Hai teman-teman jangan lupa singgah di cerita ke dua author ya.. 🙏❤️
Apa jadinya jika kamu memiliki tunangan yang sangat kamu sayangi dan cintai berselingkuh dengan sahabatnya sendiri? pastinya sakit bukan?
Itulah yang dirasakan oleh Yasmin Kiara Prasetyo, gadis cantik berusia 23 tahun ini sejak kecil sudah tinggal di panti asuhan di kota Surabaya. Yasmin memiliki tunangan yang sangat ia cintai bernama Rangga Aditama, namun sayang cinta tulus Yasmin kepada sang tunangan harus di balas dengan sebuah penghianatan yang dilakukan oleh Rangga yang berselingkuh dengan sahabat Rangga sendiri.
Karena hatinya hancur, akhirnya Yasmin memutuskan pergi ke Jakarta untuk melupakan rasa sakit hatinya kepada sang tunangan dan sekalian dirinya mencari pekerjaan.
Yasmin sangat bersyukur bisa mendapatkan pekerjaan di sebuah Perusahaan besar di Jakarta sebagai sekretaris CEO ADIJAYA GRUP.
Karena kecerobohannya Yasmin harus terjebak dengan Gio Faresta Adijaya yang tak lain adalah CEO nya sendiri. Gio 29 tahun, laki-laki tampan penuh pesona ini banyak di gilai para wanita di luaran sana yang ingin menjadikan dirinya sebagai kekasih ataupun suami mereka.
Gimana kisah mereka selanjutnya ? ikuti setiap episodenya hanya di Noovel toon. 🙏❤️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy Ziah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 27
Tidak terasa Uda satu Minggu Yasmin menjadi sekretaris Gio. Tapi Uda seminggu juga Yasmin tidak bertemu dengan Gio, karena dalam seminggu ini CEO itu pergi keluar negri dan katanya belum tahu pasti dia akan pulang ke Indonesia sangking begitu padat jadwalnya bertemu klien di luar negri.
Sedikit lega sih ia tidak bertemu dengan bos datar nya itu. Seperti hari ini Yasmin telat masuk, ia masih jalan santai menuju mejanya sembari memainkan ponselnya karena ia pikir bosnya belum masuk kantor. Padahal tanpa ia sadari Gio sudah berdiri di pintu ruangan nya sembari tangannya di lipat di dadanya. Ternyata Gio sudah pulang dari luar negri malam tadi, harusnya jadwal Gio berada di sana 10 hari dan ternyata ia bisa menyelesaikan 8 hari. Dan sekarang pagi ini ia sudah berada di kantor.
"Darimana saja kamu?! kok baru datang..!" tanya Gio dingin.
"Allahuakbar.." ucap Yasmin terkejut, tiba-tiba saja mendengar suara Gio.
"Kamu kira saya ini setan..!" ucap Gio kesal dengan cara Yasmin yang terkejut melihat dirinya seperti melihat setan.
"Ma-maaf tuan." Yasmin menundukkan kepalanya.
'Ya ampun.. bukannya jadwal tuan Gio pulang nya tiga hari lagi ya? tapi kok Uda masuk aja. Mana gue telat lagi, mati loh Yasmin.. bakalan di marahin Lo sama si bos..!' gumamnya dalam hati.
"Kamu dari mana Yasmin? kamu telat 15 menit." Tanya Gio lagi. "Apa seminggu saya tidak berada di kantor kamu selalu datang terlambat?" tambahnya.
"Ma-maaf tuan, tapi saya baru ini terlambat." jawab Yasmin sembari menundukkan kepalanya.
"Kalau besok kamu terlambat lagi, saya potong gaji kamu." ujar Gio tegas. "masuk keruangan sekarang, ada yang mau saya bicarakan sama kamu penting."Ucap Gio datar sembari langsung masuk kedalam ruangannya dan di ikuti Yasmin dari belakang dengan pikirannya sudah was-was apa yang ingin di bicarakan oleh bosnya itu.
"Malam ini kita akan ke rumah orang tua saya untuk makan malam, saya mau memperkenalkan kamu pada keluarga saya." ucap Gio
"A-apa? ke rumah orang tua tuan? buat apa?" tanya Yasmin yang tidak mengingat perjanjian mereka seminggu yang lalu.
"kamu lupa?"
"Lupa? apa sih maksudnya tuan?" tanya Yasmin yang memang tidak mengingat.
