NovelToon NovelToon
Bayi Rahasia Yang Di Tinggalkan

Bayi Rahasia Yang Di Tinggalkan

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:22.8k
Nilai: 5
Nama Author: Queenhina

Gagal menikah karena calon suami nya yang tiba- tiba hilang membuat Nata merasa di campakkan. Apalagi dokter juga menyatakan kalau diri nya juga tengah mengandung. karena masalah pelik ini mengakibatkan sang ayah meninggal karena penyakit jantung nya. Bagaimana lanjutan kisah nata dan bayi nya...

yuk kepoin terus ya readers...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Queenhina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26.

"Bagaimana hasilnya? Tangan Saga membuka tali map dan mengeluarkan beberapa lembar kertas.

"Semuanya ada di dalam tuan.. juga ada catatan kesehatan tuan pasca kecelakaan.

Mata Saga bergerak cepat membaca setiap baris dari isi kertas putih di tangannya, kening Saga mengkerut membaca lembaran kertas tersebut.

"Jadi selama tiga bulan yang lalu aku mengalami gangguan ingatan..? Jari-jari Saga mengetuk-ngetuk meja. "Apa yang terjadi? Pantas saja aku tidak ingat apa yang terjadi.

"Dari penjelasan para dokter disana mengatakan itu terjadi karena adanya benturan keras di area kepala sehingga menyebabkan tuan mengalami lupa ingatan jangka pendek.." jelas Beny..

Tangan Saga berpindah ke lembar lainnya.

"Siapa perempuan yang ada di kertas ini ? Kenapa datanya ada disini ? Saga menunjukan kertas yang berisi data diri Nata.

"Aah.. kalau itu adalah orang yang sudah menyelamat kan anda tuan. Dia adalah orang yang bertanggung jawab selama tuan di rawat.

Saga nampak manggut-manggut.

"Segera atur.. kita harus mengucapkan terima kasih karena telah menolongku. Berikan hadiah yang layak.." perintah Saga

"Ituuu...' Beny bingung sendiri menjawabnya

"Ada Apa ? Kenapa wajah mu seperti itu ? Berikan hadiah yang layak untuk dia dan keluarganya.. aku tidak suka berhutang budi.." Sambung saga lagi

"Masalahnya saya tidak bisa menemukan mereka sekeluarga tuan.." akhirnya Beny menjawab juga

''Kenapa tidak bisa ? Disini jelas tertulis alamat lengkapnya kalau kamu tidak lupa membaca? Ucap Saga memberi penekanan pada kalimat nya.

"Itu dia tuan.. mereka sudah tidak tinggal di sana lagi..rumah mereka sudah dijual dan pindah dari sana..

"Bukankah ini aneh kenapa mereka tiba-tiba pindah..? Tanya Saga bingung..

"Menurut informasi yang saya dapat mereka pindah karena ayahnya yang baru saja meninggal tuan. Makanya mereka memilih untuk menjual rumah mereka.

Saga terdiam mendengar penjelasan Beny. Tangannya mengusap dagunya tampak memikirkan sesuatu..

"Apa ada petunjuk kemana mereka pindah ? Aku harus membayar hutang budi ini,, aku tidak suka berhutang budi pada siapapun.." terdengar suara Saga yang sedikit arogan..

Beny tidak bisa menjawab perkataan bos nya ini dan hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Cari lagi petunjuk tentang gadis ini dan keluarga nya, dan selesaikan hutang budi ini.." titah Saga mengangkat tangan nya.

"Baik tuan, kalau begitu saya permisi tuan.." ucap Beny membungkukkan badan dan berlalu dari ruangan Saga.

'"Hhmmm..

Langkah kaki seorang pria dengan setelan mahalnya bersiul di sepanjang koridor kantor sesekali dia akan mengedip nakal pada perempuan cantik yang sengaja melihat kearah nya

"Hallo cantik.." sapanya pada perempuan cantik yang bertugas menerima tamu.

"Hallo tuan marsel.. " perempuan cantik itu mengerling nakal pada pria tampan di depan nya..

"Apakah kamu merindukan ku cantik? Goda Marsel mengedipkan matanya.

