NovelToon NovelToon
Pewaris Phoenix Api Xiao Chen

Pewaris Phoenix Api Xiao Chen

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Spiritual / Balas Dendam / Dikelilingi wanita cantik / Fantasi
Popularitas:359.4k
Nilai: 4.6
Nama Author: APRILAH

Di dunia yang mengandalkan kekuatan sebagai hal utama, Xiao Chen terlahir tanpa memiliki akar spiritual. Membuatnya hanya bisa menjalani hidup sebagai manusia biasa. Tetapi takdir berkata lain, ia mendapatkan suatu berkah bertemu dengan sisa jiwa sang Ratu Phoenix, dan mewarisi kekuatan Phoenix Api yang sangat kuat. Tetapi, kenyataan pahit harus kembali dirasakannya, di mana keluarga Xiao di hancurkan, bahkan hanya menyisakan Xiao Chen seorang diri sebagai keturunan terakhir keluarga Xiao. Dendam, hampir mati. Menjadikan Xiao Chen tumbuh sebagai pria yang sangat kuat. Dan sejak saat itulah ia telah bertekad untuk membalaskan dendam keluarga Xiao. Namun, di saat ia menemukan kebenaran tentang pembantaian keluarga Xiao, dia harus memilih antara dendam dan cinta. Apakah dia dapat menemukan kekuatan untuk membalaskan dendam dan menyelamatkan orang yang di cintai? Dalam dunia kultivasi yang penuh dengan kekuatan dan kekuasaan, Xiao Chen harus menghadapi berbagai tantangan dan musuh kuat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 26 Halaman luar Istana Kekaisaran

"Dasar tidak tahu diri! Kau ,....!" ucap Li Yun dengan sangat kesal, telunjuk kirinya menunjuk tepat di depan wajah Xiao Chen, dan sebelah tangannya terangkat dalam kepalan tangan yang telah siap untuk memukul.

"Tunggu, Tuan Muda Li!" seru Chu Yun, ia tengah berjalan di koridor, melihat Xiao Chen yang tengah berseteru dengan Li Yun.

Mendengar suara seorang wanita yang menyerukan namanya, Li Yun pun segera memalingkan pandangannya, mengarah ke arah sumber suara itu berasal. Lalu ia mendapati bahwa Chu Yun yang tengah berdiri dengan wajah yang dingin.

"Oh, ternyata Nona Chu!" kata Li Yun, ramah. Kedua tangan berada di punggung, sikapnya berubah dengan cepat.

Chu Yun pun berjalan anggun. Ketika dia berjalan, pinggulnya bergoyang ke kiri dan kanan, tetapi tatapannya terhadap Li Yun sangat begitu datar. Bahkan ketika ia berjalan melewati Li Yun, Chu Yun hanya membungkuk sebagai rasa hormatnya, kemudian segera menarik tangan Xiao Chen.

"Ayo kita pergi!" kata Chu Yun, dingin. Membawa Xiao Chen pergi.

Namun itu membuat Li Yun marah, bahkan ia merasa bahwa Chu Yun sama sekali tak menganggap keberadaanya. Terlebih lagi, Li Yun nampak mempunyai perasaan lain terhadap Chu Yun.

"Nona Chu, tunggu!" kata Li Yun.

Chu Yun yang tengah berjalan dengan Xiao Chen pun seketika menghentikan langkahnya, tetapi ia tidak menoleh ke arah Li Yun, melainkan berbicara sembari membelakangi Li Yun. "Tuan Muda Li, apakah anda masih mempunyai urusan lain denganku?" tanya Chu Yun, nadanya begitu dingin.

Pandangan Li Yun sangat begitu tidak enak, sebelah alisnya terangkat, lalu ia pun berbicara, "Apakah— Nona Chu, mengenalnya?" tanya Li Yun, pandangannya segera mengarah ke arah Xiao Chen.

"Oh, ini!" sahut Chu Yun, "Dia adalah Xiao Chen, Murid kakek ku, dan juga ia adalah kekasihku!" sambung Chu Yun, dengan bangga.

