NovelToon NovelToon
Pernikahan 24 Jam

Pernikahan 24 Jam

Status: sedang berlangsung
Genre:cintamanis / Beda Usia
Popularitas:46k
Nilai: 5
Nama Author: R-kha

Di permainkan takdir untuk di nikahi hanya satu malam bahkan tanpa di sentuh demi masa depan adiknya membuat Nadira harus bisa menerima semuanya.


Tapi apa pernikahan itu akan benar benar berakhir ? atau cinta itu mulai hadir saat pernikahan itu sudah terputus ?

Kemana takdir akan membawa Nadira nanti dan apa yang akan Nadira hadapi kedepannya ? ikuti kisah Nadira dalam menjemput takdirnya dan cinta dalam hidupnya.



Pantengin ya cerita receh R-kha yang baru dan jangan lupa jadikan R-kha author favorit kalian 🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Curiga...

Terkadang saat kita menghindari seseorang tapi situasi malam membuat kita terus bertemu dengan orang yang ingin kita hindari, tapi saat kita ingin bertemu dengan seseorang, orang itu malah seperti hilang di telan bumi.

" kamu tenang saja Ra, kantor ini sangat luas jadi kemungkinan untuk kalian berdua bertemu akan sangat susah " ucap Yoga yang tak ingin Nadira merasa tak nyaman dengan kehadiran Adnan.

" Yoga mungkin benar tapi mungkin saja salah " ucap Adnan yang hanya ingin bisa kembali dekat dengan Nadira meski tak bisa membuat Nadira menjadi istrinya lagi tapi Adnan ini di anggap ada dan di jadikan andalan saat Nadira membutuhkan bantuan.

Adnan pun memilih untuk masuk ke kantor lebih dulu dan tak lama Yoga pun mengajak Nadira untuk masuk menuju HRD untuk menempatkan Nadira di posisi yang menurut yoga pantas.

" tunggu ga " Nadira menarik tangan Yoga yang baru saja akan mengetuk pintu ruang HRD yang sudah ada di hadapannya.

" aku ragu " ucap Nadira yang tak ingin saat dirinya menerima pekerjaan ini malah membuat Tante Cecil dan yoga malu dengan kinerjanya.

" aku tak yakin akan bisa bekerja di sini "

" jadi aku putuskan untuk memulai usahaku dari rumah dengan membuka oven order berbagai macam kue " ucap Nadira yakin karena dirinya memang sangat menguasai cara membuat berbagai macam kue.

" apa kamu yakin akan membuka usaha seperti itu ? " tanya Yoga ragu.

" aku yakin karena aku cukup menguasai cara membuat berbagai macam kue " ucap Nadira mencari alasan untuk tidak berinteraksi lagi dengan Adnan.

" baiklah, tapi maaf aku tak bisa mengantar mu pulang karena aku ada meeting jam sepuluh pagi ini " ucap Yoga yang tak mungkin membatalkan meeting penting hanya demi mengantar Nadira pulang.

" kamu tenang saja, aku bisa pulang sendiri " ucap Nadira yang tak ingin merepotkan Yoga yang mungkin banyak urusan penting.

" kabari aku jika sudah sampai rumah " ucap Yoga sebelum Nadira berbalik dan pergi meninggalkan dirinya untuk kembali pulang.

" maafkan aku ga, aku tau apa yang aku lakukan tak baik tapi aku harus menjaga hati ku agar tak kembali goyah saat sering bertemu dengan mas Adnan " ucap Nadira yang memilih untuk tetap berada di rumah dan mulai mengembangkan kemampuan di bidang kuliner.

Nadira pun langsung menaiki taksi yang baru saja berhenti di hadapannya untuk mengantarnya ke swalayan untuk memberi beberapa bahan untuk membuat kue sebelum dirinya memulai bisnis online miliknya.

Dan tak butuh waktu lama Nadira pun sampai di depan swalayan yang cukup besar tapi saat Nadira baru saja akan masuk ke swalayan tak dengan Nadira menabrak seorang wanita paruh baya.

