NovelToon NovelToon
Jansen Scott, Menantu Terbaik

Jansen Scott, Menantu Terbaik

Status: sedang berlangsung
Genre:kultivasi / Menantu Pria/matrilokal / Dokter Genius / Kebangkitan pecundang
Popularitas:35.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: King Atlantis

Tiga tahun lalu , Jansen kehilangan ingatannya karena kecelakaan mobil dan diasingkan di rumah keluarga Lawrence . Tiga tahun kemudian , ingatan Jansen pulih kembali karena kecelakaan mobil . Secara kebetulan , ia memperoleh teknik rahasia kultivasi dari leluhur keluarga Scott , dan ahli dalam segala hal . Kemakmuran dan kekayaan , dia menganggapnya sebagai awan asap , dan dalam hidup ini , dia hanya ingin melindungi istrinya untuk seumur hidup !

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon King Atlantis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 27. Tuan Muda Xavier Yang Tidak Beruntung

" Satu Juta seratus Yuan "

Namun , seseorang memotong pembicaraan di waktu yang tidak tepat . Terlihat Xavier sedang berjalan bersama Lisa .

Jelas sekali kalau Xavier ingin melawan Zacky yang mau membeli batu taruhan .

Menurut Xavier , Zacky adalah teman Jansen yang sama sekali tidak bisa mengeluarkan uang sebanyak itu . Namun , terlepas ia akan menggunakannya atau tidak , setidaknya ia menyukai batu itu .

" Kamu ingin mati ? "

Zacky sangat marah . Ia agak ragu - ragu , lalu terus berteriak ,

" 1,2 juta! "

Meskipun keluar Zacky memiliki latar belakang yang cukup bagus , tapi ia bukan dari keluarga pebisnis . Jadi , uang 1,2 juta itu sudah membuatnya menangis darah !

" Hehe , si payah juga belajar taruhan batu ? Pulanglah , ini bukan tempat untuk bermain . "

Xavier tidak menghormati Zacky sama sekali . Ia mencibir dan berkata ,

" 1,5 juta ! "

Orang - orang di sekitar merasa kalau kedua tuan muda konglomerat ini sudah gila . Mereka kesal hanya karena bertaruh pada batu itu !

Zacky menelan air ludah setelah ia menatap Xavier dengan tatapan bangga . Ia merasa aliran darah mengalir deras ke dahinya . Ia ingin berteriak , tapi tiba - tiba seseorang di sampingnya mendorongnya .

Seketika Zacky sadar kalau Jansen dan Nico sudah pergi yang entah kapan sudah menghilang .

Melihat apa yang dimaksud oleh Jansen membuatnya berhenti menawar . Melihat penampilan Zacky seperti itu , Jansen tahu kalau anak ini tidak ingin dinasihati . Ia pun membujuk ,

" Sudahlah , batu itu hanya mantel hijau yang tipis . "

" Dia juga Kakak Jansen kamu . Jadi , aku berikan padamu saja . "

Zacky hanya bisa menganggukkan kepalanya dengan enggan .

" Anak muda , kenapa kamu tidak menawar lagi ? "

Melihat Zacky yang terdiam , Xavier tersenyum dengan bangga .

" Aku pikir aku bertemu dengan orang kaya , tapi ternyata dia orang miskin . Hmph , selama kamu pantas melakukan taruhan batu , kamu bisa mendapatkan bagianmu . "

Xavier melirik Nico yang agak ketakutan . Ia tahu kalau di antara mereka bertiga , Tuan Muda Nico adalah yang paling kaya . Jansen dan Zacky hanya orang miskin .

" Tuan Muda Xavier, tunggu sampai banyak orang yang nonton , kita bagi - bagi sedikit uang pada mereka . "

Lisa juga mempermalukan mereka saat mereka bersedih . Ekspresi kemenangan tampak di wajahnya .

" Kalian jangan terlalu bangga . "

Zacky marah sampai ingin memukul seseorang . Xavier menunjukkan ketidakpeduliannya terhadap Zacky. Ia mengeluarkan ATM nya untuk transfer uang . Ia berkata kepada pedagang itu ,

" Sekarang semuanya sudah jelas . "

Xavier jelas sekali sengaja ingin membuat Jansen dan lainnya marah . Jika mereka membuka harta karun , Jansen pasti akan cemburu sekali .

" Aku tidak tahu , apakah pelanggan ingin ini dipotong , diparut , atau digilas ? "

" Parut atau gilas terlalu lama . Langsung dipotong saja . "

Xavier berkata dengan gagah berani .

