NovelToon NovelToon
My Special Queen

My Special Queen

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa / suami ideal
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: FUNtasy

Mengisahkan tentang seorang wanita yang sangat beruntung. Dinikahi oleh seorang pria muda yang tampan dan kaya, yang berasal dari keluarga konglomerat. Pria yang telah menjadi suaminya benar-benar idaman setiap wanita. Tulus mencintai istrinya dan tidak pernah memandangnya dari status sosial. What a charming prince!

Tapi.... Semua itu tidak sepenuhnya membuat wanita itu bahagia. Justru, ia 'sibuk' berpikir cara menjadi istri yang baik dan sempurna. Ia selalu takut dan khawatir jika ingin melakukan sesuatu atau berkata sesuatu pada suaminya. Wanita itu takut berbuat kesalahan yang akan membuat dirinya dibenci sang suami. Over thinking sampai stres, sudah menjadi bagian dari hari-harinya. Aneh, bukan?

Bagaimana sikap sang suami memiliki istri yang sangat 'istimewa' itu? Apakah ia akan bosan atau... Makin cinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon FUNtasy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 26

“Aaah! Kepalaku sakit sekali!” Keluh Riska saat sedang mengetik. Wanita hamil itu kini disibukkan dengan tugas freelance nya yang sebentar lagi akan selesai. Jari-jemarinya bergerak cepat, terus mengetik sampai selesai.

Matanya sayu dan membengkak karena banyak menangis. Riska masih takut untuk menghadapi suaminya. Pikiran negatifnya mengatakan bahwa Reza mulai membencinya padahal, Reza tidak pernah berubah. Pria itu malah sedang menyiapkan kejutan yang menyenangkan untuk istrinya.

Tok tok!

“Bu Riska…” Erni, ART yang setia, memanggilnya untuk makan siang bersama.

Ceklek!

Erni terkejut melihat penampilan majikannya yang berantakan namun, ia berusaha untuk tenang.

“Bu, makan siang sudah siap. Mari kita makan.” Ujarnya yang direspon dengan anggukan olehnya. Riska pun segera keluar dari kamar lalu menuruni tangga dengan lesu.

Setelah sampai di meja makan, Riska menatap makanan-makanan yang berjejer di hadapannya dengan mata yang berbinar. Semuanya merupakan makanan kesukaannya.

Kruuukk!

Perut Riska berbunyi, Erni tersenyum tipis sambil geleng-geleng. Majikannya akan lupa diri kalau sudah pegang kerjaan.

Tunggu!

Apakah Erni tau soal pekerjaan Riska?

Ya, ART itu sudah tau. Saat itu, Riska yang sedang mengetik cerpen di ruang tamu, tiba-tiba perutnya terasa mual sampai ingin muntah. Wanita itupun buru-buru pergi ke kamar mandi dan meninggalkan laptopnya dalam keadaan menyala.

Erni yang melihat itu, langsung memotret layar laptop Riska kemudian kembali bekerja seperti biasa. Tak lupa, ia juga melaporkan kepada tuannya, Reza.

“Dimakan sampai habis ya, Bu.” Kata Erni yang melihat Riska makan dengan sangat lahap. Riska tidak menjawab, ia hanya fokus makan sambil menyunggingkan senyumnya.

“Enak banget!” Ujarnya lirih.

“Nih ada sambel kemangi.” Erni menyodorkan semangkuk sambel kemangi yang terlihat menggoda.

“Enak! Makasih ya, Erni. Tau aja kalo saya lagi pengen sambel ini.” tangannya pun langsung menyendok makanan tersebut lalu menyuapnya.

“Bu Riska kalo pengen dibikin sesuatu, bilang aja sama saya. Nanti saya buatin.” Ujarnya sopan. Riska mengangguk senang, kehadiran Erni benar-benar merubah hari-harinya. Ia seperti memiliki teman lagi. Mereka pun makan bersama-sama tanpa ada percakapan. Dua-duanya menikmati momen makan siang yang menyenangkan.

Tak perlu waktu lama, makanan-makanan itu habis dilahap. Kebanyakan, Riska yang menghabiskan. Erni tersenyum senang karena hasil masakannya disukai majikannya. Padahal, menurutnya rasa masakannya masih biasa saja.

“Duuh kenyang. Susah jalan nih!” Kata Riska sambil mengelus perutnya yang buncit.

“Bagus dong kalau kenyang. Anak ibu jadi senang deh.” Riska tersenyum tipis, sampai sekarang ia tidak percaya bahwa ia akan menjadi seorang ibu. Dan itu bukan hal yang impikan. Ia merasa bahwa dirinya belum bisa menjadi seorang wanita yang dewasa, yang bisa mendidik anaknya nanti.

