NovelToon NovelToon
A Villain Are Still A Villain

A Villain Are Still A Villain

Status: sedang berlangsung
Genre:Iblis / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Identitas Tersembunyi / Harem / Romansa
Popularitas:35.5k
Nilai: 5
Nama Author: Lucifer

Genre : Action, Adventure, Romance Harem(!?), Game, Isekai, System....(?)...(?)...

Jun(30) atau Akuma Takeda(sekarang) sedang tidur di bawah pohon di dekat kediamannya ditemani seorang gadis maid cantik yang sedang duduk 'seiza, Akuma mengunakan paha maid tersebut sebagai bantal dan kepala Akuma di elus oleh maid tersebut.

Dalam pikiran Akuma dia sedang memilih jalan hidupnya apakah menjadi jahat atau baik, karena diri dia atau Akuma itu sendiri merupakan villain besar yang sangat-sangat jahat di dalam Game yang di mainkan nya.

Bagaimana caranya Akuma dapat masuk ke game? karakter apa Akuma itu? mengapa dikatakan sangat jahat? apakah Akuma dapat mengubah takdir nya agar tidak menjadi villain besar? ikutin terus cerita nya sampai tamat.

*Mohon maaf jika ada penggunaan kata yang salah, karena ini Novel pertama yang aku buat, jadi banyak kekurangannya, menerima koreksi baik dengan baik atau sebaliknya juga.

*novel kesukaan dan inspirasiku berjudul "Become As Villain" oleh Reza Yusuf

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lucifer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

[Chapter 27] Menemukan Peri dan mengalahkan Rakasa Air

Di bawah pohon Akuma sedang beristirahat dengan party nya, karena hari sudah siang sia dan Alina sedang menyiapkan makanan untuk makan siang.

sedangkan akuma melihat peta untuk mencari tempat yang lainnya yang ingin di tuju.

untuk Emilia, dia hanya duduk tidak jauh dari Akuma karena bosan dia berdiri dan pergi membantu Alina dan Sia menyiapkan makanan.

Sekarang tinggal Akuma sendirian, saat dia masih memperhatikan peta ada seekor peri yang duduk di atas pohon tempat dimana akuma duduk, peri itu sedang memperhatikan Akuma, peri yang sangat kecil kira-kira seukuran pena.

Namun akuma tidak menyadari nya dia hanya fokus terhadap peta nya, ini adalah salah satu sifat atau perilaku Akuma dimana saat dia fokus maka dia tidak akan memperhatikan sekitar nya.

Setelah lama mencari tujuan baru akhirnya akuma memilih tempat dimana sarang goul dan zombie berada, moster ini masuk dalam kelas D namun karena mereka sangat lambat Alina dan sia dapat dengan mudah untuk menghadapi nya, mengapa bisa masuk ke level D? itu dikarenakan skill cursed pada moster ini dan juga racun, jika terkena cursed saat digigit zombie atau di serang goul maka akan dapat merubah menjadi moster ini.

Selain itu Akuma juga penasaran dengan goul, seingat Akuma goul merupakan pangeran neraka atau iblis.

"...mengapa ada iblis di benua ini yah? Bukannya iblis itu hanya ada di benua iblis!..." gumam Akuma, saat akuma sudah selesai menentukan tujuan nya dia berdiri dan menemukan sia yang mendatangi nya.

"...tuan muda, kami sudah menyiapkan makanan..." kata sia yang memberi hormat.

Akuma yang mengerti segera bangkit berdiri, namun dia merasakan seperti ada yang sedang melihat nya, melirik ke kanan dan ke kiri namun dia tidak menemukan apapun.

"...ada apa tuan??..." tanya sia yang menyadari kegelisahan Akuma.

"...hmm tidak ada mungkin hanya penasaran ku saja..." jawab kuma, namun sia tidak mengerti apa yang di maksud Akuma.

Saat makan Emilia heran mengapa Akuma mengijinkan pelayan nya makan bersamanya karena sebelumnya saat di kastil tidak ada kejadian yang seperti ini.

Dia ingin menanyakan namun enggan, saat mereka sudah selesai makan akuma bangkit berdiri dan mengajak partynya untuk melanjutkan perjalanan.

Selama dalam perjalanan akuma merasakan lagi tatapan yang sepertinya sedang menyelidiki nya, namun dia tidak dapat menemukan siapa pemilik tatapan ini.

Akuma memiliki ide, dia mengambil jalan yang agak jauh itu menuju sebuah air terjun yang cukup besar, karena di sekitar air terjun tidak ada pohon.

"... mungkin saat tidak ada pohon untuk bersembunyi maka dia akan terlihat..." gumam Akuma.

