NovelToon NovelToon
Adikku Selingkuhan Suamiku

Adikku Selingkuhan Suamiku

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Patahhati
Popularitas:1M
Nilai: 4.8
Nama Author: 01Khaira Lubna

Ayuna begitu shock ketika melihat video suami yang begitu di cintai-nya sedang bermesraan dengan wanita lain. akankah Ayuna tahu siapa wanita itu? dan apakah yang akan dia lakukan?

Yukkk bagi yang penasaran, baca cerbung ini sampai selesai, insya Allah menghibur dan tersemat pelajaran di dalamnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 01Khaira Lubna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rencana jahat

Doorrr ... Dorrrr ... Door!!

Suara tembakan senjata api terdengar tiga kali berturut-turut, semua orang yang berada di lokasi kejadian berlari dan berteriak histeris dilanda ketakutan dan kekagetan yang amat. Ayuna Menangis histeris.

''mas, aku takut. Apa yang telah terjadi, mas?! Kasihan sekali bapak ini mas." ucap Ayuna dengan tubuh gemetar sambil memeluk lengan kekar sang suami.

''sayang, kamu yang tenang, ayo buruan kita masuk ke dalam mobil'' timpal Arya, Arya juga merasa heran siapa yang berani melakukan ini di siang-siang bolong seperti ini.

Seseorang sudah tergeletak di jalan dengan kondisi yang mengenaskan. Orang itu terkena tembakan dibagian dadanya sebanyak tiga kali, yang membuat dia kehilangan nyawa di tempat dengan seketika, darah sudah mulai mengenangi tempatnya tergeletak.

Sebelum kejadian penembakan itu, posisi orang itu tepat berada disebelah Ayuna. Tadi, saat Sisil hendak melepaskan pelurunya kepada Ayuna, Ayuna tiba-tiba menggeserkan tubuhnya ke kanan. karena ada seorang pria yang mau lewat. Dan tanpa diduga sekarang pria yang berusia sekitar 49 tahun itu kini telah terbaring kaku meregang nyawa.

''sayang, mana yang sakit? Kamu nggak kenapa-napa kan'' tanya Arya panik, sambil memeriksa seluruh bagian tubuh Ayuna. Mereka berdua sudah berada didalam mobil.

''aku nggak apa-apa mas, tadi aku sangat kaget karena mendengar suara tembakan. Aku masih nggak percaya, siapa yang berani melakukan ini. Kasihan sekali pria itu'' ujar Ayuna menangis tergugu.

Arya lalu melajukan mobilnya menuju rumah, tadi dia sudah menelpon polisi dan rumah sakit untuk segera mengurus jasad pria tersebut. Arya tidak mungkin membiarkan Ayuna sendiri, karena perasaannya tidak enak, dia merasa kalau nyawa istrinya saat ini sedang di incar oleh seseorang. Arya tidak tahu apa yang akan terjadi kalau seandainya peluru tadi mengenai istrinya, mungkin Arya tidak akan pernah bisa memaafkan dirinya sendiri.

*****

"Sayang, kamu masuk duluan ya, mas masih ada kepentingan lain, mas mau menelpon seseorang sebentar'' kata Arya saat mereka sudah sampai dirumah.

''iya mas'' jawab Ayuna, kemudian dia berlalu kedalam.

****

''[ hallo Dim, tolong kamu perintah beberapa orang anak buah kita untuk berjaga-jaga disekitar rumah aku, aku sangat takut terjadi apa-apa sama istriku dan mama ]'' kata Arya berbicara melalui ponselnya.

''[baik bos! Ohh ya bos, tadi malam orang suruhan bos menelpon saya, kata mereka, mereka masih belum bisa menemukan bukti tentang kematian budenya bubos Ayuna. Sepertinya orang yang melakukan itu termasuk orang yang cerdas bos, sehingga orang itu dengan begitu mudah bisa menghilangkan jejak dan bukti ]'' jelas Dimas di sebrang sana.

''[ baik lah, selidiki terus kasus ini. Karena aku merasa ada seseorang yang memang sengaja ingin menyakiti istri ku ]'' tegas Arya, kemudian dia memutuskan panggilan nya.

🔥🔥🔥🔥🔥🔥

''brengsek! Lagi-lagi aku gagal untuk menghabisi nyawa wanita sialan itu'' gerutu Sisil dengan melemparkan pistolnya secara asal Ke dinding, dia merasa sangat kesal karena telah gagal menembak Ayuna. Tadi setelah penembakan terjadi, Sisil berlalu masuk kedalam mobil miliknya, dengan memakai Hoodie dan menutupi kepalanya Sisil pergi begitu cepat.

