NovelToon NovelToon
YASMIN! I LOVE YOU

YASMIN! I LOVE YOU

Status: tamat
Genre:Tamat / cintamanis / CEO / Romansa
Popularitas:4M
Nilai: 4.5
Nama Author: mommy Ziah

Hai teman-teman jangan lupa singgah di cerita ke dua author ya.. 🙏❤️

Apa jadinya jika kamu memiliki tunangan yang sangat kamu sayangi dan cintai berselingkuh dengan sahabatnya sendiri? pastinya sakit bukan?
Itulah yang dirasakan oleh Yasmin Kiara Prasetyo, gadis cantik berusia 23 tahun ini sejak kecil sudah tinggal di panti asuhan di kota Surabaya. Yasmin memiliki tunangan yang sangat ia cintai bernama Rangga Aditama, namun sayang cinta tulus Yasmin kepada sang tunangan harus di balas dengan sebuah penghianatan yang dilakukan oleh Rangga yang berselingkuh dengan sahabat Rangga sendiri.
Karena hatinya hancur, akhirnya Yasmin memutuskan pergi ke Jakarta untuk melupakan rasa sakit hatinya kepada sang tunangan dan sekalian dirinya mencari pekerjaan.
Yasmin sangat bersyukur bisa mendapatkan pekerjaan di sebuah Perusahaan besar di Jakarta sebagai sekretaris CEO ADIJAYA GRUP.
Karena kecerobohannya Yasmin harus terjebak dengan Gio Faresta Adijaya yang tak lain adalah CEO nya sendiri. Gio 29 tahun, laki-laki tampan penuh pesona ini banyak di gilai para wanita di luaran sana yang ingin menjadikan dirinya sebagai kekasih ataupun suami mereka.
Gimana kisah mereka selanjutnya ? ikuti setiap episodenya hanya di Noovel toon. 🙏❤️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy Ziah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

"Sayang.. " Salsa langsung meluk Gio saat sudah sampai di ruangan Gio dan Gio pun membalas pelukan nya.

"Ada apa hmm?" tanya Gio sembari mengelus pipi Salsa lembut.

"Aku mau ajak kamu makan siang bareng.. kamu mau kan sayang..?"

"Oke. kamu tunggu dulu di sofa ya.. aku mau selesaikan pekerjaan aku dulu." jawab Gio sembari mengecup bibir Salsa. "kamu mau minum apa?" tanya Gio.

"kopi juga boleh."jawab Salsa.

Gio pun langsung membuka pintu ruangan, meminta Yasmin untuk membuatkan minum untuk kekasihnya.

"Yasmin.." panggil Gio.

"Iya tuan.." jawabnya.

" tolong kamu buatkan kopi buat tamu saya. O iya kopinya pakai susu dan jangan terlalu manis." pintanya pada Yasmin.

"Baik tuan." Yasmin langsung menuju pantry yang berada tak jauh dari mejanya.

"Sayang.. apakah dia sekretaris baru kamu?" tanya Salsa yang sudah duduk di sofa. "Tumben pakai sekretaris.. biasanya kamu kan gak ada pakai sekretaris." tambah Salsa lagi

"Iya sayang.. akhirnya-akhir ini pekerjaan kami banyak jadi aku pakai sekretaris untuk mengatur jadwal aku, kasian Leo kalau dia semua yang urus dan mengerjakan." jawab Gio seadanya.

"Sekretaris kamu cantik sayang.. awas ya kalau kamu sampai tergoda dengannya." ujar Salsa sembari cemberut menatap Gio.

"Hahaha.. ya enggak lah sayang, dia bukan tipe aku. Lihatlah penampilan nya biasa aja." jawab Gio asal.

"Uda jangan cemberut gitu mukanya, habis makan siang kita jalan ke mall buat nepati janji aku kemaren, gimana?" ucap Gio membujuk Salsa agar wajah nya tak cemberut lagi.

"Kamu beneran sayang.."

"Hmm." Salsa langsung beranjak kemudian nyamperin Gio yang duduk di kursinya, lalu mencium bibir Gio dan Gio membelasnya. Gio mendudukkan Salsa di pangkuannya sembari masih berperang bibir.