Namun Xiao Chen segera menepuk kepala Chu Yun dengan lembut, wajah Xiao Chen sedikit terkejut, lalu ia pun berbicara, "Apa yang kamu bicarakan, Yun'er?" ucap Xiao Chen, pelan. Tetapi Chu Yun segera mengedipkan sebelah matanya, dengan segaris senyuman yang masih menggantung di bibirnya.

Mendengar perkataan Chu Yun yang menyatakan bahwa laki-laki itu adalah kekasihnya, membuat Li Yun tidak dapat untuk tidak menarik nafas panjangnya. Dadanya terasa sakit, seolah-olah ribuan jarum tak kasat mata telah menusuk-nusuk hatinya.

"Ke— kekasihmu? Dia ... apa Nona Chu tidak salah? Menjadikan bocah sampah tingkatan ranah Penempaan Tubuh!" tanya Li Yun sembari memandang remeh Xiao Chen.

Chu Yun berdecih, 'Aku hampir lupa, kak Chen selalu menyembunyikan kekuatan aslinya,' pikir Chu Yun.

Segaris senyuman masih tergantung di bibir Chu Yun, namun Chu Yun segera berlalu pergi sembari menarik tangan Xiao Chen, lalu Chu Yun pun berbicara sembari berjalan pergi, "Tuan Muda Li! Walaupun kak Chen hanya seorang praktisi Penempaan Tubuh, tetapi kamu tidak akan bisa mengalahkannya." kata Chu Yun, bangga.

Mendengar perkataan Chu Yun, membuat Li Yun semakin marah, ia pun menggeram dengan segala rasa kesalnya, menekuk wajah, mengkerutkan dahinya, alisnya melengkung seperti bulan sabit, tatapannya penuh dengan kebencian. Sejak saat itu, Li Yun pun menargetkan Xiao Chen dalam kompetisi ini.

"Pengawal!" teriak Li Yun dengan suaranya yang lantang, suaranya menggema seolah-olah memenuhi koridor.

Pandangan semua orang tertuju kepada Li Yun, dari semua calon peserta kompetisi, dan mereka para tamu yang juga menginap di penginapan keluarga Gu.

Salah satu pengawal Li Yun pun menghampirinya, segera pengawal itu pun membungkukkan tubuhnya sembari berkata, "Siap, tuan muda!"

"Atur segera pertandingan ku dalam kompetisi ini, atur supaya aku bertemu dengan bocah tak tahu diri itu, aku pastikan akan menghabisinya!" ucap Li Yun, geram.

Pengawal itupun kembali membungkukkan tubuhnya, lalu berkata, "Siap menerima perintah, tuan muda!"

***

Malam telah berlalu, di pagi hari, kelompok Kota Api telah berada di halaman luar istana kekaisaran. Suasana nampak penuh sesak, semua orang telah datang, dari semua kalangan manusia, untuk menyaksikan keseruan kompetisi elite generasi muda kekaisaran Bintang Biru, dan semua praktisi yang akan ikut serta dalam kompetisi.

"Wahh— besar sekali!" Xiao Chen begitu terpukau, kedua matanya terbelalak menyapu istana Kekaisaran yang megang, luas, dan besar.

Pandangan Xiao Chen segera berkeliling, menyaksikan keramaian di halaman luar istana kekaisaran.

"Dasar bocah udik! Sepertinya ... ini pertama kalinya kau datang ke istana kekaisaran," celetuk Wu Hao dengan nada sinis nya.

Xiao Chen acuh, ia tak menghiraukan apa yang telah di katakan oleh Wu Hao. Tetapi pandangannya segera terfokuskan, di saat sepasang matanya menangkap Zhu Xin yang tengah duduk di tepi halaman, dengan segala keanggunannya.

