NovelToon NovelToon
Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: tuina 24

Dalam novel ini menceritakan tentang cinta dan kehidupan yang dilalui oleh karakter utama wanita bernama Erina Johnson yang menjadi Queen Bee di kampusnya namun ia juga memiliki banyak kebiasaan buruk dan juga menjadi pimpinan sebuah geng yang suka membully mahasiswa lainnya. Sedangkan karakter utama pria adalah Julius Nathan Alexander yang memperkenalkan dirinya sebagai Jonathan, ia menjadi mahasiswa pindahan dari luar negeri yang ternyata menyimpan banyak sekali rahasia dalam hidupnya termasuk berbagai kemampuan khusus yang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tuina 24, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Apa Aku Ciuman Pertamamu?

"Jangan takut, lupakan semua ini seakan tidak ada yang terjadi. Setelah itu hiduplah dengan normal" ujar Julius yang saat ini mencoba untuk menggunakan kekuatan hipnotisnya pada gadis itu,

Beberapa detik kemudian, ia mulai terkejut ketika mendapati fakta bahwa gadis itu sama sekali tidak terpengaruh oleh kekuatannya dan gadis itu hanya terus berjalan mundur sambil gemetar ketakutan melihatnya. Julius mulai memelototinya dan hendak menangkap gadis itu karena usahanya telah gagal tetapi disaat yang bersamaan gadis itu jatuh pingsan saat itu juga.

"Apa kamu tertarik pada gadis yang merupakan manusia biasa itu? Lebih baik kamu menjelaskan apa yang sudah kamu lakukan barusan  kepada klan kita, kalau tidak kamu akan mendapatkan hukuman karena telah melanggar aturan klan. Kamu tahu kan kalau kamu tidak akan terhindar dari hukuman meskipun kamu adalah putra dari ketua klan saat ini jika melanggar aturan klan" ujar seorang pria yang tiba-tiba datang menghampirinya, pria itu terlihat hampir seumuran dengannya.

"Aku tahu, dan aku akan membuatnya melupakan semua yang sudah ia lihat dan ketahui tentang rahasia klan kita. Saat dia bangun besok pagi dia tidak akan mengingat apapun" sahut Julius pada pria itu,

"Aku yang akan membunuhnya jika ternyata rencanamu itu tidak berhasil" sahut pria itu lalu ia pergi dari sana ketika Julius menggendong gadis itu untuk membawanya ke rumah sakit terdekat.

Flashback End.

Nathan PoV.

Begitulah pertemuan pertama kami, ya... Pertemuan pertamaku Julius Nathan Alexander dengan Erina Johnson. Saat itu aku menghipnotisnya tapi ia terlihat tidak terpengaruh sama sekali, akan tetapi keesokan harinya ia terbangun dan kehilangan sebagian ingatannya. Dokter bilang kalau itu adalah kasus medis dimana seseorang mengalami hilangnya sebagian kecil ingatannya, hal ini dapat terjadi karena benturan di bagian kepala ataupun karena trauma psikis mendalam yang telah ia alami sebelum pingsan.

Setelah memastikan bahwa dia tidak menjadi ancaman lagi bagi klan, saat itulah aku meninggalkannya dan tidak mengawasinya lagi. Setelah beberapa akhirnya aku mendengar kabar kalau dia sudah pergi ke luar negeri dengan kedua orang tuanya, hal itu membuatku akhirnya benar-benar bisa bernapas lega. Satu hal yang membuatku penasaran adalah bagaimana dia bisa masih mengingatku meskipun sudah kehilangan sebagian ingatannya dan bahkan setelah lebih dari 5 tahun tidak bertemu...

Ditengah lamunannya itu, tiba-tiba ponsel Nathan berdering dan layarnya menunjukkan nama Erina Johnson. Nathan memandangi ponselnya sejenak sebelum menerima telepon masuk dari gadis cantik  yang telah mengesahkan dirinya sendiri sebagai pacarnya itu, Nathan menekan tombol terima telepon itu. Sepersekian detik kemudian suara manisnya terdengar dari seberang telepon, ia terdengar begitu bersemangat.

"Kamu sedang apa sayangku?" tanya Erina dari seberang telepon,

"Tidak ada, aku hanya sedang berpikir saja" sahut Nathan dengan santai,

"Kamu sedang memikirkanku?" tanya Erina lagi sambil tersenyum senang, namun jawaban Nathan membuatnya cemberut saat itu juga.

"Tidak, aku memikirkan tentang diriku sendiri" sahut Nathan sambil menahan tawanya,

"Akui saja kalau kamu sedang memikirkan tentang ciuman kita di toilet itu. Ciuman resmi... Itu menjadi ciuman resmi pertama kita" ujar Erina berusaha menggoda pacar dinginnya ini, ia langsung tersenyum lebar ketika mengingat kalau mereka kini sudah benar-benar resmi berpacaran.