''sepertinya aku harus pakai cara yang halus. Ya, aku punya ide. Aku harus pura-pura baik sama wanita sialan itu'' batin Sisil, sekarang dia sedang berada di rumahnya. Kedua orang tuanya lagi berada diluar negeri. Sisil merupakan perempuan yang cantik dan juga cerdas, tapi dia juga sangat egois. Dia akan melakukan apapun untuk mendapatkan apa yang dia mau. Termasuk Arya, dia sudah sangat lama menyukai Arya, tapi Arya sama sekali tidak pernah peduli dan meliriknya, padahal Sisil sudah berulang kali memberi kode kepada Arya tentang perasaan Sukanya.

******

''sudah ah mas, geli'' kata Ayuna, saat ini Ayuna dan Arya sedang berada dikamar mereka. Setelah selesai sholat isya berjamaah. Arya memeluk Ayuna dari belakang dan asyik bermain diceruk leher Ayuna.

''mas kangen''

''ihhh kangen apanya? Perasaan seharian ini mas dirumah saja. Kita kan selalu berduaan dari tadi''

''tapi tetap saja mas kangen'' balas Arya menggoda Ayuna, wajahnya yang tampan itu masih betah berada dileher jenjang milik Ayuna, dengan menghirup wangi rambut Ayuna.

Ayuna membalikkan badannya, dia menatap suaminya itu begitu dalam. ''Kamu begitu tampan sayang'' batin Ayuna.

Sesaat kemudian Arya mengecup bibir ranum milik istrinya itu, Ayuna membalas mengecup lebih dalam. Mereka sama-sama telah terbuai akan kenikmatan yang membuat mereka merasa melayang-layang. Dada keduanya berdebar tak beraturan.

Tok ..tok ...tok ...

''permisi tuan, nyonya, diluar ada non Sisil katanya dia pengen ketemu sama tuan dan nyonya'' ucap pelayan sopan dengan mengetuk pintu.

Ayuna dan Arya menghentikan aktivitas mereka berdua.

''ahh ganggu saja'' gerutu Arya merasa kesal.

''ihh mas, kamu kok gitu. Ayo kita keluar kita temuin Sisil'' ucap Ayuna dengan mengelap mulutnya.

''baik lah. Tapi nanti kita lanjutin lagi, ya'' kata Arya mencolek dagu Ayuna sambil memain-mainkan matanya.

''iya ... iya ... ihh dasar kamu!'' balas Ayuna gemas, dengan malu-malu.

*******

Sisil duduk sendirian diruang tamu, dia menunggu dengan perasaan kesal, semampu mungkin dia tahan kekesalannya karena dia tidak mau rencananya gagal lagi. Di tangannya terdapat kotak kado berukuran sedang. ''lama bangat, ngapain aja sih mereka'' batin Sisil melihat jam di pergelangan tangan nya.

Beberapa saat kemudian akhirnya Arya dan Ayuna turun menemui Sisil, mereka berdua berjalan bergandengan. Membuat Sisil semakin di landa cemburu.

''Sisil, kita lama yah. Maaf ya kalau nunggunya lama. gimana kabar kamu, Sil?'' kata Arya ramah, berbasa-basi.

''ehh nggak apa-apa kok Arya. Aku ganggu nggak nih? Alhamdulillah kabar aku baik kok. Kalian gimana?'' balas Sisil menatap Arya lekat.

''nggak kok Sil, kita malah senang kalau kamu mau berkunjung kesini. Syukur lah, Alhamdulillah kita juga baik. Itu minumannya ayo silahkan diminum'' kata Ayuna ramah tersenyum tipis.

''iya Ayuna, makasih. Oh ya, ini aku bawain kado buat kalian, kado pernikahan kalian. selamat ya. Akhirnya sekarang kalian berdua sudah resmi menjadi sepasang suami istri'' ujar Sisil dengan kepura-puraan nya.

''kok kamu repot-repot banget sih, Sil? Makasih banyak yah'' kata Ayuna mengambil kado dari uluran tangan Sisil.

''aku nggak repot kok Ay, lagian apa sih yang tidak mungkin aku kasih untuk sahabat ku ini'' sahut Sisil melirik kearah Arya.

''sekali lagi makasih Sil. Aku doain semoga setelah ini kamu juga ketemu sama jodohmu secepat nya'' sambung Arya.

''aminnnn. Ayuna aku ikut berduka cita ya atas meninggalnya bude mu Ay, maaf ya waktu itu aku terlalu panik jadi aku langsung pulang saja, aku kaget melihat kondisi bude yang tiba-tiba kek gitu. Dan waktu hari pemakaman juga aku nggak sempat datang karena mama sama papa aku mau keluar negeri, aku harus mengantar mereka kebandara. Sekali lagi maaf ya. Oh ya tante Ratna mana Arya?''