Orang - orang di sekitar seketika menunjukkan ekspresi tertarik . Dari dalam lubuk hati mereka , mereka sangat optimis dengan batu ini . Kira - kira batu ini berpeluang sekitar 70 % untuk menghasilkan uang yang banyak .

Seorang master meletakkan batu itu di tempatnya , lalu ia menggambar garis dan memberi isyarat kepada Xavier dengan tatapan matanya .

"Cih!"

Xavier sudah melihat ada muncul satu garis hijau pada tepian batu . Tentu saja dia sangat percaya diri . Tuan itu mengangguk dan mulai memotong sisanya materialnya . Semburan asap pun keluar dan membuat para penonton jadi sangat gugup , terutama Xavier .

Meskipun wajahnya tampak tenang , tapi sebenarnya di dalam hatinya ia sangat tegang . Jika ia kalah taruhan batu yang seharga dua miliar itu , maka hatinya akan sakit selama berbulan - bulan .

" Tidak ada hijaunya ! "

" Apakah permukaannya saja yang hijau ? "

Kata seseorang tiba - tiba dari kerumunan dan tampak kepala dari batu itu saat terbelah , tapi permukaan batu itu berwarna abu - abu !

Wajah Xavier pun berubah drastis dan langsung berteriak ,

" Potong lagi ! "

Dengan berjudi tiga batu , maka artinya jika potongan pertama tidak beruntung , potongan kedua bisa beruntung , dan potongan ketiga hanya mendapat sisa kasarnya saja .

Seharusnya hari ini bisa mendapatkan hasil potongan kedua . Saat baru memotong untuk potongan kedua , lalu tampak retakannya dan kepala permukaan batunya masih berwarna putih keabu - abuan .

Orang - orang di sekitar pun gempar . Beberapa orang ada yang menyesal dan beberapa lainnya bangga , ada juga beberapa yang diam - diam bersukacita karena mereka tidak membeli batu ini

Wajah Xavier pun berubah ketakutan .

" Tuan Muda Xavier , kenapa semuanya batu ****** ? Di mana batu gioknya ? Di mana gioknya ? Aku menunggumu membuatkan aku gelang giok , lho . "

Meskipun Lisa tidak tahu tentang judi batu , tapi ia masih bisa melihat kalau tidak ada apa - apa setelah batu itu terpotong .

" Gara - gara kamu , aku jadi tidak beruntung . Diamlah ! "

Xavier memaki dan menyuruh sang tuan agar memotong untuk potongan ketiga . Ini adalah potongan yang terakhir . Jika masih belum keluar sesuai harapan , berarti batu ini hanyalah sampah .

Semua orang menatapnya penasaran . Potongan ketiga pun dilakukan , tapi permukaan kepala batunya masih berwarna putih keabu - abuan .

" Potong ! "

Orang - orang pun menghela napas dan mulai bubar satu persatu .

Xavier terpaku di tempat . Lebih dari satu juta yuan uangnya terhanyut . Ia menyesal memarahi ibunya . Setelah pulang nanti , entah bagaimana ia akan menghadapi ayahnya .

" Potong , potong lagi . Aku tidak percaya kalau itu tidak ada ! "

Xavier pun kesal .

Master itu pun merasa canggung , tapi ia paham perasaan Tuan Muda Xavier . Ia berharap bisa mendapatkan giok meski itu kecil . Ia terus memotong , potongan ketiga tetap tidak ada apa - apa , apalagi potongan selanjutnya , tidak ada apa - apa .

Batu besar sebesar bola basket pun dibongkar semuanya , tapi tidak ada satu pun yang mengeluarkan warna hijau .

" Haha , Tuan Muda Xavier, benar apa yang dikatakan pacarmu . Semuanya ini batu ****** . Apakah ****** di rumahmu kurang ? Bagaimana bisa kamu membelinya dengan seharga lebih dari satu juta yuan ? Sudah kubilang , aku punya banyak batu seperti ini di halaman rumahku . Tidak apa - apa , aku bisa memberikannya padamu . "

Sebelumnya Zacky merasa sedih , tapi sekarang ia tak bisa menahan tawanya . Untungnya Kakak Jansen mengingatkan pada Zacky . Kalau tidak , ia akan menderita kerugian .

Mata Xavier sampai kebakaran . Apa pun yang ia ingin katakan , ia hanya bisa berkata dengan penuh emosi . Ia menggandeng Lisa dan berjalan pergi .