“Apakah aku bisa menjadi seorang ibu sekaligus istri? Aku saja masih kacau begini. Aku….”

Seketika ia teringat sesuatu, lalu menoleh ke arah jam dinding ruang tamu.

“Jam dua?! Ya ampun aku lupa masak!” Teriaknya sambil bangkit dari duduknya.

“Mas Reza pasti–”

“Bu, tenang dulu.” Erni berlari dari dapur menghampiri Riska yang panik.

“Tadi Pak Reza telpon. Katanya, siang ini mau menghadiri meeting sekalian acara makan siang bersama. Maaf, ya Bu… saya lupa beritahu.” Kata Erni dengan ekspresi bersalah.

“Uuh! Pake lupa segala!” Batinnya.

“Oooh gitu yaa. Kalau begitu, tolong siapkan bahan-bahan ini, saya mau bikin kue untuk suami saya. Saya mau ke kamar dulu, yaa.”

Riska pun naik tangga menuju kamarnya dan suaminya. Didalam, ia buru-buru merapikan kamar yang sempat ia acak-acak. Mendengar suaminya menghadiri meeting, Riska menyiapkan baju bagus yang akan ia kenakan nanti malam untuk menyambut suaminya yang lelah bekerja.

Setrika, semprot pewangi dan pajang! Riska sangat bersemangat untuk membuat suaminya terkejut dengan penampilan barunya nanti.

Sedangkan Erni yang berada di ruangan laundry, sedang berbicara dengan seseorang via hp.

“Udah! Emangnya kau yang lupaan.”

“Galak amat janda satu ini.”

“Diam kau! Liat aja nanti. Kalo Pak Reza dan Bu Riska jalan-jalan, ku habisi kau.”

“Iya, ampun. Eh, Bu Riska gimana?”

“Mendingan! Ngapain kau nanyain istri orang?”

“Heh! Ini TUGAS dari Pak Reza.”

“Pokoknya udah happy lagi. Gak kayak kemarin-kemarin. Dah dulu.”

Tuuut!

1
gaby
Thor, Riska di bully di depan Reza ko Reza diem aja. Malah yg mbuli pacar dr asistennya Yoga. Ko Yoga ga ngomelin pacarnya si Novi?? Dr skian bny cwok, dr sodara sampe suaminya ga ada yg bisa jd pelindung. Buat apa Riska nikah kalo malah jd beban pikiran.
FUNtasy: Yoga gak tau kalau pacarnya, si Novi kenal ama Riska. Sekarang, Surya udah ketemu sama Riska kok heheh. Reza lagi rencanain sesuatu. Nanti ada saatnya dia beraksi terang-terangan. Author juga kasian sama Riska tapi, yaaa jalur cerita nya begini. heheh. terimakasih sudah berkunjung. Reader setia 😘😍
total 1 replies
gaby
Thor, Riska kan karakternya lembek & inseccure. Harusnya karakter Reza bisa jd pelindung dong. Masa dah tau smua ucapan & kelakuan emaknya ke istrinya, msh ga ngasih pelajaran buat emaknya biar jera. Mungkin sebaiknya Reza meninggalkan jabatannya & pindah rumah yg mana ga ada satupun org tau. Biar ortunya kewalahan nanganin perusahaan sendirian. Masa nunggu Riska keguguran karena stress baru Reza brani ngelawan emaknya
FUNtasy: nanti ada saatnya Reza melawan. Lagi susun rencana. Author juga udah greget 😁😁
total 1 replies
gaby
Semangat thor, dari segi crita & alur dah bagus utk seorang pemula. Bahkan sjauh aq baca, sm skali ga ada typo. Salut sm othornya
FUNtasy: Terimakasih 😊
total 1 replies
gaby
Ksian amat Riri, pdhl jaman dah maju skrg. Dan jaman skrg kbanyakan justru menantu yg zolim sm mertua. Lawan mertua sampah, aduin smua masalah ke suami. Kalo suami lbh mendukung ibunya, cari suami baru yg lbh sayang ke istri drpd ortunya
gaby
Aq baru gabung ka & Kayanya critanya bagus. Tp aq liat knp upnya ga rutin y?? Kalo bisa rutin tiap hari ka, biar pembaca ga bosen ningguin up
FUNtasy: Terimakasih sudah berkunjung.😊 maaf, ya author lagi sibuk banget. mudah-mudahan setelah ini, diusahakan untuk up rutin 🙂
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!