NovelToon NovelToon
TUHAN, Dimanakah Kau Berada

TUHAN, Dimanakah Kau Berada

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / spiritual / matabatin / Roh Supernatural
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: Titik.tiga

kisah seorang pemuda bernama BARKAH yang selamat dari kobaran api , ia melakukan perjalan spiritual ke pulau jawa. hal-hal diluar nalar pun di dapatnya setiap kali ia membantu orang yang datang kepadanya .
sempat dirancun oleh orang tak di kenalnya , untungnya, tangisan Diana membuatnya seakan hidup kembali ..

bagaimana kisah perjalanannya , simak terus tiap episode nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Titik.tiga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 26

Akupun mendekati ibuku, ku pegang lengannya , tubuhnya seperti gemetar, saat kulihat wajahnya , ibuku sedang menangis .

Aku ga tau apa harus melakukan apa , melihat ibuku menangis dada ini semakin sesak dan akupun jadi ikut menangis.

Ku usap airmata nya, wajahnya yang pucat dan tatapannya yang kosong membuat hati ini semakin sakit melihatnya .

" ibu ini jahat .. Ibu memang ga tau diri , ibu ini ga tau terima kasih .. " ucap ibuku dengan tatapan kosongnya .

ucapannya itu membuat air mataku semakin mengalir ,

akupun berusaha membangunkan ibuku lalu kubawa ibuku ke tempat tidurnya .

ibuku terus saja mengeluarkan kata-kata serupa.

aku ga tau harus berbuat apa, aku hanya bisa menggenggam tangannya sambil menempelkan kepalaku diperutnya .

Cukup lama ibuku seperti itu, lalu perlahan suara itu tiba-tiba mengecil dan akhirnya ibuku tertidur..

akupun mengecup keningnya lalu keluar meninggalkan ibuku.

baru beberapa langkah aku berjalan , ibuku tiba-tiba terbangun kemudian berkata dengan paniknya . " ibu harus susul si mas ,, tunggu ibu mas , .. " ucapan itu terus dilontarkannya sambil membuka lemari pakaian . Aku yang panik langsung memeluknya lalu berteriak memanggil ayahku . " ayaaaaaaaah ,,, ayaaaaaaaaah,, .. Bu sadar bu,, ibu kenapa .... ibu mau kemana ... ayaaaaaaahh .... " ..

kubawa ibuku kembali ketempat tidurnya, tak berselang lama, ayah pun datang . dengan perasaan yang panik, ayahku berkata .. " kenapa sayang ..

bu , ibu kenapa ,, ibu tenang dulu ya .. " ucap ayahku sambil membelai rambut ibuku lalu menempelkan kepala ibuku di dadanya ..

" ibu harus susul si mas, si mas dalam bahaya,, " ucap ibuku dengan nada pelan.

ayahku terus menengkan ibuku . " si mas baik- baik saja bu ,, ibu tenang dulu ya .. " ..

Akupun langsung mengirim pesan pada kang barkah, alhamdulillah kang barkah menjawabnya dan bilang kalau dia baik-baik saja . Pesan itu langsung ku tunjukan pada ibuku.

Setelah ku katakan berkali kali, perlahan ibuku mulai kembali tenang lalu kembali tiduran.

aku dan ayahku menjaganya sampai ibuku benar-benar tertidur.

setelah kurasa ibuku sudah tertidur pulas, aku dan ayahku perlahan keluar dari kamar lalu selonjoran di ruang tamu.

"yah , apa yang sebenernya terjadi sih , ayu beneran bingung . " tanyaku sambil menyandarkan punggungku.

" entahlah, ayah juga bingung .

kita pasrahkan saja semuanya pada allah,,

Huuuufft ,, ayah pergi dulu ya, nanti kalau ibumu tanya, bilang aja ayah ke makamnya pa tono .. " ucap ayahku lalu berjalan kearah luar. Aku yang kala itu masih dihantui rasa kebingunan hanya bisa diam saja membiarkan ayahku pergi .

Ketika ayahku membuka pintu tiba-tiba hujan turun disertai suara guntur dan kilatan . kejadian itu seakan mengisyaratkan ayahku untuk tetap dirumah saja. ayah lalu menoleh kearahku, wajahnya seperti menahan kekesalan karena tak bisa pergi .

dengan keadaan pintu terbuka, ayah pun kembali duduk .

