NovelToon NovelToon
Terjerat Gairah Kakak Ipar

Terjerat Gairah Kakak Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Cinta Terlarang / Aliansi Pernikahan / Romansa
Popularitas:7.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: santi.santi

BIJAKLAH DALAM MEMILIH BACAAN!!!❌❌❌

Nessa Ananta atau biasa di panggil Eca, gadis yang menempuh pendidikan di luar kota akhirnya kembali ke Ibu kota setelah sebelumnya bekerja menjadi sekretaris di sebuah perusahaan.
Tapi apa jadinya jika kembalinya ke rumah Kakaknya justru mendapat kebencian tak beralasan dari Kakak iparnya.

Lalu bagaimana kisah hidup Eca selanjutnya ketika Kakaknya sendiri meminta Eca untuk menikah dengan suaminya karena menginginkan kehadiran seorang anak, padahal Kakak iparnya begitu membencinya?

Kenapa Eca tak bisa menolak permintaan Kakaknya padahal yang Eca tau Nola adalah Kakak kandungnya?

Lalu apa penyebab Kakak iparnya itu begitu membencinya padahal mereka tak pernah dekat karena Eca selama ini ada di luar kota??

Apa yang terjadi sebenarnya??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santi.santi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Keresahan Nola

Di tempat yang lain...

Seorang wanita begitu menikmati pesta ulang tahun teman seprofesinya. Acara yang diadakan pada sebuah club yang ada di pulau Dewata itu di hadiri kalangan selebritis, model, influencer, juga rekan-rekan seprofesi mereka.

"Cheeeeerrrssss"

Triingg...

Bunyi benturan beberapa gelas itu membuat suasana di dalam sana semakin memanas. Suara musik yang kencang membuat tubuh mereka bergerak mengikuti iramanya.

"Kok bisa-bisanya kau tenang meninggalkan suamimu bersama madumu? Kau tidak takut mereka benar-benar jatuh cinta dan mengkhianatimu?" Tanya seorang wanita dengan penampilan nyentrik.

"Nggak mungkin, aku percaya sama suamiku. Dia hanya mencintaiku. Dia melakukan itu juga atas permintaan ku dan demi kebahagiaan kehidupan pernikahan kami. Jadi setelah adikku itu melahirkan, mereka akan tetap bercerai"

"Atas dasar apa kau seyakin itu Nola?"

Nola meneguk minumannya dengan agak kesusahan. Dia memang tidak punya dasar apapun untuk menuntut suami dan adiknya tidak menusuk dirinya dari belakang.

Kenapa dia baru sadar sekarang. Bodohnya dia asal percaya begitu saja tanpa membuat surat perjanjian pernikahan sebelumnya.

"Kenapa? Mulai resah?" Wanita nyentrik tadi terlihat mengejek Nola.

"Sssttt, diamlah!! Lebih baik nikmati pestanya daripada memikirkan mereka di sana!!"

Meski berpura-pura tak peduli, tapi tetap saja pikiran Nola tertuju pada suami dan adiknya di Jakarta sana meksi tubuhnya asik berpesta di Bali.

🍀🍀🍀

Pagi harinya, Eca merasa dirinya begitu kotor karena dirinya telah terhanyut dalam sentuhan Bara. Eca tak menyangka jika pelepasan pertamanya di dapatkan Bara hanya dengan bermain di dadanya saja.

Iya, sekarang Eca paham jika rasa ingin meledak dari dalam tubuhnya itu adalah kontraksi otot ritmik di area pinggul yang menghasilkan sensasi kenik*atan begitu kuat.

Bagaimana mungkin kemarin Eca mengatakan jika dia tidak mau menyerahkan dirinya pada Bara tapi nyatanya tubuhnya merespon dengan baik. Hanya dengan sentuhan seperti itu saja Eca sudah di buat terbang ke awan oleh suaminya itu.

Eca menatap dirinya pada pantulan cermin dengan miris. Leher serta dadanya yang di penuhi bercak ungu kebiruan membuat Eca risih.

Kulit putihnya pun memerah karena Eca dengan sengaja menggosoknya begitu kuat. Berharap jejak-jejak Bara yang rasanya masih melekat di sana segera hilang.

Setengah jam berlalu, Eca baru keluar dari kamar mandi. Dilihatnya pria yang hanya mengenakan celana boxer itu masih tidur tengkurap dengan nyenyak. Entah kemana kaos yang Eca berikan kemarin sehingga Bara tidur hanya seperti itu.

"Miris sekali hidupku. Satu bulan yang lalu aku bahkan tidak pernah membayangkan akan tidur satu ranjang dengan Kakak iparku sendiri" Gumam Eca sambil menatap Bara yang masih terlelap.

🍀🍀🍀

Saat nasi goreng buatannya sudah jadi, Eca segera kembali ke kamar dia harus segera bersiap untuk pergi me kantor, juga membangunkan makhluk yang masih asik menguasai ranjangnya.

"Mas Bangun!" Eca hanya bersuara tak mau menyentuh Bara sedikitpun.

"Mas!!" Ucap Eca agak seru namun tak ada sahutan sama sekali dari Bara.

"Ck" Eca berdecak kesal.

"Mas Bangun, pagi ini ada meeting jam sembilan!!" Kali ini Eca menggoyangkan bahu milik Bara.

"Hmm" Sahutnya dengan suara serak.