Bruggghhh

" maaf maaf saya tidak sengaja " ucap Nadira yang berhasil menahan tubuh oleh wanita yang iya tabrak tadi.

" saya yang harusnya minta maaf karena saya tak melihat anda " ucap wanita itu yang terlihat tak baik baik saja.

" apa ibu baik baik saja ?" tanya Nadira yang malah menuntun wanita yang tak sengaja Nadira tabrak untuk duduk di bangku yang tak jauh dari depan swalayan.

" ibu duduk saja dulu di sini, saya akan memberi minum dulu buat ibu " ucap Nadira setelah menuntun wanita paruh baya itu agar bisa duduk dengan nyaman.

" terima kasih tapi ibu tak ingin minum " ucap wanita itu yang berhasil membuat Nadira berhenti dan menatap jika wajah wanita yang ada di hadapannya terasa tak asing bagi Nadira.

" bisa ajak Saya ke tempat yang bisa membuat perasaan saya merasa lega " tanya wanita itu yang terlihat sangat sedih dan ingin menumpahkan rasa sesak yang iya miliki di suatu tempat.

" apa ibu mau pergi ke pantai, hanya satu jam dari sini dan kita bisa menggunakan bis untuk bisa sampai di sana " ajak Nadira tanpa pikir panjang.

Wanita itu pun menatap sekilas ke arah Nadira yang terlihat tulus membantunya bahkan tak sedikit pun Nadira menunjukan rasa takutnya bertemu wanita asing.

" saya juga ingin menenangkan diri saya " ucap Nadira yang tak jadi berbelanja kebutuhan membuat kue.

Tanpa ingin membuang banyak waktu dua wanita beda usia pun kini sudah menaiki bis yang kini sudah berjalan menuju pantai yang akan di tuju mereka berdua.

" kenalkan saya Nadira " ucap Nadira yang entah kenapa merasa nyaman berada di dekat wanita yang bahkan baru kali ini Nadira temui.

" Natasya panggil saja ibu Natasya " ucap wanita paruh baya yang ternyata Bu Natasya istri dari pak Gilbert.

Ya setelah kepergian Clarissa, Bu Natasya dan pak Gilbert pun bertengkar hebat hingga akhirnya Bu Natasya memilih untuk meninggalkan pak Gilbert yang bahkan tak merasa bersalah atas apa yang sudah iya lakukan di belakang dirinya selama ini.

" apa ibu baik baik saja ? Atau ibu ingin saya menghubungi saudara atau mungkin suami ibu untuk menjemput ibu nanti setelah kita selesai di pantai ?" tanya Nadira.

" saya baik dan saya tak ingin menghubungi siapapun " ucap Bu Natasya yang juga merasa nyaman bahkan Bu Natasya merasa sudah mengenal lama wanita muda yang ada di hadapannya.

" baiklah tapi saya harap ibu tak akan berbuat nekad nanti di sana " ucap Nadira yang tak ingin terjadi sesuatu pada wanita yang memang terlihat sedang memendam luka.

Dan benar saja hanya butuh waktu lama keduanya pun sudah sampai di depan hamparan pasir putih dan dari kejauhan terlihat riak ombak yang seolah memanggil mereka berdua untuk mendekat.

Bu Natasya dan Nadira menghirup dalam dalam aroma pantai yabg meski pun cuaca saat ini panas tapi terasa sangat menyegarkan terlebih di hati kedua wanita beda usia.

" apa ibu bisa berbagi cerita ?" tanya Bu Natasya yang ingin meluapkan apa yang iya rasakan saat ini, melihat Bu Natasya yang membutuhkan tempat untuk bercerita Nadira pun hanya mengangguk setidaknya Uya bisa berguna untuk orang lain.

" hari ini hari yang sangat melelahkan, bukan karena perjalanan kita untuk bisa sampai sini"

" tapi karena hari ini adalah jawab dari doa yang ibu panjatkan karena melihat perubahan yang terjadi pada suami ibu " ucap Bu Natasya sambil terus menatap ke arah ombak pantai yang saling berkejaran satu sama lain.