1
Nurhani ❤️
gas crazy up thor
APRILAH: hehehe, sabar ya kak
total 1 replies
Alekdjenggo Alekdjenggo
SEMANGAT THOR, ingat Jangan SAMPAI ceritanya PUTUS ditengah jalan
APRILAH: siyap bang Alex, hari ini up 2-3 bab 🙏
total 1 replies
🌼🆚🐝
mulai kaya novel yg lain mengulur cerita😥😥😥
APRILAH: hehehe, pasti ada bab yang membosankan kak, tapi gak terlalu banyak sih.
total 1 replies
@ᴛᴇᴘᴀsᴀʟɪʀᴀ ✿◉●•◦
Iyeeeees ❣️🍊
Megi Mariska
Lhaaaaaaaaaaaaa mana ini update an nya... Walah w di tipu ma author nya... Rugi w kasih 1 vote ... Di PHP in doank 😑😑😑😑
APRILAH: ketiduran kak /Grin//Grin//Grin/
total 1 replies
Iskandar Yunaeni
bagus nih
APRILAH: terimakasih kak iskandar
total 1 replies
APRILAH
terimakasih kak, hehehe
Xiao Chen
sangat buruk novel paling bodoh gara prempuan novelnya sanat buruk dan novel paling bodoh yang pernah aku baca
Xiao Chen
alur ceritanya sangat buruk rugi kalau kirim hadiah
Zul Suro Zul Suro
alur cerita masih bagus krna pendokong MCNYA masih hidup.... n tiada yg konyol / tak dihargai oleh pencatur. Harapnya kumpulan P/I "20" tak berkurang ahli / anggota. ...(MATI) ..,.TuTuP ToKo / CeRiTa.
Zul Suro Zul Suro
bagus n TAHNIAH.....biarpun terlambat tapi orang terdekat / masih hidup. Jangan asyek mati biarpun apa alasan n tujuan.... tetaplah goblok. (Super hero TUNGGAL MUTLAK / Hidup sendiri.)
APRILAH: makasih kak
total 1 replies
teguh andriyanto
maaf Thor, nanya. kamu tuh bikin cerita berteman apa sih, kok aneh gitu lho..?
APRILAH: Pemburu Iblis Kak.
cuma dari chapter 1-40, itu masih awal cerita di saat Xiao Chen bangkit dari keterpurukannya sebagai tuan muda tak berguna.
nah, nanti di season dua, setelah Xiao Chen mengalahkan Kaisar Dewa Iblis, Xiao Chen membuat perdamaian di alam Tian Yuan/ planet Tian Yuan. season 2 nya dilanjutkan dengan Xiao Chen yang memulai perjalanannya untuk menjelajahi alam semesta, mengunjungi planet-planet.
total 1 replies
Muhammad Arsyad
thor...mbokya dikasi peningkatan dikit karakter MC kita...terlalu naif!!!
APRILAH: udah kak, setelah tim Xiao Chen bubar, ceritanya time skip, terus Xiao Chen menerobos tingkatan ranah Jiwa Baru di chapter 150++ dari situ dia mulai berjalan sendiri dan menaklukan satu persatu musuhnya.
sampai nanti final battle nya lawan kaisar dewa iblis, baru nanti lanjut season 2 menjelajahi alam semesta
total 1 replies
teguh andriyanto
pertarungan kultivator kok, meledak, terpental .... ngga seru... tebasan itu ya memotong, memenggal... gak badass... lebih sadis dikit Napa sih Thor..
APRILAH: hehehe, maaf kak... ceritanya masih pertarungan para pemula kak.
total 1 replies
teguh andriyanto
pil nya dibuang ya? ngga ada keterangan di simpan soalnya
Mamat
hu
APRILAH: hehehe
total 1 replies
Muhammad Arsyad
setan...naif sekali...tokoh sampah
APRILAH: mwehehe, pokoknya sampe timnya pun nanti bubar, barulah Xiao Chen bangkit kembali dengan lebih baik.
total 1 replies
Megi Mariska
Next chapter jangan too long yah ... 1 vote again nich biar crazy up 🥰🥰
APRILAH: otw up kak nanti pulang kerja maleman
total 1 replies
@ᴛᴇᴘᴀsᴀʟɪʀᴀ ✿◉●•◦
Yeaaah 🍒🍊
APRILAH: /Determined//Determined//Determined//Determined/
total 1 replies
Aman Wijaya
gandos jooooz pooolll lanjut terus kak
APRILAH: siyap kak aman
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!