NovelToon NovelToon
Mampukah Bertahan

Mampukah Bertahan

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Menikah Karena Anak
Popularitas:58.4k
Nilai: 5
Nama Author: Redwhite

Shima merelakan suaminya menikah lagi. keturunan menjadi alasan ia rela di madu. kesulitannya dalam mengandung membuatnya harus rela berbagi suami dengan wanita lain.

Dinar, tak lagi bisa menolak keinginan ibu dan istrinya untuk menikahi Rizka.

Segala usaha sudah mereka lakukan agar Shima bisa mengandung. Namun Tuhan memang belum memberikan kepercayaan itu pada mereka.

Akhirnya dengan terpaksa Dinar mengabulkan keinginan ibu dan istrinya.

Dia hanya berharap semoga pernikahan mereka akan bahagia, karena pernikahan itu tidak di dasari perselingkuhan.

Namun, cobaan silih berganti mengguncang prahara rumah tangga mereka.

Di tambah Dinar mulai berat sebelah semenjak mengetahui kehamilan istri keduanya.

Mampukah Shima dan Dinar mempertahankan maghligai rumah tangga mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Redwhite, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bimbang

Amanda mendatangi kediaman orang tua Shima keesokan harinya.

Beruntung ia karena sang besan rupanya tengah berada di rumah. Telihat ada Anshori yang tengah menyirami tanaman di halaman rumah mereka.

Amanda berharap Shima pun berada di sana. Bahkan dia sudah bertekad akan menerobos masuk dan mencari keberadaan sang menantu pertamanya itu jika besannya masih berusaha menyembunyikan anak mereka.

Anshori memicing menatap sebuah mobil yang ia tahu siapa pemiliknya.

Dia segera mematikan air keran agar bisa menyambut tamu yang tak pernah lagi ia harapkan kedatangannya.

Bahkan saat anaknya terluka parah, sang besan tak pernah datang untuk sekedar meminta maaf.

Kali ini ia yakin jika sang besan pasti akan membuat keributan gegara surat panggilan sidang anak-anak mereka.

"Assalammualaikum Pak Anshori," sapa Amanda yang berusaha ramah meski terlihat sekali sang besan menatapnya datar.

"Wa'alaikumsalam Bu Manda. Mari masuk," ajaknya.

"Bapak ada di rumah, enggak bekerja kah?"

"Saya ada keperluan jadi memilih libur hari ini."

"Bu ada Bu Amanda," panggil Anshori pada istrinya yang berada di dalam. Tak mungkin jika dirinya menemui sang besan seorang diri.

Amanda menyisir pandangan mencari keberadaan menantunya. Bahkan di menajamkan telinganya, berharap ada suara Shima di dalam sana tengah berbincang dengan ibunya.

"Bu Amanda?" sapa Yusri sambil mengerutkan dahinya.

Amanda lantas bangun dan menyapa sang besan yang biasanya selalu ramah kini telah berubah drastis. Yusri sama seperti suaminya, menatapnya datar tanpa senyuman.

"Silakan duduk Bu, saya buatkan minuman dulu sebentar."

"Enggak usah Bu Yus, kedatangan saya ke sini cuma mau bertemu dengan Shima? Di mana menantu saya? Kemarin dia mendatangi Rizka. Bagaimana keadaannya? Apa udah sehat?" cecarnya.

"Shima enggak ada di sini Bu Manda. Keadaan Shima alhamdulillah sudah membaik. Apa Bu Manda ingin membicarakan masalah anak kita?" tanya Anshori langsung.

Amanda menggeleng, air mata sudah menggenang di pelupuk matanya. Ia bertekad harus bisa membawa Shima kembali, karena dirinya merasa jika semua masalah ini bersumber dari menantunya. Oleh sebab itu dia merasa hanya Shima yang bisa menyelesaikannya.

"Dinar kecelakaan Bu, Pak," ucapnya tercekat. Kedua orang tua Shima saling melempar pandangan, mencari kebohongan dari perkataan besan mereka.

