Lusiana seorang gadis cantik yang terlahir sebagai gadis kembar harus menerima kenyataan pahit saat mengetahui tentang Arkan calon suami nya, yang berpikir tentang diri nya yang sudah meninggal dalam kecelakaan yang di alami oleh nya jatuh cinta pada sarena saudari kembar nya.
Arkan pria tampan yang terlahir sebagai putra bungsu dari sebuah keluarga konglomerat jatuh cinta pada satena saudari kembar calon istri nya yang dia pikir sudah meninggal dalam sebuah kecelakaan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indra Surya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 26
" ada apa son. "
Tanya Daddy Arkan' pada Arkan yang terlihat sedang bingung saat melihat obat-obatan yang diletakkan oleh Sharena' ke dalam paperbag yang berisikan makanan yang di titipkan Sharena' kepada Zacky kakak laki-laki nya, yang bekerja sebagai asisten pribadi furkan' kakak laki-laki nya.
Arkan yang berada di dalam ruangan Daddy nya' karna permintaan dari sang Daddy' yang meminta dirinya untuk datang ke sana' karna sang Daddy yang awalnya tidak mengetahui tentang Sharena menantu nya, sudah mengirimkan makanan untuk Arkan' dan juga obat-obatan yang biasa di minum oleh Arkan selama ini setiap kali sakit karna tidak bisa meminum sembarangan obat' yang akan membuat Arkan menjadi alergi' memanggil dokter pribadi keluarga mereka untuk memeriksa keadaan Arkan yang terlihat sedikit pucat' saat tadi mengikuti rapat.
" tidak ada dad' aku hanya merasa aneh saja dad' bagaimana bisa Sharena mengetahui tentang obat apa saja yang aku minum dad' karna selama ini aku tidak pernah memberi tau kan pada siapa pun' tentang obat yang bisa ku minum dan tidak bisa dad' hanya beberapa orang dari keluarga kita yang mengetahui nya, selain Lusiana dad' yang aku pikir tidak akan memberi tau kan nya, pada Sharena' saudari kembar nya, sampai sedetail itu dad. "
jawab Arkan' sambil terus mengeluarkan isi dari paperbag yang di bawakan oleh Sharena untuk dirinya.
" mungkin itu hanya pemikiran Anda saja tuan muda' yang berpikir apa yang anda lewati di masa lalu adalah Lusiana' yang mungkin saja anda salah tuan muda. "
Ucap asisten pribadi Daddy Arkan' yang sedang berdiri di samping Daddy Arkan' yang terlihat sedang memeriksa berkas yang ada di tangan nya, yang juga ikut duduk di sofa bersama Arkan.
Arkan terdiam saat melihat sang Daddy mengangkat sebelah tangan nya, sebagai tanda isyarat kepada asisten pribadi nya, untuk tidak lagi melanjutkan kata-katanya tersebut' yang akan membuat Arkan' bertanya tentang sesuatu yang terjadi di masa lalu yang sudah mereka simpan begitu lama.
" jangan terlalu di pikirkan Arkan' makan lah dan dan segera minum obat mu' agar penyakit lambung mu tidak semakin kumat karna kamu tidak makan dari semalam. "
Arkan tersenyum malu-malu saat mendengar ucapan dari sang Daddy' yang meminta dirinya untuk segera memakan makanan nya, yang sedang dia buka pelan-pelan agar tidak tertumpah dari tempat nya.
" Wah.. Seperti menantu Daddy yang satu ini pintar sekali memasak rupanya' Daddy akan ikut mencoba nya, sedikit. "
Arkan kembali tersenyum ke arah Daddy nya, saat mendengar Daddy nya, memuji makanan yang di bawakan oleh Sharena untuk dirinya.
" makan lah Daddy' Sharena selalu membawa kan ku makanan yang banyak' agar aku bisa memakan nya, dengan yang lain dad. "
" kamu sungguh beruntung son' menemukan istri yang begitu pengertian dan juga perhatian son' karna itu kamu sebagai seorang suami harus jauh lebih bersabar dan juga peka dengan apa yang sedang di rasakan oleh istri mu' yang mungkin hanya akan menjadi lembut jika di perlakukan dengan lembut son' dan yang lebih penting lagi yang harus kita ketahui sebagai seorang suami' tidak semua istri mengatakan apa yang sedang mereka rasakan dan ingin kan Arkan' karna terkadang mereka akan diam saja untuk membuat kita mencari tau tentang keinginan mereka yang sedang ingin di perhatikan Arkan. "
" aku sedang mencoba nya, dad' tapi terkadang aku merasa tidak sesabar Daddy saat menghadapi mommy dad' terkadang aku merasa begitu ingin marah dad. "
Jawab Arkan lirih' sambil memasukkan buah tomat ke dalam mulut nya' yang membuat dirinya merasa bingung bagaimana bisa Sharena mengetahui tentang dirinya hingga sedetail itu' bahkan tentang buah tomat segar yang sangat suka di makan oleh nya.
" karna itu kamu tidak makan apapun dari semalam Arkan' hingga istri mu harus bersusah payah datang ke mari untuk membawakan mu sarapan dan obat untuk mu iya son. "
Arkan mengangguk kan kepala nya' saat mendengar pertanyaan dari sang Daddy' yang bertanya dengan lembut pada nya.
" bukankah menantu Daddy sangat pengertian dan perhatian Arkan' ini lah yang Daddy maksud dari tadi Arkan' Sharena tau kamu sedang kesal Tampa kamu beri tau' Sharena tau kamu ingin di perhatikan oleh nya, Tampa kamu beri tau' dan sekarang Daddy mau tanya' apa kamu tau apa yang dia mau Arkan. "
Arkan kembali terdiam saat mendengar penjelasan dari sang Daddy' yang benar ada nya.
" aku tidak tau dad. "
jawab Arkan' lagi dengan lirih' yang membuat sang Daddy terkekeh' saat melihat tingkah nya, saat ini.
" mau Daddy beri tau salah satu nya' yang setelah ini kamu sendiri yang harus menyelesaikan nya Arkan. "
" apa itu dad. "
Tanya Arkan dengan antusias' agar dia bisa membuat Sharena yang sedang merajuk bisa memaafkan kesalahannya yang dia sendiri tidak tau apa salahnya hingga membuat Sharena merajuk pada dirinya.
