NovelToon NovelToon
Perjalanan Denia Bertemu Jodohnya

Perjalanan Denia Bertemu Jodohnya

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Teen School/College / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir / Wanita Karir / Persahabatan / Cinta Murni
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Jonah Fernanda

awal perjalan cinta seorang gadis blasteran lokal maksudnya antara sunda dan sumatera yg berlabuh di pulau jawa yaitu tangerang banten ,kisah cinta seorang gadis bernama denia dan seorang pria bernama endra,sungguh ironis dengan cerita perjalanan cinta antara kedua insan yg berakhir dengan kebahagiaan yaitu bersatu dalam sebuah pernikahan yang sakral dan ini memang ada dalam kehidupan yg nyata.

Oleh: Jonah Fernanda

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jonah Fernanda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

syukuran....

Dua kebahagiaan tengah meliputi pada keluarga endra dan denia,dengan kesembuhannya endra dan hadirnya anggota keluarga baru dalam keluarga kecil denia dan endra,dengan adanya si kembar dan menyusul sang puteri yang baru lahir kedunia ini menambah ramai keluarga endra

keluarga endra dan denia telah sepakat untuk mengadakan syukuran untuk kesembuhan endra dan kelahiran denia yang menyebabkan adanya sang buah hati,dan pasangan suami isteri itu berencana mengadakan syukuran untuk memberi nama pada puterinya yang baru dengan nama niara cahya apriliana,

"cantik,"ucap denia

"iya dong,sayang!"kamu tahu nggak artinya apa?"

"memang artinya apa bang?"

sambil menggenggam tangan denia,abang kasih nama itu,sengaja abang ambil dari gabungan nama ujung kita berdua,sedangkan cahya aprilliana artinya...

"eumm..kalau itu aku sudah bisa tebak pasti artinya cahaya dibulan april,iya kan?"

"pintar",isteri siapa sih eum....ucap endra lalu menjawil pipinya denia,aww!!ih...abang,jangan keras keras nyubitnya,sakit tau bang?!"ucap denia meringis

"bang?!"

"ya sayang"

"abang waktu nggak sadar ingat nggak,sebelum kejadian memang abang mau kemana,sampai terjadi kecelakaan"tanya denia.

"waktu itu abang ingin beli sesuatu yang bisa dimakan,yang seger seger gitu, kayaknya abang pengen makan rujak,abang cari disekitar rumah abi,nggak ada yang jual,makanya abang tadinya berniat kesini tapi saat abang akan memutar tanpa abang ketahui ada seseorang akan menyebrang,

karena abang terkejut tiba tiba ada yang menyebrang,reflek abang banting setir ke kanan dari situ abang nggak ingat lagi pandangan mata abang seolah gelap udah sayang nggak tau lagi apa yang terjadi,tapi abang ingat dalam kegelapan abang merasa ada cahaya,tapi jauh di atas,

lalu abang lamat lamat seperti mendengar suara kamu seperti sedang bernyanyi,entah nyanyi lagu apa,kalau itu abang nggak ingat sih,dan abang merasa tidur lamaaaa....nah bangunnya abang yaitu ketika melihat sinar atau cahaya hingga mata abang terasa silau makanya abang bisa bangun

"oh ....iya ,abang tau nggak,abang tidur sudah 3minggu lho!"ucap denia

"hah!",masa sih sayang ,selama itukah?"

"iya ,saat aku sedang mengadakan 7 bulanan itu abang kecelakaan,lagian kenapa abang ngga telphon aja kalau memang ingin rujak,nanti kan bisa minta pak tarto yang bawain kerumah abi,tanpa abang harus susah payah ke rumah kita bang"

"iya,sayang yaaah...namanya juga sudah jalannya harus seperti itu,sudah jalan cerita kalau abang pada hari itu jam itu,menit itu,detik itu abang harus mengalami kecelakaan itu,yaa...sudahlah kalau yang sudah terjadi tidak usah diingat ingat lagi yang penting ambil hikmahnya saja,jadikan saja semua yang sudah kita alami buat pelajaran kita kedepannya"

"hehe...iya bang,sama halnya dengan aku bang aku juga teledor bisa salah menghitung usia kandunganku"

"itu dia sayang,apa yang sudah abang katakan tadi semuanya buat pelajaran kita kedepannya ambil positifnya saja"ucap endra reflek meraih tangannya denia dan menciuminya dengan sayang

"selama abang sakit kamu kangen nggak sama abang?"

