NovelToon NovelToon
Alunan Takdir

Alunan Takdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Genius / Anak Yatim Piatu / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Keluarga / Persahabatan
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: nurliana

Apakah kalian pernah takdir?

Itu yang saat ini sedang Arya usahakan, dia ingin takdir membawa nya kepada sahabat masa kecil, sahabat yang selalu bersama nya di panti asuhan, Arya dipisahkan dari sahabat nya, karena ada sepasang suami istri yang ingin mengadopsi sahabat nya itu, apakah takdir akan membawa Arya pada sahabat nya itu? apakah Arya akan tetap percaya bahwa takdir akan mempertemukan mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nurliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27 -Alunan Takdir-

Setelah keluar dari ruangan Luna, Arya menuju ke tempat dimana salsa berada, tidak tau apa alasan nya datang ke sini, entah karena itu memang salsa mau menjemput Arya atau karena ada alasan lain.

Arya masuk ke dalam ruangan nya yang biasa ia pakai untuk membuat laporan " kenapa tidak mengatakan jika ingin datang? Aku bisa menjemput mu " memberikan salsa gelas yang berisi air putih untuk salsa

Salsa menatap Arya yang terlihat sangat kurus, dia berbeda dari biasa nya, berat badan nya turun drastis " kenapa kau terlihat sangat kurus? " berdiri dan ingin memegang wajah Arya.

Arya mundur karena dia tak ingin di sentuh oleh salsa, Karana bagi nya menikahi salsa hanya sebuah tugas dari ayah angkat nya " sudah lah kau tidak perlu terlalu memperhatikan ku, aku bisa menjaga diriku sendiri " duduk di tempat duduk nya yang biasa.

Salsa menatap Arya yang duduk di hadapan nya " aku sudah menelpon mu waktu aku mau naik pesawat, tetapi kau tidak menerima nya, yang menerima nya adalah tim mu, dia mengatakan bahwa kau sedang di dalam ruang operasi? " wajah salsa terlihat sangat tidak senang.

" Ya benar, aku memang sedang dalam ruang operasi karena ada korban kecelakaan yang membutuhkan bantuan ku "

" Aku juga dengar ada seorang dokter yang bernama Luna di sini, dia sering bersama mu atau yang mendekati nya? " curiga

Arya mulai tak nyaman " aku sudah katakan, apapun yang menjadi urusan ku, aku akan mengurus nya, kau pulang lah besok pagi, aku akan mengantarmu ke bandara " ingin keluar dari ruangan nya

Namun salsa memeluk Arya dari belakang " aku ingin tidur bersama mu malam ini, katakan dimana kama mu? "

Arya melepaskan salsa dari pelukan nya " tolong bersikap profesional, saat ini aku sedang bekerja, tidak bisakah kau jaga batasan? " emosi

" Apakah aku salah dengan prilaku ku? Aku adalah tunangan mu, apakah ada batas yang harus kita jaga? "

Arya mulai emosi, dia meninggalkan salsa di dalam ruangan nya sendirian, dia pergi jauh dari posko dan mengakan pada seluruh tim nya bahwa dia keluar untuk mencari angin,

*

*

*

Luna yang merasa dirinya sudah sehat, dia keluar dari kamar rawat, dia ingin membersihkan dirinya lalu kembali memeriksa pasien yang sudah ia tangani.

Saat Luna mengambil alat mandi nya, seorang wanita yang menjaga cardigan dan juga celana panjang menghentikan langkah nya, Luna menatap nya " permisi aku ingi lewat " ucap nya kepada wanita itu, karena dia menghalangi jalan Luna

Wanita bercardigan itu adalah salsa " kau adalah dokter Luna? apakah aku benar? "

Luna menatap nya " ya aku adalah dokter Luna, apakah ada yang bisa aku bantu? " ucap Luna

" Perkenalkan, aku salsa, dan aku adalah calon istri nya Arya, kapten di sini " ucap nya sambil memberikan tangan nya agar bisa berjabatan dengan Luna

Luna menerima tangan salsa dan berjabatan " seperti yang kau katakan sebelum nya, aku adalah dokter di sini dan senang bisa bertemu dengan mu " tersenyum

Senyuman manis dari Luna membuat salsa merasa kalah saing, Karana dia sudah dengar rumor dari beberapa orang yang ada di sini, bahwa Arya sedang dekat dengan Luna.

