Bela tidak menyangka masa mudanya kini hancur karena ketahuan Hamidun sama guru dan kedua orang tua, membuat Bela harus terima kenyataan jika Bela harus diasingkan dikampung halaman kakek nya supaya keluarga tidak malu dengan kenyataan pahit yang dialami Bela, mampu kah Bela membesarkan anaknya seorang diri atau justru pacarnya datang untuk ajak nikah dan membuat Bela tidak merasakan hidup diasingkan dari lingkungannya lagi?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon maya ps, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 27
Bastian memilih didalam kamar saja sambil rebahan dengerin Bela ngobrol sama tetangganya yang minta dijahitkan baju, Bastian malu ketemu tetangganya karena tidak lanjut sekolah.
"Biarin Bela saja yang cari uang untuk makan dan kebutuhan lainnya, toh kehidupan susah ini juga kan keinginan orang tuanya Bela jadi dia yang harus tanggung jawab sama biaya hidup gue selama disini." ucap Bastian tidak merasa bersalah sama sekali.
Bastian perlahan pejamkan matanya karena bosan kelamaan didalam kamar, membuat dirinya merasa ngantuk dan memilih tidur dari pada cuman mendengarkan obrolan Bela didepan kamarnya.
**
Bela senang sekali mendapatkan permintaan benerin baju dan celana enam setel, penghasilan perdana dirinya tinggal jauh dari orang tuanya membuat Bela terharu karena berhasil merapihkan baju dan celana dengan benar.
"Semoga puas dengan hasil jahitan saya Ibu-ibu." ucap Bela sambil masukin baju-baju hasil jahitannya kedalam plastik.
"Sangat puas rapih sekali Neng Bela, oh iya baju bayi itu buatan kamu?" tanya Sisil sambil melihat baju anak yang digantung.
"Betul itu buatan saya, jika ibu-ibu mau dibuatin baju sesuai keinginan bisa kok tinggal kasih desainnya ke saya nanti saya buatkan." lanjut Bela berharap tetangganya mau dibuatkan bajunya sama Bela.
Bela senang sekali pekerjaan yang diberikan orang tuanya diminati sama orang-orang untuk minta dijahitkan bajunya, apa lagi tetangganya kagum sama hasil karyanya yang bisa membuatkan baju anak.
Bela langsung siapkan beberapa benang yang akan dipakai untuk benerin baju yang diinginkan dan beberapa bahan disiapkan buat baju yang ingin dibuat sesuai keinginan tetangganya, Bela tidak sabar akan sibuk dengan banyaknya pesenan jahitan dari tetangga barunya.
Sisil dan Ibu-ibu lainnya mau sekali dibuatkan baju sesuai keinginannya dan dijahitkan sama Bela, supaya punya baju hasil karya sendiri tidak masalah dengan harga yang akan dikasih Bela jika bajunya selesai sesuai keinginannya.
**
Boby geram mendengar besannya masih saja berusaha memisahkan Bela dan Bastian apa lagi masih mau Bastian sekolah, tanpa mau memberikan nafkah untuk Bela dan calon anaknya nanti.
"Mereka terlalu egois bener-bener keterlaluan mereka, seharusnya mereka bersyukur punya besan seperti kita tidak pernah minta apapun sama mereka tidak menuntut mereka memberikan kemewahan untuk anak kita apa lagi Bela korban dari keegoisan Bastian dasar muka badak mereka!" protes Boby kesal karena besannya tidak tahu malu sama sekali.
"Bener Ayah apa lagi saat anak kita nikah, kita tidak minta mas kawin sama sekali cuman minta cincin saja untuk tanda pernikahan saja tidak lebih, seharusnya bersyukur kita tidak merepotkan mereka sama sekali karena kita menjaga nama baik anak kita supaya tidak dianggap perempuan matre yang bisa memanfaatkan suami bahkan setelah nikah pun kita kasih modal untuk jadi tukang kebun meringankan pengeluaran orang tuanya Bastian eh justru begitu, niat sekali memisahkan anak kita sama Bastian bikin emosi sekali mereka!" protes Belva tidak habis pikir sama pola pikir orang tuanya Bastian, terlalu egois tanpa memikirkan perasaan Bela sama sekali.
Belva sejujurnya tidak ingin Bela nikah muda tapi kenyataan yang memaksa Bela nikah, tapi Belva berusaha terima kenyataan pahit tanpa salahin Bastian bahkan tidak berusaha memisahkan Bela dan Bastian sama sekali karena keduanya harus mempertanggung jawabkan kesalahannya bukan lari dari masalah yang dibuatnya selama ini.
Lanjut thor....
Lajut thor..
Semangat terus
Lanjutkan Autor....
Semangat author....
Lajutkan,aku tunggu setiap hari
Lanjut thor....
Lanjutkan thor
Aku suka cerita novelnya