Yang ditanya tersipu malu dan semakin bertingkah manja.

"Tentu saja sangat merindukan tuan Marsel yang tampan ini.." sambil menggigit sensual bibirnya.

"Ohh shit..kamu nakal.." tangan Marsel menyelipkan sebuah kartu kepada gadis tersebut dan tersenyum penuh arti yang di balas dengan senyum menggoda oleh perempuan tersebut.

Marsel meninggalkan lobi kantor dan menuju ruangan Saga. Marsel adalah teman baiknya Saga. Bahkan ada yang mengira mereka adalah pasangan kekasih. Mengingat tidak ada perempuan yang pernah dekat dengan Saga.

"Yoo men.. kau menghilang tiga bulan membuatku sedikit cemas.." Marsel berjalan ke arah Saga. "Aku kira kau sudah mati di luar sana dan itu akan membuat ku sedih..

Mendengar suara yang sangat di kenal nya masuk keruangan nya. Saga mengangkat kepalanya sekilas dan kembali melihat layar komputer nya..

"Apa senyum menjijikan itu nampak seperti orang yang bersedih ? kenapa kau kemari ? Apakah kau terlalu senggang ? Ucap Saga sarkas..

Marsel sudah terbiasa dengan sifat Saga yang dingin dan cuek jadi semua kata yang keluar dari mulut Saga seperti angin lalu bagi nya.

"Mulut mu semakin tajam sayang, kalau aku tidak kemari apa kamu yang akan mendatangi ku ? Sahut Marsel berlagak kecewa..

"Jangan membuatku jijik.." Saga melemparkan pena yang di tangannya ke arah Marsel..

Seketika Marsel miring kesamping untuk menghindari lemparan Saga.

Sementara itu Monik menggandeng tangan seorang wanita cantik disebelah nya memasuki gedung pencakar langit. Monik sengaja mengajak Selin menemui Saga sebelum jam makan siang.

Sengaja datang sebelum jam makan siang supaya bisa makan bersama..

Mendapat dukungan penuh dari nyonya besar perusahaan paling ternama tentu saja membuat Selin bangga dan sombong.

"Selamat siang nyonya besar.." selamat siang nona Selin.." sapa security dengan ramah..

"Siang.. jawab Monik singkat..

Sedangkan Selin hanya mengangguk cuek. Selin bukan tipe yang mau beramah tamah pada orang yang lebih rendah darinya.

"Selamat siang nyonya besar.." sapa resepsionis kantor membungkukkan badan dan menatap sekilas ke arah Selin..

''Siang.. Saga masih di kantor ? Tanya Monik langsung

"Tuan Saga masih ada pertemuan dengan temannya nyonya.." kembali melirik tak suka ke arah Selin.

Selin yang paham arti lirikan tersebut sengaja memamerkan senyum liciknya.

"Hhhhehh.. tunggu sampai aku menjadi nyonya besar disini.. akan ku buat kau menghilang dari sini.." bathin Selin, sudut bibirnya sedikit terangkat..

Pintu ruangan Saga kembali di buka dari luar menampilkan dua wanita cantik yang sudah berdiri di depan pintu.

"Aaaaa... A..apa yang kalian lakukan ? Ucap Selin setengah berteriak melihat Marsel yang berada di belakang Saga dengan sedikit menundukkan badan nya ke depan. Marsel terlihat seperti sedang merangkul Saga dari belakang.

Satu tangan Marsel di sandaran kursi dan satunya lagi di meja samping komputer. Posisi mereka terlihat sangat ambigu yang bisa membuat orang salah paham.

"Kamu.. apa yang kamu lakukan pada calon suamiku.. ? Ucap Selin geram yang langsung sadar dengan kalimatnya barusan..

Melihat Selin yang tiba-tiba masuk membuat Marsel mengerutkan keningnya. Banyak sedikitnya Marsel tau tentang maminya Saga yang ingin menjodohkannya dengan Saga. Tapi selalu mendapat penolakan keras dari Saga.

Senyum jahil seketika muncul di mulut Marsel. Dia ingin mengerjai Selin yang menurutnya tidak pantas untuk Saga yang masih bersih. Jauh berbeda dengan Selin yang sudah memiliki jam terbang tinggi.