"Saat ini keadaannya koma. Makanya saya berharap bisa membawa Shima. Kecelakaan ini karena surat gugatan Shima. Sudah lama Dinar mencari keberadaan Shima. Tapi kalian dengan kejam menyembunyikannya!"

"Tidakkah kalian menasihati anak kalian agar bisa menyelesaikan masalahnya? Kenapa harus terburu-buru menggugat cerai. Tolong jangan pengaruhi Shima! Saya yakin dia masih mencintai Dinar. Kenapa kalian tega ingin memisahkan mereka?" cecar Amanda dengan tangis berderai.

Anshori mengepalkan tangannya. Yusri yang melihat sang suami marah, lalu menepuk punggungnya agar bisa bersabar.

"Selama Shima menyembuhkan diri, apa pernah sekali pun Anda mendatangi kami dan menanyakan kabarnya? Kami tidak pernah ikut campur urusan rumah tangga anak-anak kami Bu Manda!" sindirnya.

"Bapak udah punya cucu dari anak pertama kalian. Apa bapak dan ibu masih mau mebahas masalah itu?" elak Amanda.

"Kami enggak membahas masalah yang sudah berlalu. Kalau Shima ingin berpisah dengan Dinar saya rasa itu keputusan yang tepat. Saya tanya sama Anda, kini kita sudah membuktikan kalau Shima bisa hamil. Tapi anak Anda yang membuat mereka kehilangan anak itu!"

"Pak itu semua ujian. Shima enggak bilang kalau dia hamil, saya rasa itu hanya kesalah pahaman. Tolong beri tahu saya di mana Shima?"

"Saya enggak bisa memberitahu keberadaan Shima. Kalau ibu mau bertemu, bertemu saja di pengadilan nanti," tolak Anshori tegas.

"Pak, anak saya, yang juga menantu bapak tengah kritis, apa bapak dan ibu enggak punya hati?"

Amanda benar-benar marah dan kecewa. Dia merasa jika permasalahan antara Dinar dan Shima hanya masalah kecil.

Harusnya Shima masih merasa bangga karena nyatanya Dinar masih memiliki rasa cemburu padanya, begitu pikir Amanda.

"Hargai keputusan anak kami Bu. Kami sudah memberi syarat, jika kalian masih membuat masalah maka bersiap-siap saja, keluar dari rumah sakit maka Dinar akan mendekam dalam penjara. Apa ibu mau?"

"Kenapa hanya itu yang bisa kalian lakukan? Mengancam saja. Saya minta tolong seenggaknya tolong bujuk Shima agar mau menjenguk Dinar. Saya mohon pak, bu," pinta Amanda penuh harap.

Dia berusaha menurunkan egonya. Andaikan dia tahu di mana keberadaan menantu pertamanya itu, dia pasti akan menyeretnya dengan paksa.

Apa pun akan dia lakukan untuk putranya meski harus menyakiti Shima.

"Akan kami beritahu Shima tentang keadaan Dinar. Tapi kami enggak bisa menjanjikan apa-apa. Kalau Shima enggak mau bertemu Dinar, tolong hargai dia," putus Anshori.

Amanda lantas mengusap air matanya, dia merasa usahanya untuk membuat sang besan tersentuh gagal.

Jadi dia memutuskan untuk mencari cara lain. Entah apa. Dia akan berunding dulu dengan menantu keduanya untuk mengambil langkah selanjutnya.

.

.

Sepeninggal Amanda. Yusri lantas bertanya pada sang suami, "Yah, apa kita akan memberitahu Shima tentang kondisi Dinar?"

Anshori diam. Dia juga bingung harus bagaimana. Jika mereka memberitahu keadaan Dinar pada putri mereka, Anshori yakin sang putri yang memiliki hati lembut pasti akan kembali luluh.

Sungguh Anshori tak ingin sang putri kembali pada menantunya yang sudah dia anggap bejat itu.