" suami yang ibu pikir sangat mencintai ibu ternyata berselingkuh dengan sekretaris nya selama ini " ucap Bu Natasya yang kembali mengingat apa yang Clarissa katakan sebelum pergi meninggalkan kantor suaminya.

" lalu bagaimana dengan anak anak ibu, apa mereka tau jika ayahnya mengkhianati ibu mereka ? "

" saya dan pak Gilbert tak memiliki anak " ucap Bu Natasya yang mengingat anak yang bahkan sudah sangat lama tak iya temui karena di bawa pergi oleh mantan suaminya yang pertama.

" maaf saya ngga tau jika ibu belum memiliki anak " tapi Bu Natasya langsung menggeleng karena sebenarnya Bu Natasya memiliki anak dari suami pertamanya.

" saya memiliki anak perempuan dari mantan suami saya " ucap Bu Natasya yang mencoba membayangkan wajah putrinya yang mungkin saja seusia dengan Nadira saat ini.

" tapi ibu kehilangan nya saat mantan suami ibu membawanya entah kemana "ucap Bu Natasya yang kini sudah kembali berurai air mata.

" ibu yakin jika anak ibu mungkin sudah sudah seusia kamu dan mungkin akan secantik kamu bahkan nama kalian sama "

" tunggu siapa nama lengkap kamu nak dan siapa nama ayah mu ? " tanya Bu Natasya yang tiba tiba saja penasaran dengan Nadira.

" Nadira Putri anak dari pak Marlo dan Bu Mala " ucap Nadira setidaknya itulah yang selalu Nadira ingat jika sedang mengisi data sekolah.

" Nadira Putri ? Marlo Susanto ?"

✍️✍️✍️ Siapa sebenarnya Bu Natasya dan ada hubungan apa Bu Natasya dengan ayah Nadira ?

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Love you moreee 😘😘😘

1
Yuliana Tunru
hedehh baru z mau bahagia ada z lg orang yg jahat ...
Cicih Sophiana
buat apa nikah dgn Adnan lg... emang di dunia ini laki" cuma si Adnan doang... thor jgn jodohkan Nadira dgn Adnan lg yah...
Cicih Sophiana
Clarissa lg anu anu tuh Adnan... makanya napas nya ngos ngosan😅
Cicih Sophiana
Adnan akan menyesal... tp tolong thor jgn jodohkan lg Nadira dgn Adnan... bahagiakan aja Nadira dgn laki" baik jgn Adnan thor
Cicih Sophiana
Dimi ade yg manis yg sayang kakak nya...
Cicih Sophiana
si Adnan laki" bodoh dan si Clarissa istri yg so hebat... kasian Nadira.. Dimi
Cicih Sophiana
Clarissa orang yg aneh dan si Adnan plinplan... gak tegas menghadapi istri yg udah mengabai kan anak dan suami... sekarang mau kembali setelah si Adnan menikah
Cicih Sophiana
paling jg minta Adnan menceraikan Nadira dulu... baru dia akan menjadi ibu dan istri yg baik... tp modus🤭😁
Cicih Sophiana
knp Adnan tdk menceraikan istri nya... kan walau pun ada tdk berguna
Cicih Sophiana
apa bu Mila ibu tiri Nadira yah...
Cicih Sophiana
klo nikah demi Demi berarti jual diri... berceraikah Adnan dgn istrinya
Cicih Sophiana
coba nyimak thor...
Ahsin
dasar Nadira otak ooon bkin emosi gak ada pintar2nya
Ahsin
Nadira bangke semudah itu memaafkn dasar begooo
Yuliana Tunru
indigo kah ruby..kirain bakal jd calon yoga..
Eemlaspanohan Ohan
yoga. yoga
Eemlaspanohan Ohan
ulah yoga. tuh
Yuliana Tunru
gmn yoga puas buat nadira cacat apa skrg msh ingin.miliki nadira atau akan mengaku salah dan tanggung jawab
Yuliana Tunru
pasti ulah yoga dan smoga semua x selamat ..walau pun mgkin luka2
Yuliana Tunru
nah kan yoga jd jahat coba lah percaya takdir klo jodoh mu bkn nadira
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!