Marsel melingkarkan tangannya di leher Saga dan tersenyum genit.

"Sayang.. apa kamu masih lama ? Kita harus makan siang untuk melanjutkan permainan kita.." Marsel mengusap leher Saga dengan telunjuk nya.

Monik dan Selin membeku melihat adegan di depan mereka..

Sedangkan Saga mengumpat kesal dengan tingkah gila sahabat nya ini..

''Hhmmm.. sebentar lagi selesai,," sahut Saga mengikuti permainan Marsel. Karena dia juga tidak suka melihat kehadiran Selin di kantornya..

Itu lebih menjijikkan dari aksi gila sahabat nya ini.

"Ini tidak benar.. ini gilaa.." Monik berlari ke arah Marsel dan melepas paksa pelukan Marsel.

"Tante jahat sekali..'' Marsel mengusap punggung tangan nya dengan wajah yang dibuat sesedih mungkin..

"Ba.. ba.. barusan apa yang kamu katakan ? Kamu memanggil Saga apa ?? Sayaang ???

Monik menggeser badan Marsel agar menjauh dari putra nya.

Marsel tersenyum malu-malu mendengar pertanyaan Monik..

"Ituu panggilan yang wajar Tante..iya kan saa...yaaang.. " sengaja memberi penekanan pada kata sayang, membuat Saga memijit kasar keningnya.. karena merasa pusing dengan situasi nya..

"Tidak boleh.." teriak Monik cemas dan takut..

"Tidak! Tidak!.. itu tidak benar.. kamu pasti bohong kan ? Kamu sengaja melakukan nya kan ?? Selin berteriak frustasi melihat ke keintiman Marsel dan Saga.

"Tidak..! Aku tidak bohong..mmuach.." satu kecupan mendarat sempurna di pipi Saga.

Ingin rasanya Saga meledak kan kepala Marsel yang sudah berani meletakan bibir kotornya di pipinya..

"Shit.. shit.. sial.. akan ku ledakan mulut kotor mu Marsel.." dada Saga bergemuruh menahan emosi yang semakin memuncak.

Melihat ekspresi tertekan Saga membuat Marsel ingin tertawa terbahak-bahak. Dia semakin bersemangat mengerjai temannya yang super dingin ini.

"Ini.. ini..tidak benar kan Saga ? Putra ku tidak mungkin menyukai...." Monik melirik geli ke arah Marsel yang dibalas dengan senyuman manis oleh Marsel.." kamu masih menyukai perempuan kan nak ?? Ucap Monik melindungi anaknya dari tatapan Marsel.

Monik bergidik ngeri membayangkan putra satu-satunya dengan teman prianya..

"Iiiiii.. Monik mengusap-usap bahunya yang merinding..

Melihat Saga yang seolah mengizinkan Marsel menyentuhnya membuat Selin kesal setengah mati. Ingin rasanya Selin menjambak dan mencakar pria yang didepannya..

"Ini tidak serius kan Saga ? Kamu tidak mungkin menyukai sesama pria kan ? Tangan Selin terulur menyentuh tangan Saga yang langsung ditepis kasar..

"Singkirkan tangan kotor mu..jangan pernah menyentuhku dengan tangan kotor mu.." Saga melayangkan tatapan tajamnya..

"Nona, jangan menyentuh sayang ku sembarangan..dia tidak suka.." ucap Marsel kembali berupah.

Monik menepuk kasar dadanya yang shock melihat kelakuan anaknya.

"'Mama tidak mau mempunyai menantu yang bentukannya begitu Saga.. kamu dengarin mama ya nak.." perasaan takut dan geli mengingat kejadian yang tadi di lihatnya kembali membuat Monik merinding.

Dia menoleh ke samping melayangkan tatapan tajam pada Marsel.

"Mama mertua.. tolong jangan marah marah. Aku tidak semenakut kan itu kok.."Sambung Marsel..

"Sudahkah kalian puas membuat keributan ? Suara keras Saga yang sudah tidak tahan dengan situasinya..