"......." Nathan hanya diam mendengar pertanyaan itu, ia juga tidak habis pikir dengan dirinya sendiri. Bagaimana mungkin dia mencium seorang gadis dengan penuh gairah seperti itu, padahal mereka bahkan belum mulai berkencan.

"Katakan padaku dengan jujur, apakah aku ciuman pertamamu?" tanya Erina menggoda kekasihnya itu,

"Hmmmm" sahut Nathan hanya bergumam pelan,

"Benarkah? Awww... aku sangat senang mendengarnya, aku berterima kasih pada tuhan karena telah menjagamu selama ini hingga akhirnya bertemu denganku" sahut Erina dengan begitu gembira,

"Memangnya siapa yang berani dengan lancang menciumku selain dirimu?" sahut Nathan yang disambut dengan tawa oleh Erina, lalu tiba-tiba pintu kamar Nathan terbuka dan memperlihatkan sosok keponakan kesayangannya itu.

"Paman Nathan... Aku tidak bisa tidur..." ujar Jackson langsung mengeluh padanya,

"Hidupkan speakernya sayang, aku mau berbicara dengan Jackson" ujar Erina dari seberang telepon itu, tapi Nathan malah mengaktifkan video callnya yang membuat Erina gelagapan dan cepat-cepat merapikan penampilannya sebelum menghidupkan kameranya saat request video callnya ia terima.

"Kenapa lama sekali? Hahaha" tanya Nathan sambil tertawa saat akhirnya wajah gadis cantik itu muncul juga di layar ponselnya.

"Hay Jackson, apa kabar?" ujar Erina mengabaikan pertanyaan pacarnya itu,

"Aku baik-baik saja kakak cantik..." sahut Jackson yang langsung melompat ke punggung pamannya itu, tapi tidak lama setelah mereka berbincang-bincang sebentar ibunya Jackson yang tidak lain adalah Yuki datang mencari putranya itu ke kamar Nathan.

"Jackson... Bukankah mama sudah bilang kalau kamu harus tidur di kamarmu sendiri? jangan ganggu paman Nathan..." ujar Yuki sambil berjalan mendekat dan berusaha untuk membawa anaknya itu kembali ke kamarnya, karena setiap kali Nathan ada di rumah anak ini selalu mencari-cari alasan agar bisa tidur bersama dengannya.

"Tidak ma, aku akan tidur disini bersama paman Nathan" sahut Jackson cemberut sambil memeluk tubuh paman Nathannya dengan erat.

"Jack..." ujar Yuki lagi tanpa mengatakan apapun yang menandakan saat ini dia benar-benar tidak ingin berdebat dengan putranya itu.

"Tidak apa-apa kakak ipar, dia bisa tidur denganku kapanpun dia mau" sahut Nathan sambil mengelus rambut keponakan mungilnya itu dengan lembut.

"Baiklah kalau begitu... selamat malam sayangku, tidur yang nyenyak" ujar Yuki pada putra kecilnya itu lalu mencium pipi imutnya, lalu ia menoleh pada Nathan dan tiba-tiba menanyakan sesuatu yang membuatnya hampir melotot saat mendengarnya,

"Kamu mau ciuman juga paman Nathan?" tanya Yuki menggoda adik iparnya itu seperti biasanya,

"A-apa? Apa maksudmu, jangan bercanda seperti itu... Jackson lihat ibumu ini nakal lagi" sahut Nathan sambil memindahkan posisi Jackson agar sepenuhnya duduk di pangkuannya.

"Chillin Nathan, ekspresimu inilah yang membuatku suka menggodamu hahaha..." sahut Yuki lalu ia pergi dari kamar itu sambil tertawa,

"Aku mulai muak mendengar candaan aneh ibumu Jack" ujar Nathan yang hampir lupa kalau ia masih bertelponan dengan Erina saat ini.

"Paman tahu kan kalau hobi mama adalah menggodamu setiap kali kalian bertemu? tapi aku tidak tahu kenapa, apa itu aneh paman?" tanya Jackson dengan polosnya,

"Sangat aneh! dengarkan aku Jack, jika kamu atau siapapun menggoda adik dari suami atau istri yang ia nikahi, maka itu benar-benar bukan hal yang wajar. Ibumu saja yang terlalu aneh dan random perbuatannya, jangan ditiru itu tidak baik" sahut Nathan dengan wajah seriusnya pada keponakannya itu.

"Hmmm... Baiklah kalau paman bilang begitu, sebentar aku mau ke toilet paman" sahut Jackson lalu dengan cepat ia turun dari tempat tidur dan berlari ke kamar mandi Nathan.

"Kamu yakin dia tidak suka padamu? maksudku, bukankah itu benar-benar terlihat seperti dia berusaha untuk menggodamu?" tanya Erina dari seberang telepon, ia benar-benar merasa cemburu pada wanita itu.

1
Hora Hore Here
kisah Kim tamatin dulu thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!