"eummm...kangen nggak yaach.."ucap denia dengan mimik wajah seperti sedang berpikir

"eih!!...kamu ya, abang serius nih,ntar abang cubit nih"

"hehe...iya bang ampun..ampun bercanda bang jangan tegang begitu wajahnya ntar cepat tua"

"iya sayaang,tadi belum dijawab"tanya endra

"iya bang rinduuuuu....serindunya...a..aa.."denia menjawab dengan bernyanyi

"iiichhh"....dengan gemas endra menarik hidungnya denia pelan sih,namanya cubit gemas tapi dari cubitannya menyebabkan hidung mancung denia sedikit merah merona

"abaaang!!"denia memekik dan tak ingat kalau bayinya sedang tertidur,hingga membangunkannya

"oaaa....oaaa...oaaa..bayinya menangis karena terkejut,

"aduuuh,..ceup...ceup...sayang maafkan ayahmu ya...ouumm...chayaaang...ucap

"maafkan bundamu ya chayaaang...lalu cupp...endra mengecup kening dan hidung isterinya dengan tersenyum penuh arti,tapi isterinya mendelikkan matanya "(ooh...ampun deh,galak banget sih isteriku ini)

"eh,...salah?!...ucap endra,lalu dikecupnya ulang pada keningnya bayinya,hingga membuat denia malah tersenyum lucu

"hehe...abang lucu,udah ah aku mau ngasih asi dulu bang,jangan ganggu"

Iya,iya deh...,abang nonton aja

"iih!,..bang, malu ah"

"untuk apa malu kan abang sudah sering lihat,bahkan seluruh tubuh kamu abang sudah tahu untuk apa malu sayang...ucap endra

"iya iya terserah abang deh mau ngomong apa"ucap denia mengakhiri perdebatan,kemudian keduanya menoleh saat mendengar suara pintu diketuk

"tok"

"tok"

"tok"

"sebentar ya sayang,abang bukakan pintu"

"cekleek"

lalu setelah endra membuka pintunya tampak umi dan abinya

"eh...umi,abi..?!"ucap endra

"iya nak,kalian sedang apa,maaf ya umi sama abi ganggu"

"nggak apa apa umi,kita hanya sedang berbincang biasa saja,oh iya umi,silahkan masuk mi,abi"

"ya nak,makasih ya"

"hallo,cucu oma cantiik"sapa umi

"hehe..ya oma,sedang mimi,silahkan duduk oma"balas denia dengan menirukan khas suara anak kecil

"euumm....cucu oma hauus...ya"ucap oma

lalu oma duduk disebelah abi dan duduk saling berhadapan denia dan endra

"nak,umi sama abi kesini ingin membicarakan suatu hal sama kalian"

"memang ada apa umi?"

"begini,apa kalian setuju kalau lusa umi akan mengundang warga kampung dan perwakilan beberapa anak dari panti asuhan sejahtera untuk menghadiri acara syukuran kalian,gimana kalian setuju tidak?"tanya umi

"kalau aku dan denia sih terserah umi sama abi,atur aja bi,gimana baiknya"

kalau begitu sudah sepakat semuanya dan beberapa rangkaian acara nanti dipersiapkan ada beberapa orang yang abi percaya untuk mengurus segalanya,

"siapa bi?"tanya endra

"ada,nak beberapa orang dari yang sudah berpengalaman dan jujur,mereka panitia masjid di kampung ini"jelas abinya

"ooh...ya sudah bi,aku nanti ikut membantu sedikit untuk acaranya"

keesokkan harinya dirumah keluarga endra tampak ramai dan beberapa orang yang dipercaya tampak sibuk dengan tugasnya dan endra membantu memberi pengarahan untuk penyelenggaraan acaranya

terdengar,dari atas podium seorang petugas panitia acara sedang mengecek mikrofon,dan panitia yang lain menyusun kursi kursi untuk tempat duduk para undangan,sedangkan dari petugas para wanita yang bertugas menjadi penerima tamu sedang menyiapkan makanan yang akan dihidangkan,didapurpun ramai beberapa perempuan dari warga dikampung itu,yang bertugas mengolah bahan makanan yang akan dimasak dan petugas kebersihan pun ikut andil dalam acara ini

"tes....tes...satu...dua...satu...dua...terdengar suara panitia sedang mengecek mikrophon

"assallamualaikum....silahkan pada bapak-bapak,dan ibu-ibu yang telah datang ke acara ini,sambil menunggu acara dimulai mohon tenang,dan dipersilahkan duduk ditempat yang telah kami sediakan,dan silahkan juga dinikmati hidangan yang telah dipersiapkan di meja prasmanan,silahkan ibu-ibu,...bapak-bapak..!"ucap panitia itu dengan lantang tapi sopan