"Astaghfirullah.." Ucap Yasmin yang baru saja masuk ke ruangan bosnya itu. "ma-maaf tuan saya tidak bermaksud, saya tadi sudah mengetuk pintu." ucapnya sembari menundukkan kepalanya takut.

"Ya sudah kamu letakkan saja kopinya di meja dekat sofa dan kamu langsung keluar." balas Gio. Dilihat oleh Yasmin saat dirinya berciuman oleh Salsa gak tahu kenapa, ada perasaannya gak enak dan itu membuat moodnya langsung hilang.

"Salsa kamu minum kopinya dulu, aku mau selesai kan kerjaan aku dikit lagi." Ucap Gio datar.

"Mmm, baiklah." balas Salsa beranjak dari pangkuan Gio dan menuju sofa.

Sedangkan Yasmin di mejanya sudah menggerutu sembari mengerjakan berkas yang ada di mejanya.

"Dasar bos mesum. Uda datar, mesum lagi! kalau dia sudah memiliki kekasih kenapa gue yang harus jadi calon bohongannya? kan bisa dia langsung ngenalin kekasih nya itu ke orangtuanya. Kenapa harus gue coba jadi tumbalnya! Dasar bos stres, mesum, amit-amit jangan sampai gue jatuh cinta sama dia." Gerutunya. "Oh Tuhan jadi bikin gue teringat penghianatan yang di lakukan sama mas Rangga dan Citra. Gimana ya keadaan mas Rangga sekarang? apa dia sudah bahagia bersama Citra? kalau boleh jujur sampai sekarang aku belum bisa move on dari dia, tapi.. kalau untuk kembali lagi padanya aku gak bisa, karena penghianatan nya bikin aku trauma untuk mengenal cinta. Oh ya ampun Yasmin...Yasmin.. please deh jangan lagi mikirin Rangga dia Uda masa lalu, sekarang ini pikirin masa depan mu sendiri dan panti asuhan tempat dimana kamu di besarkan. Mas Rangga aku harap kamu bahagia bersama Citra, dan Mudah-mudahan aku juga suatu saat bisa menemukan kebahagiaan ku sendiri. Aamiin.." ucapnya pada dirinya sendiri.

*

Jam sudah menunjukkan pukul 12 siang, waktunya untuk makan siang. Yasmin pun mulai merapikan berkas yang ada di mejanya. Yasmin mendengar suara pintu ruangan bosnya di buka, lalu keluar Gio dan Salsa yang tengah memeluk lengan Gio dengan mesra, Gio berhenti tepat di depan meja Yasmin.

"Yasmin." panggil Gio

"Iya tuan." jawab Yasmin sembari menatap Gio dan Salsa. "entar kalau Leo tanya bilang saya pergi dan kemungkinan jam empat sore saya baru balik ke kantor dan bilang sama Leo untuk menghendel meeting jam tiga sore di Pratama Hotel." ucap Gio.

"Baik tuan." Yasmin bisa melihat kalau kekasih bosnya itu tidak suka dengan nya, terlihat sekali kekasihnya menatapnya dengan sinis.

Gio dan Salsa pun pergi berjalan menuju lift. Mereka akan jalan ke mall seperti yang di janjikan Gio kalau mau membelikan barang yang di inginkan Salsa dan sekalian makan siang di mall tersebut.

Tepat pukul lima sore Gio baru sampai dikantor, karena ia akan pergi dengan Yasmin. Mungkin kalau gak ada janji dengan mamanya untuk makan malam dan memperkenalkan Yasmin pada mama dan papa nya, Gio gak akan balik kekantornya lagi, tapi langsung pulang ke apartemen nya setelah membawa kekasihnya, Salsa jalan ke mall. Gio benar-benar sangat lelah menemani Salsa keliling mall mencari barang-barang mewah yang di inginkan nya.

"Bos.." sapa Leo yang baru keluar dari ruangannya lalu melihat bosnya itu jalan menuju ruangannya.

"Eh Le.. kamu Uda mau pulang?" tanya Gio.

"Iya bos." jawab Leo singkat. "Saya balik dulu ya bos, biasa ada perlu.." ucap Leo lagi.

