Arrabella terbangun dan statusnya sudah menjadi istri seorang pria. Yang Ella tahu, dia menghadiri acara pernikahan sahabatnya, tapi dia tidak mengingat kejadian selanjutnya sama sekali.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon author Yura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 27
Ella, yang berada di antara Jason dan Steve, merasa suasana begitu dingin antara daddy-nya dan Jason. Dia mencoba menjelaskan, "Daddy, Jason hanya..."
"Jelaskan di rumah, Ara! Mommy mau harus tahu semua ini. Dan Kau! Aku tidak mengizinkanmu menemui putriku!," potong Steve tegas. Dia menatap Jason dengan tatapan penuh intimidasi.
Jason merasa terpojok. Dia tahu Steve bukanlah orang yang bisa diajak kompromi. Namun, dia juga tidak ingin melepaskan Ella begitu saja.
"Tapi Saya memiliki hak atas Ella," balas Jason.
"Hak? Hak apa? Kau bahkan bukan pria yang baik untuk putriku. Bagaimana kau bisa menikahi putriku tanpa persetujuan dariku?!" potong Steve lagi.
Jason terdiam. Ini memang murni kesalahannya. Oh tidak, ini adalah kesalahan asistennya yang membuat situasi seperti ini.
Ella mencoba menenangkan situasi. Namun, Steve tidak memberikan kesempatan pada Ella untuk melanjutkan. "Ara, kita pulang. Kita akan bicara tentang ini di rumah."
Ella mengangguk pasrah, dia menatap Jason sendu. Sejujurnya ada rasa yang tak dapat di jelaskan nya. Dia teringat dengan ucapan Jason yang mengatakan jika hubungannya dan Alexa sudah berakhir. Benarkah itu? Ella ingin percaya, tapi mengingat Jason pria seperti apa, membuat Ella memutuskan untuk pergi.
'ingat Ella, dia ini pria dengan sejuta wanita. Jangan tergoda oleh tampang sedihnya itu. Dia pasti memiliki banyak wanita untuk jadi penghiburnya,' batin Ella tegas.
Jason merasa semakin frustasi. Dia tidak bisa membiarkan Ella pergi begitu saja.
"Ella, apa Kau sungguh ingin pergi? Masih ada sesuatu yang ingin ku jelaskan padamu," ucap Jason.
"Simpan saja penjelasan mu itu, Jason. Kenapa kau begitu bersikeras menahan ku? Kau ini memiliki banyak wanita yang menjadi pilihanmu, jadi sebaiknya kita tidak perlu bertemu lagi. Untuk pernikahan kita, ini hanyalah suatu kesalahpahaman. Bukankah sekarang sudah terkuak semuanya? Terbukti jika asistenmu yang telah menjebak ku, dan Aku hanya korban. Aku sudah memaafkan mu atas perlakuan burukmu padaku. Cepat urus perceraian kita. Pernikahan ini tidaklah benar," ucap Ella. Dadanya terasa begitu sesak mengatakannya.
Ella langsung memasuki mobil Steve, kemudian mobil itu pergi begitu saja meninggalkan Jason.
Jason melihat mereka pergi dengan perasaan campur aduk. Dia merasa terpukul, tapi juga bersumpah akan menyelesaikan masalah ini dengan cara yang tepat.
Setelah Ella dan Steve pergi, Jason merasa hampa. Dia menghela nafas dalam-dalam sebelum memutuskan untuk kembali ke dalam gedung. Ada banyak hal yang harus dia pikirkan dan atasi.
Sementara itu, di dalam mobil Steve, suasana terasa tegang. Ella merasa cemas dengan kejadian tadi.
"Daddy, aku..."
"Tidak perlu bicara sekarang, Ara. Kita akan bicara setelah kita sampai di rumah," potong Steve tegas.
Ella mengangguk, meskipun hatinya berdebar-debar. Dia tahu Steve pasti akan sangat marah padanya.
Setelah perjalanan yang hening, mereka akhirnya sampai di rumah. Steve langsung memasuki ruang tengah, sementara Ella mengikutinya dengan hati yang berat.
Dari arah tangga, Kate turun karena mendapat kabar dari Steve jika dia pulang bersama putrinya.
"Ara!" seru Kate begitu bahagia melihat putrinya baik-baik saja.
Ella menatap kearah Mommy yang berjalan cepat ke arahnya. Keduanya lalu berpelukan seolah berpisah puluhan tahun, padahal hanya satu bulan.
"Ara, akhirnya kau kembali, Nak. Kau tidak apa-apa kan? Kau baik-baik saja kan? Kenapa tidak mengabari Mommy mu tentang keadaanmu. Mommy juga sempat ke rumah peninggalan kakekmu tapi kau tidak ada di sana." Kate memutar tubuh Ella, ingin memastikan jika putrinya ini baik-baik saja.
"Mommy, Aku sungguh tidak apa-apa. Aku kan putri Mommy, jadi jangan khawatir, aku bisa menjaga diriku sendiri," ucap Ella jengah.