Sia yang mendengar ini tidak paham juga, kenapa sia bisa mendengar nya? Yah karena skill pendengaran tajam nya sudah di tingkat yang tinggi, ini merupakan bakat alami seorang Elf namun walaupun begitu dia juga tidak mengetahui kalau ada yang menatap mereka.

Setelah lama berjalan akhirnya mereka tiba dis sebuah air terjun yang cukup besar, Akuma sekarang berdiri di pinggir sungai dan menatap ke arah mereka sebelumnya datang, sedangkan party Bermain air karena kaki mereka yang panas karena lama berjalan, Emilia ternyata sudah akrab dengan Alina dan Sia saat menyiapkan makanan.

Ada sebuah butiran cahaya yang melayang di udara, melihat ini Akuma mengerutkan kening nya dia membuka bukunya sebentar dan menemukan beberapa mahluk kecil yang di masukkan ke dalam class tidak teridentifikasi.

Setelah membaca nya Akuma menggunakan skill acceleration nya secara tiba-tiba dan berkali-kali, buku yang di pegang sebelumnya tertinggal di tempat dia berdiri dan tap.

Akuma berhasil menangkap mahluk itu yang merupakan seekor peri, sangat kecil dan pas digenggam dengan satu tangan, peri itu sangat ketakutan dan dia berusaha lari dengan mengepak sayap nya dengan cepat, namun apa daya genggaman Akuma lebih kuat.

tiba-tiba peri itu menangis dan memohon agar di lepaskan Akuma.

"...aku minta maaf hiks hiks hiks, aku janji enggak akan mengintip lagi hiks hiks..." ada air mata jatuh di wajah peri itu.

Peri itu cukup cantik dia memiliki 4 sayap seperti capung, tubuhnya kecil seukuran pena bulu ayam.

"...tidak, aku tidak akan melepaskan mu..." kata Akuma, sepertinya dia ingin melihat secara detail dan mencari informasi mengenai peri karena di bukunya tidak lengkap dan peri ini termasuk ke dalam mahluk yang tidak teridentifikasi dan abnormal.

Peri yang mendengar ini menaikkan suara tangisannya namun Akuma tidak perduli dan menutup mulut peri itu dengan element darknya.

Akuma kembali mengambil buku yang di jatuhkan nya, saat mengambil buku itu dia mendengar suara pertarungan dan ledakan sihir, akuma yang khawatir akan anggota partynya dia langsung berlari ke arah suara itu.

Saat ini sia dan Emilia sedang bertarung dengan raksasa air dan Emilia membantu dari belakang dengan sihir apinya, ternyata dia memiliki element api, walaupun kalah element dia berusaha sekuat tenaga mengahalau semua serangan raksasa air itu, untuk Alina sendiri dia berlindung di belakang karena tidak bisa berbuat apa-apa.

Saat sia yang sudah kelelahan dan akan terkena serangan raksasa air itu tiba-tiba ada tombak es yang menusuk tangan raksasa itu, perlahan-lahan tangan itu membeku, raksasa air itu langsung memutuskan tangan nya dan tangannya tumbuh kembali.

Sia menoleh ke arah asal tombak itu datang, itu adalah Akuma yang berlari ke arah nya. Setelah tiba akuma mendorong tubuh sia dengan energi darknya perlahan-lahan jauh ke belakang.

Sekarang Akuma dan raksasa air itu sudah berhadapan.

"...Refer..." kata akuma

...~Ding~...

Giant water

Element: water {C}

Level: 30

Skill: Regeneration With Water {Medium}

*aku membuat status simpel ajh karena sulit membuat detail, hanya orang yang paling dekat dengan akuma ajh yang aku buat status lengkap atau karakter penting dalam cerita.

Melihat level ini akuma sekarang paham kenapa Sia tidak bisa melawan moster ini dan juga di dukung element nya.

*level element menentukan rank moster

Akuma mencabut pedang Glutony dari sarungnya, dia menggunakan kuda-kuda salah satu tehnik keluarga nya.

"... Trouble sword..." akuma menyebut kan salah satu tehnik keluarga nya, muncul element dark menyelimuti pedang Akuma.

"... acceleration..." akuma menggunakan skill nya yang lain dan

'whoshh

Akuma sudah berada di belakang moster itu, tidak ada bekas tebasan di tubuh moster itu, tidak merasakan ada yang salah Akuma menggunakan skill slash sword nya di combo juga dengan acceleration nya dan

*tass

Suara air pecah, tenyata monster itu terbelah menjadi dua namun regenerasi nya tidak berjalan dengan baik, dikarenakan tehnik "trouble sword" yang dapat menganggu kemampuan musuh, ini semacam debuff.