''Ya, terimakasih Sisil karena kamu begitu peduli sama kami. Mama tadi habis isya keluar berbelanja beberapa kebutuhan nya buat besok, karena besok pagi mama juga sudah mau berangkat ke luar negeri untuk beberapa minggu. Besok dia akan pulang kesini lagi sama papa saat resepsi kita'' kata Arya menjelaskan.

''Oohh begitu, tante Ratna kok nggak ngabar-ngabarin aku sih. Ya sudah kalau begitu aku pamit pulang dulu ya, by ...'' pamit Sisil. Sebelum pergi Ayuna dan Sisil cipika-cipiki terlebih dahulu.

Sisil berjalan ke pintu utama, Ayuna dan Arya mengantarkan nya ke depan. Tapi tiba-tiba ...

''awww, aduh kaki ku sakit sekali'' teriak Sisil dengan memegang kakinya. Sisil terjatuh saat menuruni undakan tangga yang ada didepan.

Arya dan Ayuna menghampiri Sisil.

''Sisil, makanya hati-hati. Mana yang sakit'' ucap Arya.

''kakiku Arya, kaki ku sakit sekali. Aduhhhh''

''duhh gimana ini, mas?'' Ayuna berkata terlihat panik dan bingung.

''Arya kamu tolong gendong aku dong, kakiku sakit sekali, kayaknya aku nggak bisa berdiri'' mohon Sisil dengan suara pelan.

Arya memandang ke arah Ayuna, meminta solusi. dia juga bingung apa yang harus dia lakukan, dia tidak mungkin menggendong wanita yang bukan muhrimnya.

🔥🔥🔥🔥🔥🔥

Ditempat yang berbeda Yudha tengah asyik memadu kasih bersama Sarah, mereka berpagut mesra layaknya pasangan suami istri.

''mas, kapan kamu akan menikahi aku? Aku nggak apa-apa kok kamu jadikan yang kedua'' ucap Sarah, setelah mereka selesai berhungan intim.

''kamu yang sabar ya, sayang. Secepatnya mas akan menikah kan kamu, mas akan kenalkan dulu kamu sama mama dan adik nya mas. Kalau Nina, mas nggak peduli. Setuju tidak setujunya dia mas akan tetap menikahi kamu, sayang'' Kata Yudha sambil mendekap manja tubuh Sarah.

Yudha tidak pulang kerumah dari tadi siang, bahkan dia tidak peduli dengan kondisi Nina yang sedang sakit. Dia hanya menyuapi Nina beberapa kali habis itu dia pergi lagi dan sampai dini hari masih belum pulang. Dia beralasan kepada mamanya kalau dia menginap di toko.

Sedangkan Nina terbaring sendiri dengan kondisi yang menyedihkan, dia menangis dalam diam. Dulu disaat lagi sakit begini Ayuna pasti akan sangat kuatir, Ayuna akan sibuk mengobati adiknya itu. Nina teringat akan kenangan dia bersama Ayuna. Sekarang dia merasa menyesal. Dia saat ini sangat lemah, tubuhnya kurus tak terurus. Bahkan untuk bangun saja dia tidak mampu, karena kepalanya masih sangat pusing.

1
Ayii Endah
Luar biasa
Surati
bagus
Mawar Merah
Luar biasa
Yuliati Soemarlina
yuda tdk bersyukur punya istri cantik & baik..malah selingjuh..begitu akibatnya...
ibeth wati
Luar biasa
ibeth wati
ceritanya sat set tanpa mbulet saya suka
Rismawati Damhoeri
memangnya kasus pembunuhan, kasusnya bisa di cabut yaa...?
Endang Supriati
klu laki2 waras dan cerdas engga bakal mau nikahi perempuan model nina. murahan,liar tdk takut dosa tdk takut Tuhan.Gen nya gen rusak liar helo gimana anak2nya nanti.
sebejad2 nya laki2 pasti cari istri yg bener.
Iqbal Yunita
ceritanya seru, gk muter2, karmanya dtg dgn wktu yg sgt singkat👍
Iqbal Yunita
karmanya cpt bgt 🤭😀
Iqbal Yunita
nekat juga tu orang
Ainur Uilah
Luar biasa
Ainur Uilah
Lumayan
pipi gemoy
🌹🌹👍
The Lovely
Mampus lo salsa kalau perlu Rere sma Sisil sekaligus mati
The Lovely
Jngn harap lo Tests bsa dpttin Arya wanita murahan sprti lo gak pantas
The Lovely
Oh pantes gak tau diri ternyata bkn adik kandung
The Lovely
Rasain pengkhianat dan jg adik gak tau diri sprti lo gak pantas buat bahagia pantas dpt penderitaan
The Lovely
Dasar adik gak tau malu lebih baik nyusul ortu kalian psti jg di atas sma ortu kalian malu slh satu anaknya itu pelakor
Rizky Sandy
jgn2 Wiguna kena HIV thor, suka jajan kelamin dia,,,🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!