Sedangkan Shima yang kini tinggal di sebuah apartemen, tengah memeriksa pekerjaan yang telah lama ia tinggalkan.

Beruntung Emilio masih mau menggunakan jasanya, padahal Shima tak masalah jika dirinya di gantikan orang lain.

Esok dia memutuskan akan kembali bekerja. Shima sudah menyiapkan mental andai bertemu sang suami di sana, karena ia yakin sang suami pasti akan menemuinya bagaimana pun caranya.

Ia ingin berpisah dengan Dinar dengan cara baik-baik, agar tak ada dendam di antara mereka.

.

.

Amanda mendatangi sang menantu kedua di rumah sakit. Putranya itu masih belum sadarkan diri. Dia merasa beruntung karena menantu keduanya sangat sabar dengan keadaan ini.

Ia sebenarnya juga merasa kasihan pada Rizka yang kerap kali menerima kekerasa dari Dinar. Namun melihat besarnya cinta menantu keduanya, ia yakin keduanya akan mudah melewati badai ini.

Melihat sang mertua yang datang seorang diri, membuat Rizka lemas, ia yakin sang mertua gagal membawa sang kakak madu.

"Mamah sendirian?" tanya Rizka lemah.

Amanda lalu mengangguk. "Apa kamu enggak tanya di mana Shima tinggal? Mamah udah cari ke kantornya tapi kata mereka Shima belum kembali bekerja. Kira-kira bener enggak ya Riz?"

"Mamah ke kantor mbak Shima?"

"Iya. Kamu yang sabar ya Riz. Mamah yakin setelah ini Dinar akan memperhatikan kamu, karena hanya kamu yang ada buat dia. Shima bener-bener udah berubah Riz," keluh Amanda.

Dalam hati Rizka berkata, jika ia pun sudah tak sanggup jika harus seperti ini terus. Apa lagi menurut Dokter jika Dinar tak akan sempurna seperti dulu.

Saat dia menceritakan kisah rumah tangganya kepada teman-temanya, banyak dari mereka memintanya untuk mundur. Namun dia bimbang, karena rumah tangganya masih seumur jagung.

Kini hatinya tengah bergejolak, apa keputusannya dulu menikah dengan Dinar salah? Lalu bagaimana jika dia berpisah dengan Dinar saat keadaan sang suami seperti ini.

Baru saja hendak bangun, tubuh Rizka limbung. Untung dia masih berada di sekitar sofa hingga ia jatuh kembali ke sana.

"Riz ya ampun. Kamu kenapa? Muka kamu pucat. Sebaiknya kita periksa dulu ya," paksa Amanda.

Amanda lantas meminta bantuan perawat untuk membawa Rizka memeriksakan diri.

Saat di bawa ke UGD, Dokter di sana menyarankan agar Rizka melakukan tes kehamilan.

"Apa maksud Dokter menantu saya hamil?" tanya Amanda dengan mata berbinar.

Rizka hanya bisa menitikkan air mata. Ia bingung harus sedih atau bahagia. Dirinya merasa, saat ingin mengakhiri rumah tangganya mengapa dia di berikan kabar seperti ini.

"Kita periksa dulu ya Bu, kalau menurut diagnosis saya kemungkinan Ibu Rizka sedang mengandung, sabar ya, kita tunggu hasilnya," jawab sang Dokter.

"Ya Allah Riz, alhamdulillah, semoga aja kamu beneran hamil ya. Mamah yakin Dinar pasti akan senang kalau denger kabar kamu hamil."

Secercah harapan kembali muncul. Rizka kembali berharap karena ucapan mertuanya. Bisakah sang suami berubah dan menatapnya? Meski karena anak ini?

.

.

.