" sepertinya, ayah harus ceritakan semuanya sama kamu .. " ucap ayahku dengan nada yang lemas ,

aku yang bingung pun balik bertanya . " maksudnya yah ? , emangnya ada apa yah .? " ,,

Dengan hembusan nafas panjangnya, ayahku mulai bercerita dengan berkata . " hhhhhmmm huuuuufft , sejujurnya niat ayah ke makamnya pa tono itu , karena ingin menemui pa wahyu .. "

Belum sempat ayahku melanjutkan ceritanya, aku malah memotongnya dengan bertanya .. " pa wahyu penggali kubur ?? , emangnya ada urusan apa sama pa wahyu ..? "

ayahku dengan nada yang lemas berkata . " setelah pa tono di makamkan , pa wahyu nyamperin ayah dan si mas, dia bilang makasih karena sudah bantu dia . Ayah sebetulnya ingin sekali bertanya tapi disaat itu si mas seperti menghalangi .

selain menemui pa wahyu, ayah juga mau menemui mira . " ..

" mira ??, emangnya hubungannya sama mira apa ? " tanyaku memotong cerita .

" huuuufft, coba kamu fikir baik-baik , bagaimana mungkin si mas tiba-tiba bisa ke rumah sakit lalu menemui mira dan bantu jagain anaknya disaat dia mengurusi pa tono padahal, jelas-jelas si mas ga pernah sekalipun keluar dari rumah ini . si mas pun bingung karena sama sekali ga kenal dengan pa tono, mira ataupun anaknya .

itu semua terjadi setelah si mas membakar semua barang-barang yang sempat ayah beli untuk kesembuhanmu, " ..

aku yang mendengar ceritanya itu jadi bingung sendiri karena disaat aku bertemu mira, dia bercerita dengan begitu seriusnya menceritakan tentang kang barkah . Aku kira, kang barkah memang membantunya sebelum datang kesini.

Akupun kembali bertanya . " tapi kan ayah sudah tahu kalau pa tono meninggal , makanya ayah sama kang barkah izin mau ke rumahnya pa tono buat takziah .. "

Ayah pun menoleh kearahku, dengan tatapan kosongnya ayah pun berkata . " itulah awalnya , ayah dan si mas sama sekali ga tau bila pa tono meninggal , Bahkan semua jemaah pun ga ada yang tahu bila pa tono meninggal ..

ayah benar-benar bingung , semua kejadian ini benar-benar ga masuk akal . Kalau memang si mas itu orang yang ngerti tentang hal seperti ini, dia ga mungkin menyangkal sampai bersumpah segala ...

ayah takut, kesembuhan mu malah berbalik pada ibumu... "

kami yang disaat itu dihantui kebingungan tiba-tiba dikagetkan oleh suara pintu kamar yang terbuka , lalu terlihat ibuku berdiri kemudian berjalan mendekatiku.

Wajahnya lusuh ditambah kelopak matanya membengkak bekas menangis , ibuku lalu merangkulku sambil menyenderkan kepalanya dikepalaku .

ibuku lalu berkata . " kasian si mas, pasti kedinginan . ibu mau susul dia aja , biar dia tinggal disini aja nemenin ibu,, ayah mau kan temani ibu jemput si mas ..?? " .. Ucapan yang keluar dari mulut ibuku disertai air mata yang kembali menetes. Aku yang mendengar ucapannya itu hanya bisa mengelus punggungnya berharap ibuku bisa sedikit tenang .

Kulihat kearah ayahku, dia hanya menatap langit langit rumah sembari menghembuskan nafas panjang .

suasana kala itu terasa menyedihkan entah kenapa, kepergian kang barkah dari rumah seakan jadi pertanda kepergiannya untuk selama lamanya.

1
Chantika Putri
Wah Namaku dibawa-bawa Kak keren keren keren mantap lanjutkan Kak.
Chantika Putri
Ayolah Kak update update update ceritanya keren banget update yang banyak dong Kak.
Chantika Putri
Ayolah Kak update update update yang banyak ceritanya keren banget.
Chantika Putri
Ayolah Kak update-nya yang banyak Seru banget tau ceritanya aku penasaran MBanget banget tan Ayolah Kak update lagi.
Dayat
salut menolongnya gak setengah setengah meski yang peduli cuman dia sendiri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!