Lalu para undanganpun duduk di kursi masing masing sambil menyantap kue kue yang terhidang di depannya,tak lama suasana hening saat mereka melihat kedatangan para pejabat desa,pak Rt,pak Rw,Pak lurah dan Pak camat,sudah hadir di acara mereka dan terlihat abi dan umi serta bapak dan ibunya denia menyambut kedatangan mereka,

kemudian tampil diatas panggung beberapa anak dari panti asuhan yang telah bersiap untuk membuka acara itu dengan beberapa rangkaian kegiatan membaca alqur'an,yang merdu dibacakan oleh qori, dan artinya dibacakan oleh saritilawahnya masih dari anak anak panti asuhan setelah itu ,iring-iringan kelompok tari dari anak anak panti asuhan,selesai rangkaian kegiatan dari anak anak panti asuhan,

selesai kegiatan anak anak dari panti asuhan kemudian naiklah kembali panitia pembawa acara tadi

setelah mengucap salam pada semya yang hadir dan pada pejabat desa,lalu panitia itu memanggil abinya endra untuk naik ke atas mimbar,lalu naiklah abinya denia dengan balutan jas abu abu dan memakai pe i dan kacamata bertengger dimatanya nampak terlihat gagah walau sudah berusia kepala 5,ia sebagai yang punya acara memberikan sepatah dua patah kata untuk menyambut para pejabat desa yang hadir pada acaranya,

kemudian,sambutan dari anggota keluarga juga ikut memberi sambutan yaitu endra dan setelah anggota keluarga selesai memberi sambutan mereka turun lalu dilanjutkan kembali oleh anak anak dari panti asuhan dengan rangkaian kegiatan lainnya

Hari itu semua keluarga endra berbahagia dan bersyukur atas tanggapan baik dari para warga di kampung itu sehingga acaranya dapat berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan,selesai acara satu persatu warga yang telah datang akhirnya pulang satu persatu meninggalkan acara itu termasuk para pejabat desa yang telah datang ke acara keluarga endra

"terimakasih pak Rt"

"terimakasih pak Rw"

"terimakasih pak Lurah"

"terimakasih pak camat"

Begitulah keluarga endra bersalaman dengan mereka para pejabat desa,karena suatu kebanggaan tersendiri bagi mereka atas kehadiran mereka,yang selalu sibuk dengan pekerjaannya

1
Yendra Mahendra
namanya juga seorang nenek lebih sayang sama cucunya daripada anaknya sendiri
Yendra Mahendra
menurutku cerita perjalanan denia ini mengungkap riwayat cintanya denia hingga bertemu jodohnya dan membina rumah tangga sehingga menjadi rumahtangga yang samawa,ada percintaan manisnya dan pahitnya ujian demi ujian tapi mereka tetap bersabar,bagus dijadikan inspirasi untuk anak anak muda ambil positifnya,
untuk penulis,cerita ini bagus untuk lebih dikembangkan
kritiknya dari saya;untuk penulisan dalam kata katanya kalau bisa tolong diperbaiki ,jangan sampai ada kata kata yang salah ketik trimakasih
Yendra Mahendra
sitomboy jadi juga tunangan
Yendra Mahendra
endra ternyata bisa juga bercandanya
Yendra Mahendra
ujian untuk guru killer
Yendra Mahendra
gimana nggak naksir tuh guru killer kalau denoknya walau tomboy tapi cantik bahenol
Yendra Mahendra
nggak nyangka sitomboy udah punya pacar
Yendra Mahendra
hebat dante bisa membanggakan kedua orangtuanya
Yendra Mahendra
sukses
Yendra Mahendra
bagus dong kartika sudah insyaf
Yendra Mahendra
ada kesedihan ada kedukaan
Yendra Mahendra
turut berduka cita ya endra
Yendra Mahendra
begitulah cara orang yang menyadari tanda,terimakasihnya pada allah
Yendra Mahendra
alhamdulillah ujian telah terlewati
Yendra Mahendra
namanya juga ujian
Yendra Mahendra
denia istreri salehah
Yendra Mahendra
bapaknya juga nggak jelas!!
Yendra Mahendra
kartika edddannn/Curse/
Yendra Mahendra
waw mantap /Good/
Yendra Mahendra
kalau kampungku sudah tergusur
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!