Namun moster itu belum mati karena intinya belum di hancurkan, Akuma sebelumnya sengaja untuk membelah tubuh moster itu agar lebih dekat untuk mencapai kepala monster itu, moster itu berusaha memukul asal-asalan berusaha agar intinya tidak dihancurkan, namun dengan skill acceleration inti moster itu langsung hancur dengan sekejap.

...~Ding~...

...Selamat host anda naik 5 level...

...Skill Regeneration With water diperoleh namun karena tidak cocok untuk host maka akan langsung dipindahkan ke CBS...

Moster itu yang telah kehilangan inti nya langsung meledak, banyak air berterbangan di udara itu membuat hujan buatan dan ada pelangi di belakang Akuma yang tercipta karena ledakan air ini.

Sia yang melihat ini tidak jauh dari sana merasa kagum namun ada sedikit penyesalan nya karena terlalu lemah, bahkan dia sudah dibantu Akuma lagi.

Sia lalu mendekati Akuma yang berada di tengah-tengah sungai, Akuma saat ini sedang menatap air terjun itu cukup serius, saat sia sampai dia menggangu dan hanya menunggu.

"...sia ada apa?..." tanya akuma yang sudah selesai menatap air terjun itu.

"...tuan tidak apa-apa?..." tanya sia khawatir

"...tidak ada masalah..." kata Akuma

Tidak lama kemudian Emilia dan Alina tiba juga, Alina tenyata memegang sangkar es yang di buat Akuma untuk mengurang peri yang sebelumnya dia tangkap.

Ada banyak pertanyaan yang ingin dilontarkan anggota party akuma setelah melihat peri itu.

akuma mengambil sangkar itu lalu pergi mendekati air terjun itu, sepertinya dia merasa aneh dengan air terjunnya, di ikuti anggota party nya yang tidak tau apa-apa tetapi tetap mengikuti.

Air terjun itu cukup tinggi dan air nya cukup deras jatuh ke bawah, jika berdiri di bawah itu dapat dikonfirmasi akan mati seketika karena terbanting dengan keras ke batu yang di sebabkan dorongan air terjun.

Akuma mengeluarkan element esnya dan membuat sebuah terowongan dengan cara membekukan air yang jatuh dari atas.

Akuma masuk ke dalam

"ayo Kalina juga masuk" kata Akuma, anggota partynya sebelum nya terkejut namun langsung di sadarkan oleh Akuma, saat mereka sudah masuk semuanya terowongan es yang di buat Akuma langsung hancur.

1
Another Heaven
lanjut
Erwinsyah
space ruang?apaan dah bahasa inggris ada bahasa Indonesia ada,satu" aja Napa Thor🥱🙄
Lucifer: susah lah buat kata-kata nya, kadang enggak fokus, sebenarnya mau buat space=angkasa, jadi ruang angkasa atau kayak cosmic gitu
total 1 replies
Erwinsyah
hehehe menggendong Sarah dong🤣🤭
Erwinsyah
hehehe bener kan mau dibatalin pertunangan nya🤣🤭
Erwinsyah
paling" dibatalin pertunangan sama si MC🤣
Erwinsyah
apa MC seperti MC di novel become as villain yang sering berkata kasar karna tubuh fisiknya,tapi disini karna roh jahat yg dimurnikan,ya walaupun dimulut kasar padahal dia tidak bermaksud berkata kasar,ya yg pernah baca novelnya mungkin mengerti maksud nya🤔🙄🤔
Kazuma
wah novel become a villain, waktu zaman covid ya? syg bgt gk dilanjutin author wkwkwk
Ya Fi
kek kenal kronologinya
Ya Fi
anjoy bisa bisanya
Kelly
mirip novel sebelah
Lucifer: yang mana? tapi ini memang referensi
total 1 replies
Ya Fi
sampai episode ini ceritanya sangat memuaskan dan menarik, good job author nya yg membuat cerita. salute untukmu thor
Frando Wijaya
masochism? apaan skill ini?
Lucifer: masokis, semakin di pukul semakin nikmat ibarat penyuka rasa sakit
total 1 replies
Frando Wijaya
njirr bneran mati bila kna sekali
Frando Wijaya
Element N? apaan itu? gw gk pernah denger 🤔
Frando Wijaya: hmm.....
Lucifer: neutron, setiap elemen yang ada di bumi memiliki inti neutron
total 2 replies
Frando Wijaya
curangnya....ini sih gk ada bedany cari jalan pintas
Lucifer: enggak lah udah adil itu
total 1 replies
Frando Wijaya
status Peri ini misteri bgt...
Frando Wijaya
seperti cheat aja
Frando Wijaya
syngny utk akuma gk cocok
Frando Wijaya
sia2 lwn 🤦
Frando Wijaya
Emilia? nma yg tdk asing deh 🤔
Frando Wijaya: jiah Dr anime itu...anime yg awal gk jls bgt
Lucifer: dari anime re: zero
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!