"Kamu tuh ya.. masih muda saja sudah pelupa!" ucap Gio kesal. "kamu lupa kalau punya utang ganti rugi ponsel saya yang hancur karena ulah kamu..!"
"ponsel? ta-tapi kan tuan udah bilang saya tidak akan jadi ganti rugi kalau saya_-" Yasmin menghentikan ucapannya karena mengingat sesuatu.
"Apa sekarang kau mengingatnya?" tanya Gio sembari tersenyum kecil.
"Iya tuan. Jadi maksud tuan nanti malam kita akan mulai berakting sebagai sepasang kekasih gitu?"
"Nah itu kamu pintar.. sore sehabis pulang kantor kita langsung ke rumah orang tua saya."
"Pulang kerja? tapi tuan saya harus pakai baju kerja gini pergi ke rumah tuan.. Saya juga belum ada persiapan." protes Yasmin
"Kenapa emang nya kalau pakai baju kerja? Uda pakai ini aja, lagian baju kamu gak jelek kok malah sopan lagi. Kalau kamu harus pulang dulu kerumah bakalan makan waktu lama. Masalahnya dari kantor ke rumah orang tua saya itu bisa makan waktu 1 jam, itu juga kalau tidak macet. Jadi kita langsung saja kesana sehabis pulang kerja." ucap Gio menjelaskan.
"Ya udah terserah tuan aja." balas Yasmin. "Tapi tuan, saya harus jawab apa kalau keluarga tuan tanya tentang diri saya..?" Gio yang tadinya ingin membuka laptopnya pun di urungkan.
"Jawab aja apa adanya, siapa diri kamu. Tapi ingat jangan sampai kamu keceplosan bilang kalau kita hanya bohongan." Jawab Gio sembari menatap Yasmin.
"Baik lah tuan, mudah2n aja orang tua tuan tidak malu berkenalan dengan wanita biasa seperti saya." ucap Yasmin tersenyum menatap Gio. "Kalau gak ada lagi, saya permisi tuan." Gio tidak menjawab, ia malah terus menatap Yasmin. Gio kalau sudah melihat senyum manis Yasmin ia seakan lupa semuanya. "Tuan.." Sapa Yasmin.
"Eh Iya.. " jawab Gio yang langsung tersadar.
"apa saya Uda boleh keluar..?" tanya Yasmin.
" hmmm." jawab Gio bergumam tanpa mau menatap Yasmin, kalau ia menatap sekretaris nya lagi bakalan susah untuk berpaling, apalagi jantungnya yang berdegup kencang, membuat Gio berpikiran kalau jantung seperti ini terus ia harus ke Dokter menanyakan keadaan jantungnya sehat atau tidak.
Setelah Yasmin keluar dari ruangannya, ponsel Gio bergetar di saku jasnya. Ia pun langsung ngambil nya dan melihat siapa yang menghubunginya. Gio tersenyum manis setelah tahu siapa yang menelponnya.
'iya sayang..'
'Sayang aku Uda ada di lobby nih..'
'Kamu kok gak bilang kalau mau ke kantor..'
'Kok kamu gitu sih sayang.. aku kan pacar kamu, masa harus bilang dulu sih kalau mau main kekantor kamu..'
'Bukan gitu sayang.. Ya Uda aku ada di ruangan aku, kenapa gak langsung naik aja sih ke lantai 25.. biasanya kan langsung kesini.'
'oke, dah sayang..'
panggilan pun terputus.
Yasmin yang sedang sibuk dengan komputernya, mendengar suara sepatu melangkah semakin dekat ke arahnya. Kemudian ia melihat seorang wanita cantik dan seksi berjalan menuju ruangan CEO. Wanita seksi itu berhenti sejenak lalu memutar tubuhnya ke arah Yasmin sembari menatap Yasmin intens.
"Mbak cari siapa ya?" tanya Yasmin pada akhirnya.
"Kamu sekretaris baru disini?" Bukannya menjawab ia malah balik bertanya pada Yasmin.
"Iya mbak.." jawabnya seraya tersenyum manis.
"Saya Salsa, saya mau bertemu dengan pacar saya." ucapnya langsung berbalik lalu masuk kedalam ruangan Gio.
"Apa tadi? dia mau bertemu pacarnya? emangnya siapa pacarnya? tapi tunggu dulu, dia masuk ke ruang tuan Gio, apa berarti dia pacarnya tuan Gio? tau ah! bodoh amat. Tapi dia cantik dan seksi, kenapa ya semua laki-laki suka wanita yang seperti itu." monolog nya sembari menghela nafasnya.