"Ayo bangun, kalau nggak bangun sekarang aku ting...akkhhhh!!!" Eca memekik karena tiba-tiba Bara berbalik dan menarik tangannya sehingga dia terjatuh di atas tubuh Bara.

Eca buru-buru ingin beranjak namun Bara membelit pinggang Eca dengan kuat.

"Lepas!!" Geram Eca dengan wajahnya yang sudah terlihat menyeramkan.

"Cium dulu!!"

"Ogah!!"

"Kalau gitu biar gini aja sampai nanti" Bara masih memejamkan matanya.

"Ck, cepat lepas!!"

"Morning kiss!!" Pinta Bara.

Bara membuka matanya karena tak ada reaksi dari Eca.

"Kamu mau kaya gini terus ternyata?"

"Cepat lepas!!" Eca berusaha mendorong dada Bara agar dia bisa menjauh dari pria itu, tapi tetap saja tenaganya tidak mampu menandingi Bara.

"Pilihan ada di tanganmu!" Bara tetap tenang memghadapi pemberontakan Eca.

Eca mendadak diam, dia menatap wajah Bara yang ada di depannya dengan sengit.

Cup..

"Sudah lepas!!" Ucap Eca setelah mengecup pipi Bara dengan singkat.

"Di sini!!" Pinta Bara sambil memanyunkan bibirnya.

"Enggak!" Tolak Eca.

Sreett..

Dengan gerakan cepat memutar tubuh Eca hingga kini Bara yang berada di atas tubuhnya.

"Aku sudah memberimu pilihan, tapi kamu sendiri yang menolaknya. Kalau begitu, aku harus mengajarimu"

Cup...

Eca membelalakkan matanya karena Bara sudah menyatukan bibir mereka.

Bara hanya memagutnya sebentar kemudian menjauhkan wajahnya.

"Kamu bisa merasakannya kan?" Bara sedikit menekan pinggulnya pada perut Eca. Dia ingin menunjukkan pada Eca jika miliknya sudah benar-benar mengeras.

Eca yang terdiam langsung ketakutan. Dia khawatir kalau Bara tidak akan melepaskannya kali ini.

"Kali ini cukup dikit aja. Lain kali, aku akan membuatmu terbang ke awan lagi seperti tadi malam"

Eca langsung memalingkan wajahnya karena merasa malu. Selain malu, dia juga seperti sedang dilecehkan oleh suaminya sendiri.

Bara tersenyum tipis karena reaksi Eca itu. Dia tau kalau Eca pasti malu karena ulahnya tadi malam.

"Oh ya, jangan lupa akhiri hubunganmu dengan selingkuhan mu itu sebelum aku yang bertindak!" Ucap Bara sebelum berlalu ke kamar mandi.

Eca yang masih berbaring di atas ranjangnya hanya memandang langit-langit kamarnya dengan tatapan kosong.

Memutuskan hubungannya dengan Efan? Apa dia sanggup?

Apa yang akan dia katakan pada Efan?

Alasan apa yang paling tepat untuk melepaskan Efan?

Efan terlalu sempurna untuk mencari kesalahannya.

Jika mengingat pengorbanan Efan yang rela mengikuti Eca kembali ke Jakarta tentu saja membuat Eca semakin merasa bersalah.

"Aku yang salah karena tidak memberitahu Efan sejak awal. Aku yang salah karena mengambil keputusan ini. Tapi sekarang semuanya sudah terjadi, Mas Bara juga nggak akan melepaskan ku semudah itu"

Tanpa sadar air mata Eca mengalir dari kedua sudut matanya.

"Apa yang harus aku lakukan? Kenapa untuk bahagia saja susahnya seperti ini?" Eca menutup wajahnya dengan kedua tangannya. Mungkin menangis sebentar saja tidak akan membuat Bara tahu.

1
Asih Lusiana
tetnyata isinya lobak impor toh/Facepalm/
Asih Lusiana
halahh pret
Asih Lusiana
keliatan banget dominasinya dari matanya
Cindy Cindy
Luar biasa
Mar Wiyah
sabar nola
Mar Wiyah
aih in kerjaannya beginian terus
Mar Wiyah
kasian Nola...sekarang dpt mertua yg sangat menyayanginya😭😭
Mar Wiyah
selamat ya mbk Nola ternyata masih ada kok org baik d dunia in yg mau menerima mbk Nola..in buktinya ibu Rahmi mau menjadi mertuamu..aduuu kasian ya
Mar Wiyah
kasian sy sama nolan
Mar Wiyah
kayak GK masuk akal Thor jdinya...
santi.santi: dimasukin aja
total 1 replies
Mar Wiyah
aku seneng sipat Eca yg dingin dan selalu menolak bara
Mar Wiyah
Luar biasa
Edo Candra
Kecewa
Edo Candra
Buruk
Mar Wiyah
kasian Efan ya
Mar Wiyah
ingat Nola spertinya😁😁
Mar Wiyah
kalau menurutku novel ini berat karna ada ada org ketiga nyakit nanti ada yg tersakiti dan akan bertindak jahat...GK sanggup ku baca Thor mohon maaf ya...menjaga hatikusaja dr rasa emosi nanti..tp asli novel innbagus bangeett cuma mwntalku aja GK kuat bacanya
Mar Wiyah
GK ada d cerita awalnya ya..
Dwi Haryanti
kereeeennn
Fitri Zalfa
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!