Lanjut

1
Desi Forever
keren
Lee Mba Young
bagus Emilio kau kau harus tegas jng smp letoi lagi.
Kadek Bella: lanjut thoor
total 1 replies
Dewi Ratna
dimana ketegasan Shima dan Emilio
Holipah
wow jngan mau Shima ada bp nya itu bayi suruh ngerawat nnti kesempatan masuk lgi bt ganggu suami mu 😅
nurzia aeni
jngn mau shima mash ada kk sm nnk nya mnta ajh ortunya yg rwt,,,jngn gmpng iba
Lee Mba Young
kok enak men suruh rawat trus ntar manfaatin anaknya buat deketin Emilio, kl Shima mau berarti emang bodoh 😂.
anak ular di pelihara suatu saat pasti akn matuk juga.
wong Bpk e bayi ijek sehat kok nyuruh Shima iyalah Shima punya suami kaya ntar anak sudah deket pasti akn di pakai buat ndeketi Emilio. otak Rizka itu dah penuh rencana cm Shima saja yg bodohnya kelewatan.
Kadek Bella: lanjut thoor,,,jangan mau shima
total 1 replies
Anna Khairurr
Luar biasa
nurzia aeni
shima gk ada kapok nya alasan iba,,hrsnya mlm itu lngsung di antar krmh ortunya jngn pke nginap trus yg antr jngn asisten suaminya jngn suami kn begooo
Dewi Ratna
Thor lagi lanjutkan Thor lebih berani dan tanggung dongkrak si ular itu
Lee Mba Young
Sekali kali yg teges pd rizka, melihara ular ya bgitu akhirnya kepatok sendiri kan.
Kadek Bella: lanjut thoor
total 1 replies
Jeni Safitri
Makanya shima jangan terlalu baik jadi org , kan bisa minta tolong damian antar si ricka
Holipah
mulut mu rahmat lemes ky ema2 tukang gosip
Lee Mba Young
rasakno kena batu nya 🤣 jd wanita paling bodoh gk belajar dr suami yg dulu ya gitu.
Lee Mba Young
kapok kan sdh di bilang kl Shima itu bodoh bukan baik, rasakno rt mu hancur neh, Emilio juga bodoh katanya teges dan kaya kenapa gk nyuruh Damian dan sopir atau pengawal yg ngantar Rizka. sekarang dah kejadian gini mau ngapain paling cm adu mulut tok.
Dewi Ratna: Thor jangan bikin kita malas baca lagi ceritanya, Thor buat kita semua semangat bacanya
total 1 replies
Dhewyy Aditya
polos ama bego beda tipis yah sodara sodara,yg namanya manusia biasanya punya self alarm yg bisa bikin kita waspada sama orang atau keadaan sekitar,ada kata2 yg bunyinya jangan sampai kita jatuh ke lubang yg sama nah si si shima ini demen bangen di manfaatin rizka entah gimana jalan pikirannya,agak lain emang betina satu ini.
Holipah
pemeran wanita nya jga bodoh memberikan kesempatan k dua kali bt pelakor
Lee Mba Young
pasti di jawab iya itu nanti kn Rizka lbih pinter dr Shima memanfaatkan keadaan.
Lee Mba Young
makin ngaco ceritanya knp Emilio yg ngantar kn sdh ada Damian, entah orang orange bodoh semua, gk sima gk Emilio semua entah lah. kn bisa Damian yg ngantar biar gk tambh panjang ceritanya.
berarti Rizka di ajak ke rumah baru Emilio dong rumah baru dah di injak pelakor ih amit amit deh. ntar pasti Emilio kena lakor juga soale sima menye menye gitu baik baik kyak wanita sinetron bnyak bodohnya.
Dewi Ratna: Thor yang tegas dong kok gitu aja ya malah lembek terus ceritanya di mana mana wanita klo dh sakit hatinya banyak jadi strong ni kok lemot terus Shima ya gimana sih
total 1 replies
Holipah
Shima bodoh bngt knp g d bawa k kontrak 🤦🤦 ttp bodoh
Maleeka Queen
gk ada kemajuan shima ttp oon
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!