" Tuan Muda Xavier, sebelumnya kamu baik - batik saja dan akan memberiku hadiah . Kenapa sekarang malah pergi ? "

Zacky lanjut menjatuhkan mereka . Langkah kaki Xavier yang penuh amarah itu pun terhenti . Ia membeli batu ****** seharga satu juta yuan lebih . Siapa yang tidak frustasi ? Masih ingin hadiah ? Dasar suka cari masalah ! Nico juga berkata dingin .

" Tuan Muda Xavier , ini hanya satu juta yuan lebih , jadi jangan mau kalah . Jangan biarkan siapa pun meremehkanmu . "

" Hanya satu juta yuan lebih . Ini masalah kecil dan aku kalah . Tidak seperti beberapa orang yang pura - pura punya uang padahal tidak punya , bahkan seratus ribu yuan saja tidak punya . "

Xavier tidak ingin kehilangan reputasi di hadapan Tuan Muda Nico, jadi ia berkata dengan tegas .

Jansen menggeleng kepalanya . Xavier hanya bisa menyalahkan diri sendiri dan malas berurusan dengan Xavier . Jansen terus mencari batu giok yang bisa digunakan sebagai liontin .

Namun , tidak ada yang bisa dijadikan liontin batu giok . Jadi , ia tidak punya waktu mengurusi Xavier .

" Bos , berapa harga batu ini ? "

Jansen berhenti di depan kios dan melihat ada batu sebesar telapak tangan . Jansen tidak mendeteksi adanya reiki pada batu ini , tapi batu itu bisa memenuhi persyaratannya atau tidak , ia perlu melihatnya lebih detail .

" Ini datang dari Myanmar , nak . Matamu bagus juga . 50 ribu yuan , ambilah . "

Pemilik kios itu adalah seorang wanita cantik berpakaian modis . Ia tersenyum . Jansen penasaran apakah harga batu itu sepadan . Namun , saat itu terdengar suara lagi ,

" 50 ribu yuan , kan ? Aku mau . "

Xavier tidak tahu kapan yang ini akan keluar . Jadi , ia dengan berani membeli batu yang Jansen inginkan . Pria ini jelas sengaja ingin membuktikan di hadapan Jansen kalau ia memiliki banyak uang .

" Ini hanya kepingan batu seharga seratus juta . Kalau kamu terlalu lama berpikir , batunya akan malang sekali . "

Meskipun sebelumnya Yahya kalah 50 ribu yuan, tapi jika satu juta yuan , ia pasti masih bisa dapat .

Seketika Tuan Muda Nico kesal . Ini adalah batunya . Jangankan satu juta , ia bahkan masih bisa melakukan taruhan lagi . Namun , tiba - tiba Jansen tersenyum .

" Tidak apa - apa , aku kasihkan untukmu . "

Tawa Xavier yang terbahak - bahak tadi pun langsung membeku . Jansen berani berlaku seperti itu ?

Setelah Jansen pergi , Xavier minta bos untuk segera memotong batu itu , tapi di dalamnya hanya ada batu giok sebesar ibu jari . Ia pun kehilangan uang 50 ribu yuan lagi .

1
Christian Oey
Lumayan
Nur Din
smngt thor
yulia armila
Luar biasa
Ahmad Ruji
apa sudah tamat belum ceritanya sampai sekarang belum ada kelanjutannya, mohon penjelasannya .
Hendrik Laudiu
Luar biasa
Samadi Kelana
istri yang bodoh
Kuro Dugary
lanjuken thoor
Noe_Ulla Anindito
sebenarnya elenq cinta tidak sih, kok hatinya seperti mati rasa ke suaminya, justru lebih peka natasha
Sarah Sabrina
gmn kbrnya Thor, blm update lg
Abiy Dewa
Luar biasa
Anonymous
mantap
M Ridwan Ridwan
bagus
selir jansen༻
jansennn kamu kok blm ada kabar jg sih. aku akan setia menunggumu sen
zaid_hilman824an: jgn terlalu berharap mba ntar kecewa
gw dari tahun lalu smpe skrng gda respon
total 1 replies
Kerto Yoso
Luar biasa
Ali Usman
payah
Mike Lasut
kapan update LG Thor....ditungguuuuin bgd
Oom Iin
hancurkan Jessica, buat dia malu sampai se malu2x nya
sabila salsabila
Luar biasa
selir jansen༻
jansenn aku selalu setia nunggu kamu kembali. entah kapan
selir jansen༻
Jansennn kamu bener bener but aku patah hati. dk bs move on dgn yg laen/Sob//Sob//Sob/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!