"Maaf sayaang.. aku terlalu bersemangat..mmuch... " Gerakan bibir Marsel..dalam hati Marsel sudah ingin tertawa terbahak -bahak.

Pikiran Saga di penuhi oleh rasa ingin mematahkan leher sahabat nya yang semakin menggelikan.

"Aku tidak terima ini Saga.." teriak Selin.. dan kau Marsel aku akan membalas mu.."Selin meninggalkan ruangan Saga dengan emosi yang meledak-ledak..

"Selin..." Monik juga berlari mengejar langkah Selin.."Mami belum selesai dengan ini Saga.." sambung Monik..

"Bagaiman bisa aku kalah dengan seorang pria! Apa yang bisa dilakukan dengan pria.. menjijikan..

Sepanjang koridor Selin terus mengumpat kasar dia tidak memedulikan orang yang menatap aneh padanya.

""Pppffhh.... Ahahaha..." Meledak sudah tawa yang di tahannya sedari tadi.. "ini sungguh menyenangkan.." Marsel menepuk-nepuk pundak Saga.

"Apakah menyenangkan bagimu membuat masalah seperti ini ? Geram Saga

"Hei.. bukankah ini lucu ? Kau jug menikmatinya.. aduuh perut ku sampai sakit.. aah pipi ku juga sakit karena tertawa..

Tidak ada senyum di wajah datar Saga.

"Percaya tidak aku bisa membuatmu jadi gelandangan detik ini juga..? Ancam Saga malas..

"Haaaah.. Marsel menghela nafas dan menghembuskan Kembali.. "kau sangat membosankan.. tidak memiliki selera humor, hidupmu pasti sangat membosankan..

"Aku tidak membutuhkan humor murahan mu itu. Dan lagi... Hidup ku tidak pernah membosankan!! Tekan Saga

"Menurut banyak riset, orang yang tidak pernah tersenyum dalam hidupnya menandakan orang yang mengalami kehidupan yang sulit.. apakah itu juga berlaku untuk hidupmu ? Tanya Marsel penasaran..

"Dan apakah kamu pernah melihat ku kesulitan?? Tanya balik Saga

"Waaah emosimu dari dulu semakin sulit dijinakkan. Menurut riset laki-laki dewasa yang kesulitan mengontrol emosi itu menandakan hasrat biologisnya yang tidak tersalurkan dengan baik.. saga... Kau harus mulai mencoba mencari wanita untuk menjinakkan emosimu..

"Aku tidak akan seperti mu yang menebar benih dimana-mana. Dengan senang hati memasukan junior mu pada jalang yang mendekatimu..itu menjijikan.." sahut Saga pedas..

"Eiits.. aku selalu melakukannya dengan aman.. wanita yang aku pakai semua harus yang bersertifikat dan terjamin kesehatannya.." balas Marsel tidak mau kalah..

"Tetap saja menjijikan..

"Apa kau tidak kasihan dengan adik kecilmu yang mungkin saja sudah karatan.." Marsel terkikik mengatakan adik kecil Saga karatan..

"Sepertinya kamu memang harus mencoba hidup jadi gelandangan.." Saga mengeluarkan ponselnya..

Marsel langsung mengubah ekspresi wajahnya jadi serius dan melakukan gerakan tangan mengunci mulut..

''Heei.. begitukah caramu berterima kasih padaku.. aku sudah membantumu menyingkirkan satu lalat yang mengerubuti mu.. setidaknya berikan aku hadiah.." Marsel menadahkan tangannya di depan Saga dengan mata berbinar-binar..

""Apakah aku terlihat membutuhkan bantuan mu ? Kau melakukannya untuk bersenang-senang.. ucap Saga ketus

"Tapi itu membantu mu dari perempuan jalang mu..

"Dia bukan jalang ku !! Bentak Saga geram

"Terserah.." Marsel menggidikan bahunya cuek.. tangannya masih menggantung di depan Saga.. "Apa benar kamu tidak pernah meniduri barang satupun wanita ? Aku masih sangat penasaran.."

"Bukan urusanmu..

