Nama Author: Lunoxs

6 tahun tidak bertemu banyak sekali hal yang berubah dalam pertemanan Adrian dan Ansara. Dulu mereka adalah sahabat baik namun kini berubah jadi seperti asing.

Dulu Ansara sangat mencintai Adrian, namun kini dia ingin menghapus semua rasa itu. Karena ternyata Adrian kembali dengan membawa seorang anak kecil.

"Hidup miskin tidak enak kan? karena itu jadilah sekretarisku," tawar Adrian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SYM Bab 28 - Tahu Dirilah

Tiba di dalam lift, jarak yang sempat tercipta langsung dihilangkan oleh Adrian. Bukannya berdiri dengan jarak aman, Adrian justru menarik lengan Ansara agar berdiri tepat di samping tubuhnya.

Sampai keduanya saling menempel tanpa ada ruang sedikitpun.

"Adrian_"

"Sstt!" balas Adrian, malah memberi isyarat pada Ansara untuk diam dan menurut saja. Dengan posisi seperti ini sulit bagi Adrian untuk menggenggam jemari sang kekasih karena perbedaan tinggi tubuh, jadi Adrian hanya bisa menyentuh pinggang Ansara.

Sudah sah jadi sepasang kekasih, Adrian merasa tak ingin jauh-jauh dari sang sekretaris. Jika bisa mereka harus saling menempel seperti ini terus.

6 tahun terakhir Adrian benar-benar mendedikasikan hidupnya hanya untuk pendidikan dan pekerjaan, jadi ketika kini bertemu dengan Ansara akhirnya Adrian bisa bermanja-manja.

"Itu ada CCTV," ucap Ansara lirih. Seolah cctv itu juga mampu mendengar ucapan mereka berdua.

"Arah cctv-nya dari depan, dia tidak bisa melihat tanganku yang memeluk pinggang mu."

"Tapi tetap saja posisi ini terlalu dekat."

"Jangan berpikir terlalu jauh, anggap saja kita sedang diskusi."

"Pandai sakali mencari alasan, apa sebelumnya kamu sering seperti ini dengan wanita lain?"

Adrian terkekeh. "Apa ini salah satu gejala cemburu?" tanya Adrian.

Ansara sampai tak mampu berkata-kata mendengar tuduhan tersebut, dia hanya menoleh dan menatap dengan tatapan tajam. Ingin memukul juga tak kuasa karena diawasi oleh CCTV.

"Tempat paling aman untuk kita adalah di ruang kerjaku, jadi aku akan sering memanggil mu," ucap Adrian.

Belum sempat Ansara menjawab, pintu lift terbuka di lantai atas. Adrian keluar lebih dulu dengan bibir yang tersenyum.

Sementara Ansara menyusul dengan wajah yang nampak ditekuk. Selama di mobil tadi mereka sudah sepakat untuk bekerja secara profesional, tapi sampai di sini Adrian terus mencari-cari alasan agar mereka bisa bersama.

Langkah kaki Adrian tiba-tiba terhenti dan senyumnya hilang ketika melihat om pertamanya ada di sini.

Ansara yang tak tahu apa-apa ikut berhenti juga dan menatap seseorang yang baginya asing.

"Sekretaris mu baru saja mengatakan pada om jika kamu tidak ada di tempat, untungnya kita bertemu di sini sebelum om pulang," ucap om Beni. Sekretaris yang dia maksud adalah sekretaris Jessi.

"Ayo masuk ke ruanganku, Om," ajak Adrian langsung, juga segera mengambil langkah pergi lebih dulu.

Tak ingin om Beni sampai memperhatikan Ansara dengan lekat. Namun sayangnya om Beni memang sempat melihat ke arah Ansara, sebab di matanya Wanita itu nampak asing.

Bertubuh mungil hingga membuatnya merasa penasaran.

"Siapa wanita yang bersama mu tadi?" tanya om Beni setelah mereka masuk ke dalam ruangan Adrian.

"Karyawan di sini," balas Adrian yang tak ingin menjelaskan lebih.

Om Beni hanya mengangguk saja, kedatangan kemari membawa tujuan yang lebih penting dibandingkan membahas gadis mungil itu.

