NovelToon NovelToon
MAAFKAN AKU, ISTRIKU

MAAFKAN AKU, ISTRIKU

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan / Patahhati / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah / Konflik Rumah Tangga-Pernikahan Angst
Popularitas:14.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: nazwa talita

Perjuangan Abimanyu untuk mendapatkan kembali cinta Renata, sang istri yang telah berulang kali disakitinya.

Tidak mencintai gadis yang menjadi wasiat terakhir ibunya membuat Abimanyu seringkali menyiksa dan menyakiti hati Renata hingga berkali-kali.

Akankah Bima bisa kembali mendapatkan cinta istrinya? Sementara hati Renata telah mati rasa akibat perbuatan Abimanyu yang telah menyebabkan buah hati dan ibunya meninggal dunia.

"Mas Bima-"

"Panggil aku Tuan seperti biasanya, karena kau hanyalah seorang pembantu di sini!"

"Ta-tapi Mas, kata Nyonya-"

"Ibuku sudah meninggal. Aku menikahimu karena keinginan ibuku, jadi kau jangan berharap dan bermimpi kalau aku akan menuruti keinginan ibuku untuk menjagamu!"

"I-iya, Tu-Tuan ...."

Yuk! Ikutin ceritanya, jangan lupa siapin tisu karena novel ini banyak mengandung bawang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nazwa talita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27 JANGAN BERHARAP PADA ORANG YANG TIDAK MENCINTAI

Bima memeluk Shinta, tetapi netranya menatap kepergian Renata dengan tatapan tak terbaca.

Pria itu tidak menyangka kalau Shinta akan datang pagi ini, karena perempuan itu semalam marah dan menyuruhnya untuk tidak datang menemuinya di apartemen.

Bima hampir melupakan, kalau perempuan yang dicintainya itu sedang hamil. Hormon kehamilannya, membuat Shinta begitu sensitif.

"Ayo kita sarapan. Kamu pasti belum makan bukan?" Shinta mengangguk saat Bima melepaskan pelukannya.

"Maafkan aku."

"Kali ini aku memaafkanmu, tapi lain kali aku benar-benar akan marah." Shinta mengerucutkan bibirnya, hingga membuat Bima gemas dan langsung menyambar bibir perempuan itu.

***

Renata bergegas melangkah meninggalkan rumah besar itu tanpa memedulikan Mang Udin yang menatapnya dengan tatapan iba, Renata langsung menaiki ojek online yang sudah ia pesan sebelumnya.

Biasanya Renata menggunakan taksi, tetapi karena dia sudah hampir terlambat ke kafe, akhirnya Renata menggunakan ojek agar cepat sampai ke tujuan.

Beberapa menit kemudian, perempuan itu sampai di tempat kerjanya. Beruntung, dia belum terlambat sampai di kafe.

Semua teman-teman Renata menyambut kedatangannya dengan senyum ceria di wajah mereka. Entah mengapa, mereka suka sekali saat melihat wajah cantik Renata.

"Hai, Cantik! Apa pagi ini kamu sudah sarapan?" Panji tiba-tiba saja datang dan berdiri tepat di belakang Renata, membuat perempuan itu tersentak kaget. Apalagi, jarak mereka hanya beberapa centi saja.

Renata segera menggeser tubuhnya. Wajah cantiknya terlihat kesal.

"Maaf, aku mengagetkanmu."

"Lain kali jangan terlalu dekat, kau bukan saja membuatku kaget, tapi juga membuatku tidak enak karena semua orang memperhatikan kita." Renata melirik ke arah teman-temannya yang saat ini sedang memperhatikannya.

"Biarkan saja mereka memperhatikan kita, toh kita sama-sama jomblo." Panji menyunggingkan senyumnya dengan penuh percaya diri.

"Kau terlalu percaya diri, siapa bilang aku jomblo?" Renata menatap Panji sekilas dengan raut wajah kesal, kemudian meninggalkan pria itu.

Panji menatap Renata sambil tersenyum smirk.

Sombong sekali dia. Kita lihat saja nanti, aku pastikan, kalau kamu akan bertekuk lutut di hadapanku!

Panji mengepalkan tangannya sambil tersenyum miring.

Sudah lama Panji memperhatikan Renata. Perempuan cantik itu bukan hanya menarik, tetapi juga sangat membuatnya penasaran.