Saga mengeluarkan satu kartu nama dan menyerahkan pada Marsel.. "kamu pikir mami ku akan berhenti setelah ini ? Kau membuat ku dalam masalah baru " sungut Saga kesal

"Tidak masalah,, aku akan datang menolong mu.. karena sekarang kamu adalah pacar baruku.." Marsel menerima kartu nama tersebut dengan semangat.."kamu selalu tau seleraku.." Marsel mencolek dagu Saga dengan genit.. "bye sayaang ku.. hubungi aku kalau butuh bantuan.." dengan gerakan tangan di telinga..

"Enyah kau bajingan.. jangan menampakan wajah menjijikan mu di depan ku lagi.." Saga melemparkan map coklat yang di mejanya membuat isinya berserakan..

Marsel mengelak dengan cepat keluar pintu..

"Jangan galak-galak sayang.." Marsel melayangkan kiss jarak jauh, perutnya sangat sakit karena terlalu lama tertawa..

Saat menutup pintu Marsel melihat flashdisk di ujung sepatunya. Marsel mengantongi flashdisk tersebut karena takut masuk kembali.

Sebuah ide muncul di kepala Marsel hingga membuat nya tersenyum miring..

"Ini pasti berisi file penting.." Marsel bersiul kecil kegirangan. "Aku akan membalas mu dengan ini tuan arogan. Aaah senang sekali memliki keberuntungan yang sangat baik.." kemudian dia meninggalkan kantor Saga.

1
Budi Raka
Luar biasa
Rina Hidayat
tumben author lama bgt g up2
Rina Hidayat
blm up2 thor
Rina Hidayat
author bisa aja bikin alur plot critanya,,
Nina Nani: hehe..
lanjut lagi y kakaa...
total 1 replies
Nina Nani
hampir kakaaa...🤗
Rina Hidayat
ptunjuknya sdkit2 bgt Thor kapan mrekA ktemunya
Iis Ismawati
bagus,ceritanya bikin penasaran...setiap hari nungguin cerita selanjutnya
Nina Nani: siaaap kakaa..
bantu like, komen dan subscribe ya Kaka..
bantu vote juga biar author makin semangat up nya..
makasih kakaaa...
total 1 replies
wifashaa
kpan ktmu sma saga
Nina Nani: lanjuut dulu kakaaa..
jangan lupa like, komen dan subscribe ya Kaka..
bantu vote juga biar makin ramai.
biar author makin semangat up nya 😇
total 1 replies
Fitri ainin Ainin
sudah umyr 4 thn blm juga ktemu daddynya,lama thor
Nina Nani: sabar kakaaa...
lanjut dulu kakaaa 🤗
total 1 replies
Rina Hidayat
akhirnya author up jg,, cpet ktemuin yh Thor ,, g sabar nunggu saga tau kalo anaknya ada 5
Nina Nani: siaaap kakaaa...😇
total 1 replies
Fitri ainin Ainin
kembali ingatan lama,ingatan yang baru hilang sperti senetron saja
Fitri ainin Ainin
kapan mereka dipertemykan kaak....jangan lama2,kasihan nata merawat kelima anaknya sendiri meski ada ibu dan adiknya
Mawar Jingga
ok
Rina Hidayat
kapan ktemunya Thor,, minimal saga inget gth
may89
lanjut thorr
Rina Hidayat
author kpn saga ingetny tntg nata dan anak2ny
Nina Nani: lanjuut lagi y kakaa..
bantu vote y kak,
like, komen dan subscribe..
biar makin semangat up nya 😇
total 1 replies
Murni Dewita
next thor
Nina Nani: siapa kakaaa 🤗
bantu vote juga y kakaa..
like, komen dan subscribe jugaa
biar makin semangat up nya 😇
total 1 replies
Rina Hidayat
tumben author g up2
Nina Nani: 2 kakaaaa..
nanti siang di tambahin 2 lgi..
total 1 replies
Fitri ainin Ainin
jangan lama2,buat saga ingat waktu ingatannya hilang,,,jangan mbulet2 yaa nnti jadi bosan
Nina Nani: siapa kakaaa..
bantu like, komen dan subscribe ya kakak..
bantu vote jgaa..
makasih kakaaa
total 1 replies
Kartika Siboro
💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!