"Ada perlu apa Om datang?" tanya Adrian pula, yang tak ingin terlalu banyak basa-basi di antara mereka berdua.

"Ucapan Om tadi malam serius Adrian, tentang mengenalkanmu pada salah satu anak teman Om."

"Terima kasih Om, tapi aku benar-benar tidak membutuhkannya."

"Kenapa kamu dingin sekali? Setidaknya cobalah untuk berkenalan lebih dulu."

"Aku tidak dingin, memang seperti inilah sikapku. Tapi kenapa Om seolah memaksakan sekali tentang hal ini, aku yakin pasti ada niat tersembunyi," balas Adrian, bicara tanpa ragu sedikitpun.

sekarang mereka tidak sedang berada di harapan ayah Gionino dan ibu Aruni, jadi Adrian malas bersikap seolah hubungan mereka baik-baik saja. Nyatanya diantara Adrian dan kedua om nya memang selalu bersitegang tentang banyak hal.

Terutama tentang perubahan Abraham Kingdom.

Dan mendengar ucapan pedas Adrian tersebut, om Beni jadi tersenyum miring. Sikap bar-bar yang jelas Adrian dapatkan dari mantan ayah sambungnya dulu.

"Memang benar, Om memiliki niat yang lain. Jika kamu menerima perjodohan ini, om akan mendapatkan suntikan dana dari teman om itu," jelas om Beni blak-blakan pula.

Adrian memang pemimpin tertinggi di perusahaan Abraham Kingdom. Namun para om nya pun memimpin di tiap perusahaan cabang.

"Ingat Adrian ... Kamu harus membalas budi pada om dan tentemu. Jadi tahu dirilah dan terima perjodohan ini. Kamu tidak ingin membuat ibumu sedih kan?"

1
Ayuna
Wislah obatnya kamu cepetan masuk ke ruangan Adrian Ans...
Ayuna
Tau diri apa maksudnya. Adriankan anak kandung Gionino...
Ayna Adam
Trnyata Beni Adik Ipar Gio
Jadi adik ipar aja serakah sama warisan😏
Kerja yg rajin dan jujur gitu loh biar gak iri terus sama kehidupan dan perusahaan milik Gio😏
Ayna Adam
Jangan harap ya Beni
Gio lebih pinter dari km dan juga Hendra 😏
Hafifah Hafifah
tenang ans ini g ada hubungannya denganmu kok jadi aman
Hafifah Hafifah
bagus adrian hanya ipar aja lagaknya udah kayak yg punya harta
SasSya
su'udzon berkepanjangan 🙆🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
SasSya
semoga Hendra benar2 menyesal dan bertaubat
jangan sampai mau jadi sekutu om2 lucnat
SasSya
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👏🏻👏🏻👏🏻👏🏻
SasSya
jangan mau di intimidasi adr
yg berkepentingan siapa
seenaknya jidat ngatur2 orang
anak bukan
Naviah
Beni gak nyadar diri, padahal dia sendiri yang melakukan korupsi dasar playing victim/Speechless//Speechless//Speechless/
salmiati❤💚
bibit parasit om nya..😁🤭
pecinta dunia fantasi
nah kan, pantes jehong,emang bukan saudara papa gio,kwl saudara GK mungkin sampai hati sampai hati 😏
Naviah
jangan meremehkan Ardian, buktinya Ardian mampu mengelola perusahaan, kamu yang harus hati-hati Beni, apalagi kamu udah melakukan korupsi bisa dikasus kamu/Speechless/
Naviah
Good Ardian orang yang kayak gitu emang harus dikasih paham/Good/
Naviah
balas Budi bukan berarti harus mematuhi ataupun memenuhi permintaan orang itu, masih banyak cara lain untuk balas Budi. Jangan mau Ardian, masa depan kamu ada di kamu bukan orang lain apalagi dengan alasan balas Budi, balas Budi bukan berarti menyerahkan kehidupan kita ke orang lain.
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
aku suka caramu Adrian.
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
ho... ho... apa maksudnya beni bawa2 ibu aruni? jangan kira Adrian gak bisa lebih bar2 yaa
Ipehmom Rianrafa
lnjuut 💪💪💪
Istrinya Orang
💯💯💯💯💯
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!