Panji adalah pegawai lama di kafe milik Kenzo. Panji memang sengaja dipindahkan dari kafe yang lama ke kafe yang baru untuk mengajari beberapa pegawai baru.

Wajah Panji memang tampan, laki-laki itu dikenal sebagai penakluk wanita. Panji lebih suka mengincar pegawai baru yang belum tahu tentang sepak terjangnya memainkan wanita.

***

"Renata!" Renata yang sedang asyik mengelap meja, menoleh ke arah suara. Wajah cantiknya mengulas senyum saat mengetahui siapa orang yang memanggilnya.

"Nona Alea!"

"Hmm." Alea merentangkan tangannya, membuat Renata langsung mendekat ke arahnya. Mereka berdua berpelukan, membuat semua pegawai menatap ke arah mereka berdua.

"Maaf, Nona. Saya minta maaf." Renata menundukkan kepalanya.

"Untuk apa minta maaf?"

"Tangan saya kotor, tapi malah meluk Non Alea." Renata menunjukkan kedua tangannya yang terlihat bersih, hanya saja, dia baru saja memegang lap meja, karena itu dia merasa tidak enak.

Sementara Alea berdecak sebal.

"Apanya yang kotor? Tangan kamu bersih juga."

"Tadi saya habis-"

"Siapkan makanan seperti biasanya buat aku dan Kenzo. Aku ingin kamu yang mengantarkan makanan itu ke ruangan suamiku," ucap Alea sambil mengusap pundak Renata.

"Baik, Nona."

Renata menunduk kemudian kembali menatap Alea sambil tersenyum cantik. Alea membalas senyuman Renata, kemudian meninggalkan perempuan itu.

Entah mengapa, dia sangat menyukai Renata. Gadis itu mengingatkan Alea pada masa lalunya. Dulu, waktu Alea seumuran dengan Renata, perempuan itu juga sudah menikah dengan Bian.

Lelaki yang sangat dicintainya tetapi tidak pernah mencintai dirinya. Saat mendengar cerita tentang Renata dari Aldrian, Alea sedikit khawatir. Khawatir kalau Renata juga mengalami hal yang sama seperti yang pernah dialaminya.

'Seandainya saja aku bisa memberinya nasihat secara langsung, aku ingin sekali mengatakan padanya agar dia tidak terlalu berharap pada pria yang tidak pernah mencintainya.'

Bersambung ....

1
fujichen
fix aku ga suka cowok yg sudah celup ke cewe lain harus balikan ke istrinya,jangan mau,,buat dia menyesal telah meninggalkan mu
Umi Yarra
lanjut Thor,,,
Aliyatul Mark Zein: bagus thor
salam kenal thor jngn lpa mmpir juga di novel aku ya thor.
cinta dan air mata
total 1 replies
Haerul Anwar
kau tidak salah Renata
Haerul Anwar
anjing bima goblok,, kembalikan ibu dan anaknya Renata baru lu minta maaf goblok
Norma Koelima
milikmu... hahahaha..
Borahe 🍉🧡
EGOISSSSSSS GILA LO
Borahe 🍉🧡
kta seumuran Dok.
Borahe 🍉🧡
aku padamu Aldrian.
Borahe 🍉🧡
Bohong Shin. dia mau ketemu istri pertama nya hohoho
Borahe 🍉🧡
ihh kok gw geli dgn si Bima ini, pen kutabok
Borahe 🍉🧡
ini termasuk talak gak Sih
Borahe 🍉🧡
Gila si Bima
Julia Juliawati
ngelunjak itu namanya udh dimaafkan minta kembali bersama setelah membuat luka yg sangat kejam.
Julia Juliawati
bonyok2 tuh muka si bima
Julia Juliawati
aduh aq gedek banget sm si kepala batu. dia g tau bahasa manusia x ya ngeyel banget
Julia Juliawati
pingin aku tampil kepala, si bima pake palu biar g keras kepalanya. udh tau salah msh ngeselin. dasar kepala batu
Julia Juliawati
Luar biasa
Julia Juliawati
klo udh cerai sm bima jgn smpe rujuk lg ya thor. biarkan renata bahagia bersama pria yg mencintainya
desember
hahahaha lucu sekali kamu bima
Rahman Padaka
ok lanjud
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!