"tunggu Le.. gimana dengan hasil meeting sama klien kita di Pratama Hotel tadi?" tanya Gio

"lancar.. dan hasil meeting nya tadi ada sama Yasmin, soalnya tadi gue ngajak Yasmin kesana." jawab Leo tersenyum senang bisaa ngajak Yasmin meeting bersamanya, dan ternyata Yasmin wanita yang sangat menyenangkan.

"Apa Lo ngajak Yasmin meeting disana?! kok gak ada ngasih tau gue.." ucap nya gak tahu kenapa sedikit tak suka Leo membawa Yasmin.

"Maaf bos, gue pikir Lo bakalan ngizinin.. lagian biar dia bisa cepat mengerti kalau sekali-kali kita ajak meeting di luar." balas Leo sembari tersenyum manis. "Gue cabut dulu bos." Leo melambaikan tangannya, lalu berjalan menuju lift, karena hari ini ia harus mengantar Ayahnya.

Gio yang berdiri menatap Leo sudah masuk lift, akhirnya menghela nafasnya panjang. Ia bingung pada dirinya sendiri, kok ia bisa kesal dan tak suka jika Leo mengajak Yasmin ikut meeting bersama Leo. Kemudian Gio berjalan ingin menghampiri Yasmin sekretaris nya itu. Gio bisa lihat Yasmin lagi membereskan dan menyusun berkas-berkas di mejanya.

"Yasmin.." Yasmin langsung menoleh ke sumber suara.

"Loh tuan balik ke kantor lagi..? saya kira karena sudah jam lima sore tuan gak akan balik kekantor.." ucap Yasmin yang mengambil tasnya Lalu memasukkan ponselnya ke dalam tas.

"Kamu Uda siap? kalau sudah kita langsung berangkat."

"Oh kita jadi kesana tuan..?"

"Ya jadi dong, soalnya mama saya sudah menunggu kita di rumah. Katanya Uda gak sabar mau bertemu calon mantunya." jawab Gio sembari menggoda.

"Ck, calon bohongan maksudnya.."

"terus maunya kamu beneran?" goda Gio lagi.

"Uda ah tuan apaan sih! lagian saya gak suka dengan tuan." kesal Yasmin.

"Yakin kamu gak suka sama saya?" Gio terus menggoda Yasmin, gak tahu kenapa membuat Gio senang membuat Yasmin kesal.

"sadar tuan.., kalau tuan sudah memiliki kekasih cantik dan seksi."

"Emang nya kenapa kalau saya sudah memiliki kekasih..?"

"Tuan jangan seperti itu, seharusnya yang tuan bawa kerumah keluarga tuan itu wanita yang tadi, bukan saya." ucap Yasmin membuat Gio terdiam.

"uda ayo kita berangkat, dan itu bukan urusan kamu! siapa yang mau saya perkenalkan ke hadapan keluarga saya." Gio langsung berjalan duluan meninggalkan Yasmin di belakang nya.

"Huh dasar, bos mesum." lirihnya.

1
Nunit Chandraleka
Biar tambah karyanya yg bagus2,,, tentang Bima ma sarah dong atau dina ma Leo hehehe
Ira
ok
Shanty Yuniawati
Luar biasa
Diah Susanti
ara, namanya sama dengan keponakan kecilku
Stevniesty
Yasmin Kiara
Qilla
sinetron
Mery Ling
Bagas...Bagas....Bagas...pacarmu Yo min
Mery Ling
Aq jadi bingung,ada Bagas melulu di tiap bab.siapa sib Bagas sebenernya.
Diah Susanti: anaknya tetanggaku
total 1 replies
Adnia Stg
Luar biasa
Adnia Stg
Lumayan
Mery Ling
sebenernya Rangga atau Bagas si.kog jadi bingung Aq.semrawut....
Vien Habib
Luar biasa
Qilla
terlalu baik apa naif ya si jas jas ini ?
pipi tembem
ke tabrak bae...
pipi tembem
cocok banget visual nya...
ip9pWaxDXz
Luar biasa
Anonymous
ok
Soraya
mampir thor
Mamath Ziad Malik
Gio jnior lagi otw
Tira Aneri
sukaaa👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!