" Apakah kau tidak tau artinya? " menatap tajam Luna

Luna menatap jam tangan yang ia pakai " maaf aku tak bisa berlama-lama, ada pasien yang harus aku tangani, jika kau ingin kita bicara tentang banyak hal, maka kau bisa temui aku besok " ingin pergi dari sana namun

Salsa malah menahan nya " aku tak ingin kau dekat dengan Arya, tolong jauhi dia karena dia sudah punya calon istri " menunjukan cincin yang ia pakai

Luna dengan senyuman di wajah nya mengatakan " aku sama sekali tidak tertarik dengan Arya, jika memang dia sudah mempunyai calon istri, maka tuh adakah kabar baik " pergi dari sana dan meninggalkan salsa sendirian

*

*

*

Pagi ini Arya baru saja kembali, semalam ia tak berada di posko, dia mendapatkan berita bahwa akan terjadi gempa di area pengawasan nya, jadi dia di minta untuk segera ke area pembangunan yang sepertinya akan roboh jika terjadi sedikit saja getaran.

Karena hal ini kepulangan Arya di tunda, dia tak akan kembali ke kota nya sampai masalah di sini selesai, atau bisa saja dia kembali bersamaan dengan tim Luna.

Arya mencari salsa karena dia ingin salsa pulang, keberadaan nya di sini hanya membuat masalah saja, Karana dia sama sekali tidak bisa menjaga dirinya, sementara Arya harus melindungi semua rakyat di daerah ini, tim nya dan juga Luna.

" Tomi apakah kau melihat salsa? " ucap Arya kepada salah satu tim nya

Tomi menatap Arya " Akau dari mana saja kapten? Saat ini kita sedang dalam masalah, gempa akan datang, tetapi masih banyak pasien di sini " Tomi khawatir

" Tolong jawab pertanyaan ku, dimana salsa? "

" Salsa saat ini sedang berada di belakang sana, dia sedang menunggu dokter Luna selsai dengan pasien nya, sepertinya mereka ingin bicara " jelas Tomi

Arya berlari menuju ke tempat Salsa berada, namun saat sampai di sana, dia terlambat karena Luna sudah berada di sana, tapi ia tak menyerah, dia tetap mendekati mereka berdua.

" Apa ada hal penting yang sedang kalian bicarakan? " menatap kedua nya secara bergantian

Luna menatap Arya " tidak ada yang perlu kami bicarakan kapten, hanya saja calon istri mu ini sepertinya ingin bekerja sama dengan ku " ucap Luna

" Bekerja sama? " bingung

Salsa menatap Arya " begini, aku ingin menjadi salah satu dokter relawan di sini, karena aku dengar kalian kesulitan karena hanya ada satu dokter di sini "

" Aku sudah katakan, ini adalah are ku dan saat ini aku sedang bekerja, jangan ikut campur dan tolong kembali lah sekarang juga " tegas Arya

Luna menatap salsa " sayang sekali salsa, kau tak bisa bergabung dengan kami karena kapten kami tak memberikan ijin sama sekali "

Salsa merasa kesal " kenapa aku merasa kau sama sekali tak ingin aku berada di sini? apakah kau keberatan atau ada alasan lain? "

Mereka berdua sedang berdebat, hingga sedikit getaran sudah mulai terasa, Luna yang mengunakan sepatu sedikit tinggi tak bisa menjaga keseimbangan nya, hingga dia oleng dan

Arya menangkap tangan nya agar dia gak jatuh " Hati-hati " ucap Arya

Salsa yang melihat hal itu, langsung menarik tangan Arya dari Luna " kau ini kenapa? Aku juga tidak seimbang, tapi kenapa malah kau membantu nya? " kesal

" Aku sudah katakan tempat ini tak aman untuk mu, " mengambil tangan salsa " aku akan mengantar mu ke bandara " membawa nya pergi

1
Hilda Rahma Dewi
bagus banget novel nya tapi saya juga tetap bahagia banget terima kasih dengan novel toon
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!